Anda di halaman 1dari 12

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah swt karena atas limpah hidayah, rahmat dan

lindungan-Nya. Akhirnya makalah ini dapat kami selesaikan dengan lancar. Selain

itu kami menyusun makalah ini untuk menambah wawasan, untuk memahami

tentang Teori Keperawatan menurut Dorothy Jhonson

Mungkin makalah yang kami buat ini belum sempurna karna kami juga

masih dalam belajar, oleh karena itu kami menerima saran/kritikan anda agar

makalah selanjutnya bisa lebih baik dari sebelumnya

Demikianlah makalah yang kami susun dan jika ada tulisan atau perkataan

yang kurang berkenan kami mohon maaf sebesar-besarnya, semoga makalah ini

bermanfaat buat pembaca.

Semarang, Oktober 2016

i
DAFTAR ISI

Cover ……………………………………………………………………….

Kata Pengantar .............................................................................................. i

Daftar isi ........................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1.

1. Latar Belakang .................................................................................... 1.

2. Rumusan masalah ............................................................................... 2.

3. Tujuan ................................................................................................. 2.

BAB II. PEMBAHASAN .................................................................................... 3.

A. Teori Keperawatan Menurut Teori Dorothy Jhonson ........................ 3.

B. Gambaran Model Konseptuan Keperawatan. .................................... 3.

C. Hubungan Antara Model Konseptual dan Proses Keperawatan ........ 4.

D. Kerangka Kerja Model Konseptual Keperawatan .............................. 5.

E. Aplikasi Model Konseptual Keperawatan ........................................... 6.

BAB III. PENUTUP ....................................................................... 8.

1. Kesimpulan ........................................................................................ 9.

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Keperawatan sebagai bagian integral pelayanan kesehatan merupakan


suatu bentuk pelayanan professional yang didasarkan pada ilmu keperawatan.
Pada perkembangannya ilmu keperawatan selalu mengikuti perkembangan
ilmu lain, mengingat ilmu keperawatan merupakan ilmu terapan yang selalu
berubah mengikuti perkembangan zaman. Demikian juga dengan pelayanan
keperawatan di Indonesia, kedepan diharapkan harus mampu memberikan
pelayanan kepada masyarakat secara profesional sesuai dengan tuntutan
kebutuhan masyarakat serta teknologi bidang kesehatan yang senantiasa
berkembang. Pelaksanaan asuhan keperawatan di sebagian besar rumah sakit
Indonesia umumnya telah menerapkan pendekatan ilmiah melalui proses
keperawatan.

Profesi keperawatan adalah profesi yang unik dan kompleks. Dalam


melaksanakan prakteknya, perawat harus mengacu pada model konsep dan
teori keperawatan yang sudah dimunculkan. Konsep adalah suatu ide dimana
terdapat suatu kesan yang abstrak yang dapat diorganisir dengan smbol-simbol
yang nyata, sedangkan konsep keperawatan merupakan ide untuk menyusun
suatu kerangka konseptual atau model keperawatan.

Teori adalah sekelompok konsep yang membentuk sebuah pola yang

nyata atau suatu pernyataan yang menjelaskan suatu proses, peristiwa atau

kejadian yang didasari fakta-fakta yang telah di observasi tetapi kurang

absolut atau bukti secara langsung. Yang dimaksud teori keperawatan adalah

usaha-usaha untuk menguraikan atau menjelaskan fenomena mengenai

keperawatan. Teori keperawatan digunakan sebagai dasar dalam menyusun

suatu model konsep dalam keperawatan,dan model konsep keperawatan

digunakan dalam menentukan model praktek keperawatan. Berikut ini adalah

1
ringkasan teori keperawatan dari “Marie Dorothy Johnson” yang perlu

diketahui oleh para perawat profesional sehingga mampu mengaplikasikan

2
praktek keperawatan yang didasarkan pada keyakinan dan nilai dasar

keperawata

2. RUMUSAN MASALAH.

a. Apa itu teori Dorothy Jhonson ?

b. Apa tujuan asuhan keperawatan menurut Jhonson ?

c. Apa saja gambaran konseptual keperawatan menurut Dorothy

Jhonson ?

d. Bagaimana hubungan model konseptual dan konsep keperawata

menurut Dorothy Jhonson ?

e. Bagaimana kerangka kerja konseotual keperawatan menurut Dorothy

Jhonson ?

f. Bagaimana aplikasi model konseptual keperawatan menurut Dorothy

Jhonson ?

