Anda di halaman 1dari 26

Hipertensi Gestasional Pada

Kehamilan Gemeli
Pembimbing : dr. Mutawakkil Johanis Paransa, Sp.OG
Oleh : Reynaldo Chandra 201906010157
PENDAHULUAN
● Hipertensi gestasional adalah tekanan darah tinggi yang terjadi
pada masa kehamilan.
● Hipertensi dalam kehamilan merupakan 15 % dari penyulit
kehamilan dan salah satu dari tiga penyebab tertinggi
mortalitas dan morbiditas ibu bersalin
● Di Indonesia mortalitas dan morbiditas hipertensi dalam
kehamilan juga masih cukup tinggi
● Mortalitas maternal akibat hipertensi mencapai 16% jika
dibandingkan dengan penyebab lain kematian ibu seperti
sepsis, perdarahan, dan abortus
LAPORAN KASUS
IDENTITAS
Nama : Ny. S

Jenis Kelamin : Perempuan

Usia : 33 tahun

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Ibu rumah tangga

Alamat : Kp. Tugu RT 0014/ 005 Pasirhalang

Agama : Islam

Tanggal Masuk Poliklinik : 8 Desember 2021 (20.00) Pendaftaran di poliklinik

Jam Pemeriksaan : 10 Desember 2021 (07.00) di bangsal Mawar


ANAMNESIS
Keluhan Utama : Ketuban pecah

Keluhan Tambahan :

Pasien G3P2A0, usia 33 tahun, usia kehamilan 37 minggu datang ke RS Syamsyudin dikarenakan
ketuban yang pecah. Air ketuban dijabarkan tidak berlendir dan tidak berdarah. Pasien jarang merasakan
kontraksi. Pasien masih bisa merasakan Gerakan janin. Pasien memiliki kehamilan gemelli.
Riwayat Penyakit Sekarang :
Riwayat Operasi :
· Riwayat diabetes melitus : tidak
ada · Tidak ada
· Riwayat hipertensi : tidak
ada Riwayat Alergi :

· Riwayat penyakit ginjal : tidak ada


· Tidak ada

Riwayat Kebiasaan/Psikososial :
Riwayat Penyakit Keluarga :
· Pasien tidak memiliki kebiasaan
· Tidak ada riwayat di keluarga dengan mengonsumsi alkohol maupun merokok
keluhan serupa
Riwayat Pernikahan :
Riwayat Pengobatan :
· Menikah satu kali dengan suami saat ini
· Tidak ada
Riwayat Menstruasi

· Siklus haid : 28 hari, teratur


· HPHT : 03/04/2021

Riwayat kontrasepsi :

· Suntik

Riwayat ANC

· BPM
OBSTETRI
PEMERIKSAAN FISIK
• Keadaan Umum : Baik
• Kesadaran : Compos Mentis
Antropometri :
• Berat Badan Saat Ini : 75 Kg
• Tinggi Badan : 153 cm
Tanda-tanda vital :
• Tekanan Darah : 150/90 mmHg
• Nadi : 79x/menit
• Suhu : 36.2°C
• Laju Napas : 20 x/menit
• SpO2 : 98 % dalam ruangan
Pemeriksaan Fisik Umum :
• Mata : konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
• Leher : pembesaran KGB (-), pembesaran tiroid (-)
• Thorax :
- Pulmo : gerakan dinding dada simetris, vesikuler (+/+), ronkhi (-/-)
- Cor : tidak ada kesan kardiomegali, S1 S2 normal regular
- Mamae : hiperpigmentasi areola +/+, retraksi puting -/-, ASI -/-
• Abdomen : cembung, skar operasi (-), bising usus (+), nyeri tekan (-)
• Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik, edema kaki (-/-)

