Anda di halaman 1dari 19

TISSUE

CULTURE AND
ORCHIDOLOGI
Blog ini khusus membahas tentang Ilmu Kultur Jaringan dan Orchidologi. Dan
sarana komunikasi antar penggemar Kultur Jaringan dan Orchidologi.
Kamis, 01 Maret 2012

MEKANISME KERJA STERILISASI ALAT DALAM


KERJA LAMINAR AIR FLOW
MEKANISME KERJA STERILISASI ALAT
DALAM KERJA LAMINAR AIR FLOW
Oleh : Agung Surono, S.Si.
Semprot sekitar meja kerja dengan
menggunakan alkohol 70 % atau spritus beberapa kali sampai merata. Setelah itu dibilas
dengan menggunakan kertas tissue yang sudah dibasahi alkohol 70 % agar proses
pembersihan meja kerja benar-benar merata ke seluruh bagian dalam laminar air flow.
Letakan alat dan bahan yang diperlukan dan saat alat dan bahan dimasukkan ke dalam laminar
air flow semprot dengan menggunakan alkohol 70 % atau spritus dengan merata ke seluruh
permukaan alat.
Setelah semua alat dan bahan
masuk tutup laminar air flow dan ruangan di dalam laminar air flow yan berisi alat dan bahan
disterilisasi secara radiasi menggunakan pancaran sinar UV dari lampu UV. Lampu UV
dihidupkan selama 2-3 jam. Sebagai catatan lampu UV yang digunakan menggunakan lampu
UV type bakterisidal. Dan ½ jam sebelum laminar air flow akan digunakan hidupkan blower
untuk menghisap udara luar dan disaring agar udara yang mengalir di dalam laminar air flow
bebas dari partikel debu sehingga udara yang mengalir bebas dari jamur dan bakteri. Dan
blower dihidupkan selama kita bekerja di laminar air flow dan baru akan dimatikan setelah
proses kerja selesai.
Nyalakan lampu Bunsen dan
biarkan sebentar. Hal ini dimaksudkan udara panas dari lampu bunsen dapat mensterilkan
udara di dalam laminar air flow.

Sebelum memulai pekerjaan di dalam laminar air flow, semprot tangan kita dengan alkohol 70
% atau sepritus dan selanjutnya usap ke seluruh permukaan tangan.
Setelah itu kita buka dari
bungkusnya pinset, skalpel dan petridis yang sudah disterilkan. Pinset dan skalpel dimasukkan
dalam larutan alkohol atau sepritus.Petridis juga kita buka dari bungkusnya dan diletakkan di
dekat lampu bunsen yang sudah menyala. Buang sisa kertas pembungkus keluar dari laminar
air flow agar tidak mengotori nagian dalam dari laminar air flow yang bisa menyebabkan
terjadinya kontaminasi saat pekerjaan kultur jaringan tumbuhan dilaksanakan.

Sebelum kita mulai bekerja lagi di laminar air flow tangan disemprot dengan alkohol 70 % atau
spritus secara merata. Setelah itu diusapkan ke seluruh permukaan tangan.
Setiap kali alat yang berupa pinset dan skalpel akan dipakai dicelupkan di dalam larutan alkohol
70 % atau spritus dan lalu dibakar.

Untuk Petridis sebelum dipakai untuk meletakkan


eksplan dan juga sebagai alas memotong eksplan bagian dalam dari petridis disterilkan secara
fisik dengan cara dibakar di lampu bunsen.
Sebelum botol diisi dengan eksplan ataupun sesudah diisi eksplan dan akan ditutup dengan
plastik wrap atau aluminium foil steril bagian mulut botol disterilkan secara fisik dengan cara
dibakar di lampu bunsen.

Nampak jelas pada Laminar Air Flow yang modern dan mahal tetap menggunakan lampu
bunsen dengan menggunakan spritus tanpa takut filter HEPAnya rusak.
Ini juga contoh Laminar Air Flow dengan lampu bunsen menggunakan spritus

Diposting oleh TISSUE CULTURE AND ORCHIDOLOGI di 06.06

4 komentar:
1.

Roch28 Januari 2014 22.58

Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.


Balas
2.

