PENGARUH AROMATERAPI

LAVENDER TERHADAP
INTENSITAS RASA NYERI
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Terapi Komplementer (Efektif)
Dosen Mata Kuliah : Ns. Nanang Saprudin, S.Kep., M.Kep

Oleh :
Farizka Dwi Mahardika (CKR0180014)
Farras Salsabella Amanda (CKR0180015)
Maula Dewi Az Zahra (CKR0180022)

Kelompok 1
Kelas : Keperawatan Reg.A
Semester 6
Pengertian Aromaterapi
Menurut Kompas.com (2020), aromaterapi adalah terapi pemulihan dengan menggunakan minyak atsiri (essential oil)
untuk meningkatkan kondisi kesehatan dan psikologis. Karena menggunakan essential oil, terapi ini sering juga disebut sebagai
essential oil therapy. Minyak atsiri atau essentiai oil dapat berasal dari tanaman herbal atau tanaman bunga.
Menurut Riadi (2020), aromaterapi adalah teknik pengobatan atau perawatan menggunakan wangi-wangian yang berasal
dari minyak alami dari tumbuh-tumbuhan, bunga atau pohon yang berbau harum dan enak. Aromaterapi digunakan sebagai
minyak pijat (massage), inhalasi dan produk kecantikan dan parfum. Aromaterapi bermanfaat untuk penyembuhan secara
holistik, menenangkan sentuhan penyembuhan dengan sifat terapeutik dan memberikan kenyamanan emosional dalam
mengembalikan keseimbangan badan.
Aroma terapi juga termasuk kedalam terapi komplementer yang dipercaya sebagai penyembuh alami yang berfungsi
sebagai anti bakteri, anti radang, dan anti nyeri. Adapun manfaat aromaterapi menurut Arsanta (2017) adalah sebagai berikut:
• Relaksasi
• Meningkatkan kualitas tidur
• Mengobati masalah pernapasan
• Meredakan nyeri dan peradangan
• Baik untuk pencernaan dan mengurangi mual
Pengertian dan Manfaat Minyak
Lavender
Minyak lavender adalah minyak esensial yang diperoleh dengan penyulingan dari lonjakan bunga spesies
lavender tertentu . Ada lebih dari 400 jenis spesies lavender di seluruh dunia dengan aroma dan kualitas
yang berbeda (Kgrad, 2021). Adapun manfaat minyak lavender (lavender oil) menurut Lararenjana
(2020) adalah sebagai berikut:
1) Mengobati infeksi jamur
2) Menyembuhkan luka
3) Mengobati rambut rontok
4) Mengobati gangguan kecemasan
5) Mengurangi nyeri pasca tonsilektomi pada anak
6) Gejala emosional pra-menstruasi
7) Membantu tidur nyenyak
Pengaruh Aromaterapi Lavender
Terhadap Intensitas Rasa Nyeri
Terdapat banyak peneliti yang mengatakan bahwa aromaterapi lavender terbukti dapat mengurangi rasa nyeri
terkhusus terhadap pasien pasca operasi. Dalam penelitiannya menyebutkan bahwa aromaterapi dapat membantu
menurunkan intensitas nyeri. Intensitas nyeri pada pasien pasca operasi lebih rendah setelah dilakukan aromaterapi
lavender. Widayani (2017)
Hal ini selaras dengan penelitian yang dilakukan oleh Mariza & HaryatiHS (2018) yang mengatakan bahwa
aromaterapi lavender dapat mengurangi skala nyeri terhadap pasien pasca operasi Sectio Caesarea di RSUD Pringsewu
pada tahun 2016. Adapun cara kerja aromaterapi lavender pada kasus ini adalah ketika aroma lavender tersebut dihirup
maka hidung akan memberi sinyal kepada otak sehingga otak dapat membuat badan menjadi rileks.
Aromaterapi ini telah digunakan sejak zaman Mesir kuno yang pada saat itu Mesir kuno menjadi Negara yang
terkenal dengan ilmu pengetahuannya yang tinggi. Dan dewasa ini aromaterapi ini semakin berkembang dan mudah untuk
digunakan. Riset kedokteran pernah mengungkapkan fakta bahwa ternyata bau yang kita cium memiliki dampak yang
penting bagi perasaan kita.
 Standar Operasional Prosedur
Pemberian Inhalasi Aromaterapi
 Pengertian
Lavender
Pemberian inhalasi uap dengan obat/ tanpa obat.

 Tujuan
1) Mengencerkan sekret agar mudah dikeluarkan
2) Melonggarkan jalan nafas

 Tahap Persiapan
1) Memberi salam dan memperkenalkan diri
2) Menjelaskan tujuan
3) Menjelaskan langkah/ prosedur yang akan dilakukan
4) Menanyakan persetujuan pasien untuk diberikan tindakan
5) Menutup pintu dan memasang sampiran

 Alat dan Bahan

1) Tungku aromaterapi
2) Minyak esensial aromaterapi (minyak lavender)
3) Alat pelindung diri
4) Cairan cuci tangan
Lanjutan .
..
 Tahap Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Memposisikan pasien agar pasien merasa nyaman
3) Menanyakan apakah pasien mengalami riwayat penyakit pernapasan
4) Menginstruksikan pasien untuk menarik napas dalam
5) Memberikan inhalasi aromaterapi kepada pasien

 Tahap Terminasi
1) Evaluasi perasaan pasien
2) Kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya
3) Dokumentasi prosedur dan hasil observa
 Variabel dari Pengaruh Aromaterapi Blend
Esential Minyak Lavender
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian menggunakan survey analitik dengan
pendekatan quasi eksperimen one group pretest – posttest design, yaitu seluruh ibu post caesar di RSUD Pringsewu dari
30 maret – 30 april 2016, dengan jumlah sampel sebanyak 32 ibu pasca caesar.
Skala nyeri sebelum pemberian aromatherapi blend esential minyak lavender terhadap nyeri pada pasien pasca oprasi
caesar di RSUD Pringsewu 2016

