Sistem aplikasi merupakan perangkat lunak siap pakai yang nantinya akan digunakan untuk membantu
melaksanakan pekerjaan penggunanya.
Analisis sistem ialah penjabaran dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam berbagai bagian
komponennya dengan maksud agar bisa mengidentifikasi dan mengevaluasi berbagai macam masalah
atau hambatan yang timbul pada sistem sehingga nantinya bisa dilakukan penanggulangan, perbaikan
dan juga pengembangan.
Analisis sistem ialah sebuah metode untuk mencari solusi dari permasalahan sistem yang ada dengan
cara mengelompokkan komponen yang ada menjadi komponen-komponen yang lebih kecil agar solusi
yang ditemukan sesuai dengan kebutuhan sistem.
Analsis sistem ialah sebuah teknik pemecahan masalah yang menguraikan sebuah sistem menjadi
komponen-komponennya dengan tujuan mempelajari seberapa bagus komponen-komponen tersebut
bekerja dan berinteraksi untuk meraih tujuan yang telah ditentukan.
Pengertian Aplikasi
Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa Pengertian Aplikasi adalah Program siap pakai yang
dapat digunakan untuk menjalankan perintah-perintah dari pengguna aplikasi tersebut dengan tujuan
mendapatkan hasil yang lebih akurat sesuai dengan tujuan pembuatan aplikasi tersebut, aplikasi
mempunyai arti yaitu pemecahan masalah yang menggunakan salah satu tehnik pemrosesan data
aplikasi yang biasanya berpacu pada sebuah komputasi yang diinginkan atau diharapkan maupun
pemrosesan data yang diharapkan.
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Saat ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat, terutama perkembangan di bidang
informasi. Dengan perkembangan teknologi inilah baik individu, organisasi, Perusahaan Negara
(Pemerintah) maupun swasta semakin banyak memanfaatkan Teknologi Informasi salah satunya adalah
komputer. Computer adalah perangkat elektronik yang dapat dipakai untuk mengolah data dengan
perantara sekumpulan program dan mampu memberikan informasi dari hasil pengolahan tersebut dapat
mempermudah manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya ( Jack Febrian, 2007:108).
Kebutuhan akan pentingnya data dan informasi yang akurat untuk menghasilkan suatu keputusan yang
tepat memerlukan sebuah media yang dapat membantu dan mempercepat perolehan informasi yang
berasal dari sumber yang benar serta data yang akurat. Salah satunya pada parker di Chandra
Department Store Pringsewu. juga
Pelayanan yang selama ini dilakukan sudah komputerisasi. Tetapi system input data yang dilakukan
masih diketik manual, belum diterapkannya system informasi.
Berdasarkan pengamatan dan pengumpulan data pada perancangan sistem meliputi: penghasilan per
hari dari kendaraan yang masuk ke wilayah parkir di Chandra Department Store Pringsewu dari segi
performance jumlah produksi, system control yang sudah komputerisasi tetapi belum menerapkan
system informasi.
Landasan teori menguraikan tentang konsep dasar sistem, informasi, sistem informasi, dan analisa
kelemahan system analisis pieces.
Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi
bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Setiap sistem terdiri dari unsur, unsur-unsur tersebut
merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem yang bersangkutan ( Tata sutabri, 2004:9).
Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai
suatu tujuan (Abdul kadir, 2003:54).
Berdasarkan dari kedua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah elemen yang saling
terkait atau terpadu yang erat hubungannya satu dengan yang lainnya yang berfungsi bersama-sama
untuk mencapai tujuan tertentu.
Suatu sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu (Kadir, 2003)
Merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan suatu sistem
yang lain atau dengan lingkungan luarnya.
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah batas luar sistem yang mempengaruhi
operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat
lain dan memungkinkan sumber daya yang mengalir dari suatu subsistem ke
subsistem lain. Keluaran (output) dari suatu subsistem akan menjadi masukan
sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukan supaya
sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah
Sistem harus mempunyai sasaran. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali
masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
Sedangkan suatu sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuan.
Informasi adalah data yang telah diletakkan dalam konteks yang lebih berarti
2. Kualitas Informasi
Kualitas dari suatu informasi tergantung dari 3 hal, yaitu (Kadir, 2003) :
Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias
atau menyesatkan.
Ketepatan waktu, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh
Terlambat
3. Arsitektur Informasi
eksplisit dari suatu sistem kompleks. Contoh aktivitas tersebut adalah sistem pustaka
(http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi)
(Kadir, 2003):
printer.
sejumlah pemakai.
Metode analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency dan Services). Dengan
melakukan analisis PIECES ini maka didapatkan masalah utama dan dapat melakukan peningkatan dari
sitstem yang lama, Adapun yang dilakukan pada analisis PIECES ini adalah sebagai berikut:
Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas bisnis yang dijalankan tidak mencapai sasaran. Kinerja diukur
dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Jumlah produksi adalah jumlah pekerjaan yang bisa
diselesaikan selama jangka waktu tertentu.
