Pembimbing
dr. Syarly Melani , Sp. N
Keluhan utama:
Nyeri punggung bawah menjalar sampai pinggang, bokong dan kaki kiri sejak 7 hari SMRS.
Keluhan Tambahan:
Lemas, mual, perut terasa sakit dan tidak bisa tidur.
Anamnesis
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke Poli Saraf RSIJ Cempaka Putih dengan keluhan punggung terasa nyeri, nyeri menjalar ke pinggang bokong dan kaki
kiri sejak 7 hari SMRS. Keluhan nyeri punggung sudah dirasakan sejak 1 bulan SMRS namun memberat setelah pasien pergi liburan ke daerah
perbukitan yang membuat pasien berjalan jauh serta jalan yang di lalui menanjak sejak 7 hari SMRS. Nyeri dirasakan terus menerus seperti
ditusuk dan semakin memberat Ketika pasien merubah posisi dari tidur ke duduk dan saat tidur telentang. Untuk mengurangi rasa nyeri pasien
berbaring dengan posisi miring ke kanan atau ke kiri. Saat ditanya dari 1-10 berapakah skala nyeri yang dirasakan pasien mengatakan nyeri yang
dirasakan pada skala 6. Pasien juga tidak bisa bertahan pada satu posisi dalam waktu yang lama. Pasien harus dibantu Ketika ingin merubah
Pasien merasa lemas, mual, sakit perut dan sulit tidur. Keluhan lain seperti demam, pusing, sesak disangkal. BAB dan BAK normal.
Anamnesis
Riwayat Penyakit Dahulu:
Pasien memiliki Riwayat Gastritis, dan HT. Riwayat DM dan penyakit jantung disangkal
Riwayat Psikososial:
Pasien sesekali melakukan aktifitas ibu rumah tangga dirumah, pasien tidak merokok dan mengkonsumsi alkhohol
Pemeriksaan Fisik
Kepala Normocephal
Mata Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-), Refleks cahaya (+/+), Pupil bulat isokor (+/+)
(3mm/3mm)
Hidung Simetris, deviasi septum nasal (-), sekret (-), darah (-), massa (-)
Telinga Anomali (-/-), darah (-/-), serumen (-/-), massa (-/-), nyeri tarik (-/-)
Bibir dan Mulut Simetris, Mukosa bibir lembab, gigi geligi lengkap, lesi (-)
Ekstremitas
- Superior Akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-), sianosis (-), lesi (-), tremor (-)
- Inferior Akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-), sianosis (-), lesi (-), tremor (-)
Pemeriksaan Fisik
Paru-paru Jantung Abdomen
Inspeksi Inspeksi Inspeksi
Gerakan dinding dada simetris Ictus cordis tidak terlihat Perut tampak sedikit cembung, lembut.
kanan dan kiri Palpasi Perkusi
Palpasi Tidak dilakukan Timpani di 4 kuadran abdomen.
Vocal fremitus teraba simetris Perkusi Palpasi
Perkusi Tidak dilakukan Supel, hepatomegali (-)
Sonor diseluruh lapang paru Auskultasi Nyeri tekan epigastrium (-) ascites (-).
Auskultasi BJ I dan II reguler, murmur (-), gallop Auskultasi
Vesikuler (+/+) (-) Bising Usus (+), Normal.
