Anda di halaman 1dari 26

Konsep Kepemimpinan dan Kerja

Sama Tim
MK Manajemen Mutu
Disusun Oleh : Zahra Puspita Ningrum
NIM : 1511519042
Kelas : B Transportasi 2019
Definisi Kepemimpinan dalam
konsep TQM
Definisi Kepemimpinan dalam konsep TQM adalah
Kemampuan membangkitkan semangat orang lain
agar bersedia dan memiliki tanggung jawab total
terhadap usaha mencapai atau melampaui tujuan
organisasi.
(Goetsch & Davis)
“Kepemimpinan adalah cara seorang pemimpin
mempengaruhi perilaku
bawahan agar mau bekerjasama dan bekerja secara
produktif untuk mencapai
tujuan organisasi.
—Hasibuan, 2011: 170
Fungsi Kepemimpinan
1. Kepemimpinan sebagai fokus proses-proses kelompok
2. Kepemimpinan sebagai suatu kepribadian dan akibatnya
3. Kepemimpinan sebagai seni mempengaruhi orang lain
4. Kepemimpinan sebagai penggunaan pengaruh
5. Kepemimpinan sebagai bentuk persuasi
6. Kepemimpinan sebagai hubungan kekuasaan
7. Kepemimpinan sebagai alat mencapai tujuan
8. Kepemimpinan sebagai akibat dari interaksi
9. Kepemimpinan sebagai pembedaan peran
10. Kepemimpinan sebagai inisiasi struktur
Karakteristik Kepemimpinan Yang
Bertanggung Jawab

1. Memiliki komunikasi yang baik


2. Memiliki pengaruh yang positif
3. Mampu meyakinkan orang lain
4. Mengatasi penolakan perubahan
5. Menjadi perantara bagi kebutuhan kelompok
Perbedaan Kepemimpinan dan
Manajemen
Keterlibatan 4 aspek dalam Kepemimpinan

1. Pengikut
(followers) 3. Penggunaan kekuasaan
untuk mempengaruhi
(power to influence),

2. Perbedaan kekuasaan (distribution


of powers) antara pemimpin dan 4. Nilai yang
pengikut dibangun(leadership value)
Definisi Gaya
Kepemimpinan
Gaya kepemimpinan adalah sifat, kebiasaan, tempramen,
watak dan
kepribadian membedakan seorang pemimpin dalam
berinteraksi dengan
orang lain. Gaya kepemimpinan menggambarkan
kombinasi yang konsisten dari falsafah, keterampilan, sifat
dan sikap yang mendasari perilaku seseorang.
Definisi Gaya
Kepemimpinan
Gaya kepemimpinan menunjukkan secara langsung maupun
tidak langsung tentang keyakinan seorang pemimpin
terhadap kemampuan bawahannya, artinya gaya
kepemimpinan adalah perilaku dan strategi sebagai hasil
kombinasi dari falsafah, keterampilan, sifat dan sikap yang
sering diterapkan seorang pemimpin ketika ia mencoba
mempengaruhi kinerja bawahannya.
Gaya
Kepemimpinan :
1. Kepemimpinan Otokratis
2. Kepemimpinan Demokratis
3. Kepemimpinan Partisipatif
4. Kepemimpinan Berorientasi Pada Tujuan
5. Kepemimpinan Situsional
Kepemimpinan Otoraktis
Orang yang menganut pendekatan ini mengambil
keputusan tanpa berkonsultasi dengan para
karyawan yang harus melaksanakannya.
Kepemimpinan
Demokratis
Orang yang menganut pendekatan ini
melibatkan para karyawan yang harus
melaksanakan keputusan dalam proses
pembuatannya.
Kepemimpinan Partisipatif
Orang yang menganut pendekatan ini hanya sedikit
memegang kendali dalam proses pembuatan
keputusan. Ia hanya menyajikan informasi
mengenai suatu permasalahan dan memberikan
kesempatan kepada anggota tim untuk
pengembangan strategi dan pemecahannya.
Kepemimpinan
Berorientasi pada Tujuan
Orang yang menganut pendekatan ini meminta
anggota tim untuk memusatkan perhatiannya hanya
pada tujuan yang ada.
Kepemimpinan Situasional
Orang yang menganut pendekatan ini akan
menerapkan suatu gaya tertentu berdasarkan
pertimbangan atas faktor-faktor tertentu seperti
pemimpin, pengikut dan situasi.
KARAKTERISTIK
KERJA SAMA TIM
1. Memiliki tujuan yang sama
2. Memiliki komitmen yang sama
3. Saling bergantung dan percaya
4. Setiap komponen dalam tim mengetahui peranan
masing-masing
5. Setiap anggota tim mempunyai andil
6. Keberhasilan yang diraih adalah kesuksesan
Bersama
Manfaat Kerjasama Tim
1. Kerjasama dalam tim mendorong timbulnya
persaingan dalam pencapaian tujuan serta adanya
peningkatan produktivitas . produktivitas yang tinggi
didapatkan bila terjadi pengurangan input ,tetap
diperoleh output yang semakin besar.
2. Kerjasama dalam tim memicu berbagai upaya
individu agar dapat bekerja secara efektif, produktif
dan efisien yang di artikan pencapaian kerja yang
hemat, tidak boros sehingga menimbulkan keadaan
menguntungkan baik dari segi waktu, biaya maupun
tenaga.
MANFAAT
KERJASAMA TIM
3. Kerjasama tim dapat mendorong terciptanya sinergi
sehingga menekan biaya operasional dan menyebabkan
persaingan meningkat. Tanggung jawab sesuai dengan
kemampuan yang dimiliki masing-masing.
4. Kerjasama menciptakan hubungan harmonis antara
kedua belah pihak yang terlibat, serta dapat meningkatkan
rasa ksetiakawanan.
5. Kerjasama tim menghasilkan praktek yang sehat serta
meningkatkan motivasi anggota.
Mendorong partisipasi dalam menjaga dan melestarikan
kondisi dan situasi di lingkungan tempat kerjanya
Konsep Komunikasi

