Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DISLOKASI

I. IDENTITAS
Nama : Tn. s
Umur :
Pendidikan :
Suku bangsa : minang
Pekerjaan :
Penanggung jwab : kluarga
Agama : islam
Status perkawinan : kawin
Alamat :
No. Medical Record :
Ruang rawat :
Tanggal masuk :
Diagnosa medik :
Yang mengirim / merujuk :
Tinggi/berat badan :
Golongan darah :
Sumber informasi : pasien dan keluarga
II. TANDA-TANDA VITAL
Nadi : 90x/menit
Tekanan darah :140/100 mmhg
Pernafasan :24x/menit
Suhu :26.C

III. RIWAYAT KESEHATAN ( Di narasikan )


1. Riwayat kesehatan yang lalu :
Pasien mengatakan tidak pernah mngalami penyakit yang serupa sebelum
nya

2. Riwayat kesehatan sekarang


Pasien dibawa ke RS karena mengalami kecelakaan2 minggu yang
lalu, Pasien merasakan ada pembengkakan di panggul kiri belakang.
Pasien mengaku tidak hilang kesadaran saat kecelakaan.Sesaat setelah
terjatuh pasien mencoba berdiri namun tidak sanggup karena merasa
nyeri pada panggul kiri belakangnya, ada benjolan pada panggul kiri
belakang yang terasa nyeri disekitarnya dan terpincang-pincang saat
berjalan
3. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada anggota keluarga yang menderita gangguan perdarahan,
hipertensi dan diabetes mellitus.

IV. PEMERIKSAAN FISIK

1. Rambut dan Hygiene Kepala :


warna rambut pasien hitam,tidak berbau,keadaan rambut tumbuh subur
dan kulit kepala bersih

Mata ( kanan / kiri ) :


simetris kiri dan kanan,alis mata simetris,alis mata pasien
simetris,kelopak mata menutupi pupil, konjungtipanya tampak pucat dan
skelera pasien ikterik
Pupil : respon pupil terhadap cahaya baik
Hidung :hidung pasien tidak ada pendarahan, simetris kiri dan
kanan,tidak ada pendarahan, dan tidak ada polip pada hidung pasien

2. Mulut dan tenggorokan :


rongga mulut pasien normal dan pada gigi/gusi pasien bersih
dan tongsil normal/ tidak ada pembesaran

Teling : telinga pasien simetris kiri dan kanan, daun telinga pasien
normal, tapi terdapat pendarahan di dalam telinga pasien dan
pendengaran pasien terganggu karena terdapat cairan/darah di dalam
telinga pasien

3. Dada / Thorak :
dada pasien simetris kiri dan kanan, pergerakan dada simetris kiri dan
kanan dan bentuk dada normal
Inspeksi

4. Jantung :
jantung pasien normal, iktus terlihat dan teraba, irama teratur dan kuat

5. Abdomen :
pada abdomen pasien tidak ada pembesaran,tugor kulit baik dan bising
usus ada, tapi ada nyeri tekan pada abdomen pasien

6. Genita Urinaria : tidak ada yg kuarang

7. Lengan-lengan tungkai : lengan dan tungkai pasien tidak ada keluhan

8. Exstremitas

Exstremitas bawah: pada exstremitas bawah terdapat benjolan pada


pinggul bagian kiri
Exstremitas atas: tidak terdapat keluhan/normal

POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI


No. Pola Sehat sakit

A. ELIMINASI
 BAB
- Frekuensi - 2x/ hari - lebih dari 2x/hari
- Waktu - Pagi dan malam - tidak menentu
- Warna - Kekuningan - tidak menentu
- Tidak ada - bisa jadi
- Konstipasi
- Tidak ada - bisa jadi
- Penggunaan pencahar
- lebih dari 3x/h
 BAK - 3x/hari
- Flek merah
- Kuning jernih bau
- warna - Khas
- Bau tidak jernih
- Jernih bisa jadi
- Kejernihan
- Endapan - tidak ada

NUTRISI
B. - Pola makan kurang dari 3x/h
3x/hari tidak ada
- Makanan kesukaan Ayam goreng tidak ada
- Makanan pantangan Tidak ada

Tidur / istirahat kurang dari 8x/h


C. tidak menentu
-Waktu tidur (jam)
8 jam/hari gelisah
- lama tidur/hari Malam memulai tidur
- kebiasaan saat tidur Tidak ada
- kesulitan dalam tidur Tidak ada

D. Aktivitas dan Latihan tidak ada


-Kegiatan dalam pekerjaan Mahasiswa
- Olah raga tidak ada
;Jenis tidur
;Frekuensi Senam bisa jadi
Istirahat
- kegiatan waktu luang
Tidak ada tidak mampu
- kesulitan/keluhan dalam hal kurang dari 3x/h
; Pergerakan Bebas/ aktip kurang bisa
; Mandi 3x/hari tidak bisa
; Mengenakan pakaian Bisa dibantu
; bersolak Bisa bisa jadi
Bisa iya
; Berhajat
Tidak
; Sesak nafas setelah beraktifitas Tidak
; Mudah merasa kelelahan

