Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH CARING DALAM KEPERAWATAN

TEORI HUMOR

DISUSUN OLEH :

YULEXI MUDE

SIPRIANUS BILI

YUSTINA GOLE

AGNES HORI MAGI

LOURU GADI

FERDANAND NGADU ALA

IRWANTI RAMBU PADU JABU

DEBORA DADA TODU

ERNA PINGGE

TERESIA LEDE

MELDI LALA DIMU

POLTEKKES KEMENKES KUPANG

PRODI KEPERAWATAN WAIKABUBAK

2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih karunianya
sehingkami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul teori humor dalam
caring keperawatan makalah ini masih mempunyai banyak kekurangan kami
berharap kritik dan saran yang membangun agar dalam pembuatan makalah
selanjutnya dapat dibuat dengan baik lagi ,semoga makalah ini berguna bagi
kami dan parah pembaca
\
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………….

BAB 1.PENDAHULUAN………………………………………………………………..

A. LATARBELAKANG……………………………………………………………
B. RUMUSAN MASALAH …………………………………………………………
C. TUJUAN ………………………………………………………………………….

BAB 2.PEMBAHSAN ……………………………………………………………………

A. PENGERTIAN HUMOR …………………………………………………………

B. JENIS –JENIS HUMOR ………………………………………………………….


C. CIRI-CIRI…………………………………………………………………………

D. TEORI HUMOR …………………………………………………………………

E. HUMOR DALAM HUBUNGAN PERAWAT PASIEN…………………………

BAB.3 PENUTUP ………………………………………………………………………


A.KESIMPULAN……………………………………………………………………..

BAB 1
PENDAHULUAN
A.Latar belakang

Kata humor berasal dari bahasa latin,yaitu “ umor” yang berarti cairan dalam
tubuh.Konsep cairan ini berasal dari bahasa yunani kuno,dimana terdapat ajaran bagaimana
pengaruh cairan tubuh terhadap susunan hati seseorang.Ciran tersebut adalah darah atau
sanguis,brahak atau plegh matis,empedu kuning dan empedu hitam.

Sejarah humor di Indonesia di kenal sebagai suatu rasa atau gejalah yang merangsang
kita secara mental untuk tertawa cenderung tertawa.Dapat berupa rasa atau kesadaran dalam
diri kita atau sense of humor,dan bisa berupa suatu gejala hasil cipta dari dalam maupun
luar diri kita

Humor merupakan suatu hal yang membuat orang merasa lucu dan
menyenangkan.Humor mempunyai manfaat yang luas yaitu member kelegaan dari
kecemasan,kesengsaraan dengan demkian bisa menjernikan pikiran dan pandangan dalam
kehidupan bermasyarakat.Pada saat ini humor sering di temukan di sekitar kita baik dalam
skala besar lewat pertemuan pertemuan atau skla kecil di keluarga kita masing-
masing.Selain dalam interaksi sosial juga dalam media cetak dan media eletronik.

B.RUMUSAN MASALAH
A. Menjelaskan pengertian humor
B. Teori humor
C. Menjelaskan jenis-jenis humor
D. Menjelaskan cirri-ciri khusus humor
E. Menjelaskan tentang humor kesehatan dan kesakitan
F. Menjelaskan humor dalam hubungan perawat dan pasien

C.TUJUAN

Tujuanya adalah untuk mengetahui pengertian humor,jenis-jenis humor,cirri-ciri


khusus humor,humor kesehatan dan kesakitan,humor dalam hubungan perawat
dan pasien,dan juga untuk memenuhi tugas matakuliah carring dalam
keperawatan.

BAB ll
PEMBAHASAN

A. Pengertian humor
Humor terdapat dua arti yaitu yang pertama sikap menyenangkan,ramah,
tamah,baik hati,sopan santun.kedua,pengeluaran zat kelenjar atau sekresi organis.
Adapun dalam kamus konseling sudorsono {1996} mengartikan humor sebagai kondisi
dari suatu yang kompleks yang dapat membangkitkan gaira dan semangat untuk saling
mengalami perasaan dan emosi yang di ungkapkan seseorang dalalm kaitanya untuk
saling dapat menimbulkan suasana yang gembira. Menurut abu nadim {dalam
komaryatum.2004 }mengatakan humor bagi masyarakat dunia dapat membantu
menyegarkan hati secara jiwa yang dirunfung kesusahn dengan berbagai beban hidup
yang tidak pernah using dan berakhir. Selain itu dalam seminar nasional,utami
munandar{1996} mengatakan bawah bawah humor mempunyai day untuk membalikan
setiap situasi dari yang sulit menjadi mudah untuk dinikmati dalam hidup ini.