Anonim10 Maret 2017 08.51

bukannya menyalakan spirtus pada laf dapat merusak HEPA pada laf ?
Balas
Balasan

1.

TISSUE CULTURE AND ORCHIDOLOGI8 Mei 2017 04.44


Pada umumnya untuk mekanisme laminar air flow selalu
menggunakan lampu bunsen dengan menggunakan spritus. Dan
sudah bertahun-tahun saya menggunakan lampu spritus LAF
masih berfungsi dengan baik. Demikian jawaban dari saya.
2.

TISSUE CULTURE AND ORCHIDOLOGI19 Mei 2017


06.09
Bahkan dari hasil pengamatan saya di suatu laboratorium
dengan menggunakan Laminar Air Flow yang modern dan
mahal ownernya tetap menggunakan lampu bunsen dengan
spritus.
Balas

Link ke posting ini


Buat sebuah Link

Posting Lebih BaruPosting LamaBeranda


Langganan: Posting Komentar (Atom)
Entri yang Diunggulkan

Membangun Laboratorium Kultur Jaringan Sederhana

Membangun Laboratorium Kultur Jaringan Sederhana Bangunan laboratorium kultur jaringan


tumbuhan bisa dibuat dengan bangunan semi perman...
Mengenai Saya

TISSUE CULTURE AND ORCHIDOLOGI


Saya adalah penggemar penelitian khususnya mengenai kultur jaringan tumbuhan dan
anggrek dan saya pernah menjadi Litbang Kelompok Study Anggrek di Fakultas
Biologi UGM. Dan saat ini masih juga aktif sebagai penilai pada acara Diklat
Pemantapan anggota BIOSC (Biology's Orchid Study Club). Dan juga pernah menjadi
anggota Persatuan Anggrek Indonesia. Pernah juga pernah menyusun laboratorium
kultur jaringan tumbuhan yaitu Laboratorium Kultur Jaringan Tumbuhan milik
Fakultas Farmasi Sanatha Darma Yoyakarta dan menjadi koordinator dalam praktikum
kultur jaringan tumbuhan dan menyusun buku pegangan praktikum kultur jaringan
tumbuhan di Fakultas Farmasi Universitas Islam Indonesia. Saat ini selain sebagai
tenaga pemasaran di CV. Agri Bio Tech juga memegang sebagai teknisi di
Laboratorium Kultur Jaringan di CV. Agri Bio Tech. Serta pernah mengajar praktikum
dan mata kuliah kultur jaringan Tumbuhan di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Melalui blog ini saya ingin menyebarluaskan pengetahuan tentang dunia anggrek dan
kultur jaringan tumbuhan agar bisa lebih dikenal luas oleh masyarakat banyak.
Lihat profil lengkapku
Total Tayangan Halaman

519,369
Pengikut

Entri Populer


MENGELUARKAN BIBIT ANGGREK BOTOLAN DAN MENANAM DALAM COMPOT
MENGELUARKAN BIBIT ANGGREK BOTOLAN DAN MENANAM DALAM KOMPOT
Bibit anggrek botolan biasanya adalah hasil hibridisasi dari induk-induk ang...


PERBANYAKAN BIBIT PISANG DENGAN TEKNIK KULTUR JARINGAN TUMBUHAN
A. PENGERTIAN Kultur jaringan tanaman adalah teknik budidaya sel, jaringan, dan organ
tanaman dalam suatu lingkungan yang terkendali d...


CARA MEMBUAT MEDIA AGAR UNTUK MENABUR BIJI ANGGREK
--> Oleh : --> Rina Srilestari Rahayu Sulistianingsih Ari Wijayani PERALATAN
LABORATORIUM GLASS WEAR D...


TEKNIK HIBRIDISASI ANGGREK
TEKNIK HIBRIDISASI ANGGREK Pendahuluan. Menyilangkan bunga anggrek yang
dimaksud disini adalah mengawinkan bunga anggrek yang denga...


LABORATORIUM KULTUR JARINGAN CV. AGRI BIO TECH JOGJAKARTA
LABORATORIUM KULTUR JARINGAN CV. AGRI BIO TECH JOGJAKARTA Disunting
oleh : Agung Surono, S.Si. PROFIL PERUSAHAAN : CV. Agri Bio Tech a...