Variabel N Mean Std. Minimum Maksimum

Deviasi

Skala nyeri sebelum pemberian aromaterapi 32 7,12 0,707 6 8

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa skala nyeri pada 32 ibu post SC di RSUD pringsewu sebelum diberikan
aromatherapi blend esential minyak lavender dengan nilai rata-rata adalah sebesar 7,12 dengan standar deviasi sebesar
0,707,skala minimum 6 dan maksimum 8
Lanjutan..
.
Skala nyeri sesudah pemberian aromaterapi blend essential minyak lavender terhadap nyeri
pada pasien pasca oprasi caesar di RSUD Pringsewu 2016
Variabel N Mean Std. Minimum Maksimu m
Deviasi

Skala nyeri sesudah pemberian aromaterapi 32 5,16 0,847 4 6

Skala Nyeri Sesudah Pemberian Aromatherapi Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa
skala nyeri pada 32 ibu post SC di RSUD pringsewu sesudah diberikan aromatherapi
blend esential minyak lavender dengan nilai rata-rata adalah sebesar 5,16 dengan standar
deviasi sebesar 0,847,skala minimum 4 dan maksimum 6.
Lanjutan .
..
Analisa Bivariat
Pengaruh aromatherapi blend esential minyak lavender terhadap nyeri pada pasien pasca oprasi caesar di RSUD
Pringsewu 2016.
Variabel N Mean Set. P
Deviation Value
Skala nyeri sebelum pemberian aromaterapi Negative Ranks 30 16,00  
  Positive Ranks 0   0,000
Skala nyeri sebelum pemberian aromaterapi Ties 2 00
Total 32

Sesudah < Sebelum

Sesudah > Sebelum
Sesudah = sebelum
Lanjutan.
.. Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa dari 30 responden skala nyeri sesudah diberi aromaterapi berkurang
dibandingkan sebelum diberi aromaterapi ,tidak terdapat responden sesudah diberi aromaterapi skala nyeri nya
lebih besar dibanding sebelum diberi aromaterapi, dan terdapat 2 responden yang memiliki skala nyeri sebelum
diberi aromaterapi sama dengan sesudah diberi aromaterapi.

Menurut hasil dari penelitian yang dilakukan, skala nyeri sebelum diberikan aromaterapi didapatkan sebagian
besar responden dengan nyeri yang sangat mengganggu. Nyeri yang sangat mengganggu adalah responden tidak
dapat melakukan hampir semua aktifitas dikarnakan nyeri. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian
besar responden yang mengalami nyeri yang sangat mengganggu, dan setelah dilakukan dengan aromaterapi
lavender sebagian besar mengalami penurunan nyeri.

Dari hasil penelitian yang dilakukan dan didukung oleh peneliti-peneliti sebelumnya dapat disimpulkan
Manfaat dari aromaterapi blend essential minyak lavender dapat mengurangi nyeri pada pasien pasca oprasi
caesar, karna aromaterapi menghasilkan bahan neurohormon endorphin dan encephalin yang bersifat sebagai
penghilang rasa sakit
 Kesimpulan & Saran
Berdasarkan hasil pengolahan data tentang Pengaruh Aroma Terapi Blen Esential Minyak Lavender Terhadap
Nyeri Pada Pasien Pasca Oprasi Sectio Caesarea di RSUD Pringsewu 2016, dapat disimpulkan sebagai berikut :
1) Skala nyeri pada 32 ibu post oprasi caesar sebelum diberikan aroma- therapi blend essential minyak lavender
dengan nilai rata-rata sebesar 7,12 dengan standar deviasi sebesar 707,skala minimum dan maksimum masing-
masing 6 dan 8.
2) Skala nyeri pada 32 ibu post oprasi caesar sesudah diberikan aromatherapi blend essential minyak lavender
dengan nilai rata-rata adalah sebesar 5,16 dengan standar deviasi sebesar 847,skala minimum dan maksimum
masing-masing 4 dan 6.
3) Ada pengaruh yang signifikan dari pemberian aromatherapi blend essential minyak lavender terhadap penurunan
skala nyeri pada ibu post oprasi caesar di RSUD Pringsewu tahun 2016 dengan nilai (p value 0,000)

 Bagi Pasien Pasca Caesar

Diharapkan bagi ibu pasca caesar dapat memahami tentang pengurangan nyeri pasca caesar dengan menggunakan
aromaterapi lavender,sehingga ketika terjadi nyeri ibu dapat mengatasinya dan mengontrol sensasi nyeri yang dirasakan
 Bagi Tempat penelitian
Diharapkan dapat menjadi masukan untuk rumah sakit,dokter maupun tenaga medis lain terhadap program pelayanan ibu
pasca caesar tentang penanganan nyeri secara non farmakologi dengan menggunakan aromaterapi. Diharapkan dengan
adanya kombinasi antara farmakologi dan non farmakologi dapat membantu mempercepat proses penyembuhan.
 Bagi Peneliti selanjutnya
Diharapkan dengan penelitian ini dapat menjadi bahan masukan dan pengembangan penelitian, serta diharapkan peneliti
selanjutnya dapat meneruskan penelitian ini dengan menambah variabel atau respondennya sehingga menggali lebih dalam
pengaruh aromatherapi terhadap pengurangan nyeri pada pasien pasca oprasi caesar
Terima
Kasih…