B.Jenis –jenis humor


Humor berdasarkan dua variabel , yaitu: pertama, variabel motivasi yang berwujud
komik, tergolong sebagai lelucon yang tanpa motivasi, karena lelucon hanya diperoleh dari
teknik melucu saja. Kedua adalah variabel kelompok yang dijadikan sasaran lelucon ini
terdiri atas humor etnik,humor seks dan humor politik.ketiga adalah humor berdasarkan
penampilannya,yang terdiri atas humor tulisan,humor lisan, gambar dan humor gerak tubuh.
Keempat adalah humor berdasarkan atas tujuan dibuatnya atau tujuan pesannya, humor ini
terdiri atas humor kritik humor meringankan beban pesan dan humor semata mata pesan.

C. CIRI- CIRI HUMOR


 Sifat menghibur
 Terkadang unsure lucu
 Tidak monoton
 Mudah dipahami semua umur
 Menarik

D.TEORI HUMOR
 Menurut manser ,ada tiga teori yang berkembang tentang humor
a. Pertama ,teori suporioritas dan meremehkan ,yaitu jika yang menertawakan
berada pada posisi super ,sedangkan objek yang ditertawakan berada pada
posisi degradasi.sehubungan dengan itu ,plato,ciccero,aristoteles,dan francis
bacon mengatakan bahwa orang tertawa apabilamada sesuatu yang
menggelikan dan diluar kebiasaan.menggelikan diartikan sebagai sesuatu
yang menyalahi aturan atau sesuatu yang sangat jelek.lelucon yang
menimbulkan ketertawaan,juga mengandung banyak kebencian.lelucon
selalu timbul darikesalahan atau kemarahan.
b. Kedua,teori menegenai ketidaksinambungan ,putus harapan dan
bisosiasi,Arthur Koestler dalam teori bisosiasinya mengatakan bahwa hal
yang mendasari semua bentuk humor adalah bisosiasi,yaitu mengemukakan
dua situasi atau kejadian yang mustahil terjadi sekaligus .kontks tersebut
menimbulkan bermacam-macm asosiasi.
c. Teori mengenai pembebasan ketegangan atau dari tekanan .humor dapat
muncul dari sesuatu kebohogan dan tipuan muslihat ;dapat muncul berupa
rasa simpati dan pengertian;dapat menjadi symbol pembebasan ketegangan
dan tekanan ;dapat berupa ungkapan awan atau elite;dapat pula serius seperti
satire dan murahan sepert humor jalanan.

 Menurut arwah setiawan(1990) dalam majalah astaga,atau menggolongkan teori


humor dalam tiga macam teori yanghampir sama dengan manser,yakni:

a. Teori keunggulan,seorang akan tertawa jika ia secara tiba-tiba memperoleh


perasaan unggul atau leebih sempurna dihadapkan pada pihak lain yang
melakukan kesalahan seperti pelawak terjatuh ,terinjak kaki temannya serta
melakukan berbagai kekeliruan dan ketololan.
b. Teori ketidaksesuaian ,perasaan lucu timbul karena kita dihadapkan pad
situasi yang sama sekali tak terduga atau tidak pad tempatnya secara
mendadak ,sebagai perubahan atas situasi yang sangat diharapkan .harapan
dikacaukan,kita dibawah pada suatu sikap mental karena yang sama sekali
berbeda .sebagai contoh adalah rasa humor yang timbul karena kita meliahat
kartun yang menggambarkan seseoarang yang sedang mincing.
c. Teori kelegaan atau kebebasan ,inti humor adalah pelepasan atas kekangan –
kekangan yang terdapat pada diri seseorang ,misalnya lewat lelucon
seks,sindiran jenaka atau umpatan ,meladaklah perasaan menjadi tertawa.