AUTOCLAVE ALAT UNTUK STERILISASI ALAT DAN MEDIUM DALAM KULTUR
JARINGAN TUMBUHAN
AUTOCLAVE ALAT UNTUK STERILISASI ALAT DAN MEDIUM DALAM KULTUR
JARINGAN TUMBUHAN Sterilisasi adalah setiap proses baik fisika, kimia dan m...


PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT PADA ANGREK
PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT PADA ANGREK Timbulnya hama dan penyakit
pada anggrek disebabkan oleh banyak factor. Antara lain disebabkan...


MENGENAL KEANEKARAGAMAN BUNGA ANGGREK
MENGENAL KEANEKARAGAMAN BUNGA ANGGREK Oleh : Agung Surono, S.Si Foto :
Sulistiyono Selama berabad-abad, bunga anggrek yang beraneka r...


Pemupukan Pada Tanaman Anggrek
Pemupukan Pada Tanaman Anggrek Pada kenyataannya banyak hobiis anggrek yang masih
belum memahami cara pemupukan anggrek yang tepat....


LAPORAN MAGANG MAHASISWA UNIVERSITAS ATMAJATA YOGYAKARTA DI CV
AGRI BIO TECH
LAPORAN MAGANG MAHASISWA UNIVERSITAS ATMAJATA YOGYAKARTA DI CV
AGRI BIO TECH PROPOSAL KERJA PRAKTIK CV. Agri Bio Tech Yogyakart...
Arsip Blog

 ► 2018 (3)
 ► 2017 (23)
 ► 2014 (1)
 ▼ 2012 (16)
o ► Juli (1)
o ▼ Maret (6)
 HASIL KERJA SISWA MAGANG DARI SMK NEGERI 1 PANDA...
 PERBANYAKAN LIDAH BUAYA (ALOE VERA) DALAM MEDIA IN...
 CARA MENGATASI MASALAH BILA PRIMER / OLIGO BELUM B...
 CARA MELARUTKAN PRIMER
 EKSTRAKSI DNA ANGGREK MENGGUNAKAN DNA MITE PLANT K...
 MEKANISME KERJA STERILISASI ALAT DALAM KERJA LAMIN...
o ► Februari (8)
o ► Januari (1)
 ► 2011 (10)
 ► 2010 (30)
 ► 2009 (5)
Translate

Diberdayakan oleh Terjemahan

Meneliti di Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Melakukan penanaman dengan medium Sanata Dharma I di fakultas Farmasi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta pada tahun 2001
Medium New Dogashima untk kultur jaringan anggrek Phalaenopsis
Setelah medium Ichihashi atau lebih dikenal dengan sebutan medium New Phalaenopsis, saat ini
telah ada Medium New Dogashima yang sangat cocok untuk kultur jaringan anggrek
Phalaenopsis. Saat ini telah tersedia medium New Dogashima bentuk serbuk siap pakai, tinggal
menambahkan agar dan hormon. Medium buatan pabrikan Jerman ini sangat baus untuk
budidaya anggrek Phalaenopsis. Bagi yang berminat bisa menghubungi CV. Agri Bio Tech.
Sebagai pengajar Kultur Jaringan Tumbuhan di Universitas Muhammadiyah Surakarta

Admin saat menggantikan seorang dosen dari Prodi Biologi FKIP UMS melakukan pengajaran
dan melakukan praktikum kultur jaringan tumbuhan
Menghadiri HUT BIOSC ke 9 Tahun

Admin saat menghadiri HUT BIOSC ke 9 ahun di Fakultas Biologi UGM Yogyakarta pada
tanggal 14 Maret 2015
Pelatihan Budidaya Anggrek Tanah
Peltihan Budidaya Anggrek Tanah di Pagerharjo Samigaluh Kulon Progo 20 Mei 2017
Bagaimana pendapat anda tentang blog Tissueculture and orchidologi ini, sebagai bahan perbaikan.

Laman

 Beranda
Tema Sederhana. Diberdayakan oleh Blogger.

http://tissuecultureandorchidologi.blogspot.com/2012/03/mekanisme-kerja-sterilisasi-alat-dalam.html

Anda mungkin juga menyukai