3. TUJUAN

a. Mengetahui apa itu teori Jhonson.

b. Mengetahui tujuan asuhan keperawatan menurut Jhonson.

c. Mengetahui Apa saja gambaran konseptual keperawatan menurut

Dorothy Jhonson

d. Mengetahui hubungan model konsep tual dan konsep keperawata

menurut Dorothy Jhonson.

e. Mengetahui kerangka kerja konseotual keperawatan menurut

Dorothy Jhonson

3
f. Mengetahui Bagaimana aplikasi model konseptual keperawatan

menurut Dorothy Jhonson.

BAB II

PEMBAHASAN

A. TEORI KEPERAWATAN MENURUT DOROTHY JHONSON

Dorthy E. Johnson meyakini bahwa asuhan keperawatan dilakukan

untuk membantu individu memfasilitasi tingkah laku yang efektif dan

efisien untuk mencegah timbulnya penyakit. Manusia adalah makhluk yang

utuh dan terdiri dari 2 sistem yaitu sistem biologi dan tingkah laku tertentu.

Lingkungan termasuk masyarakat adalah sistem eksternal yang berpengaruh

terhadap perilaku seseorang. Seseorang diakatan sehat jika mampu berespon

adaptif baik fisik, mental, emosi dan sosial terhadap lingkunagn internal dan

eksternal dengan harapan dapat memelihara kesehatannya. Asuhan

keperawatan dilakukan untuk membantu keseimbangan individu terutama

koping atau cara pemecahan masalah yang dilakukan ketika ia sakit.

Menurut Johnson ada 4 tujuan asuhan keperawatan kepada individu,

yaitu

1. Agar tingkah lakunya sesuai dengan tuntutan dan harapan masyarakat.

2. mampu beradaptasi terhadap perubahan fungsi tubuhnya.

3. bermanfaat bagi dirinya dan orang lain atau produktif.

4. mampu mengatasi masalah kesehatan yang lainnya.

4
B. GAMBARAN MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN

1. Konsep Perawatan Disiplin profesional dengan komponen ilmu dan

seni yang berfungsi sebagai pengatur kekuatan luar dari sistem

tingakah laku.

2. Alasan Tindakan Perawatan Kegiatan perawatan berasal dari .

3. Konsep Sehat Penolakan yang ditentukan oleh faktor psikologi yang

memegang peran dari semua profesi kesehatan, keseimbangan status

pergerakan yang mendorong terjadinya perubahan proses kesehatan

yang menyeluruh.
4. Konsep Lingkungan Tidak dijelaskan dalam model, merupakan
bagian external dari system tingkah laku.

C. BERHUBUNGAN ANTARA MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN

DAN PROSES KEPERAWATAN

1. Model Konseptual Keperawatan adalah suatu abstraksi yang

dioperasikan dengan menggunakan proses keperawatan yang

mencakup :

a. Pengkajian

Pengkajian data spesifik mengenai kebutuhan kesehatan

klien yang langsung berhubungan dengan unit kedua model

keperawatan yaitu klien. Misalnya teori Henderson, klien

dipandang memiliki 14 kebutuhan dasar, maka data yang

dikumpulkan juga tentang 14 kebutuhan dasar tersebut.

b. Diagnosa

Dalam tahap ini, masalah klien baik yang aktual maupun

potensial ditulis sebagai suatu diagnosa keperawatan yang

disesuaikan dengan model keperawatan yang digunakan.

5
c. Perencanaan

Perencanaan intervensi keperawatan juga dikaitkan

langsung dengan model konseptual keperawatan. Intervensi

dengan menyesuaikan pada pola intervensi dari model konseptual

yang digunakan.

d. Implementasi

Melaksanakan rencana intervensi berdasarkan

pengetahuan ilmiah yang bukan merupakan bagian dari model

keperawatan. Model keperawatan menunjukkan apa yang harus

dilakukan oleh perawat yang langsung mempengaruhi intervensi

keperawatan yang direncanakan, tetapi tidak menunjukkan pada

perawat bagaimana menerapkan rencana itu.

e. Evaluasi

Evaluasi merupakan fungsi perawatan yang berlanjut.

1. Bagaimana klien beradaptasi dan bereaksi.

2. Apa yang dipandang klien sebagai kebutuhan.

3. Bagaimana klien mencapai tujuan yang telah ditetapkan

Jawaban dari pertanyaan pertanyaan tadi akan membantu

perawat menilai keefektifan dari proses perawat secara

keseluruhan dan model keperawatan

D. KERANGKA KERJA MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN

Sebagai organisasi profesi, agar dapat dikomunikasikan dengan disiplin

ilmu yang lain maka perlu adanya kerangka kerja konseptual. Yang

dimaksud kerangka kerja konseptual adalah cara melihat ( konseptualisasi )

terhadap mutu disiplin. Model konseptualisasi tersebut akan memberikan

6
arah yang jelas terinci dalam area keperawatan yaitu praktek, pendidikan dan

penelitian.