E.Humor kesehatan dan kesakitan

Orang dengan rasa humor yang tinggi kemungkinan lebih mampu mengatasi tekanan
hidup seperti stress ,Iya mampu bersosialisasi dengan baik dan koping terhadap penyakit
yang diderita .humor merupakan hal yang menghibur dan bersifat simpatik,toleran terhadap
ketidaksempurnaan dunia dan kelemahan sifat manusia .menurut freud iya melihat humor
sebagai defence mekanisme yang paling sehat namun kadang berbeda dalam
mengekspresikan secara agresif dan tidsak diterima dan membuat seseorang punya
pandangan tersendiri saat berada dalam keadaan sulit .dibuktikan dengan depresi dan
kemarahan meningkat.selain menghibur hati ,humor ternyata secara kesehatan dan psikologi
memiliki khasiat yang luar biasa :
 Mengurangi rasa sakit pada pasien kanker
 Mengoptimalkan funsi otak dengan tertawa ,seluruh otot saraf akan mengendor
,sehingga memberi respon positif ke otak sehingga otak bekerja lebih optimal .
 Humor bisa membuat orang rileks
 Membangkitkan imajinasi dan daya kreatif
 Mengurahi rasa takut
 Humor baik untuk pernafaasan dan pencernaan

F.HUMOR DALAM HUBUNGAN PERAWAT DAN PASIEN

Menurut O’CONNEL ,menyatakan bahwa humor merupakan kemampuan untuk


mengubah perseptual- kognitif secar tepat pada kerangka berpikir .sence of hunor dapat
digunakan sebagai salah satu alternative bentuk katarsis yang cukup praktis dan efisien sebab
hampir setiap individu memiliki sence of humor ini,meskipun dengan kadar atau tingkatan
yang berbeda antara individu yang satu dengan individu yang lain .katarsis adalah
pengekspresianbperasaan-perasaan secara bebas .melalui katarsis individu bisa
mengungkapkan perasaan yang sedang dirasakan,sehingga beban yang dirasakan menjadi
sedikit berkurang .pendapatr tersebut didukung oleh soerjantini dan hartanti(2003) bahwa
humor biasanya akan mampu membebaskan orang dari beban kecemasan ,kebingungan ,dan
kesengsaraan.orang bisa menghadapi semua masalah dengan canda dan tawa hingga
bebannya terasa lebih ringan.

Seorang perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien selalu


mendahulukan caring ,komunikasi terapeutik dan humor.keperawatan merupakan bagian
integral dari sistem pelayan kesehatan dan memppunyai andil yag besar dalam menentukan
mutu pelayanan kesehatan karena seorang perawat memiliki kontak dengan pasien cukup
lama.profesi perawat selalu mengabdikan diri kepada kemanusiaan ,selalu mendahulukan
kepentingan pasien diatas kepentingan dirinya sendiri.
Perawat juga dalam bekerja harus memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien serta
terlindungi selama masa ia dirawat dirumah sakit .hal tersebut dapat tercipta dengan baik
apabila perawat memiliki kemampuan medis dasar,kemampuan berinteraksi ,memiliki sens
of humor dan juga bisa membaca situasi yang terjadi pada klien ,oleh karena dampak dari
humor tersebut berbuahkan hasil yang positif maka sangat diharapkan kepada perawat
diindonesia pada umumnya dapat menerapkan prinsip sense of humor kedalam praktik
keperawatan yang diberikan kepada klien .berdasarkan beberapa alasan diatas Sebagai
perawat juga harus peka terhadap kebutuhan pasien selama dalam perawatannya baik
dirumah sakit maupun dipuskesmas.

BAB 3
PENUTUP
A.Kesimpulan
Humor merupakan suatu yang dibutuhkan manusia normal untuk berkomunikasi
,menyalurkan unek-unek ,pelampiasan akan problem yang dialami seseorang dan juga secara
arif menghibur .humor lazim berhubungan dengn tersenyum dan tertawa atau tersenyum
.jenis-jenis hunor bermacam-macam nmasing-masing menurut parah ahli dengan batasan dan
kriteria yang diambil sedangkan dilihat dari fungsi humor antara lain merupakan sarana yang
menyatakan gagasan,kritik atau protes sosial serta menghilangkan stress karena tekanan jiwa
atau batin.

DAFTAR PUSTAKA
 Gauter,Dick 1998.”the Humor of cartoon.New York”:A.pegrige book
 Manser ,juan .1989, ”Distionary Of humor “.Los Angeles :Diego And Blanco
Publisher Inc
 Pramono.1983.”karikatur-karikatur 1970-1980 “.jakarta :Sinar harapan
 Setiawan ,Arwah.1990.”Teori Humor Jakarta .Majalah Astaga “.no 3 hal 34-35
 Suhadi .1989.”Humor dalam Kehidupan “,Jakarta :Gema Press

Anda mungkin juga menyukai