06
Disusun Oleh :
MARTHA DWI KARIFO
20170320103
Nama : Ny. P
Umur : 77 tahun
Agama : Islam
Alamat : Lemahdadi Rt 6 Bangunjiwo Kasihan Bantul
Pendidikan terakhir : tidak sekolah
Pekerjaan terakhir :Bertani
GENOGRAM
Keluhan utama saat ini:
Nenek P mengeluhkan kaki sebelah kirinya sakit bekas jatuh pada tahun 2016 lalu. Tetapi
kadang kadang saja.
Riwayat kesehatan keluarga:
Anak dari nenek P ada yang mengalami stroke ringan dan meninggal.
Kebiasaan:
Merokok: (ya/tidak)
Minum Alkohol:(ya/tidak)
Makan sehari-hari:(jenis) untuk makan sehari – hari Nenek P ikut masakan yang ada
dirumah yang telah di buatkan anak – anaknya jenisnya seperti nasi, sayur bayem,tempe .
Olah raga(jenis/intensitas): mengikuti senam sehat lansia di posyandu lansia kadang setiap
minggu pagi .
Riwayat Alergi
Tidak ada riwayat alergi
Obat-obatan yang digunakan saat ini (dosis dan pemakaian) : tidak memakai obat-obatan
Dengan resep dokter: tidak ada
Tanpa resep dokter: tidak ada
Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum
Nyeri : skala nyeri 5
(ilang timbul )
pada kaki kiri
Personal Hygine : Nenek P mandi 2 hari sekali dan sering mengganti baju sendiri,mandi
sendiri, sikat gigi sendiri dan kramas shampoo 2 hari sekali.
2. Sistem persepsi
sensori Pendengara :
Dengar suara normal +
Tes garputala +/-
AlatBantudengar +/-
Nenek P tidak menggunakan alat bantu dengar , dan masih bisa jelas mendengar
pendengaran.
Penglihatan :
Kacamata kanan: kiri:
Katarak kanan: kiri:
Pengelihatan masih Normal , tidak menggunakan alat bantu lihat
Pengecap/Penghidu :
Hygiene mulut baik/kurang
Gigipalsu ada/tidak terpasang baik/tidak
Peraba :
3. Sistempernafasan
Frekwensi :16x/menit
Suara nafas : normal vesikuler
4. Sistemkardiovaskular
Tekanan darah: 130/80mmHg Nadi: 70 x/menit Capillary Refill : < 2 detik
5. Sistem sarafpusat
Kesadaran : composmentis
Orientasi waktu : Tidak mengalami disorientasi waktu
Orientasi orang : Tidak mengalami disorientsi orang
6. Sistemgastrointestinal
Nafsu makan : Normal .tidak mengalami penurunan nafsu makan/peningkatan nafsu makan
berlebih.
Pola makan : makan 3x sehari siang hari dan malam hari, dan sarapan pagi
Abdomen :
Hati membesar/tidak,jelaskan: Tidak ada pembesaran hati
Adanya massa yang lain,jelaskan : tidak ada pembesaran massa yang lain
Nyeri tekan : Tidak mengalami nyeri tekan.
Cairan asites : Tidak ada cairan asites
Limfa membesar/tidak,jelaskan : Tidak ada pembesaran limfa
BAB : BAB kadang 2harisekali, kadang pagi hari.
7. Sistemmusculoskeletal
Tdk Tlg Bahu Siku Tangan Pinggul Lutut Kaki
ada blk
Deformitas √
Retang gerak √
Nyeri √
Benjolan/peradangan √
Penjelasan dari deformitas/terbatasnya gerakan : Tidak ada terbatasnya gerak yang di sebabkan
deformitas hanya saja kaki nyeri bekas jatuh pada tahun 2016 di bagian kaki kiri bawah.
8. Sistemintegument
Keadaankulit: sangatkering/biasa/basah
Bercak kemerahan ada/tidak, lokasi.........................................................
Lesi kulit lain.......................curigakeganasan............................................
Decubitus ada/tidak (gambarkan lokasi,ukuran dan tingkatan)
9. Sistemreproduksi
a. Pria
Normal/abnormal,jelaskan...............................................................................................
...........................................................................................................................................
b. Wanita
Normal/abnormal, jelaskan...............................................................................................
