Keperawatan Transkultural dalam

pemberian Askep Peka Budaya

 Transkultural

 Lintas budaya
 Budaya yang satu mempengaruhi budaya yang lain

 Kebudayaan merupakan fenomena yang universal,

yang memiliki gambaran yang khas tiap kelompok
tertentu, mencakup pengetahuan, kepercayaan, adat
dan ketrampilan yang dimiliki anggota kelompok
tersebut.
 Pada era globalisasi kemajuan teknologi terus
meningkat

 Transportasi, telekomunikasi dan informasi telah

semakin menghubungan dunia dalam berbagai
aspek kehidupan
 Dampak

 Mobilitas penduduk dunia semakin meningkat,

dan informasi tentang berbagai hal di dunia
dengan cepat mengglobal.

 Perubahan tersebut membawa dampak terjadinya

perubahan budaya pada penduduk dunia
 Lanjutan

 Penduduk dari kelompok sosiokultural yang berbeda

akan mempunyai perbedaan budaya, kepercayaan,
tata nilai dan gaya hidup.

 mempengaruhi cara individu berespon terhadap

masalah keperawatan, terhadap pemberi pelayanan
keperawatan dan terhadap keperawatan itu sendiri.
 Perawat???

 Semua askep bersifat lintas budaya

 Perawat punya kompetensi budaya berkomunikasi
atau berdisikusi dengan pasien sehingga tidak terjadi
konflik
 Kompetensi perawat (pengetahuan, sikap dan
keterampilan
 Perawat sebagai bagian dari tenaga kesehatan
professional harus dapat mengetahui, memahami dan
bertindak dengan perspektif global bagaimana
merawat pasien dengan berbagai macam budaya
yang berbeda dari berbagai tempat di dunia saat ini

 Perawat tdk memahami = yankep tdk berhasil

 Adanya keragamanbudaya akan menjadi jelas, bahwa
perbedaan budaya harus dipertimbangkan, dipahami
dandihargai dan pelayanan keperawatan yang
diberikan harus sesuai dengan budaya yang dimilik
 Diversity dalam masyarakat

 Ras
 Gender
 Orientasi seksual
 Religion
 Lanjutan

 Leininger (2002), beranggapan bahwa sangat

penting memperhatikan keragaman
budaya,kepercayaan, nilai-nilai dan gaya hidup dalam
penerapan asuhan keperawatan kepada pasien.
 Lanjutan

 Perawat juga perlu mengetahui situasi tertentu dari

makna budaya dan sosial yang dimiliki pasien

 Tidak memaksakan kehendak perawat ketika

berpandangan berbeda dengan pasien
Apa yang perlu dilakukan perawat???

 Mempertahankan asuhan keperawatan

berbasis budaya mengacu pada tindakan dan keputusan
profesional. Mempertahankan budaya yang tidak bertentangan
dengan kesehatan

 Akomodasi dan negosiasi asuhan budaya.

Perawat mampu mengakomodasi pasien untuk dapat
beradapatasi dengan budaya yang baru, tujuan akhir
memperoleh kesehatan yang maksimal
 Lanjutan

Restruksturisasi mengacu pada tindakan dan

keputusan professional yang dapat membantu pasien
mengatur kembali, mengubah, atau memodifikasi
gaya hidup mereka ke arah pola asuhan kesehatan
yang baru, berbeda dan lebih menguntungkan.
 Lanjutan

 Asuhan keperawatan yang komprehensif secara

budaya mengacu kepada integrasi kompleks
sikap, pengetahuan dan ketrampilan
termasuk pengkajian, pengambilan
keputusan, penilaian, berpikir kritis dan
evaluasi yang memungkinkan perawat memberikan
asuhan dengan cara yang peka secara budaya