Anda di halaman 1dari 7

PERKEMBANGAN MODEL ATOM

NAMA :

KELAS :

KELOMPOK :

SEKOLAH:
Tujuan Pembelajaran :
3.2.1. Siswa dapat menggambarkan visualisasi model atom sesuai dengan perkembangannya
3.2.2. Siswa dapat menjelaskan perkembangan teori atom
3.2.3. Siswa dapat menjelaskan hasil eksperimen dari perkembangan model atom
3.2.4 Siswa dapat menganalisis kelemahan dan kelebihan dari masing-masing model atom

fenomena

Benda ini disusun oleh bagian-bagian berupa kubus kecil


yang tersusun rapi membentuk kubus besar yang kokoh
Tapi benarkah kubus-kubus kecil itulah penyusun dasar
dari benda ini?

Adakah penyusun yang lebih kecil sebagai penyusun


paling dasarnya?

TEORI ATOM DEMOCRITUS

Democritus adalah seorang ahli filsafat dari Yunani yang berpendapat bahwa materi tersusun
atas partikel-partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi. Partikel ini disebut dengan istilah atomos (a
berarti “tidak” dan tomos berarti “terbagi”0 yang artinya tidak terlihat. Berdsarkan teori demokritus,
atom menyusun setiap benda berbeda satu sama lain. Namun, teori Democritus tersebut ditolak oleh
Plato dan Aristoteles yang menyetujui teori Empedokles bahwa materi tersusun atas api, air, tanah dan
udara. Meskipun demokritus mengemukakan istilah atom, namun konsep atom sebaagai partikel terkecil
baru dikenalkan oleh John Dalton pada 1803
Pada topik ini kalian akan mempelajari mengenai TEORI ATOM
DALTON

Pada tahun 1803, John Dalton mengemukakan gagasannya


tentang atom berdasarkan pemikiran Democritus yang
didasarkan pada hukum kekekalan massa dan perbandingan tetap.
Dalton mengemukakan bahwwa atom sebagai partikel penyusun
materi yang digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil.

Teori atom Dalton atom terdiri dari :

1. Materi tersusun dari partikel-partikel yang disebut atom


2. Atom – atom penyusun unsur bersifat identik/sama
3. Atom suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur
lain.
4. Senyawa tersusun dari dua atom lebih dengan perbandingan
tetap dan tertentu
5. Pada reaksi kimia terjadi penataan ulangan atom-atom yang
bereaksi sehingga atom tidak dapat diciptakan ataupun
dimusnahkan.
Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Menurut anda apakah teori atom dapat menjelaskan sifat larutan yang dapat menghantarkan
arus listrik??
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
2. Apakah Dalton telah mengemukakan partikel penyusun atom?
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Kemukakan kelemahan-kelemahan yang dimiliki oleh teori atom Dalton!
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pernahkah kalian memikirkan bagaimana TV dapat menampilkan gambar yang nyata dan bagus setiap kali
kalian menonton??. Pernahkah kalian sesekali melihat bagian dalam dari sebuah TV tabung? Gambar yang ditampilkan
dari tv berasal dari Cube Ray Tube (CRT). CRT merupakan tabung penampilan yang digunakan pada layar TV, dan
computer. Di dalamnya, tabung akan memancarkan sinar katode yang berupa aliran elektron berkecepatan tinggi yang
dipancarkan dari katode yang dipanasi oleh elemen pemanas ( heater) di dalam sebuah tabung vakum. Dalam tabung
sinar katode, elektron-elektron secara terarah, diarahkan menjadi pancaran elektron, dan pancaran elektron ini
difokuskan dengan alat "defleksi yoke" oleh medan magnetik untuk diarahkan kearah posisi Horisontal dan Vertikal
untuk men"scan" permukaan di ujung pandang (anode), yang sebaris dengan bahan berfosfor (biasanya berdasar
atas logam transisi ataurare earth. Ketika elektron menyentuh material pada layar ini, maka elektron akan
menyebabkan timbulnya cahaya.