...........................................................................................................................................
Tes papsmear dilakukan/tidak
Hasil ...................................................................................................................................
10. Sistemperkemihan
Pola dan inkontinensia : Nenek P dapat menahan BAK hanya 3 menit saja , selain itu Nenek P
lancar seperti biasa BAK nya. Jika sudah mengalami capek nenek P tidak bisa menahan pipis
jadi loss saja.
Data Penunjang
Tidak ada Data penunjang
Terapi yang diberikan
Tidak ada terapi yang sedang di jalankan
Cara mengatasi perasaan tersebut : Nenek P berdoa kepada Allah dan sering cerita ke anak yang dirumah
tetapi sering di kamar saja.
Rencana klien setelah masalahnya terselesaikan : Nenek P melanjutkan aktivitas seperti biasanya
Jika rencana ini tidak dapat dilaksanakan maka, : Nenek P terus berusaha agar cepat terselesaikan
masalahnya
Pengetahuan klien tentang masalah / penyakit yang ada : Tidak ada
Sosial
Aktivitas atau peran di masyarakat : Nenek P masih aktif melakukan pengajian, arisan PKK dan ikut senam
lansia.
Kebiasaan di lingkungan yang tidak disukai : Nenek P tidak suka melihat orang – orang di sekitarnya ber
malas – malasan dirumah.
Cara mengatasinya : Nenek P jika melihat orang yang malas menegurnya dan mengajaknya untuk
beraktivitas
Pandangan klien tentang aktifitas social dilingkungannya : Nenek P berpendapat bahwa lingkungannya
sangat baik dan menghargai sesama.
Budaya
Budaya yang diikuti klien adalah budaya : Nenek P berbudaya Jawa
Keberatan /tidak terhadap budaya yang diikuti : Nenek P tidak keberatan bahkan sehari – harinya ia masih
megenakan pakaian kebaya dan kain untuk sehari harinya.
Spiritual
Aktivitas ibadah yang sehari-hari dilakukan : Nenek P mengatakan sholat 5 waktu dan berpuasa di bulan
ramdhan, pengajian dan puasa senin kamis.
Perasaan klien akibat tidak dapat melaksanakan ibadah tersebut : Nenek P mengatakan sudah saatnya
karena usia
Upaya klien mengatasi perasaan tersebut : Nenek P mengatasi masalah tersebut dengan melakukan
pengajian / mengaji sendiri di kamar
Apa keyakinan klien tentang peristiwa / masalah kesehatan yang sekarang sedang dialami :
Nenek P mengatakan bahwa saat ini ia memperbanyak ibadah untuk bekalnya di akhirat nanti.
Format Pemeriksaan MMSE (Mini-Mental State Examination)
NamaPasien: Panggio Warjo Nama pemeriksa:
Usiapasien : 77 tahun Tanggal :
Pendidikan : tidak sekolah Waktu :
Skor
Orientasi Tertinggi Dicapai
1. Sekarang ini (tahun), (musim), (bulan), (tanggal), (hari),apa? 5
5
2. Kita berada di mana ?(negara), (propinsi), (kota), (panti wredha),
(lantai/kamar)
Registrasi Memori
3
3. Sebut 3 obyek (yang tidak salingberkaitan)
Tiap obyek 1 detik, kemudian lansia diminta mengulangi 3 nama obyek tadi. Nilai 1
untuk setiap nama obyek yang benar. Ulangi sampai lansia dapat menyebutkan dengan
benar.Catat jumlah pengulangannya.
Bahasa
6. Lansia diminta menyebut 2 benda yang di tunjukan perawat,
Misal :pensil,buku
2
7. Lansia diminta mengulangi ucapan perawat :
1
Namun,tanpa,apabila
NamaKlien :Ny. P
Tanggal : 26 Desember 2019
JenisKelamin :P
Umur : 77 Tahun
TingkatPendidikan : Tidak sekolah
Alamat : Lemahdadi Rt 6 Bangunjiwo Kasihan Bantul
Ketengan :
1. Kesalahan 0-2 : Fungsi InteletualUtuh
2. Kesalahan 3-4 : Kerusakan InteletualRingan
3. Kesalahan 5-7 : Kerusakan InteletualSedang
4. Kesalahan 8-10 : Kerusakan IntelektualBerat
Pengkajian resiko jatuh menggunakan Hendrich II Fall Risk Model
Depresi simptomatik 2
Gangguan eliminasi 1
Pusing/ vertigo 1
Petunjuk: pertanyaan-pertanyaan dibawah ini terkait kebiasaan tidur anda selama sebulan terakhir
saja. Jawaban anda haruslah mengindikasikan jawaban yang paling tepat menggambarkan sebagian
besar waktu anda selama sebulan kebelakang.Silakan jawab semua pertanyaan.
