Anda di halaman 1dari 11

UNIVERSITAS INDONESIA

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN


PENERAPAN EVIDENCE-BASED NURSING

Agung Waluyo, S.Kp, M.Sc, Ph.D


Tuti Herawati, S.Kp, MN
Ns. Muhamad Adam, M.Kep, Sp.Kep.MB

PROGRAM NERS SPESIALIS KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH


PEMINATAN SISTEM KARDIOVASKULER
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS INDONESIA
2016
PENDAHULUAN

Penerapan Evidence Based Practice (EBN) merupakan salah satu target kompetensi
yang harus dipenuhi oleh Residen Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah,
khususnya pada peminatan sistem kardiovaskuler, sebagai aktualisasi dari peran
perawat sebagai peneliti (researcher) yang tidak hanya terbatas pada kegiatan
melaksanakan penelitian tetapi juga menerapkan hasil penelitian.

Penelitian-penelitian dalam bidang keperawatan terus berkembang dan memberikan


kontribusi yang bermakna pada pelayanan keperawatan yang berkualitas. Upaya
untuk menerapkan hasil penelitian sebagai wujud translasi hasil penelitian ke dalam
lahan praktik membutuhkan pendekatan sistematis agar hasil penelitian yang
diterapkan merupakan hasil penelitian yang memiliki validitas, kebermaknaan dan
aplikabilitas yang terbaik.

Terdapat berbagai model penerapan EBN, namun secara umum dapat disimpulkan
bahwa penerapan EBN terdiri dari 5 (lima) tahap yaitu 1) Formulasi pertanyaan
klinis yang dapat dicari jawabannya, 2) Melakukan penelusuran pustaka untuk
mencari bukti, 3) Melakukan telaah kritis terhadap hasil penelusuran, 4) Menerapkan
hasil telaah pada pasien, dan 5) Melakukan evaluasi terhadap proses dan hasil
penerapan.

Pedoman ini diharapkan sebagai acuan bagi residen ners spesialis KMB, khususnya
peminatan sistem kardiovaskuler dalam menerapkan program EBN. Pedoman ini
disusun dengan pendekatan yang disesuaikan dengan tahapan penerapan EBN
tersebut diatas. Pedoman ini menekankan agar dapat dihasilkan proposal dan laporan
penerapan EBN yang cermat, ringkas dan jelas. Diharapkan pula dengan adanya
pedoman ini, residen dapat terbantu dalam penyusunan proposal dan laporan EBN
yang memiliki keseragaman bentuk, kejelasan isi dan keringkasan pemaparan.

1
SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN
PENERAPAN EVIDENCE-BASED NURSING

Proposal Penerapan EBN terdiri atas Bab 1 sampai dengan Bab 4, sedangkan Laporan
Penerapan EBN terdiri atas Bab 1 sampai dengan Bab 6, dengan sistematika
penulisan sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini memuat latar belakang, tujuan dan manfaat penerapan EBN. Pendahuluan
dipaparkan secara memadai dan tidak berbelit-belit atau tidak diawali dengan latar
belakang yang terlalu umum. Pendahuluan tidak melebihi 3 (tiga) halaman atau tidak
melebihi 10% dari keseluruhan volume makalah, dengan uraian sebagai berikut:

1.1 Latar Belakang


Latar belakang memuat justifikasi atau alasan mengapa EBN perlu dilakukan. Dalam
latar belakang, penulis mengungkapkan berbagai argumentasi sehingga dapat
meyakinkan bahwa penerapan EBN penting untuk dilakukan. Latar belakang diawali
dengan pengungkapan fakta dan masalah yang mendasari dilakukannya penerapan
EBN, kemudian diuraikan apa yang telah dan belum dilakukan serta diakhiri dengan
pembenaran mengapa penerapan EBN yang diusulkan dapat memecahkan masalah
tersebut.

1.2 Tujuan
Tujuan yang akan dicapai sebagai upaya pemecahan masalah diuraikan secara singkat
dan jelas. Tujuan ditulis dengan kata kerja yang hasilnya dapat diukur atau dilihat
seperti menerapkan, membuktikan, atau menguji. Tidak menggunakan karja kerja
seperti melihat, memahami, atau mengetahui.

2
1.3 Manfaat
Manfaat yang didapatkan dari penerapan EBN dikemukakan secara spesifik dan dapat
dirasakan secara langsung pada pasien dan/atau lahan praktik.

BAB 2 PENELUSURAN EVIDENCE


Bab ini memuat uraian tentang pertanyaan, sumber dan kata kunci serta temuan
penelusuran.

2.1 Pertanyaan Klinis


Pertanyaan klinis dibuat dalam kalimat tanya yang dapat dicari jawabannya melalui
penelusuran evidence. Pertanyaan klinis diuraikan dengan format PICO
(Population/patient/problem, Intervention, Comparison, Outcome). Setiap elemen
PICO dinyatakan dengan kalimat yang singkat namun dapat dipahami pembaca tanpa
harus mengkonfirmasi lebih lanjut kepada penulis. Penggunaan format PICO untuk
menelusuri intervensi diuraikan sebagai berikut:

Pada pasien _____________ (P), apakah _____________(I) jika dibandingkan


dengan ______________ (C) dapat _______________ (O)?

