STATUS PASIEN
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
KELUHAN UTAMA :
Keluar nanah dari saluran kencing sejak 3 hari yang lalu.
STATUS VENEREOLOGIS
( Lokasi- Efloresensi)
PEMERIKSAAN LABORATORIUM :
DARAH: - Rutin : Hb………. Leuko……… Eri............... LED................Dift…………..
- Khusus : tidak dilakukan
URINE : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
FAECES : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI :
Pemeriksaan Sediaan Basah/Langsung : tidak dilakukan
Pewarnaan dengan KOH : tidak dilakukan
Pewarnaan GRAM : ditemukan kuman Diplococcus Gram Negatif
dengan Leukosit PMN penuh
Pewarnaan GIEMSA : tidak dilakukan
Pewarnaan Ziehl Neelsen : tidak dilakukan
PEMERIKSAAN SEROLOGIK :
Tes Serologi VDRL : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi TPHA : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi Lain : tidak dilakukan
PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI : -
PEMERIKSAAN ANJURAN : -
RESUME :
Tn. X, 25 tahun, datang berobat ke poliklinik kulit dan kelamin RSUD AA dengan keluhan keluar
nanah dari saluran kencing sejak 3 hari yang lalu. Keluar nanah pada saluran kencing yang kental
berwarna kekuningan, banyak, berbau busuk, terus – menerus, Nanah dirasakan keluar sepanjang
hari. Pasien mengeluhkan nyeri dan terasa panas pada mulut kemaluan saat berkemih. Pasien juga
merasakan mulut kemaluannya membengkak dan memerah. 1 hari sebelumnya pasien mengeluhkan
nyeri saat berkemih dan nyeri pada daerah kemaluannya. Pasien bekerja sebagai sales dan belum
menikah pasien mengaku pernah berhubungan seksual dengan WTS 4 hari yang lalu dan tidak
memakai kondom.
Dari pemeriksaan fisik pada status venereologi pada orifisium uretra eksterna eritema (+), edema
(+), discharge mukopurulen (+) banyak, berwarna kuning kehijauan, dan berbau busuk.
Dari pemeriksaan gram ditemukan adanya ditemukan kuman Diplococcus Gram Negatif dengan
Leukosit PMN penuh.
DIAGNOSIS BANDING :
Uretritis Gonore Non Komplikata
Uretritis Non Spesifik
Trikomoniasis
KHUSUS :
- Sistemik :
Cefixim tab 1 x 400 mg per oral dosis tunggal
- Lokal :-
TINDAKAN: -
PROGNOSIS :
QUO AD SANAM : Bonam
QUO AD VITAM : Bonam
Pro : Tn. X
Umur: 25 tahun