Selama sebulan terakhir….
1. Kapan biasanya anda berangkat tidur?Jam 10
2. Berapa lama (dalam menit) waktu yang anda butuhkan untuk jatuh tertidur? 15 menit
3. Jam berapa biasanya anda bangun tidur di pagi hari? Jam 4
4. Berapa jam waktu tidur yang anda dapatkan setiap malam? (bisa saja berbeda dengan waktu
yang anda habiskan berbaring di kamar) 6 Jam
5. Selama sebulan terakhir,berapa Tidak ada Kurang Satu atau dua Tiga kali
sering anda kesulitan untuk tidur selama dari kali atau lebih
karena anda........ sebulan seminggu seminggu (2) dalam
terakhir (0) sekali (1) seminggu (3)
a. Tidak dapat jatuh tertidur √
dalam waktu 30 menit
b. Terjaga di tengah malam atau √
di awal pagi
c. Harus bangun untuk ke kamar √
mandi
d. Tidak dapat bernapas dengan √
nyaman
e. Batuk atau mengorok dengan √
keras
f. Merasa terlalu dingin √
g. Merasa terlalu panas √
h. Bermimpi buruk √
i. Merasakan nyeri √
j. Alasan lain, tolong jelaskan √
dan berapa sering tidur anda
terganggu karena alasan ini:
6. Selama sebulan terakhir, √
seberapa sering anda
menggunakan obat-obatan
(resep dokter/bebas) untuk
membantu anda tidur?
7. Selama sebulan terakhir, √
seberapa sering anda kesulitan
untuk tetap terjaga selama
mengemudi, makan, atau
berkegiatan sosial?
8. Selama sebulan terakhir, berapa √
banyak masalah yang membuat
anda tidak bersemangat dalam
beraktivitas?
Sangat baik Cukup baik Kurang baik Buruk (3)
(0) (1) (2)
9. Selama sebulan terakhir, √
bagaimana anda menilai kualitas
tidur anda secara umum?
Komponen 1 #9 skor................................................................................................................... C1 1
Komponen 2 #2 skor (<15mnt =0; 16-30mnt=1; 31-60mnt =2, >60mnt =3) +#5a skor C2 0
(jika total jumlah senilai 0=0; 1-2=1; 3-4=2;5-6=3) ................................................
Komponen 3 #4 skor (>7 =0; 6-7 = 1; 5-6=2, ,5=3) ...................................................................... C3 2
Komponen 4 (total # waktu tidur)/(total # waktu di atas kasur) x100 C4 0
>85% = 0; 75%-84% =1; 65%-74%= 2, <65%=3........................................................
