Disusun Oleh :
A. PENGKAJIAN
I. BIODATA
1. Identitas Klien
Nama Klien : Tn.X
Jenis Kelamin : laku-laki
Alamat : surakarta
Umur : 47 th
Agama : islam
Status Perkawinan : menikah
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : wirausaha
2. Identitas Penanggung jawab
Nama : Ny.A
Jenis Kelamin : perempuan
Umur :45 th
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : swasta
Alamat : surakarta
Hubungan dengan Klien : istri
Keterangan:
: Laki –laki : Tinggal dalam 1 Rumah
: Perempuan : Meninggal
: Klien
III. PENGKAJIAN KEBUTUHAN DASAR GORDON
1. Persepsi sehat/Pola manajemen kesehatan
a. Frekuensi kunjungan layanan kesehatan : pertamakali kunjungan
b. Kepatuhan terapi dirumah : Belum melakukan terapi tertentu
c. Pengetahuan tentang penyakit yang dialami : Pasien mengatakan
pusing berputar- putar dalam 3 hari yang lalu
2. Pola nutrisi/Metabolik
Frekuensi makan : 3 x sehari
BB/TB : 61kg/169cm
BB dalam 1 bulan terakhir: BB tetap
Jenis makanan : Nasi, lauk, sayur, buah, dan air putih
Makanan yang disukai : Sayuran
Makanan pantang : Seefood
Alergi : -
Nafsu makan
Masalah pencernaan : Mual ( ya /Tidak)
Muntah ( ya /Tidak)
Kesulitan menelan ( YaTidak)
Sariawan (Ya/Tidak)
Riwayat operasi/trauma GI : Tidak ada riwayat operasi
Diit RS : Tidak ada diit RS
Kebutuhan ADL makan : tidak ada
IMT/Z-score : BB TB2 X2
TB2
3. Pola eliminasi
- BAB
Frekuensi : 1 X Sehari
- BAK
Frekuensi : 6-8 x sehari
4. Pola aktivitas/latihan
Pekerjaan : PNS
Olahraga rutin : Sering ber olahraga
Alat bantu: walker (Ya/Tidak)
Kruk (Ya/Tidak)
Kursi roda (Ya/Tidak)
Tongkat (Ya/Tidak)
Kemampuan ambulasi : -
5. Pola tidur-istirahat
Lama tidur : 5-6 jam
Kesulitan tidur di RS :-
- Peran diri : sebelum sakit pasien berperan sebagai kepala keluarga dan
saat pasien sakit , pasien tidak dapat menjalankan perannya dengan
maksimal
-
8. Pola peran/hubungan
- Peran : kepala keluarga
- Hubungan dengan keluarga : suami dan ayah
- Hubungan dengan teman/ orang lain : pasien dapat berkomunisasi
dengan relevan , jelas, mampu mengekspresikan dan mampu
memahami orang lain
9. Pola seksualitas/reproduksi
- Pola reproduksi : pasien tidak memiliki masalah reproduksi dan
seksual
- Pre menopause :-
- Post menopause :-
10. Pola koping/toleransi stress
- Koping yang ditunjukkan :. Dalam mengambil keputusan selalu
bermusyawarah dan meminta pendapat dengan anggota keluargannya ,
pasien menyelesaikan masalahnnya dengan bicara kepada anggota
keluarga
- Sumber dukungan : keluarga
11. Pola nilai/keyakinan
- Kepercayaan pasien : islam
- Aktivitas keagamaan : selama keadaannya sakit pasien terus
menjalankan ibadahnnya dengan bai
2) Hidung
- Fungsi penghidung : tidak mampumembedakan
aroma
- Secret : tidak terdapat secret
- Nyeri sinus : tidak terdapat sinus pada
hidung
- Polip : tidak terdapat poli pada hidung
- Napas cuping hidung : pada saat bernafas hidung tidak
terdengar bunyi
3) Mulut
- Kemampuan bicara : pasien dapat berkomunikasi
- Keadaan bibir : bibir terlihat pucat
- Selaput mukosa : mukosa bibir tampak kering
- Warna lidah : merah muda pucat
- Keadaan gigi : gigi tampak sedikit kunung
- Bau nafas : nafas sedikit berbau
- Dahak : tidak ada sputum
4) Gigi
- Jumlah : 28 gigi
