: Laki-laki (Meninggal)
: Perempuan (Meninggal)
: Laki-laki dengan DM (Meninggal)
: Perempuan dengan DM (Meninggal)
: Perempuan dengan DM (Hidup)
: Laki-laki (Hidup)
: Perempuan (Hidup)
Riwayat Penyakit Dahulu : □Tidak ada □Ada, DM (pernah melakukan amputasi jempol
TD : 130/80 mmhg
Nadi : 90x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 36,7
GDA : 178
□Kesulitan menelan
□Penurunan
Sensasi Kecap
Intake cairan : Fekuensi 1 s e t e n g a h l i t e r p e r h a r i , j e n i s a i r p u t i h
3. POLA ELIMINASI
Eliminasi alvi :
Pola BAB Fekuensi 1x sehari setiap pagi
Masalah BAB : □Konstipasi □Diare □Obstipasi
□Obstipasi □Inkontinensia alvi □Ostomi
Alat bantu Obat : □Tidak ada □Ada,.....
Lain-lain ...
Eliminasi uri
:
Pola BAK
Fekuensi 3-4x dalam sehari
Masalah BAK : □Disuria □Inkontinensia Uri □Hematuri
□Nokturia □Retensi Uri □Oligouri
□Poli uri
Alat bantu □Kateter, □Tidak
4. POLA AKTIVITAS – LATIHAN
Kemampuan perawatan diri
Jenis 0 1 2 3 4
Makan/ minum √
Berpakaian √
Mandi √
Toileting √
Mobilisasi di tempat tidur √
Berjalan √
B. PEMERIKSAAN FISIK
1. SISTEM PERNAFASAN
Pola nafas □Normal □Tidak Normal
Irama nafas □Reguler □Ireguler
Suara ucapan □Normal, □Bronkoponi □Egoponi □Pektorileque
Suara nafas □Vesikular □Ronchi □wheezing □Stridor □….
Sesak Nafas □Tidak □Ya
Batuk □Tidak □Ya
Sputum □Tidak □Ya
Alat bantu nafas □Tidak □Ya
Pernafasan cuping hidung □Tidak □Ya
Perkusi Dada □Sonor □Hipersonor □Pekak □Redup
Palpasi dada Ekspansi paru; □Sama □Tidak sama
Focal fremitus; □Getaran sama ka/ki
□Getaran tidak sama ka/ki
2. SISTEM KARDIOVASKULER
Suara jantung □Normal □Tidak Normal,
□Bj 1, □Bj 2, □Bj 3
CRT □< 3 Detik □> 3 Detik
Akral □Hangat □Panas □Dingin □Basah □Kering
Anemis □Tidak □Ya
Ictus cordis □Terlihat □Tidak terlihat
Pulsasi □Kuat □Sangat kuat □Lemah □Hilang timbul
Irama jantung □Teratur □Tidak Teratur
3. SISTEM SARAF
GCS Eye : 4 Verbal : 5 Motorik : 6 Total : 15
Kesadaran □Composmentis, □Somnolen, □Apatis, □Sopor, □Koma
Konjungtiva □Anemis, □Pucat, □Normal
Pupil □Isokor, □Anisokor
Kaku Kuduk □Tidak □Ya
Kelumpuhan □Tidak □Ya
Gangguan Persep □Tidak □Ya
si Sensorik
Reflek Fisiologis □Reflek Biceps (+/-), □Reflek Triceps (+/-),
□Reflek Brachioradialis (+/-) □Reflek Patela (+/-),
□Reflek Achiles (+/-), □Withdrawl reflek (+/-)
Reflek patologis □Reflek Babinski (+/-), □Reflek Caddok (+/-),
□Reflek Schaeffer (+/-), □Reflek Oppenheim (+/-),
□Reflek Gordon (+/-), □Ankle Clonus (+/-) namun terdengar suara
krek pada tulang ankle karna osteoporosis
□Knee Clonus(+/-)
4. SISTEM PERKEMIHAN
Keluhan berkemih □Disuri, □Anuri, □Oliguri, □Poliuri, □Retensiuri,
□Hematuri. □Nokturia, □Incontinensia
Kebersihan area genital □Bersih □Kotor
Produksi Urine : 3-4./24 jam Warna : kuning cerah
Bau : khas amoniak
Alat Bantu □Kateter, □Tidak
Pembesaran Kandung □Tidak □Ya
Kemih
Ginjal □1 Ka □1 Ki □2 Ka/Ki
Kelainan Ginjal □Tidak □Ya
5. SISTEM PENCERNAAN
Abdomen □Distensi
Palpasi abdomen □Tympani □Hypertimpani □Pekak □Redup
