Ringkasan Materi
Bacalah ringkasan materi di bawah ini untuk menambah
pengetahuanmu tentang larutan penyangga.
Istilah
Larutan penyangga, disebut
juga dengan larutan dapar, atau
larutan buffer.
Gambar 1:
Pada obat tetes mata, pH obat-
obatan harus disesuaikan dengan
pH cairan tubuh. Hal ini berarti
pH untuk obat tetes mata harus
disesuaikan dengan pH air mata
agar tidak menimbulkan dampak
negatif, seperti iritasi yang
mengakibatkan rasa perih pada
mata.
Sumber:
http://xceler8news.com/home/wp-
content/uploads/2012/05/eye-
drops.jpg
LKS Berorientasi Literasi Sains | Materi Larutan Penyangga
Sifat-sifat dan Peranan Larutan Penyangga
Larutan penyangga adalah larutan yang terdiri
dari (1) asam lemah atau basa lemah dan (2)
garamnya; kedua komponen tersebut harus ada
(Chang, 2005). Larutan penyangga mampu
melawan perubahan pH ketika terjadi penambahan
sedikit asam maupun sedikit basa. Sebaliknya,
penambahan asam atau basa dalam larutan bukan
penyangga menyebabkan perubahan pH larutan
yang drastis.
Beberapa sifat larutan penyangga, yaitu:
a. Mempunyai pH tertentu
b. pH-nya relatif tidak berubah bila ditambahkan
sedikit asam maupun basa
c. pH-nya tidak berubah bila diencerkan
(ditambahkan aquades)
Larutan penyangga sangat berperan dalam
kehidupan sehari-hari. Salah satunya yang
berperan dalam tubuh makhluk hidup adalah
sistem penyangga pada darah. Larutan penyangga
juga digunakan dalam berbagai bidang seperti
farmasi (obat-obatan), fotografi, industri makanan,
pertanian, dan pengolahan limbah industri.
Adapun rentang pH tertentu yang sempit
diperlukan untuk mencapai hasil optimum dalam
berbagai bidang tersebut.
2