SUSUT PENGERINGAN
I. PENDAHULUAN
A. TUJUAN PERCOBAAN
Setelah melakukan praktikum ini, mhasiswa mampu melakukan
standardisasi mutu dengan penentuan susutpengeringan simplisia
B. DASAR TEORI
Suatu simplisia dikatakan bermutu jika memenuhi persyaratan
mutu yang tertera dalam monografi simplisia, antara lain susut
pengeringan, kadar abu total, kadar abu tidak larut asam, kadar sari larut
etanol, dan kandungan kimia simplisia. Persyaratan mutu ini berlaku
bagi simplisia yang digunakan dengan tujuan pengobatan dan
pemeliharaan kesehatan (Depkes RI, 2008).
Susut pengeringan adalah kadar bagian yang menguap suatu zat.
Kecuali dinyatakan lain, suhu penetapan adalah 105oC, keringkan pada
suhu penetapan hingga bobot tetap. Jika suhu lebur zat lebih rendah dari
suhu penetapan, pengeringan dilakukan pada suhu antara 5oC dan 10oC
dibawah suhu leburnya selama 1 jam sampai 2 jam, kemudian pada suhu
penetapan selama waktu yang ditentukan atau hingga bobot tetap.
𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑠𝑖𝑚𝑝𝑙𝑖𝑠𝑖𝑎 𝑎𝑤𝑎𝑙−𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑠𝑖𝑚𝑝𝑙𝑖𝑠𝑖𝑎 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
Susut pengeringan = × 100%
𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑠𝑖𝑚𝑝𝑙𝑖𝑠𝑖𝑎 𝑎𝑤𝑎𝑙
Hasil
IV. HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN
Data Pengamatan
A. Hasil Percobaan
No Keterangan Berat
(g)
1 Cawan 1,416
2 Simplisia 2