Hematemesis □Tidak □Ya, ………
Pembesar Hepar □Tidak □Ya, ………
Bising Usus □Tidak □Ya, 20 x/menit
Mulut □Bersih □Kotor □Berbau
Mukosa Bibir □ Lembab □ Sianosis □Kering Kemerahan
6. SISTEM MUSKULO SKELETAL/ INTEGUMEN
Tanda-tanda infeksi □Panas (Kalor), □Rasa Sakit (Dolor),
□Pembengkakan (Tumor), □Kemerahan (Rubor)
Warna kulit □Normal, □Hiperpigmentasi pada kaki sebelah kanan
□Icterus, □Syanosis
Keadaan kulit kaki Bersisik, kering, terdapat jaringan parut, warna hitam di area punggung kaki
Odema □Tidak □Ya, lokasi di kaki sebelah kanan
Deformitas □Tidak □Ya, lokasi di kaki sebelah kanan
Luka □Tidak □Ya, terdapdat bekas ulkus di lokasi kaki sebelah kanan
Perdarahan □Tidak □Ya, lokasi ………
Dekubitus □Tidak □Ya, lokasi ………
Kontraktur □Tidak □Ya, lokasi ………
Fraktur □Tidak □Ya, osteoporosis pada Tarsal (ankle bones)
Kemampuan Pergerakan □Sendi □Bebas □Terbatas
Kekuatan Otot 5 5
4 5
7. SISTEM SENSORI
Mata □Simetris, □tidak simetris
□Odema, □peradangan, □lesi, □benjolan
Konjungtiva □Tidak pucat, □Pucat
Sclera □Normal, □Icterus
Reflek Pupil Pada cahaya □Baik, □Tidak
Ketajaman penglihatan □Ya, □Tidak
Kelainan Mata □Astigmatis, □Miopi, □Hipermetropi, □Presbiopi,
□Rabun Senja Keratomalasi, □Katarak Juling, □Glaukom,
□Buta Warna
Pendengaran □Baik, □Tidak
Bentuk telinga □Simetris, □Tidak
Lubang Telinga □Bersih, □Serumen □Benda Asing, □Perdarahan
Membran telinga □Utuh, □Pecah
Lidah □Normal □ Tidak Normal
□Merah, □Pucat , □Kotor, □Bercak-Bercak Putih
Hidung □Pembengkakan □Tidak
□Sekret □Tidak
□Sumbatan □Tidak
Selaput Lendir: □Kering □Basah □Lembab
Penciuman: □Normal □Tidak Normal;
□Anosmia □Hiposmia □Disosmia □Phantosmia,
□Agnosia
8. SYSTEM ENDOKRIN
Tyroid Membesar
□Tidak □Ya, lokasi ………
GDA 178 (puasa)
□Hiperglikemi □Hipoglikemi
Luka Gangren
□Tidak □Ya, tapi hanya tinggak bekasnya saja di lokasi kaki sebelah kanan
C. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laborat
GDA : 178 tanggal 22 November 2020
Bacaan EKG
Infus
MOJOKERTO,.........................20….
Mahasiswa,
(.........................................................)
ANALISA DATA
DO :
1. Kaki sebelah kanan pasien oedema Kulit extermitas
2. Terlihat kulit menghitam di bawah dextra pasien
punggung kaki sebelah kanan oedema
3. Kulit kaki pasien kering, bersisik
4. Pasien menggunakan kursi roda
disetiap aktifitasnya (aktifitas
terbatas) Kulit kaki pasien
5. TD : 130/80 mmhg menghitam, bersisik
6. S : 36,7 dan kering
7. RR : 20x/menit
8. N : 90x/menit
9. GDA : 178
10. Kekuatan otot Kerusakan integritas
kulit
5 5
4 5
DAFTAR DIAGNOSIS
1. Mengidentifikasi penyebab gangguan integritas kulit (melihat keadaan kulit, adanya luka/tidak,
kedalaman luka)
2. Menganjurkan pasien menggunakan pelembab saat setelah mandi pagi, sore dan saat sebelum tidur
3. Menganjurkan pasien minum yang cukup yaitu sebanyak 8 gelas belimbing setiap harinya
23 November 2020 4. Menganjurkan pasien meningkatkan asupan nutrisi (mengurangi makanan yang mengandung natrium)
1.
