Maternal
ADITIYONO
Uterus Membesar
Tanda hegar
Tanda chadwick
Tanda Piscaseck
Braxton hicks
Teraba ballotemen
Cabang, diameter, dan panjang uterine artery dan ovarian arteri bertambah.
● Besar uterus dan usia kehamilan
Ovarium
● Korpus luteum tunggal ditemukan hingga 6-7 minggu
pertama
● Relaksin diproduksi sdengan pola yang mirip dengan Chadwick’s sign
hCG remodelling jaringan ikat traktus reproduksi
untuk persalinan
PISKACEK
HEGAR
Sistem Reproduksi
Tuba Fallopi
Myosalpinx mengalami hipertrofi
Endosalpinx memipih, sel desidua dapat berkembang di dalam stroma
endosalpinx
Tuba fallopi dapat melintir selama pembesaran uterus
kebutuhan energi tambahan total selama kehamilan pada kehamilan normal berkisar 77.000 kcal, yang
dipecah lagi menjadi 85, 285, dan 475 kcal/hari selama trimester pertama, kedua, dan ketiga
Metabolisme
● Indeks Massa tubuh (IMT) dan pertambahan BB
Obesitas (>29) ≥7
Gemeli 16 - 20.5
● Metabolisme protein
- Kebutuhan protein pada awal kehamilan: 1.22 g/kgBB/hari
- Kebutuhan protein pada akhir kehamilan: 1.52 g/kgbb/hari
- Kebutuhan protein normal: 0.88 g/kgBB/hari
● Metabolisme karbohidrat
- Mild fasting hipoglikemia, postprandial hiperglikemia,
dan hiperinsulinemia
- Sensitivitas insulin menurun karena inflamasi dan faktor
endokrin
● Metabolisme lemak
- Resistansi insulin & stimulasi estrogen → Konsentrasi
lipid, lipoprotein, dan apolipoprotein meningkat di
plasma
- Pada trimester III deposit lemak menurun
- Leptin meningkat namun sensitivitasnya terhadap
makanan menurun
Trimester II
22- 23 minggu merupakan masa
kritis untuk infeksi
Sistem Kardiovaskular
● Jantung
● Diafragma terdorong ke atas, sehingga jantung bergeser ke kiri atas (apex lebih lateral).
Perubahan EKG meliputi:
➔ Left-axis deviation
➔ Gelombang Q pada lead II, III, dan avF
➔ Inverted T-wave pada lead III, V1-V3
● Suara splitting S1 dan S2 lebih jelas terdengar. S3 lebih jelas setelah 20 minggu.
● Murmur ejeksi sistolik tingkat II di daerah pulmonal.
● Minggu ke-14 sampai 20 denyut jantung meningkat perlahan (10-15 x/ menit) dan menetap
sampai aterm.
● Cardiac Output
● Meningkat 30-50%, mencapai level maksimum selama trimester I dan II
● Fungsi Hemodinamik
● Sirkulasi dan tekanan darah
Tekanan darah menurun selama 24 minggu pertama kehamilan, setelag 24 minggu sedikit demi
sedikit naik kembali.
Fungsi Hemodinamik
Sistem Respirasi
Sistem Respirasi
● Usaha pernapasan↑ untuk memenuhi kebutuhan metabolik jaringan → konsumsi O2↑ 16-20%
● Progesteron → ↓kepekaan kemoreseptor perifer dan sentral untuk CO2 → responsivitas terhadap
PCO2↑ → tidal volume ↑ (pernapasan lebih dalam) → hiperventilasi
● Penurunan kadar O2 → alkalosis respiratorik ringan → peningkatan ekskresi HCO3- oleh ginjal
→ pH ibu 7.40 - 7.45
● Ventilasi/menit meningkat sebanyak 70% → pertukaran gas lebih mudah
● PO2 101 - 106 mmHg (normal: 95-100 mmHg)
● Dilatasi vaskuler → perubahan laring dan edema pita suara → suara lebih serak, berat, dan batuk
menetap.