CRT pernah digunakanTEORI


oleh ATOM J.J THOMSON
salah satu ilmuwan kimia yaitu J.J Thomson untuk menemukan salah satu
penyusun partkel suatu atom, yaitu elektron, Penemuan ini kemudian diaplikasikan dalam pengusulan model atom J.J
Thomson. Bagaimana eksperimen yang dilakukan oleh Thomson sehingga menemukan elektron??bagaimana dengan
partikel atom yang lain?bagaimana perkembangan model atom berikutnya? Di materi perkembangan model atomlah,
pertanyaan itu akan terjawabkan.

Berdasarkan penemuan tabung katode yang lebih baik oleh William Crookers, maka J.J. Thomson meneliti lebih
lanjut tentang sinar katode dan dapat dipastikan bahwa sinar katode merupakan partikel, sebab dapat memutar
baling-baling yang diletakkan diantara katode dan anode. Dari hasil percobaan ini, Thomson menyatakan bahwa
sinar katode merupakan partikel penyusun atom (partikel subatom) yang bermuatan negatif dan selanjutnya
disebut elektron.

Thompson mengajukan teori atom yang dikenal dengan sebutan model atom Thompson. Model atom Thompson
dianalogkan seperti sebuah roti kismis, di mana atom terdiri atas materi bermuatan positif dan di dalamnya
tersebar elektron bagaikan kismis dalam roti kismis. Karena muatan positif dan negatif bercampur jadi satu
dengan jumlah yang sama, maka secara keseluruhan atom menurut Thompson bersifat netral.
Percobaan sinar katoda oleh J.J
Thomson

Jawablah pertanyaan berikut ini!

Bagaimana hasil percobaan dari ilmuwan J.J Thomson?

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………..

Bagaimana susunan elektron dalam model atom Thomson?

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
TEORI ATOM RUTHERFORD
…………………………………………………………………………………………………………..

Kemukakan kelemahan-kelemahan teori atom J.J Thomson!

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

a. Partikel alfa ditembakkan ke plat emas


b. Tinjauan mikroskopis saat partikel alfa
ditembakkan ke plat emas

Rutherford bersama dua orang muridnya (Hans Geigerdan Erners


Masreden)melakukan percobaan yang dikenal dengan hamburan sinar alfa (λ) terhadap
lempeng tipis emas. Sebelumya telah ditemukan adanya partikel alfa, yaitu partikel yang
bermuatan positif dan bergerak lurus, berdaya tembus besar sehingga dapat menembus
lembaran tipis kertas. Percobaan tersebut sebenarnya bertujuan untuk menguji pendapat
Thomson, yakni apakah atom itu betul-betul merupakan bola pejal yang positif yang bila
dikenai partikel alfa akan dipantulkan atau dibelokkan. Dari pengamatan mereka,
didapatkan fakta bahwa apabila partikel alfa ditembakkan pada lempeng emas yang sangat
tipis, maka sebagian besar partikel alfa diteruskan (ada penyimpangan sudut kurang dari 1°),
tetapi dari pengamatan Marsden diperoleh fakta bahwa satu diantara 20.000 partikel alfa
akan membelok sudut 90° bahkan lebih. 
Berdasarkan gejala-gejala yang terjadi, diperoleh beberapa kesipulan beberapa berikut:

1. Atom bukan merupakan bola pejal, karena hampir semua partikel alfa
diteruskan
2. Jika lempeng emas tersebut dianggap sebagai satu lapisanatom-atom emas,
maka didalam atom emas terdapat partikel yang sangat kecil yang bermuatan positif.
3. Partikel tersebut merupakan partikelyang menyusun suatu inti atom,
berdasarkan fakta bahwa 1 dari 20.000 partikel alfa akan dibelokkan. Bila perbandingan
1:20.000 merupakan perbandingan diameter, maka didapatkan ukuran inti atom kira-kira
10.000 lebih kecil daripada ukuran atom keseluruhan.

Jawablah pertanyaan berikut!

1. Bagaimana hasil percobaan dari ilmuwan Rutherford?


………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
2. Bagaimana susunan elektron dalam model atom Rutherford?
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
3. Kemukakan kelemahan-kelemahan teori atom Rutherford!
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Anda mungkin juga menyukai