Merupakan sebuah rancangan dan atau sebuah ide yang


disusun agar sebuah proses penyampaian pesan kepada
orang lain dapat terorganisir dan dapat langsung
memahami pesan tersebut serta dapat memberikan unpan
balik yang baik.
Proses Komunikasi

Proses komunikasi merupakan unsur penting dalam


menentukan berhasil atau tidaknya proses penyampaian
pesam dari komunikator kepada komunikan yang menjadi
tujuan utama dari komunikasi. Jika proses ini berjalan
dengan baik, maka akan hasilnya juga akan sesuai dengan
harapan.
Pengertian Manajemen
Konflik
Manajemen konflik adalah serangkaian aksi dan
reaksi yang dilakukan oleh para pelaku konflik atau
pihak ketiga secara rasional dan seimbang untuk
mengendalian situasi dan kondisi perselisihan atau
pertikaian yang terjadi antara beberapa pihak.
Metode Manajemen
Konflik

1. Metode Stimulasi Konflik


2. Metode Pengurangan Konflik
3. Metode Penyelesaian Konflik
Metode Stimulasi Konflik
Dalam metode ini manajer perlu merangsang
timbulnya persaingan dan konflik yang dapat
mendorong peningkatan prestasi
Penempatan orang baru dlm suatu kelompok,
penawaran bonus, insentif dan penghargaan
Metode Pengurangan Konflik
Mengganti tujuan yang menimbulkan persaingan
dengan tujuan yg lebih bisa diterima oleh kedua
kelompok yang terlibat konflik
Mempersatukan kedua kelompok yang bertentangan
untuk menghadapi ancaman yang sama
Metode Penyelesaian Konflik

01 02 03
Akomodatif Menghindari Berkolaborasi
Mengatasi konflik dengan Strategi menghindari Strategi ini berusaha
mengalah pengambilan keputusan memuaskan semua pihak
dalam bentuk apapun

04 05
Berkompromi Bersaing
Bersedia mengalah atau Strategi dengan pendekatan
tidak mendapatkan apa menang kalah
yang sebenarnya diinginkan
Thankyou!
-any question

Anda mungkin juga menyukai