Sistem Genitourinaria
Trimester I
● Bladder tertekan → sering kencing
● GFR dan aliran plasma ↑
Trimester 2
● Tekanan bladder berkurang
● Uretra memanjang sampai 7.5 cm
● Vaskularisasi ↑ → hiperemia bladder dan uretra,
mudah luka dan berdarah
● Tonus bladder↓ → distensi dapat hingga 1500
mL
Trimester 3
● Keluhan sering kencing timbul kembali
● Pergeseran uterus ke kanan akibat rektosigmoid
di kiri → pelvis ginjal kanan dan ureter lebih
berdilasi
Sistem Genitourinaria
Urinalysis
● Peningkatan GFR dan menurunnya
reabsorpsi tubular → glucosuria
● Hematuria sering dikarenakan kontaminasi
saat koleksi urin. Namun patut dicurigai
adanya ISK
● Proteinuria threshold 300 mg/d untuk
ekskresi protein (normal: 150 mg/d)
Sistem Gastrointestinal
● Rongga mulut
● Estrogen↑ → peningkatan vaskularisasi, defisiensi vitamin
C → gusi hiperemis, melunak, mudah berdarah
● ↑ Salivasi akibat nausea
● Motilitas
● Progesterone ↓ → motalin menurun → penurunan tonus
dan motilitas GI → pemanjangan waktu pengosongan
lambung dan transit usus → konstipasi (sering terjadi pada
Epulis gravidarum
trimester II dan III)
● Estrogen → pengeluaran asam lambung↑ → hipersalivasi,
mual, sakit kepala (morning sickness/ emesis gravidarum) ● Hati
● Lambung dan esofagus Albumin & globulin plasma menurun
Pirosis dan heartburn ● Kandung empedu
● Usus kecil, usus besar, apendiks Hipotoni → predisposisi batu empedu
Apendiks bergeser ke atas, lateral.
Sistem Endokrin
HORMONE Sekresi Keadaan
Prolactin → mencegah transfer 1. Anterior Pituitary gland 1. Sepuluh kali lipat meningkat di plasma, menurun saat
air ke maternal → mencegah 2. Decidua basalis → melahirkan (kerjanya pada breast)
fetal dehydration konsentrasi tinggi di 2. Merespon hisapan pada payudara
amniotic fluid
Oxytocin & ADH Posterior pituitary ● Oxytocin → kontraksi uterine smooth muscle, ejeksi
susu, sperm transport
● Vasopressin (ADH) → regulasi permeabilitas air
(regulasi konsentrasi), jumlahnya tidak berubah.
HORMONE Sekresi Keadaan
Calcitonin Parafollicular cells, parathyroid ● Proteksi dari osteoclast yang berlebihan pada maternal
hormone saat keadaan calcium stress
● Pregnancy & lactation → calcium stress → calcitonin
tinggi
HORMONE Sekresi Keadaan
ACTH (corticotropin) Pituitary gland ACTH meningkat → serum cortisol meningkat → adaptasi
stress saat pregnancy, melahirkan, dan laktasi.
Minggu 32 Minggu 40
● Fetal crown-rump length 28 cm ● Janin sudah berkembang dengan sempurna
● Berat janin 1800 g ● CRL rata-rata 36 cm
● Kulit masih merah dan keriput ● Berat rata-rata 3500 gr
● Kulit halus hampir tanpa lanugo
Minggu 36 ● Kepala ditumbuhi rambut
● Fetal crown-rump length 32 cm ● Kuku melebihi ujung jari
● Berat janin 2800 g ● Pada laki-laki, telah ada testis di skrotum
● Deposisi lemak subkutan → badan lebih dan pada perempuan labia majora menutupi
berisi (round), tampilan keriput sudah mulai labia minora
berkurang
● Jika normal → hampir 100% kemungkinan
bertahan hidup
Terima kasih