Contoh:
Pada pasien dengan nyeri dada pasca pembedahan jantung, apakah intervensi non-
farmakologis massage dibandingkan dengan manajemen nyeri standar dapat
menurunkan skor nyeri?

2.2 Sumber Penelusuran dan Kata Kunci


Penulis menguraikan sumber-sumber penelusuran berupa database yang memuat
jurnal keperawatan, seperti CINAHL, Proquest, Science Direct, Springer, SAGE,
Scopus. Selain itu, diuraikan pula kata kunci-kata kunci yang digunakan dalam setiap
penelusuran pada database, kemudian memberikan keterangan terkait jumlah temuan
jurnal, jumlah jurnal yang relevan dan tambahan kriteria untuk mempersempit atau

3
membatasi penelusuran. Hasil penelusuran evidence disajikan dalam bentuk tabel
sebagai berikut:

Contoh Tabel Hasil Penelusuran Evidence


Sumber Penelusuran
No Kata Kunci Science
CINAHL Proquest Springer dst.
Direct
1 - Pain Ditemukan Ditemukan Ditemukan Ditemukan
- Post cardiac 20 jurnal, 3 118 jurnal, 55 jurnal, 314 jurnal,
surgery yang relevan dipersempit dibatasi dipersempit
- Nurse dengan hanya pada hanya RCT
tambahan jurnal yang dan 10
kata kunci judulnya tahun
lain memuat terakhir
post
cardiac
surgery, 3
jurnal yang
relevan
2 - Pain - Ditemukan Ditemukan Ditemukan
- Post cardiac 16 jurnal, 102 jurnal, 1 jurnal
surgery hanya 1 dipersempit relevan
- Massage yang dengan
relevan kata kunci
lain, 3
jurnal yang
relevan
3 Dst.

Keterangan: Tabel di atas hanya contoh, tidak menggambarkan kondisi sebenarnya.

2.3 Temuan Penelusuran


Penulis menginformasikan jumlah keseluruhan jurnal yang ditemukan dan jumlah
jurnal yang relevan (minimal 5 jurnal). Jurnal yang relevan diuraikan dalam bentuk
tabel seperti pada Lampiran.

BAB 3 TELAAH KRITIS


Telaah kritis (critical appraisal) merupakan suatu proses menginterpretasi dan
mengevaluasi suatu evidence secara sistematis dengan mempertimbangkan keabsahan

4
(validitas), kebermaknaan (signifikansi) dan kemampulaksanaan (aplikabilitas). Pada
bab ini, penulis menginformasikan jurnal utama yang dipilih untuk
diimplementasikan, kemudian menguraikan penelaahan kritis pada jurnal tersebut.

3.1 Deskripsi Jurnal


Penulis mendeskripsikan jurnal utama yang dipilih meliputi judul penelitian, tujuan
penelitian, pertanyaan atau hipotesis penelitian (jika ada), metode dan prosedur
penelitian, hasil penelitian, kesimpulan penelitian, rekomendasi penelitian dan
keterbatasan penelitian. Deskripsi jurnal diuraikan dengan jelas dan singkat (tidak
lebih dari dua halaman).

3.1 Validitas (Validity)


Penulis menguraikan keabsahan temuan jurnal dengan mempertimbangkan aspek
sebagai berikut:
- Apakah perekrutan subyek ke dalam kelompok kontrol dan intervensi dilakukan
randomisasi?
- Apakah intervensi/pengukuran dilakukan secara tersamar (blind)?
- Apakah dilakukan pengontrolan pada varibel perancu?
- Apakah instrumen yang digunakan valid dan reliable?

3.2 Kebermaknaan (Significancy)


Penulis menguraikan besarnya efek intervensi atau terapi dengan mengemukakan
kebermaknaan statistik dan klinis. Kebermaknaan statistik meliputi p value dan
confidence interval (CI) dan kebermaknaan klinis meliputi Number Need to Treat
(NNT) dan level of evidence.

3.3 Aplikabilitas (Applicability)


Penulis menguraikan kemungkinan hasil penelitian dapat dilakukan di lahan praktik
(ruangan, unit, atau instalasi) dengan memperhatikan aspek sebagai berikut:
- Apakah karakteristik pasien pada lahan praktik mirip dengan subyek penelitian?

5
- Apakah intervensi dapat dilakukan secara mandiri atau berkolaborasi dengan tim
kesehatan lain?
- Apakah tersedia peralatan atau sumber daya yang memadai untuk menerapkan
intervensi serta terjangkau dan dapat diterima oleh pasien?

BAB 4 RENCANA PELAKSANAAN


Bab ini memuat perincian rencana pelaksanaan penerapan EBN yang meliputi:

4.1 Tempat Pelaksanaan


Penulis menginformasikan ruangan atau unit di Rumah Sakit yang akan menjadi
tempat pelaksanaan diterapkannya rancangan EBN.

