KARAKTERISTIK PENDIDIKAN ISLAM DI PERGURUAN TINGGI
A. Pendidikan Yang Tinggi (Sakral)
Pada intinya, pendidikan islam di perguruan tinggi berusaha mempejari dan memperdalam segala hal untuk lebih mengenal Allah SWT. Jadi, pendidikan Islam sangat erat kaitannya dengan nilai-nilai kesakralan yang disebabkan hubungan manusia dengan Tuhannya. Namun pendidikan islam bukan hanya sekedar pemenuhan otak saja, tetapi lebih mengarah pada penanaman akidah.
B. Pendidikan Yang Realistis
Pendidikan Islam berjalan secara jelas dan nyata terhadap kehidupan dalam masyarakat. Realistis terhadap segala aspek kehidupan, baik yang bersifat sosial ataupun yang bersifat ilmiah. Karena ajaran islam bersumber langsung dari Al-Quran dan sunah-sunah rasul, jadi islam jauh dari khayal dan ajaran-ajarannya tidak dapat dilebih-lebihkan.
C. Pendidikan Yang Komprehensif dan Integral
Agama islam tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Komprehensif sendiri memeliliki pengertian luas dan lengkap. Jadi pendidikan islam mencangkup segala hal, sehingga Islam akan terus menjadi pedoman hidup manusia bahkan di zaman modern ini. Islam sebagai ajaran yang integral, pendidikan islam tidak hanya mengajarkan masalah ideologi saja, namun juga mengatur sektor ekonomi, sosial, politik, ilmu pengetahuan dan lain-lain.
D. Pendidikan Yang Berkontinuitas
Kontinu di sini memiliki arti dilakukan terus-menerus tidak hanya untuk mendapatkan sesuatu yang baru tapi juga mengembangkan dan memanfaatkan apa yang telah diperoleh. Dalam pendidikan Islam, tidak ada kata selesai dalam menuntut ilmu. Sebuah keharusan bagi seorang mahasiswa untuk terus memperdalam ilmunya di bahkan di perguruan tinggi. Namun tidak hanya untuk memperdalam ilmu agama, mahasiswa juga dituntut untuk mengamalkan ilmu tersebut.