Dibawah ini akan dijelaskan kerangka kerja model konseptual

keperawatan menurut “ Dorothy E Johnson “ Model perilaku :

1. Tujuan perawatan tercapainya keseimbangan prilaku dan stabilitas

dinamis.

2. Klien Mahluk yang mempunyai perilaku yang terdiri dari 8 subsistem :

berkelompok, menghasilkan, ketergantungan, agresif, eliminasi, ingesti,

restorasi, sexual

3. Peran perawat Mengatur dan mengawasi stabilitas perilaku dan

keseimbangan.

4. Penyebab kesulitan klien Stress psikis atau fisik.

5. Fokus intervensi.

a. Mekanisme pengawasan dan pengaturan.

b. Kewajiban hidup.

6. Pola intervensi Memberi kemudahan, mencegah, mempertahankan,

klien dalam menghadapi stress fungsi dan fisik.

7. Konsekuensi tindakan perawatan.

E. APLIKASI MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN

Perawat masa kini dituntut untuk menggunakan metode pendekatan

pemecahan masalah ( problem solving approach ) didalam memberikan

asuhan keperawatan kepada klien. Metode ini dilaksanakan dengan cara

menggunakan proses keperawatan dalam semua aspek keperawatan. Untuk

dapat menerapkan proses keperawatan maka perawat harus mempunyai

pengetahuan dan keterampilan, tindakan diagnosa keperawatan,

7
memformulasi rencana, dan melaksanakan tindakan keperawatan secara

membuat evaluasi.

Pengkajian merupakan langkah awal dalam proses keperawatan

pengkajian fisik dalam keperawatan pada dasarnya dapat diperoleh dengan

jalan :

1. Inspeksi

2. Palpasi

3. Perkusi.

4. auskultasi.

Pengkajian fisik pada prinsipnya dikembangkan berdasarkan model

keperawatan yang berfokus pada prinsipnya dikembangkan berdasarkan

model keperawatan yang berfokus pada respon yang ditimbulkan pasien

akibat adanya masalah kesehatan atau pengkajian fisik keperawatan harus

mencerminkan diagnosa klien yang meliputi fisik / bio - psiko - sosio dan

spiritual tindakan untuk mengafosinya.

Untuk mendeterminasi tujuan pengkajian fisik dari keperawatan kita

harus yakin bahwa data yang akan kita kumpulkan benar - benar kita

butuhkan dan kita mempunyai alternatif tindakan terhadap masalah yang

muncul pada data tersebut. Tetapi bila pegkajian fisik tersebut bertujuan

hanya untuk bahan laporan kepada tim medis yang lain ( dokter ) sebaiknya

perawat menyerahkan bagian tersebut pada tim medis tersebut.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan.

1. Menurut Jhonson manusia adalah makhluk yang utuh dan terdiri dari 2
sistem yaitu sistem biologi dan tingkah laku tertentu.

2. Menurut Johnson ada 4 tujuan asuhan keperawatan kepada individu


yaitu Agar tingkah lakunya sesuai dengan tuntutan dan harapan
masyarakat, mampu beradaptasi terhadap perubahan fungsi tubuhnya,
bermanfaat bagi dirinya dan orang lain atau produktif.,mampu
mengatasi masalah kesehatan yang lainnya.

3. gambaran konseptual keperawatan menurut Dorothy Jhonson yaitu


Konsep Perawatan Disiplin profesional dengan komponen ilmu dan seni,
Alasan Tindakan Perawatan Kegiatan perawatan berasal dari kebutuhan,
Konsep Sehat Penolakan yang ditentukan oleh faktor psikologi,
konseptual tidak di jelaskan dalam model, tetapi merupakan bagian dari
eksternal sistem tingkah laku.

4. hubungan model konseptual dan konsep keperawatan yaitu Model


Konseptual Keperawatan adalah suatu abstraksi

9
5. kerangka kerja konseotual keperawatan adalah cara melihat
( konseptualisasi ) terhadap mutu disiplin

6. Aplikasi model konseptual keperawatan Perawat masa kini dituntut


untuk menggunakan metode pendekatan pemecahan masalah ( problem
solving approach ) didalam memberikan asuhan keperawatan kepada
klien.

DAFTAR PUSTAKA

http://makalahperawatan.blogspot.co.id/2013/10/makalah-teori-keperawatan-m
enurut.html

10

Anda mungkin juga menyukai