2. Analisis Information
Evaluasi terhadap kemampuan sistem dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat perlu dilakukan
untuk menyikapi peluang dan menangani masalah yang muncul. Analisis informasi ini memeriksa output
sistem,analisis data yang tersimpan dalam sebuah sistem, permasalahan yang dihadapi meliputi:
a. Data berlebihan dimana data yang selama ini ditangkap dan/atau disimpan
dibanyak tempat.
b. Kekakuan data dimana data ditangkap atau disimpan tetapi diorganisasikan sedemikian rupa sehingga
laporan dan pengujian tidak dapat atau sulit dilakukan.
3. Analisis Economy
4. Analisis Control
Kontrol dipasang untuk meningkatkan kinerja sistem, mencengah atau mendeteksi kesalahan sistem,
menjamin keamanan data dan informasi.
5. Analisis Eficiency
Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebanyak-banyaknya dengan input yang sekecil
mungkin.
6. Analisis Services
Berikut adalah beberapa kriteria penilaian di mana kualitas suatu sistem dikatakan buruk:
Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas, dapat di rumuskan suatu masalah, yaitu bagaimana metode parkir di Chandra
Department Store Pringsewu?
Tujuan Penelitian
Menambah pengetahuan dan wawasan perancangan sebbuah system informasi dalam suatu
instansi/organisasi,
Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian antara lain sebagai berikut :
Observasi
Adalah pengamatan dan pencatatan terhadap dan peristiwa yang aada di lokasi penelitian. Edangkan
sumber informasinya adalah penampakan keadaan, suasana, dan perilaku. Penampakan tersebut
diamati ketika mengumpulkan data ketika merekamnya. 15 Dalam hal ini penulis mengadakan
pengamatan langsung proses Parkir Di Chandra Department Store Pringsewu.
Wawancara
Adalah mendapatkan iinformasi dengan cara bertanya langsung dengan responden.16 Wawancara
dalsm penelitian ini bertujuan uuntuk mengumpulkan data tenntang metode parker di Chandra
Department Store Pringsewu. Dalam hal ini responden yang diwawancarai adalah Kepala bagian parkir di
Chandra Department Store Pringsewu.
Metode Analisa Data
Setelah data yang diperlukan terkumpul selanjutnya data tersebut dianalisa dengan menggunakan
analisa deskriptif kualitatif. Yang dimaksud analisa deskriptif kualitatif adalah menguraikan hasil
penelitian secara rinci apa adanya.17 Dalam hal ini diuraikan secara rinci metode parkir dan factor
pendukung serta penghambatnya pada parkir di Chandra Depertment Store Pringsewu.
BAB II
APP ; Wahyuni
SPP
SPL
SECURITI
Kasat : Suherman
Personil (Anggota)
Centeng
BAB III
PEMBAHASAN
Berdasarkan permasalahan yang terjadi tersebut maka perlu dilakukan perancangan sistem, namun
sebelum itu terdapat proses analisis sistem. Metode Analisis yang digunakan antara lain : Analisis
Masalah Sistem diselesaikan dengan menggunakan PIECES, Analisis Kelemahan Sistem dan Analisis
Kelayakan Sistem. Analisis PIECES (Performance, Information, Economic, Controlling, Eficiency dan
Services).
Jumlah Produksi
Jumlah kendaraan yang masuk ke Parkir Chandra Department Store Pringsewu dalam satu hari dihitung
dari jumlah pemasukan per hari yaitu ± Rp. 2.000.000 (motor + mobil). Dengan tarif parkir untuk satu
sepeda motor Rp. 1.000 dan untuk satu mobil Rp. 2.000
Waktu Tanggap
Keterlambatan rata-rata antara suatu transaksi dengan tanggapan yang diberikan kepada transaksi
tersebut.
Jam kerja karyawan Chandra di bagian parkir dibagi menjadi dua shift :
Information
– Informasi pada parker di Chandra Department Store Pringsewu sudah akurat. Dan keterlambatan
informasi biasanya terjadi dari kantor pusat ke cabang.
Economy
Biaya tidak diketahui, biaya tidak dapat dilacak dan biaya terlalu tinggi
Benefit
– Analisis ekonomi pada parker di Chandra Deprtment Store Pringsewu tidak ada. Karena parker
tidak mengnhasilkan produk/barang.
Control
Dilihat dari kedua poin control diatas pada parker di Chandra Department Store Pringsewu :
– Analisi keamanan atau control di parker Chandra sudah termasuk komputerisasi. Dan belum
menerapkan Sistem Informasi
– Sistem input kendaraan dilakukan dengan cara mengetik secara manual setiap plat motor
kendaraan pada computer.
Eficiency
Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebanyak mungkin dengan input sekecil mungkin,
yaitu :
– Waktu terbuang
– Data berlebihan
– Informasi berlebihan
– Material berlebihan
Analisis Efisiensi pada parker di Chandra Department Store Pringsewu yaitu banyak waktu yang terbuang
dimana efisisensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebanyak mungkin dengan input sekecil
mungkin itu tidak relevan. Karena masih banyak data kendaraan –kendaraan yang ada didalam tempat
parker, sehingga terjadi on.
Services
BAB IV
KESIMPULAN
KESIMPULAN
Sistem informasi yang diterapkan di parker Chandra Department Store pringsewu masih belum optimal,
karena masih dijumpai beberapa kekurangan yaitu masih sering terjadi kesalahan menginput plat motor
kendaraan (data)
Sistem control sudah komputerisasi tetapi input plat motor kendaraan masih diketik secara manual