Anda di halaman 1dari 6

Faktor-Faktor Kemenangan Perang Badar

1. NIAT

• Nabi Muhammad saw. mempersatukan niat umat Islam sebelum berperang, bahwa
perang yang akan dilakukan adalah hanya untuk Allah Semata. Beliau menanyakan
perihal ini kepada kaum Muhajirin dan Anshar melalui tokoh kedua kaum tersebut.
• Miqdad bin Al-Aswad berdiri memberi jawaban secara tegas, “Kami tidak akan
mengatakan seperti yang dikatakan kaum Nabi Musa, 'Pergilah kamu dan Tuhanmu
dan berperanglah kalian berdua, sesungguhnya kami hanya duduk-duduk menanti di
sini.' Sama sekali tidak, wahai Rasulullah, tetapi kami siap berperang di mana pun
kita berada.”
• Sa'ad bin Mu‘az, salah seorang pemimpin Anshar menjawab, “Kami telah
beriman kepadamu wahai Rasulullah, kami Yakin bahwa semua yang engkau
sampaikan adalah benar, dan kami akan patuh dan setia pada janji kami, maka
lakukanlah apa yang engkau kehendaki dan kami akan tetap bersamamu.
Demi Tuhan yang mengutusmu, sekiranya engkau menghadapi samudera dan
kemudian terjun untuk menyeberanginya pasti kami semua akan terjun
bersama.”
2. SEMANGAT JIHAD

• Dalam Perang Badar, Nabi Muhammad saw. terus menyemangati kaum


muslimin, jika mati dalam pertempuran, maka Allah akan membalas dengan
surga di hari akhir nanti. Apa yang dilakukan oleh Rasulullah memang
sangat membantu semangat kaum muslimin untuk berjuang di jalan Allah
secara tulus
3. BERMUSYAWARAH MENGATUR STRATEGI PERANG

• Sebelum berperang Rasulullah saw. mengutus sahabat Ali bin Abi Thalib, Sa'ad bin
Abi Waqash, Basbas bin Amer dan Zubair bin Awwam untuk menyelidiki tentang
kekuatan lawan. Ketiganya melaporkan kepada beliau bahwa jumlah musuh sekitar
900 sampai 1000 orang.
• Setelah mengetahui kekuatan lawan, beliau bermusyawarah dengan para sahabat
perihal posisi prajurit. Hasil musyawarah menempatkan letak prajurit Muslim
dekat sumber air, lalu membagi prajurit menjadi empat kelompok dengan posisi
membelakangi matahari dan berdiri rapat satu sama lain untuk bersama-sama
menahan gelombang serangan musuh. Komposisi pasukan seperti ini berhasil
mengalahkan pasukan lawan.
4. DOA

• Doa Rasulullah saw. dalam Perang Badar adalah: “Ya Allah, inilah kaum
Quraisy yang datang dengan segala kecongkakan dan kesombonganuntuk
memerangi Engkau dan mendustakan Rasul-Mu. Ya Allah tepatilah janji
kemenangan yang telah Engkau berikan kepadaku. Ya Allah kalahkanlah
mereka.” Atas doa tersebut, Allah swt. menurunkan bantuan berupa “pasukan
malaikat” yang tidak tampak untuk membantu pasukan Islam dalam Perang
Badar ini.

Anda mungkin juga menyukai