M JAFAR SIDDIQ Menurut ahli psikologi menyatakan bahwa hakikat manusia adalah rohani dan jiwa. Jasmani dan nafsu merupakan alat atau bagian dari rohani.
1. Sifat Hakikat Manusia
Sifat hakikat manusia sebagai ciri-ciri karakteristik, yg secara prinsipil
membedakan manusia dari hewan. Meskipun Antara manusia dengan hewan memiliki banyak kemiripan terutama jika dilihat dari segi biologisnya. Bahkan beberapa filosof seperti Socrates menamakan manusia itu Zoon Politicon ( hewan yg bermasyarakat ), Max Scheller menggambarkan manusia sebagai Das Kranke Tier ( hewan yg sakit ) yg selalu gelisah dan bermasalah. Disebut sifat hakikat manusia karena secara haqiqi sifat tersebut hanya dimiliki oleh manusia tidak terdapat pada hewan. Seperti hewan tidak meiliki akal tetapi manusia memilikinya.
2. Dimensi-Dimensi Hakikat Manusia Serta Potensi, Keunikan, dan
Dinamikanya
Manusia/orang, bisa diartikan berbeda, entah itu dari segi
biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sbg Homo Sapiens, suatu spesies primitive dari golongan mamalia yg dilengkapi otak dgn berkemampuan tinggi. Secara rohani, dijelaskan menggunakan konsep jiwa yg beraneka macam/bervariasi yg mana dlm agama, dimengerti dlm hubungannya dgn kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup. Dalam mitos,mereka juga sering dibandingkan dgn ras lain. Secara antropologi kebudayaan, dijelaskan berdasarndari penggunaan bahasa, organisasi mereka dlm masyarakat majemuk dan perkembangan teknologi, terutama berdasar dari kemampuan dlm membentuk suatu kelompok dan suatu lembaga untuk mendapat dukungan satu sama lain beserta dengan pertolongan atau bantuan. Penggolongan manusia itu sendidri berdasar atas: Jenis kelamin Usia Ciri-ciri fisik Afiliasi sosio, politik, agama/kepercayaan Warga Negara Dan sebagainya 3. Perkembangan Dimensi Hakikat Manusia
Sasaran pendidikan adalah manusia sehingga dengan sendirinya
pengembangan dimensi hakikat manusia menjadi tugas pendidikan. Manusia lahir telah dikaruniai dimensi hakikat manusia tetapi masih dalam wujud potensi dan naluri , jika manusia hanya diberi naluri , artinya manusia tidak ada beda dengan hewan. Hanya dengan pendidikan status hewani itu dapat diubah kearah manusiawi. Meskipun pendidikan itu pada dasarnya baik tetapi dalam pelaksanakannya mungkin bisa terjadi kesalahan yg lazim disebut salah pendidik itu adalah manusia biasa. Sehubungan dengan itu ada 2 kemungkinan yg bisa terjadi yaitu : a. Pengembangan yang utuh Tingkat keutuhan perkembangan dimensi hakikat manusia ditentukan oleh dua factor, yaitu kualitas secara potensial dan kualitas yg disediakan untuk memberikan pelayanan atas perkembangannya. Pengembangan yg utuh dapat dilihat dari berbagai segi: Dari wujud dimensinya Dari arah pengembangan b. Perkembangan yang tidak utuh Perkembangan yg tidak utuh terhadap dimensi hakikat manusia akan terjadi didalam proses pengembangan jika ada unsur dimensi hakikat manusia yg terabaikan untuk ditangani, misalnya kesosialan didominasi oleh pengembangan domain koghitif. Pengembangan yg tidak utuh berakibat terbentuknya keperibadian yg pincang dan tidak mantap.
4. Sosok Manusia Indonesia Seutuhnya
Pembangunan Nasional dilaksanakan dalam rangka
pengembangan manusia Indonesia seutuhnya dan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia. Hal ini berarti bahwa pembangunan itu tidak hanya mengajar kemajuan lahiriah,seperti sandang,pangan,perumahan,kesehatan, ataupun kepuasan batiniah seperti pendidikan, rasa aman, bebas mengeluarkan pendapat yg bertanggung jawab, atau rasa keadilan, melainkan keselarasan, dan keseimbangan Antara keduanya sekaligus batiniah. Pembanguna ini merata ke seluruh tanah air, tidak hanya yg kaya atau memihak pada rasa tau agama tertentu. Hal ini seharusnya menjadi perhatian khusus pemerintah , dengan begitu mungkin akan terwujud sosok manusia Indonesia seutuhnya , dan jugs sksn berdampak pada kemajuan bangsa Indonesia itu sendiri. Daftar Pustaka http://marco bio student ummy solok_ makalah pengantar pendidikan“hakikat manusia dan pengembangannya”.html http://konsep manusia seutuhnya.htm Pengantar pendidikan,Prof.DR.Umar tirtarahardja dan Drs.s.L.La Sulo http://Hakikat Manusia dan Perkembangannya _ Afid Burhanuddin.html http://nursekhamaulida makalah pendidikan manusia seutuhnya.htm http://pengantar pendidikan – ringkasan materi _ suharnisihombing.htm