Disusun Oleh :
EKA WINARSIH
214120105
A. Pengkajian
1. Biodata
a. Nama : Ny. R
b. Usia : 32 tahun
c. Alamat : Jl. Purabaya , tagog , padalarang, Bandung Barat.
d. Jenis kelamin : Perempuan
e. Pendidikan : SMA
f. Agama : Islam
g. Suku bangsa : Sunda
h. Ruang rawat : Pangrang / Hemodialisa
i. Tgl masuk dirawat : 05 – 01 - 2021
j. Tanggal pengkajian : 06 – 01 - 2021
k. No. RM : 269257
l. Diagnosa medis : Ckd On Hd + Anemia Renal
2. Biodata Keluarga
a. Nama : Ny. L
b. Umur : 52 tahun
c. Pendidikan : SD
d. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
e. Hubungan dengan Klien : Ibu
B. Riwayat kesehatan
1. Keluhan utama
a. Saat masuk rumah sakit :Klien mengeluh Lemas Badan
b. Saat pengkajian : Klien mengatakan lemas badan sejal 1 minggu yang lalu.
2. Riwayat penyakit sekarang
Klien mengeluh badan tersa lemas sejal 1 minggu yang lalu, mudah cape jika di bawa untuk
berjalan.
4. Riwayat alergi
Klien mengatakan tidak memiliki alergi apapun.
Data Genogram
Klien
Keterangan :
Laki – laki
Perempuan
C. Pengkajian Fisik
1. Keadaan umum : Sakit sedang
Kesadaran : CM
2. Orientasi : Sedang
3. Tanda-tanda vital
a. Temperatur : 36,4 o C
b. Denyut nadi : 100 x/menit
c. Respirasi : 20 x/menit
d. Tekanan darah : 160/100 mmHg
e. Skala Nyeri : Sedang
4. BB : 58 Kg
5. TB : 152 Cm
Pemeriksaan fisik
1. Sistem Penafasan
Jalan nafas hidung paten, gerakan dada simetris, tidak ada obstruksi, tidak ada retraksi dada,
suara nafas reguler vesikuler, irama nafas sesak, pola nafas tidak efektif, RR : 26x/mnt , bunyi
nafas vasikuler.
2. Sistem Kardiovaskuler
Inspeksi : dada klien simetris, bentuk dada normal, konfigurasi dada normal, tidak
terdapat otot bantu pernafasan.
Palpasi : karakteristik nyeri tekan tidak ada
Auskultasi : tidak terdapat ronkhi
3. Sistem Penceraan :
Inspeksi : perut asites
Palpasi : pembesarah hepatomegali
Perkusi : dullnes
Auskultasi : bising usus 6x / mnt
4. Sistem Panca Indera
a. Penglihatan : pupil isokor, reflek cahaa ada
b. Penghidu : hidung simetris, antara kanan dan kiri, kepatenan jalan nafas baik antara
kanan dan kiri.
c. Pendengaran : klien dapat mendengr dengan baik, telinga kanan dan kiri simetris
d. Pengecapan : klien dapat membedakan rasa manis, asin, dan pait.
D. Data biologis
E. Pola kehidupan sehari-hari
Pola Aktifitas Sehari-hari Di Rumah Di Rumah Sakit
Pola pemenuhan kebutuhan
nutrisi dan cairan
Makan/Minum
Makan 3x/hari, minum 8 -10 gelas Makan 3x/hari, minum 8 gelas
Jumlah
Porsi makan habis 1piring, minum 2 Makan diet 2000 kkal, klien minum
liter 1,5 - 2 liter
Jenis
Makanan nasi, lauk pauk dan sayur, Nasi, lauk, tempe dan sayur, klien
mimunan air putih, teh minum air putih, rendah
garam
Pantangan
Makanan berlemak dan pedas, Rendah garam
minuman bersoda
Kesulitan
Tidak ada
Mengatasi kesulitan
Tidak ada
Pola Eliminasi
BAK
Jumlah
6x/hari 7x/hari
Warna
Jernih kuning muda Jernih kuning muda
Bau
Amoniak Amoniak
Masalah
Cara mengatasi
BAB
Jumlah
1x/hari setiap pagi Belum BAB
Warna
Kuning -
Bau
-
Konsistensi
Lembek
Masalah
Tidak ada
Cara mengatasi
F. Data psikologis
1. Status Emosi
a. Perasaan hari ini : (gelisah/curiga/tidak berdaya)
Emosi klien relatif stabil, klien menerima kondisi sakitnya.
b. Ekspresi emosi : (stabil/tidak stabil selama interaksi)
Klien menerima keadaan sakitnya saat ini dengan ekresi wajah tampak sedih
c. Afek : (datar/tumpul/labil/tidak sesuai)
Klien memberikan afek datar denagn sakit yang di alaminya saat ini.