Komponen 5 Jumlah skor #5b hingga #5j (0=0; 1-9=1; 10-18= 2; 19-27 = 3)................................ C5 1
Komponen 6 #6 skor .................................................................................................................... C6 0
Komponen 7 #7 skor + #8 skor (0=0; 1-2=1; 3-4 =2; 5-6=3) ......................................................... C7 1
Screening
A. Mengalami penurunan asupan makanan dalam tiga bulan
terakhir disebabkan kehilangan nafsu makan, masalah J. Berapa kali pasien makan berat setiaphari 0
pencernaan, kesulitan dalam mengunyah dan menelan? 0 =1
= penurunan berat dalam asupanmakanan 1=2
1 = penurunan sedang dalam asupan makanan 2=3
2 = tidak ada penurunan dalam asupan makanan
2
B. Penurunan berat badan selama tiga bulan terakhir K.Beberapa penanda asupanprotein
0 = penurunan berat badan lebih dari 3kg Sekurangnya 1 porsi produk olahan susu (susu,keju,yoghurt) perhari
1 = tidak tahu Dua atau lebih porsi legumes atau telur perminggu
2 = penurunan berat badan antara 1-3 kg Daging , ikan, unggas setiaphari
3 = tidak ada penurunan berat badan 0.0 = jika 0 atau 1 iya
3 0.5 = jika 2iya
1.0 = jika 3iya
C. Mobilitas/ kemampuan berpindah L.Mengkonsumsi dua atau lebih porsi buah dan sayuran setiap
0 = di tempat tidur ataukursi hari
1 = mampu berpindah dari tempat tidur/kursi namun tidak 0 =tidak
keluar rumah
2 1 = iya
2 = mampu keluar rumah
D. Mengalami stress psikologis atau penyakit akut selama tiga M. Berapa banyak cairan (air, jus, kopi, teh, susu...) yang
bulan terakhir dikonsumsi setiap hari
0=ya 2=tidak 0.0 =kurang dari 3 gelas
2 0.5 = 3 -5 gelas
1.0 = lebih dari 5 gelas
Total nilai screening (max. total nilai P. Membandingkan dengan orang lain yang seusia, bagaimana
14) 12 -14 : status gizi normal pasien menilai statuskesehatannya?
8-11 : resiko gizi kurang 0.0 = tidak sebaik orang llain
0 -7 : kuranggizi
0.5 = tidak tahu
1.0 = sama baiknya
2.0 = lebih baik
Ke Kamar Kecil Masuk dan keluar dari kamar Menerima bantuan untuk
kecil kemudian membersihkan masuk kamar kecil dan
Poin: genitalia sendiri. menggunakan pispot.
Berpindah Berpindah ke dan dari tempat Bantuan dalam naik atau turun
tidur untuk duduk, bangkit dari
dari tempat tidur atau kursi,
Poin: kursi sendiri. tidak melakukansatu,
atau lebih perpindahan.
Kontinen BAK dan BAB seluruhnya Inkontinensia parsial atau
dikontrolsendiri total; penggunana kateter,
Poin: pispot, enema, dan pembalut
(pampers)
Makan Mengambil makanan dari Bantuan dalam hal mengambil
piring dan menyuapinya makanan dari piring dan
Poin: sendiri. menyuapinya, tidak makan
sama sekali, dan makan
parenteral (NGT).
Total poin:
From
pengkajian
NamaKlien : Panggio Warjo
Usia : 77 Th Setting:
Sumber :
Sutcliffe, C., Cordingley, L., et al. (2000) A new version of the geriatric depression scale for nursing and residential
home populations: The Geriatric Depression Scale (Residential) (GDS-12R). International Psychogeriatrics, 12: 173-
181 yang telah dimodifikasi kalimat pada item 5 oleh Palestin, B., Olfah, Y., Winarso, M.S. & Bakri, M.H. (2005).
Pengaruh Terapi Okupasional Terhadap Penurunan Tingkat Depresi dan Peningkatan Pemenuhan Kebutuhan Sehari-
hari pada Lansia di PSTW Abiyoso Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.Jurnal Teknologi Kesehatan, 1(1): 41-54.
PENGKAJIAN INKONTINENSIA
Nama : Panggio Warjo
Usia : 77 tahun
Tanggal : 26 Desember 2019
Bagian 1
Riwayat Genitourinary
(x) Tumor kandung kemih
(x) ISK berulang
(x) Batu ginjal
(x) Masalah prostat
Riwayat inkontinensia
-umur 70 an nenek P tidak bisa menahan pipis jika sudah capek, dan menganggu aktivitas
sehari – hari. Masalah akan bertambah parah apabila nenek P sudah kecapekan dan sudah
lelah.
Bagian 2
Nenek M tidak pernah mengonsumsi obat apapun
PENGKAJIAN JATUH
Bagian I
Riwayat Jatuh
Deskripsi kejadian jatuh
Kami perlu mendengar rincian kejadian saat anda jatuh agar kami dapat menemukan penyebabnya.
Jawablah pertanyaan berikut ini tentang kejadian jatuh yang baru saja anda alami.
Kapan anda jatuh ? = Nenek P jatuh pada tahun 2016
Tanggal (perkiraan) = nenek P tidak mengingat tanggalnya hanya mengingat tahunnya 2016 pada
waktu Siang hari.
