3. Spesifikasi Orang
Spesifikasi orang dapat dilihat dari karakteristik personal yaitu kemampuan dan
keahlian. Kemampuan personal tersebut match 1 dari hasil belajar, pelatihan dan
pengalaman. Kemudian Match 2 dilihat dari karakteristik kepribadian.
a. Analisis Pekerjaan
Teknik analisis terstruktur yang menguji rangkaian tugas dalam suatu pekerjaan
dan proses pemenuhannya.
Hasil analisis pekerjaan secara garis besar terdiri atas 1) isi pekerjaan (content),
2) lingkup pekerjaan (scope), dan 3) klasifikasi pekerjaan. Ketiga hasil analisis
pekerjaan tersebut antara lain dapat diperoleh melalui langkah-langkah berikut (uruta
tidak terlalu penting):
1. Penentuan tugas-tugas
2. Penentuan kegiatan-kegiatan dalam pekerjaan
3. Penentuan perilaku-perilaku
4. Penentuan kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan dalam pekerjaan
5. Penetapan pengetahuan
6. Penetapan kemampuan-kemampuan
7. Penetapan kecakapan-kecakapan
8. Penetapan kepribadian, sikap, ketangkasan, dan karakteristik fisik dan mental
yang diperlukan dalam pekerjaan
1
Triton PB, Manajemen Sumber Daya Manusia: Perspektif Partnership dan Kolektivitas, (Yogyakarta :
Tugu Publisher, 2007), hlm.44
2
Malayu Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta : PT. Bumi Aksara, 2003), hlm.29
3. Tentukan struktur organisasi
4. Mengadakan inventarisasi jabatan dalam struktur organisasi
5. Tentukan nama jabatan sehingga seragam dalam suatu system
6. Menetapkan keadaan yang sebenarnya tentang jabatan yang diharapkan
7. Memperoleh informasi melalui angket jabatan, kuesioner, observasi langsung,
mempelajar dari dokumen yang diperlukan
8. Setiap langkah 1 sampai 7 dicatat secara kronologis dan sistematis baik dari
pengamatan langsung melalui observasi maupun hasil dokumentasi.3
3
Abdurrahman Fathoni, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta : PT. Rineka Cipta, 2006), hlm.83