Pukul 07.00 WIB 5. Menganjurkan pasien untuk mengonsumsi buah dan sayur
6. Menganjurkan pasien agar menghindari suhu yag extreame
7. Menganjurkan pasien agar menghindari duduk dalam kondisi kaki menggantung saat beraktifitas
8. Menganjurkan pasien untuk menaikkan kaki dengan mengganjalnya dengan bantal agar sirkulasi yang
ada di kakinya dapat mengalir dan tidak terjadi oedema
1. Mengidentifikasi penyebab gangguan integritas kulit (melihat keadaan kulit, adanya luka/tidak,
kedalaman luka)
2. Menganjurkan pasien menggunakan pelembab saat setelah mandi pagi, sore dan saat sebelum tidur
3. Menganjurkan pasien minum yang cukup yaitu sebanyak 8 gelas belimbing setiap harinya
24 November 2020
2. 4. Menganjurkan pasien meningkatkan asupan nutrisi (mengurangi makanan yang mengandung natrium)
Pukul 15.00 WIB
5. Menganjurkan pasien untuk mengonsumsi buah dan sayur
6. Menganjurkan pasien agar menghindari duduk dalam kondisi kaki menggantung saat beraktifitas
7. Menganjurkan pasien untuk menaikkan kaki dengan mengganjalnya dengan bantal agar sirkulasi yang
ada di kakinya dapat mengalir dan tidak terjadi oedema
3. 25 November 2020
Pukul 07.00 WIB 1. Mengidentifikasi penyebab gangguan integritas kulit (melihat keadaan kulit, adanya luka/tidak,
kedalaman luka)
2. Menganjurkan pasien menggunakan pelembab saat setelah mandi pagi, sore dan saat sebelum tidur
3. Menganjurkan pasien minum yang cukup yaitu sebanyak 8 gelas belimbing setiap harinya
4. Menganjurkan pasien meningkatkan asupan nutrisi (mengurangi makanan yang mengandung natrium)
5. Menganjurkan pasien untuk mengonsumsi buah dan sayur
6. Menganjurkan pasien agar menghindari duduk dalam kondisi kaki menggantung saat beraktifitas
7. Menganjurkan pasien untuk menaikkan kaki dengan mengganjalnya dengan bantal agar sirkulasi yang
ada di kakinya dapat mengalir dan tidak terjadi oedema
8. Memberikan HE kepada pasien agar bisa melakukan perawatan mandiri terhadap kakinya
EVALUASI KEPERAWATAN
5 5
4 5
A:
Masalah belum teratasi
P:
Intervensi di lanjutkan
2. S:
Selasa, 24 November 2020 1. Pasien mengatakan masih sedikit kaku pada kaki sebelah kanan
Pukul 15.00 WIB 2. Pasien mengatakan sudah melakukan pemberian bodylotion secara rutin
pada kakinya yang kering dan dilakukan setelah mandi pagi, sore dan
sebelum tidur
O:
1. Kaki sebelah kanan pasien masih oedema
2. Kulit menghitam sedikit berkurang
3. Kulit kaki pasien kering, bersisik sedikit berkurang
4. TD : 140/90 mmhg
5. S : 36,80C
6. RR : 20x/menit
7. N : 90x/menit
8. GDA : 200 (gula darah acak)
9. Kekuatan otot
5 5
4 5
A:
Masalah belum teratasi
P:
Intervensi di lanjutkan
S:
Rabu, 25 November 2020 1. Pasien mengatakan kaku pada kaki sedikit berkurang
Pukul 07.00 WIB 2. Pasien mengatakan sudah sangat faham atas penjelasan yang sudah
diberikan dan sudah melakukan rutin atas anjuran yang sudah diberikan
O:
1. Kaki sebelah kanan pasien masih oedema
2. Kulit menghitam di punggung kaki sebelah kanan sedikit berkurang
3. Kulit kaki pasien kering, bersisik berkurang
4. TD : 130/80 mmhg
5. S : 36,90C
6. RR : 20x/menit
7. N : 93x/menit
8. GDA : 177 (gula darah puasa)
9. Kekuatan otot
5 5
4 5
A:
Masalah telah teratasi sebagian
P:
Intervensi di hentikan dan pemberian HE
HE :
1. Menganjurkan pasien selalu menggunakan lotion ketika setelah mandi pagi,
sore dan juga sebelum tidur
2. Menggunakan alas kaki
3. Mengonsumsi buah dan sayur dan mengurangi makanan yang mengandung
natrium
4. Menganjurkan pasien agar setiap tidur kakinya diganjal dengan bantal (posisi
kaki yang oedema lebih tinggi) agar sirkulasi pada kaki dapat lancar
5. Menganjurkan pasien agar tidak terlalu lama duduk dan menggantung
kakinya
BUKTI PENGKAJIAN
BUKTI INTERVENSI HARI KE 1
BUKTI INTERVENSI HARI KE 3