Anda di halaman 1dari 1

1. Sebutkan perbedaan ragam drama Tragikomedi dengan Melodrama!

Tragikomedi adalah gaya atau bentuk drama yang memadu unsur-unsur antara tragedi dan komedi.
Artinya, drama tersebut ingin mengungkapkan sebuah persitiwa tragis (sedih) namun ditampilkan
dalam gaya lucu, atau sebaliknya.
Melodrama adalah cerita yang sentimental. Artinya tokoh dan cerita yang disuguhkan mendebarkan
dan mengharukan. Tokoh dalam jenis drama ini biasanya digambarkan hitam-putih. Tokoh jahat
digambarkan serba jahat, sebaliknya tokoh baik digambarkan sangat sempurna baiknya hingga tidak
memiliki kesalahan dan kekurangan sedikit pun.

2. Dalam mengambarkan tokoh drama dikenal berdasarkan keadaan fisik, psikis, dan sosiologis.
Jelaskan dan berilah contohnya!

a. Tokoh Berdasarkan Penggambaran Fisik

Penerapan tokoh berdasarkan penggambaran fisik tokoh ditandai oleh umur, jenis kelamin, ciri-ciri tubuh,
cacat jasmaniah, ciri khas yang menonjol, suku, bangsa, raut muka, kesukaan, keadaan tubuh: tinggi-
pendek, kurus-gemuk, suka senyum-cemberut, dll. Ciri fisik ini dapat dihubungkan dengan perwatakan.
Contoh: Tubuhnya kurus kering. Matanya kecil seperti biji sawo. Rambutnya panjang dan bercabang,
terikat sekenanya di belakang tengkuknya. Gadis itu pucat, bibirnya berkomat-kamit sambil memeluk
buku-buku usang.

b. Tokoh berdasarkan gambaran psikis

Tokoh berdasarkan gambaran psikis dapat dilakukan dengan menganalisis karakter tokoh, kebiasaan-
kebiasaan, aspirasi, motivasi, dan sikap hidup, dan pertualangan tokoh. Gambaran psikis tokoh itu dapat
terjadi pada tokoh protagonis, yaitu tokoh yang membawa ide dan mengembangkan jalan cerita, maupun
tokoh antagonis, yaitu tokoh yang menentang ide dan mengembangkan jalannya cerita.

c. Tokoh berdasarkan gambaran sosialogis

Tokoh berdasarkan gambaran sosial tampak pada profesi, pekerjaan, dan aktivitas rutin yang dilakukan
tokoh dalam naskah. Seorang penganalisis naskah harus mampu menandai status sosial tokoh dalam
naskah. Ani dan Ina adalah wanita penghibur. Tompel adalah pengangguran yang mengawal Ani dan Ina
pada saat bekerja mencari pelanggan. Kakek adalah penunggu kolom, mantan pengusaha yang gagal.
Babah Liem adalah pedagang yang berjiwa sosial. Dan prosedur penerapan watak tokoh dalam naskah
drama dilakukan dengan langkah-langkah berikut: Pertama, Membaca naskah secara keseluruhan. Kedua,
Menentukan tokoh utama dan tokoh pembantu. Tokoh protagonis dan tokoh antagonis. Ketiga, Membuat
analisis karakter tokoh dari aspek fisik, psikologis, dan sosial baik tokoh utama maupun pembantu, baik
tokoh protagonis maupun antagonis.

Anda mungkin juga menyukai