Ronkhi (-/-)
Whezzing (-/-)
Status Neurologis
N. I (Olfaktorius)
N. II (Optikus)
N. V (Trigeminus)
Menggigit Tidak dilakukan Tidak dilakukan
N. VII (Fasialis)
Mengangkat alis + +
Kerutan dahi + +
Menutup mata + +
Menyeringai + +
N. VIII (Vestibulokoklearis)
Tes Rinne
Tidak dilakukan
Tes Webber
Tes Schwabach
Dextra Sinistra
Menelan Normal
N. XI (Aksesorius)
N.XII (Hipoglosus)
Fasikulasi Lidah -
Tremor lidah -
Pemeriksaan Motorik
Dekstra Sinistra
Bentuk Tidak ada deformitas
Kontur Otot Eutrofi
Kekuatan 5555 5555
Refleks Bisep ++ ++
Refleks Trisep ++ ++
Refleks Refleks Brachioradialis ++ ++
Fisiologis
Dekstra Sinistra
Bentuk Tidak ada deformitas
Kontur Otot Eutrofi
Kekuatan 5555 4444
Refleks Patela ++ +
Refleks Achilles ++ +
Refleks Patologis
Dekstra Sinistra
Babinski - -
Ekstremitas superior
Rasa Suhu Ekstremitas inferior Tidak dilakukan
10/08/2021 Hematologi:
- Hemoglobin 8.0g/dL 13.2-17.3
- Leukosit 10.27 g/dL 3.80-10.60
Hitung jenis
- Basofil 0 0-1
- Eosinofil 1 2-4
- Netrofil Segmen 4 3-5
- Limfosit 60 50-70
- Monosit 27 25-40
NLR (Netrofil Limfosit Ratio) 2,37 <3.13
LED 25 0-20
Trombosit 376 150-440
Eritrosit 2.47 3.80-5.20
Hematokrit 23 35-37
10/08/2021 Glukosa
Gula Darah Sewaktu 113 70-200
10/08/2021 Faal Ginjal
Ureum 53 10-50
Kreatinin 0.9 <1,4
10/08/2021 Elektrolit
Natrium 132 mEq 135-147
Kalium 4.4 3.5-5.0
Klorida 98 94-111
Hari/Tanggal Pemeriksaan Hasil
10/08/2021 Rontgen Thoraks Cor membesar
Corakan bronchovaskuler normal
Sinus dan diafragma normal
Kesan : Cardiomegali
10/08/2021 Lumbosacral tanpa kontras Kompresi vertebra T11-12 dan L2, celah diskus
intervertebralis L1-2 dan L5-S1 menyempit
Osteofit marginal di L5
Kesan : Spondiloatrosis lumbal
Fraktur kompresi Vertebrae T11-12 dan L2
10/08/2021 EKG Intraventricular block
Resume
Pasien datang ke IGD RSIJ Cempaka Putih tampak sakit sedang dengan keluhan punggung terasa nyeri, nyeri menjalar ke
pinggang bokong dan kaki kiri sejak 2 hari SMRS. Keluhan ini sudah dirasakan sejak lama namun memberat setelah pasien jatuh
terpeleset di lantai dengan posisi telentang 2 hari SMRS. Nyeri dirasakan terus menerus seperti ditusuk dan semakin memberat Ketika
pasien merubah posisi dari tidur ke duduk atau dari duduk ke berdiri dan saat tidur telentang. Untuk mengurangi rasa nyeri pasien
Pada pemeriksaan fisik ditemukan IMT pada pasien 25 dengan interpretasi obesitas 1. Pada pemeriksaan neurologis dilakukan
pemeriksaan laseque dan kernig’s sign didapatkan + <600. Pada Pada MRI lumbosacral ditemukan kesan spondiloartrosis lumbal,
fraktur kompresi vertebra T12- L1 dan celah diskus intervertebralis L1 dan L5-S1 menyempit.
Assesment
Nyeri punggung, nyeri menjalar ke pinggang, bokong sampai kaki kiri sejak 1 minggu SMRS
Diagnosis Topis
L1-2, L5-S1 sinistra
: Tatalaksana
Diagnosis Etiologi : Tirah baring
Trauma langsung Penggunaan korset lumbal
Edukasi pasien dan keluarga
Diagnosis Patologi :
Inflamasi dan degenerasi - Inj Mecobalamin 500mg/12 jam
- Inj Ketorolac 2 x 1 Amp
- Inj Ranitidin 2 x 1 Amp
Diagnosa Kerja : - Inj Ondansentron 2 x 1 Amp
Radikulopati Lumbal - Sucralfat syrup 3x1
- Gabapentin 1x100mg
Definisi Epidemiologi
• Traumatik
• Nontraumatik
Patofisiologi
Radikulopati dapat disebabkan oleh proses entrapment, kompresi, infiltrasi dan iskemia. Kompresi menjadi penyebab
tersering terjadinya radikulopati.
Kehilangan proteoglikan, disorganisasi matriks Terbentuknya lesi akibat degenerasi lumbal dan akan
serta penurunan kadar air berdampak pada jaringan sekitarnya
Mengakibatkan diskus intervertebralis rentan Kompresi, iritasi, inflamasi pada saraf lumbal
terhadap cedera dan radiks
Non farmakoterapi
Pemeriksaan Penunjang • Tirah baring
• Edukasi pasien
- MRI • Fisioterapi
- CT Scan • Penggunaan korset lumbal
- CT mielografi • Biofeedback
Terapi Bedah
Indrawati, wiratman, dkk. Buku ajar neurologi .2017. Departemen neurologi fakultas kedokteran
Universitas Indonesia.
TERIMAKASIH