TIDAK ADA KELAINAN


Pemeriksaan Obstetri Eksternal

• Inspeksi : tampak cembung, striae gravidarum (-), linea nigra (+) Pemeriksaan Obstetri Internal
• Palpasi : • Inspekulo : tidak
ü Leopold : dilakukan
o Leopold I : TFU 32 cm, bagian janin yang ada di fundus : bokong • PD :
o Leopold II : letak janin : punggung kanan, bayi kembar, letak o Vulva/vagina : tak ada
intrauterine kelainan
o Leopold III : kepala o Portio : tebal, lunak
o Leopold IV : divergen o Pendataran serviks : 0 %
Presentasi : kepala
ü HIS : tidak ada
• Auskultasi
ü DJJ : 150 x/menit, regular
HASIL LAB
CTG
Anak II
Anak I
· Baseline : 150
· Baseline : 170
· Variabilitas : 5 bpm
· Variabilitas : 5 bpm
· Aselerasi : ada
· Akselerasi : ada
· Deselerasi : tidak ada
· Deselerasi : tidak ada
Kategori I
Kategori I
DIAGNOSA
AWAL G3P2AO parturent aterm
kala I fase laten disertai KPD
+ HT gestational
PENANGANAN
1. Induksi persalinan dengan pemberian misoprostol 50mg

2. Augmentasi persalinan dengan pemberian drip oksitosin

3. Melakukan operasi SC atas indikasi gagal persalinan pervaginam +MOW

4. memberikan pengobatan hipertensi berupa metildopa 3x500 mg

5. Skrining lengkap
DIAGNOSA
G3P3A0 partus matures SC
AKHIR a/i gagal induksi + HT
gestasional pada gemelli bayi
I dan II + MOW
DATA BAYI
I II
- Nama bayi : By. Ny. S
- Nama bayi : By. Ny. S

- Jenis kelamin : Laki-laki


- Jenis kelamin : Laki-laki

- Tanggal lahir : 9/12/2021


- Tanggal lahir : 9/12/2021

- Jam lahir : 13.27


- Jam lahir : 13.24

- Berat badan : 2250 gr


- Berat badan : 2490 gr

- Panjang bandan : 45 cm
- Panjang bandan : 45 cm

- APGAR : 7/9
- APGAR : 7/9
PROGNOSIS
Ibu

- Ad Vitam : Ad Bonam

- Ad Functionam : Malam

- Ad Sanationam : dubia Ad Bonam

Bayi

- Ad Vitam : Dubia ad bonam

- Ad Functionam : Dubia ad bonam

II

- Ad Vitam : Dubia ad bonam

- Ad Functionam : Dubia ad bonam


x
PEMBAHASAN
Patofisiologi HT gestasional
Faktor-faktor yang berperan penting pada patogenesis hipertensi meliputi
● faktor genetik
● aktivasi sistem neurohormonal
● Obesitas
● asupan diet tinggi garam.

Terdapat beberapa teori tentang penyebab hipertensi dalam kehamilan di antaranya:


● kelainan vaskularisasi plasenta
● disfungsi endotel
● intoleransi imunologis antara ibu dan janin
● stres oksidatif
● defisiensi gizi.
Gemeli dan HT gestasional
Pada kehamilan kembar, kadar sFlt1 dan rasio
sFlt1/PlGF yang bersirkulasi dua kali lebih
tinggi dibandingkan pada kehamilan tunggal

tidak disertai dengan perubahan


kadar sFlt1 mRNA dan protein
HIF-1alpha pada plasenta kembar

Penongkatan tekanan
darah = HT gestasional
FAKTOR RISIKO
• Memiliki tekanan darah tinggi sebelum KASUS
kehamilan atau dengan kehamilan sebelumnya
Pasien sedang hamil gemeli
• Menderita penyakit ginjal

• Menderita diabetes

• Berusia lebih muda dari 20 tahun atau lebih


dari 40 tahun

• Hamil dengan anak kembar, seperti kembar


atau kembar tiga
KRITERIA DIAGNOSIS
Diagnosis hipertensi dalam kehamilan dapat ditegakkan jika KASUS:
tekanan darah sistolik ≥140 mm Hg dan diastolik ≥90 mm Hg
Pasien masuk dengan Tekanan darah 150/90
pada dua kali pengukuran dengan jeda waktu 4 jam. Pada
mmHg dan kemudian pada pemeriksaan lab
pemeriksaan penunjang tidak ditemukan proteinuria
ditemukan kadar protein negatif pada urin

Anda mungkin juga menyukai