• Pemahaman akademik • Pengalaman riset • Pengalaman klinis
“Kompetensi dasar yg diperlukan
untuk dapat melaksanakan tugas2 yg sesuai dgn ukuran kegiatan baku seorang psikolog klinis” a. Pemahaman akademik
• Pemahaman landasan teoritik yg
menyangkut bidang psikologi secara umumnya (faal, motivasi, perkembangan dan adaptasi, kepribadian, kelompok sosial, komunitas, dsb) • Mengetahui issue yg berkembang di masyarakat b. Pengalaman riset
• Tujuannya untuk mengembangkan
ilmu melalui penemuan maupun penggantian atau penghapusan kaidah-kaidah • Dengan riset, ilmu akan berkembang c. Pengalaman klinis • Pengalaman menerapkan ilmu, kemampuan & keterampilan yg dimiliki untuk menghadapi klien. • Melalui kegiatan asesmen, terapi dan riset, Sebagai upaya mengembangkan dan memantapkan kompetensi • Asesmen : penilaian ttg kapasitas & keadaan kehidupan kejiwaan sso asesmen : pemfungsian intelektual, kepribadian, pemfungsian neuropsikologis, klinis, perilaku • Terapi : konotasi ke arah “perbaikan” atas abnormalitas klien ; sehingga lbh dikenal saat ini istilah intervensi, treatment, konseling, konsultasi • Intervensi : individual & kelompok • Intervensi adalah istilah untuk metode pertolongan dlm psikologi klinis, yg salah satunya adalah konseling bagi orang yg terganggu & yg ingin tingkatkan kualitas pribadinya • Psi konseling : pertolongan pd org normal yg alami permasalahan psikologis Ilmu, seni, teknik • Psi klinis sbg ilmu pengetahuan miliki standar tertentu sesuai kaidah-kaidah yangg harus diikuti secara ketat • Teori dlm psi klinis, mutlak • NAMUN…sifat seni & teknik perlu di perhatikan karna praktek klinis tdk sekedar mdasarkan norma atau dgn metode nomotetis semata melainkan dtekankan pd metode ideografis krn pdkt psi klinis berupaya memahami perbedaan2 individual • Teori mutlak dalam praktek psikologi klinis, tapi TIDAK ADA ARTINYA kalau tidak disertai kompetensi teknis & penghayatan, fleksibilitas & empati yg mendalam