KELOMPOK 3 ;
Safira Gamasarta (21030118130108) Kelas C
Rahmansyah (21030118130110) Kelas C
Vidi Abdurrahman (21030118130114) Kelas C
Liem Erico Arianto (21030118130116) Kelas C
Billy Saputra (21030118130126) Kelas C
Salma Rahma D. (21030118130130) Kelas C
Bernadeta Eka N. (21030118130132) Kelas C
JAWAB :
1. Oleh : Vidi Abdurrahman (21030118130114)
Istilah rejim digunakan untuk membedakan gaya, aliran, atau faktor
tahanan yang menentukan kecepatan perubahan secara keseluruhan.
Kriteria similaritas tergantung pada jenis rejim dari suatu sistem.
Untuk scale-up atau scale-down suatu proses kimiaataufisis yang
kompleks, ada 2 syaratpenting:
• Rejimnya harus “murni”, yaitu kecepatan reaksinya harus tergantung
terutama pada 1 grup tak berdimensi
• Rejim harus sama jenisnya pada sistem skala kecil dan sistem skala
besar
Metode empiris diterapkan terutama jika pada suatu sistem ada tahanan
kimia dan difusi. Pada sistem seperti itu, desain pabrik dan pemilihan
kondisi operasi akan tergantung pada rejim yang lebih berpengaruh, kimia
atau dinamis.
Metode untuk menentukan rejim yang lebih dominan adalah dengan
mengamati pengaruh perubahan temperatur dan derajat pengadukan
terhadap reaksi kecepatan keseluruhan.
Hal yang berpengaruh pada rejim adalah pengaruh suhu pada fase cair
maupun gas dan pengaruh pengadukan. Rejim dibedakan menjadi rejim
dinamis, rejim kimia dan rejim campuran. Rejim ini dalam aplikasi teknik
kimia berpengaruh pada pembuatan pilot plant dan modelnya. Untuk rejim
di pilot plant dan model harus sama, jika berbeda perlu perlakuan lebih
lanjut pada rejim campuran.
k T +10 E 1 1 10 E
log = − =
kT R T T + 10 R.T m 2
Tm = T(T + 10 )
• Apabila Koefisien temperatur 10o > 2 maka menunjukkan bahwa rejim itu
adalah rejim kimia, dan < 1,5 menunjukkan rejim dinamis
• Indeks Reynolds
- mendekati nol (x≈0) menunjukkan rejim kimia atau rejim dinamis
streamline
- x = 0,5-0,8 menunjukkan rejim dinamis turbulen dengan interface tetap
- x = 3-5 menunjukkan rejim dinamis dengan interface bebas (sistem cair-
cair atau sistem gas-cair)
• Jika koefisien temperatur 10o = 1,5-2 dan indeks Reynolds 0-0,6;
menunjukkan tahanan konversi dan difusi sama-sama berpengaruh
terhadap kecepatan reaksi keseluruhan.maka pada sistem tsb, maka
terdapat rejim campuran kimia-dinamis