15. RIWAYAT LINGKUNGAN:


pasien tinggal di tempat yang lingkungan nya bersih dan sekitar
luingkungan pasien tidak ada ancaman/bahaya dan tinggal pada tempat
yg nyaman/ tidak ada polusi
16. RIWAYAT PSIKOSOSIAL:
Keluarga pasien mengatakan bahwa tidak ada gangguan pada
pisikososial pasien
17. RIWAYAT SEKSUAL:
Pasien tidak memiliki riwayat Gangguan hubungan seksualitas

18. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK


1. oto X-ray
2. untuk menentukan arah dislokasi dan apakah disertai fraktur
3. foto rontgen
4. Menentukan luasnya degenerasi dan mengesampingkan malignasi
5. Pemeriksaan radiologi
6. Tampak tulang lepas dari sendi
7. Pemeriksaan laboratorium
ANALISA DATA
NO DATA PENUNJANG MASALAH ETIOLOGI
1. DS: klien melaporkan adanya Nyeri akut
nyeri.

DO: klien tampak berperilaku


distraksi (mondar mandir,
aktivitas berulang, memegang
daerah nyeri),

2. DS: pasien mengeluh sulit Hambatan mobilitas


dalam bergerak- fisik

DO: tidak dapat melakukan


aktivitas secara mandiri,
gerakan tidak teratur atau tidak
terkoordinasi
3. Ds: pasien tidak tau tentang Ansietas
penyakit yg di alami nya
DO:tidak langsung
membawanya ke Rs

DAPTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Nyeri akut berhubungan dengan agen penyebab cidera fisik
2. Hambatan mobilitas fisik
3. Ansietas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang penyakit

INTERVENSI KEPERAWATAN
NO. DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI
KEPERAWATAN DAN
KRITERIA
HASIL
1. Nyeri akut berhubungan NOC: NIC:
dengan agen penyebab
cedera Fisik

2. Hambatan mobilitas
fisik

3. Ansietas berhubungan
dengan kurangnya
pengetahuan tentang
penyakit

INPLEMENTASI KEPERAWATAN
. Dilaksanakan sesuai dengan intervensi.
EVALUASI
1. Nyeri dapat teratasi
2. Pasien dapat melkukan mobilitas secara normal
3. Kebutuhan nutrisi pasien terpenuhi secara adekuat

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DISLOKASI

I. IDENTITAS
Nama : Tn. s
Umur :
Pendidikan :
Suku bangsa : minang
Pekerjaan :
Penanggung jwab : kluarga
Agama : islam
Status perkawinan : kawin
Alamat :
No. Medical Record :
Ruang rawat :
Tanggal masuk :
Diagnosa medik :
Yang mengirim / merujuk :
Tinggi/berat badan :
Golongan darah :
Sumber informasi : pasien dan keluarga
II. TANDA-TANDA VITAL
Nadi : 90x/menit
Tekanan darah :140/100 mmhg
Pernafasan :24x/menit
Suhu :26.C
III. RIWAYAT KESEHATAN ( Di narasikan )
1. Riwayat kesehatan yang lalu :
Pasien mengatakan tidak pernah mngalami penyakit yang serupa sebelum
nya

2. Riwayat kesehatan sekarang


Pasien dibawa ke RS karena mengalami kecelakaan2 minggu yang
lalu, Pasien merasakan ada pembengkakan di panggul kiri belakang.
Pasien mengaku tidak hilang kesadaran saat kecelakaan.Sesaat setelah
terjatuh pasien mencoba berdiri namun tidak sanggup karena merasa
nyeri pada panggul kiri belakangnya, ada benjolan pada panggul kiri
belakang yang terasa nyeri disekitarnya dan terpincang-pincang saat
berjalan
3. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada anggota keluarga yang menderita gangguan perdarahan,
hipertensi dan diabetes mellitus.

IV. PEMERIKSAAN FISIK

1. Rambut dan Hygiene Kepala :


warna rambut pasien hitam,tidak berbau,keadaan rambut tumbuh subur
dan kulit kepala bersih

Mata ( kanan / kiri ) :


simetris kiri dan kanan,alis mata simetris,alis mata pasien
simetris,kelopak mata menutupi pupil, konjungtipanya tampak pucat dan
skelera pasien ikterik
Pupil : respon pupil terhadap cahaya baik
Hidung :hidung pasien tidak ada pendarahan, simetris kiri dan
kanan,tidak ada pendarahan, dan tidak ada polip pada hidung pasien

2. Mulut dan tenggorokan :


rongga mulut pasien normal dan pada gigi/gusi pasien bersih
dan tongsil normal/ tidak ada pembesaran
Teling : telinga pasien simetris kiri dan kanan, daun telinga pasien
normal, tapi terdapat pendarahan di dalam telinga pasien dan
pendengaran pasien terganggu karena terdapat cairan/darah di dalam
telinga pasien

