Anda di halaman 1dari 10

ELIMINASI

PROSES ELIMINASI FEKAL


Menurut kamus bahasa Indonesia, eliminasi adalah
pengeluaran, penghilangan,
penyingkiran, penyisihan.Dalam bidang kesehatan, Eliminasi
adalah proses pembuangan
sisa metabolisme tubuh baik berupa urin atau bowel
(feses).Eliminasi pada manusia
digolongkan menjadi 2 macam, yaitu:
a. Defekasi
Buang air besar atau defekasi adalah suatu tindakan atau
proses makhluk hidup untuk membuang kotoran atau tinja
yang padat atau setengah-padat yang berasal dari sistem
pencernaan.
b. Miksi
Miksi adalah proses pengosongan kandung kemih bila
kandung kemih terisi. Miksi ini sering disebut buang air kecil.
PROSES ELIMINASI FEKAL

1. Eliminasi fekal adalah sampah produk pencernaan


tubuh, dengan hasil feses.
2. Defekasi adalah keluarnya feses dari anus dan rektum
Rectum : Dewasa 15- 20 cm (2,55 cm bagian distal =
anal) Terdapat jaringan yang bersilangan dan vertikal
berisi vena dan artery sehingga membantu menahan
feses dalam rectum hemoroid
Anus :Anus terdiri dari spincter Internal dan spincter
Ekternal Spincter Internal: Kontrol tidak sadar, Innervasi
nervous autonom
Spincter Ekternal : Kontrol sadar, M . Levator Ani, innervasi
nervous somatic.
ELIMINASI URINE (BAK) ADALAH
Pengeluaran (Pengeluaran) Melalui Saluran Kencing
Berupa Urine Tubuh Dibersihkan Dari Bahan-bahan Yang
Melebihi Kebutuhan Badan Dari Produk Buangan (Kotoran)
Secara Garis Besar Struktur Sistem Perkencingan Terdiri Dari :

Ginjal : Melakukan 2 Fungsi Utama Mengeksresikan


Sebagian Terbesar Produksi Akhir Metabolisme
Tubuh Berupa Urine Mengatur Konsentrasi Garam
Dalam Dari Keseimbangan Asam Basa, Darah
Serta Keseimbangan
Cairan Ureter : Berfungsi Menyalurkan Urine Dari Ginjal
Ke Kandung Kencing
Fungsi Sistem Perkencingan Yang Normal
Penderita Dapat Kencing Spontan Produksi Urine : 1 Cc/Kg/Jam Atau 50
– 60/Jam Karakteristik Urine Normal : Warnanya Bening Orange, Pucat,
Tanpa Endapan, Baunya Tajam.
Pemeriksaan Laboratorium : Berat Jenis Urine : 1000 – 1025 Ph = 6 Urine
Lengkap Dalam Batas-batas Normal Bun.S. Creatine Dalam Batas Normal
Ang Perlu Di Observasi Pada Urine/Dikaji
Banyaknya
Frekuensi
Warna Jernihnya
Baunya
Keadaan Yang Luar Biasa
Faktor yang mempengaruhi eleminasi urine

1. Diet dan Asupan tipe makanan seperti protein dan


natrium dpt menentukan jumlah urine yang dibentuk, kopi
dapat meningkatkan pembentukan urine. 2. Respons
Keinginan Awal untuk berkemih Kebiasaan mengabaikan
keinginan berkemih dapat menimbulkan urine banyak
tertahan di VU shg mempengarhi ukuran VU dan jumlah
Urine . 3. Gaya Hidup Perubahan Gaya Hidup
mempengaruhi ketersediaan fasilitas toilet
Inkontinensia Urine
Inkontinensia Urine adalah ketidakmampuan otot sfingter
eksternal sementara atau menetap untuk mengontrol
ekskresi urine secara umum. Penyebab dari inkontinensia
proses penuaa, pembesaran kelenjar prostat. Penurunan
kesadaran dan penggunaan obat narkotik atau sedatif
inkontinensia urine terdiri atas

Anda mungkin juga menyukai