4.2 Waktu Pelaksanaan


Penulis menginformasikan durasi dan rentang waktu pelaksanaan EBN serta
menguraikan kegiatan dan penggunaan waktu pada setiap kegiatan. Kegiatan
pelaksanaan penerapan EBN meliputi penyusunan proposal, presentasi proposal,
persetujuan pelaksanaan program EBN, pelaksanaan EBN dan evaluasi hasil
penerapan EBN. Rincian kegiatan dan waktu pelaksanaan EBN diuraikan dalam
bentuk tabel sebagai berikut:

No Kegiatan Waktu Subyek


1 Identifikasi fenomena Penulis/Residen
2 Penyusunan dan konsultasi proposal Penulis,
Supervisor
3 Presentasi proposal Penulis
4 Persetujuan pelaksanaan program Supervisor, Karu,
EBN Diklat RS
5 Penerapan program EBN Penulis, Perawat
6 Evalusi hasil dan penyusunan laporan Penulis,
pelaksanaan EBN Supervisor, Karu,
Perawat
7 Presentasi hasil Penulis,
Supervisor, Karu,
Perawat

6
4.3 Jumlah Pasien
Penulis menginformasikan jumlah pasien yang dilibatkan dalam penerapan EBN.
Penentuan jumlah pasien dapat mempertimbangnkan NNT (2 – 5 kali dari NNT).

4.4 Prosedur Pelaksanaan


Penulis menguraikan langkah-langkah operasional pelaksanaan yang disusun secara
sistematis, terperinci dan berurutan sehingga dapat diulangi oleh orang lain dengan
hasil yang sama seperti yang telah diperoleh oleh penulis. Jika prosedur cukup rumit
maka dapat dibuatkan bagan alir.

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN


5.1 Hasil
Hasil penerapan EBN disajikan dengan jelas, terutama saat memaparkan temuan
penting. Hasil dituliskan secara sistematis sesuai dengan data yang diperoleh dan
analisis yang digunakan. Temuan data yang cukup rumit dapat disajikan dalan bentuk
tabel atau grafik yang disertai dengan narasi temuan terutama pada temuan-temuan
penting/menonjol.

5.2 Pembahasan
Pembahasan menguraikan argumentasi logis penulis terkait hasil penerapan EBN
yang ditemukan. Uraian pembahasan memaparkan pendapat penulis terkait hasil
penerapan EBN dan diikuti dengan acuan/literatur untuk menjelaskan temuan, baik
yang sejalan maupun yang bertentangan. Penulis juga menguraikan implikasi
penerapan temuan pada lahan praktik dan hal-hal yang perlu ditindaklanjuti.

5.3 Hambatan dan Keterbatasan


Penulis menguraikan hambatan dan keterbatasan yang dialami selama penerapan
EBN. Kekurangan dan kelemahan yang diuraikan merupakan aspek yang dapat
diperbaiki untuk pelaksanaan selanjutnya.

7
BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN
6.1 Simpulan
Pada bab ini, penulis menjawab masalah dan tujuan penerapan EBN yang telah
dirumuskan dalam Pendahuluan. Simpulan merupakan generaliasasi dari hasil
penerapan EBN dan argumentasi penulis atau pernyataan singkat yang merupakan
inti dari hasil dan pembahasan.

6.2 Saran
Saran yang dikemukakan penulis mengarah kepada implikasi atau tindak lanjut yang
harus dilakukan terhadap hasil dan simpulan penerapan EBN. Saran ditujukan pula
untuk mengatasi hambatan dan memperbaiki keterbatasan yang dihadapi selama
penerapan EBN. Penulis tidak menyarankan hal-hal yang tidak berkaitan dengan hasil
dan simpulan pelaksanaan EBN dan saran tidak terkesan menggurui.

DAFTAR PUSTAKA
Pustaka yang menjadi acuan dituliskan sesuai dengan aturan jurnal ilmiah. Pustaka
dituliskan dengan membagi atas Jurnal Utama dan Jurnal/Pustaka Penunjang. Pustaka
yang digunakan relevan dengan penerapan EBN dan mutakhir (kurang dari 10 tahun).

8
DAFTAR PUSTAKA

Fawcett, J. & Garity, J. (2009) Evaluating Research for Evidence-Based Nursing


Practice. Philadelphia: F. A. Davis Company.
Larrabee, J. H. (2009) Nurse to Nurse, Evidence-Based Practice. USA: McGraw Hill
Companies.
Melnyk, B. M. & Fineout-Overholt, E. (2014) Evidence-Based Practice in Nursing &
Healtcare, 2nd Ed. Philadelphia: Wolter Kluwer - Lippincott Williams & Wilkins.
Polit, D. F. & Beck, C. T. (2010) Essentials of Nursing Research, Appraising
Evidence for Nursing Practice, 7th Ed. Philadelphia: Wolter Kluwer - Lippincott
Williams & Wilkins.

9
Lampiran

Tabel Temuan Penelusuran Evidence

Peneliti Judul Metode Jumlah dan Kekuatan dan


No Intervensi Hasil
(tahun) Penelitian Penelitian Kriteria Sampel Kelemahan
1
2
3
4
5
dst.

10

Anda mungkin juga menyukai