3. Dada / Thorak :
dada pasien simetris kiri dan kanan, pergerakan dada simetris kiri dan
kanan dan bentuk dada normal
Inspeksi

4. Jantung :
jantung pasien normal, iktus terlihat dan teraba, irama teratur dan kuat

5. Abdomen :
pada abdomen pasien tidak ada pembesaran,tugor kulit baik dan bising
usus ada, tapi ada nyeri tekan pada abdomen pasien

6. Genita Urinaria : tidak ada yg kuarang

7. Lengan-lengan tungkai : lengan dan tungkai pasien tidak ada keluhan

8. Exstremitas

Exstremitas bawah: pada exstremitas bawah terdapat benjolan pada


pinggul bagian kiri
Exstremitas atas: tidak terdapat keluhan/normal

POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI


No. Pola Sehat sakit

A. ELIMINASI
 BAB
- 2x/ hari - lebih dari 2x/hari
- Frekuensi
- Waktu - Pagi dan malam - tidak menentu
- Warna - Kekuningan - tidak menentu
- Konstipasi - Tidak ada - bisa jadi
- Penggunaan pencahar - Tidak ada - bisa jadi
 BAK - lebih dari 3x/h
- Flek - 3x/hari merah
- warna - Kuning jernih bau
- Bau - Khas tidak jernih
- Kejernihan - Jernih bisa jadi
- Endapan - tidak ada

NUTRISI
B. - Pola makan kurang dari 3x/h
3x/hari tidak ada
- Makanan kesukaan Ayam goreng tidak ada
- Makanan pantangan Tidak ada

Tidur / istirahat kurang dari 8x/h


C. tidak menentu
-Waktu tidur (jam) 8 jam/hari gelisah
- lama tidur/hari Malam memulai tidur
- kebiasaan saat tidur Tidak ada
- kesulitan dalam tidur Tidak ada

D. Aktivitas dan Latihan tidak ada


-Kegiatan dalam pekerjaan Mahasiswa
- Olah raga tidak ada
;Jenis tidur
Senam bisa jadi
;Frekuensi
Istirahat
- kegiatan waktu luang Tidak ada tidak mampu
- kesulitan/keluhan dalam hal kurang dari 3x/h
; Pergerakan Bebas/ aktip kurang bisa
; Mandi 3x/hari tidak bisa
; Mengenakan pakaian Bisa dibantu
Bisa bisa jadi
; bersolak
Bisa iya
; Berhajat Tidak
; Sesak nafas setelah beraktifitas Tidak
; Mudah merasa kelelahan
15. RIWAYAT LINGKUNGAN:
pasien tinggal di tempat yang lingkungan nya bersih dan sekitar
luingkungan pasien tidak ada ancaman/bahaya dan tinggal pada tempat
yg nyaman/ tidak ada polusi

16. RIWAYAT PSIKOSOSIAL:


Keluarga pasien mengatakan bahwa tidak ada gangguan pada
pisikososial pasien
17. RIWAYAT SEKSUAL:
Pasien tidak memiliki riwayat Gangguan hubungan seksualitas

18. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK


1. oto X-ray
2. untuk menentukan arah dislokasi dan apakah disertai fraktur
3. foto rontgen
4. Menentukan luasnya degenerasi dan mengesampingkan malignasi
5. Pemeriksaan radiologi
6. Tampak tulang lepas dari sendi
7. Pemeriksaan laboratorium
ANALISA DATA
NO DATA PENUNJANG MASALAH ETIOLOGI
1. DS: klien melaporkan adanya Nyeri akut
nyeri.

DO: klien tampak berperilaku


distraksi (mondar mandir,
aktivitas berulang, memegang
daerah nyeri),

2. DS: pasien mengeluh sulit Hambatan mobilitas


dalam bergerak- fisik

DO: tidak dapat melakukan


aktivitas secara mandiri,
gerakan tidak teratur atau tidak
terkoordinasi
3. Ds: pasien tidak tau tentang Ansietas
penyakit yg di alami nya

DO:tidak langsung
membawanya ke Rs

DAPTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Nyeri akut berhubungan dengan agen penyebab cidera fisik
2. Hambatan mobilitas fisik
3. Ansietas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang penyakit

INTERVENSI KEPERAWATAN
NO. DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI
KEPERAWATAN DAN
KRITERIA
HASIL
1. Nyeri akut berhubungan NOC: NIC:
dengan agen penyebab
cedera Fisik

2. Hambatan mobilitas
fisik

3. Ansietas berhubungan
dengan kurangnya
pengetahuan tentang
penyakit

INPLEMENTASI KEPERAWATAN
. Dilaksanakan sesuai dengan intervensi.
EVALUASI
1. Nyeri dapat teratasi
2. Pasien dapat melkukan mobilitas secara normal
3. Kebutuhan nutrisi pasien terpenuhi secara adekuat

Anda mungkin juga menyukai