2. Konsep Diri
a. Gambaran diri
Klien mengatakan bahwa dirinya terkadang meras khawatir dengan kondisinya jika sedang
mengalami keluhan dengan sakit yang dideritanya saat ini.
b. Identitas
Klien adalah seorang ibu dari 2 anak, klien merupakan anak ke 1 dari 2 beraudara. Sekarang
klien tinggal bersama anak dan ibunya, juga dengan adik laki – lakinya.
c. Peran
Sejak sakit klien tidak dapat melakukan kegiatan aktivitas seprti biasanya, klien menjadi
bergentung terhadap adik dan ibunya untuk beraktivitas sehari – hari ika klien sedang
mengalami keluhan. .
d. Ideal diri
Klien hanya berharap bahwa dirinya tidak mengalami keluhan yang memburuk dengan
kondisi sakit yang dialaminya sejak 3 tahun yang lalu ini.
e. Harga diri
Klien menyatakan bahwa dirinya tidak merasa malu dengan keadaannya sekarang.
G. Data sosial
1. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti
Klien mengatakan bahwa keluargana terutama anak – anaknya adalah orang yang paling
berarti baginya saat ini, dan ibunya adalah seseorang yang paling klien butuhkan saat ini.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat
klien bersosialisasi dengan baik di lingkungan rumah dan masyarakat
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
klien tidak memiliki hambatan apapun dalam berinteraksi dengan siapapun
2. Cara komunikasi
Dalam menjawab pertanyaan klien menggunakan bahasa verbal, komunikasi dua arah terjalin
dengan baik.
H. Data spiritual
1. Nilai dan keyakinan
Klien adalah seorang muslim, klien meyakini sakit yang di alaminya saat ini adalah cobaan dari
ALLAH SWT.
2. Kegiatan ibadah
Selama sakit klien menjalani ibadah sesuai ajaran agama islam, klien slalu berdoa agar
diberikan kekuatan dan keajaiban.
I. Data Pengetahuan
1. Pengetahuan tentang masalah yang dihadapi
Klien mengatakan bahwa sakit yang dideritannya adalah memang akan terjadi kepada siapapun
juga, klien mengetahui tentang sakit yang dideritanya.
2. Cairan :
MCV, MCH,MCHC
MCV 82,3 75.0 – 100.0 fL
MCH 27,8 25.0 – 32.0 Pq
MCHC 33,8 32.0 – 36.0 g/dL
RDW 16,7 10.0 – 16.0 %
L. Asuhan Keperawatan
1. Analisa Data
Peningkatan TD
Hipervolemia
2. DS : Gangguan pada ginjal (glomerulonephritis, Perfusi perifer tidak efektif
Klien mengatakan sindrom nefrotik, GGA, GGK)
mengeluh lemas
DO : Tidak mampu menskresikan hormone
- TD 160/90 mmhg eritropoietin
- Output urin Penurunan pembentukan sel darah merah
<100cc/hari
- Hb 9,6 Jumlah Hb turun
Oksihemoglobin turun
peningkatan ureum
asidosis metabolik
kompensasi respiratorik
hiperventilasi
Uremia
Pada kulit
Pruritus
Digaruk
2. (D 0019) pola nafas tidak efektif (L.01004) Setelah dilakukan (I.01011) MANAJEMEN
berhubungan dengan hiperventilasi, tindakan keperawatan JALAN NAFAS
Observasi
ditandai dengan : selama ... x 24 jam pola Observasi
DS : nafas efektif - Monitor pola nafas
- Mengetahui keadekuatan
- Klien mengeluh sesak nafas Kriteria Hasil : ( frekuensi, kedalaman, usaha
pola nafas
DO : - Frekuensi nafas 18-24 x / nafas)
- Adanya bunyi tambahan
- RR : 20x/mnt menit - Monitor bunyi nafas
indikasi penyumbatan
- Adanya otot bantu nafas - Ekspirasi dan inspirasi tambahan
jalan nafas
- Irama nafas tidak teratur seimbang - Monitor sputum (jumlah,
- Mengetahui bakteri atau
- Tidak ada penggunakaan warna, aroma)
virus yang masuk
otot bantu nafas Terapeutik
Tidak ada ekstrusi dada - Pertahankan kepatenan jalan Terapeutik
nafas
- Mencegah apneu
- Posisikan semi-fowler atau
- Membantu
fowler
pengembangan paru
- Berikan minum hangat
secara maksimal
- Lakukan fisioterapi dada
- Membantu pengeluaran
- Berikan oksigen, bila perlu
secret
- Membantu
mengencerkan secret
yang menghalangi jalan
Edukasi nafas
- Anjurkan asupan cairan/hari
Edukasi
- Ajarkan teknik batuk efektif
- Membantu
mengeluarkan secret
Kolaborasi
secara maksimal
- Kolaborasi pemberian
bronkodilator, mukolitik, bila Kolaborasi
perlu
- Membantu pengeluaran
secret secara berkala dan
mengencerkan sekret