Anda di halaman 1dari 6

ULKUS PEPTIKUM

Ulkus peptikum adalah suatu peronggaan yang dibentuk dalam dinding mukosa lambung, pilorus, duodenum atau esofagus. Kondisi ini sering
kali diacu sebagai ulkus gastrikum, dudodenal, atau esofagus, tergantung pada letaknya. Kondisi ini disebabkan oleh erosi area yang
mengelilingi membran mukosa. Ulkus peptikum seperti lebih sering terjadi pada duodenum dari pada lambung. Kondisi ini cenderung untuk
terjadi dalam bentuk tunggal tetapi mungkin saja beberapa dalam satu kesempatan.

ETIOLOGI

 Infeksi bakteri  Peningkatan sekresi  Konsumsi obat-obatan  Stres fisik


helicobacter pylori asam Stres fisik yang disebabkan
Obat-obat seperti OAINS/obat
Pada kebanyakan pasien yang oleh syok, luka bakar, sepsis,
Pasien ulkus peptikum menderita anti inflamasi nonsteroid seperti
menderita ulkus peptikum trauma, pembedahan,gagal
infeksi kronis pada bagian akhir indometasin, ibuprofen, asam
dibagian awal deudenum, jumlah napas, ggal ginjal, dan
mukosa lambung, dan bagian salsilat mempunyai efek
sekresi asam lambungnya lebih kerusakan susunan saraf
mukosa duodenum oleh bakteri penghambatan siklo-oksigenase
besar dari normal, bahkan sering pusat (Lewis,2000). Bila
helicobacter pylori. Sekali pasien sehingga menghambat sintesis
dua kali lipat dari normal. kondisi stres fisik ini
terinfeksi, maka infeksi dapat prostaglandin dari asam
(Guyton,1996) berlanjut, maka kerusakan
berlangsung seumur hidup arakhidonat secara sistemik
epitel akan meluas dan
kecuali bila kuman diberantas termasuk pada epitel lambung dan
kondisi ulkus peptikum
dengan pengobatan antibacterial. duodenum. (Sibernagl,2007).
menjadi lebih parah.
(Sibernagl, 2007)
MANIFESTASI KLINIS

 Nyeri  Pirosis (nyeri uluhati)  Muntah  Konstipasi dan


Biasanya pasien dengan ulkus Beberapa pasien mengalami Muntah dapat menjadi gejala ulkus perdarahan
mengeluh nyeri tumpul, seperti sensasi luka bakar pada peptikum. Hal ini dihubungkan Konstipasi dapat terjadi pada
tertusuk atau sensasi terbakar di esophagus dan lambung, yang dengan pembentukan jaringan pasien ulkus, kemungkinan
epigastrium tengah atau di naik ke mulut, kadang-kadang perut atau pembengkakan akut dari sebagai akibat dari diet dan
punggung. Hal ini diyakini disertai erukhtasi asam. Eruktasi membran mukosa yang mengalami obat-obatan. Pasien dapat juga
bahwa nyeri terjadi bila atau sendawa umum terjadi bila inflamsai disekitarnyabpada ulkus datang dengan perdarahan
kandungan asam lambung dan lambung pasien kosong. akut. Muntah dapat terjadi atau gastrointestinalsebagian kecil
duodenum meningkat tanpa didahului oleh mual, pasien yang mengalami akibat
menimbulkan erosi dan biasanya setelah nyeri berat yang ulkus akut sebelumnya tidak
merangsang ujung saraf yang dihilangkan dengan ejeksi mengalami keluhan, tetapi
terpajang. kandungan asam lambung. mereka menunjukkan gejala
setelahnya.

PATOFISIOLOGI

Ulkus peptikum terjadi pada mukosa gastroduodenal karena jaringan ini tidak dapat menahan kerja asam lambung pencernaan
(asam hidrochorida dan papsin). Erosi yang terjadi berkaitan dengan peningkatan konsentrasi dan kerja asam peptin, atau berkenaan
dengan penurunan pertahanan normal dari mukosa. Mukosa yang rusak tidak dapat mensekresi mukus yang cukup berindak sebagai
barier terhadap asam klorid.
PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Sasaran mendasar adalah untuk menghilangkan batu, untuk Nyeri lambung yang khas merupakan petunjuk adanya ulkus. Diperlukan beberapa
menentukan tipe batu, mencegah kerusakah nefron, mengontrol pemeriksaan untuk memperkuat diagnosis karena kanker lambung juga bisa
infeksi, dan menghilangkan obstruksi yang mungkin menyebabkan gejala yang sama:
terjadi.Sasaran penatalaksanaan adalah untuk mengatasi 1. Endoskopi adalah suatu prosedur dimana sebuah selang lentur
kesamaan lambung, salah satu segi pengobatan ulkus duodenalis dimasukkan melalui mulut dan bisa melihat langsung ke dalam
atau ulkus gastrikum adalah menetralkan atau mengurangi lambung.
keasaman lambung. Proses ini dimulai dengan menghilangkan 2. Rontgen dengan kontras berium dari lambung dan duodenum dilakukan
iritan lambung. jika ulkus tidak dapat ditemukan dengan endoskopi
3. Analisa lambung merupakan suatu prosedur dimana cairan lambung
dihisap secara langsung dari lambung dan duodenum sehingga jumlah
asam bisa diukur
4. Pemeriksaan darah tidak dapat menentukan adanya ulkus, tetapi hitung
jenis darah bisa menentukan adanya anemia akibat perdarahan ulkus
DIAGNOSA KEPERAWATAN RENCANA KEPERAWATAN

1. Nyeri kronis b.d mal nutrisi 1. Manajemen nyeri (1400)

P : nyeri saat klien terlambat makan - Gunakan strategi komunikasi terapeutik untuk mengetahui pengalaman

Q : klien mengatakan nyeri seperti rasa terbakar nyeri dan sampaikan penerimaan pasien terhadap nyeri

R : klien mengatakan nyeri terjadi pada epigastrium - Ajarkan prinsip-prinsip manajemen nyeri

tengah atau punggung - Dorong pasien untuk memonitor nyeri dan menangani nyeri dengan tepat

S : klien menyatakan skala nyeri 1 sampai dengan 10 2. Manajemen nutrisi

T : klien mengatakan nyerinya terjadi pada saat 2 jam - Tentukan status gizi pasien dan kemampuan pasien untuk memenuhi

setelah makan kebutuhan gizi

2. Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan -  dentifikasi adanya alergi atau intoleransi makanan yang dimiliki pasien

tubuh b.d asupan diet kurang - Tentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi yang dibutuhkan untuk

3. Konstipasi b.d ketidakadekutan defekasi memenuhi persyaratan gizi


3. Manajemen konstipasi
- Monitor bising usus
-  Monitor tanda dan gejala konstipasi

Anda mungkin juga menyukai