- Kebersihan : terdapat caries gigi
- Masalah : kebersihan gigi kurang
5) Telinga
- Fungsi pendengaran : pendengaran pasien baik
- Bentuk : simetris kanan dan kiri
- Kebersihan : telinga tampak bersih
- Serumen : tidak ada kotoran
- Nyeri telinga : tidak terdapat nyeri
c. Leher
- Bentuk : bentuk leher terlihat simetris
- Pembesaran Tyroid : tidak ada pembesaran tyroid
- Kelenjar getah bening : tidak terdapat kelenjar getah
bening
- Nyeri waktu menelan : tidak ada peningkatan
- JVP :
d. Dada (thorax)
Paru – paru :
- Inspeksi : keadaan dada terlihat simetris
- Palpasi : teraba getaran yang normal
- Perkusi : terdapat bunyi yang sonor
- Auskultasi : normal
1) Jantung
- Inspeksi : keadaan dada terlihat simetris
- Palpasi : saat diraba jantung teraba berdetak
- Perkusi : terdengar bunyi keras pada jantung
- Auskultasi : terdengar suara rendah,lembut,dan bersih
e. Abdomen
- Inspeksi : keadaan dada terlihat simetris
- Auskultasi : terdengar suara peristaltum usus
- Perkusi : terdengar bunyi sonor pada perut
- Palpasi : kulit teraba tidak ada benjolan
h. Ekstremitas
a. Atas
- Kekutan otot kanan dan kiri : pergerakan aktif
- ROM kanan dan kiri : kedua tangan bergerak
dengan aktif
- Perubahan bentuk tulang : tidak ada perubahan
- Pergerakan sendi bahu : terdapat masalah pada
bahu bagian kiri
- Perabaan Akral :
- Pitting edema : tidak terdapat edema
- Terpasang infus :tidak
b. Bawah
- Kekutan otot kanan dan kiri : pergerakan aktif
- ROM kanan dan kiri : rom kanan dan kiri aktif
- Perubahan bentuk tulang : tidak ada bentuk tulang
- Pitting edema : tidak terdapat edema
i. Integumen :
Kulit tampak bersih ,warna sawo matang dan tidakn terdapat
luka robek
V. Analisis Data
Data Problem Etiologi Symthom
1.DS : pasien mengatakan Nyeri akut (00132) Agens cidera
pusing berputar sejak 3 hari biologis
yang lalu dan di rasakan
hilang timbul
P: pasien datang ketika
melakukan aktivitas
Q:nyeri pusing yang berputar
R: dikepala
S: skala 8
DO : pasien tampak meringis
kesakitan Intoleransi aktivitas
(00092) Fisik tidak
2.DS : pasien mengatakan bugar
rasa pusing menyebabkan
pasien tidak dapat
beraktivitas
DO : pasien tampak lemas
jika melakukan aktivitas
VI. DiagnosaKeperawatan
1. Nyeri akut b.d agens ciderabiologis
2. Intoleransi aktivitas b.d fisik tidak bugar
3. Resiko ketidakseimbangan elektrolit b.d muntah
II. Implementasi
hari pertama
- Kolaborasikan dengan dokter apakah
O:pasien tampak
paham
S:pasien
mengatakan mau
mengikuti intruksi
dari dokter
O:pasien mengikuti
intruksi dari dokter
S:pasien
mengatakan mau
untuk melakukan
terapi fisik
O:pasien mengikuti
intruksi dari ahli
terapi
Risiko ketidak Memanajemn Elektrolit (2000)
seimbangan
- Memonitor manifestasi S:-
elektrolit d.d
ketidakseimbangan elektrolit
muntah
O:-
O:pasien tampak
paham
- Meningkatkan orientasi
S:pasien
mengatakan mau
meningkatkan
orientasi
O:pasien tampak
kooperatif
O:pasien mengikuti
intruksi
VIII. Evaluasi
Dx Keperawatan Hari, Tanggal/jam Respon Pasien TTD
1.nyeri akut b.d S :pasien mengatakan sudah
agent cidera mengenali kapan nyerinya
biologis akan timbul
P=nyeri mulai berkurang
saat aktivitas
Q=nyeri pusing tidak
berputar
R=dikepala
S=skala 4
T=hilang timbul