A. Apa yang anda lakukan sebelum jatuh? Nenek P mengatakan habis dari kamar mandi
B. Apakah anda mengingat kejadian jatuh tersebut ? ….atau anda diberitahu orang lain ?
Nenek P ingat sendiri kejadian jatuhnya.
C. Apa yang anda rasakan saat akan jatuh ? Nenek P merasa klieran/pusing
D. Bagaimana perasaan anda saat jatuh ? Nenek P merasa sakit dan pusing
E. Bagian tubuh mana yang terkena benturan ? Nenek P mengatakan bagian kaki kiri yang
terkena
F. Apakah anda membentur benda tertentu ? Nenek P mengatakan membentur batu
G. Bagian tubuh mana yang cidera ? Nenek P mengatakan bagian kaki kiri bengkak
H. Adakah hal lain yang anda ingat ? Nenek P mengatakan hanya ingat ada batu disana
I. Apakah anda pingsan ? Nenek P mengatakan tidak pingsan
J. Apakah anda merasakan nyeri sendi ? Nenek P mengatakan Iya sendi di bagian kaki
kiri , bekas jatuhnya.
K. Apakah anda mengalami ketidak seimbangan sendi ? Nenek P mengatakan tidak
L. Apakah kaki anda bermasalah ?Nenek P mengatakan kaki kirinya kadang suka sakit
dan nyeri kadang tidak
M. Apakah anda menggunakan tongkat/walker, alat bantu jalan ?
Tidak.
Quad strength : bisa bangun dari kursi tanpa bantuan tangan/berpegangan ... Ya/Tidak
3. Apakah klien harus naik/ turun tangga bila masuk/ keluar rumah? Tidak
Bila ya, apakah keadaan tangga tersebut:
- dalam keadaan baik, tidak licin
Cukup banyak jumlahnya untuk orang seusia beliau.
4. Apakah lingkungan sekitar rumah cukup aman?Kurang aman karena di sekitar kamar lansia
langsung ke jalan dan masih banyak bebatuan.
8. Daftar keamanan
a) Apakah penderita dapat
i. Membuka/mengunci pintu : Ya
ii. Mencapai sakelar lampu : Ya
iii. Mencari pertolongan bila perlu
telpon tetangga dekat : Ya
iv. Berjalan dalam rumah dengan aman
(WC, kamar mandi, meja makan, ruang tamu, dan lain lain) : Ya
B. Kamar mandi
7. terdapat ril pegangan di daerah toilet dan bak mandi dan mudah dicapai bila
diperlukan : Tidak terdapat pegangan
8. Permukaan lantai pancuran atau bak rendam, harus dari kwalitas baik
9. Belakang keset harus berlapis karet yang tidak licin: √
10. Drainase air harus baik, mencegah lantai licin setelah dipergunakan untuk mandi : √
C. Kamar tidur
11. Keset tidak merupakan hambatan yang memungkinkan terpeleset atau tergelincir,
terutama yang ditempatkan di jalan menuju kamar mandi : √
12. Terdapat meja disamping tempat tidur untuk meletakkan kacamata atau barang lai,
sehingga barang tidak diletakkan dilantai disamping tempat tidur : √
D. Dapur
13. Lantai terbuat dari bahan yang tidak licin : √
14. Tumpah tumpahan cepat dibersihkan untuk mencegah terpeleset : √
15. Bahan untuk membersihkan dan memasak tidak diletakkan ditempat yang terlalu
tinggi (sehingga orang yang agak pendek tak terlalu memanjat)atau terlalu pendek(untuk
orang yang sering merasangliyeng setelah membungkuk) : √
16. Disediakan kursi tinggi untuk keperluan mencuci piring : tidak di sediakan
17. Tersedia tempat pijakan yang stabil untuk mencapai barang yang letaknya agak
tinggi :tidak di sediakan
E. Kamar duduk
18. Keset keset tidak terletak diatas karpet atau terserak di sana sini : √
19. Mebel/ perabotan diletakkan sedemikian sehingga jalan yang dilalui cukup lebar : √
20. Tinggi kursi dan sofa cukup sehingga mudah bagi lansia untuk berduduk atau bangkit:
√
F. Tangga
21. Terdapat ril pegangan yang kuat di kedua sisi anak tangga, termasuk anak tangga ke
lantai dasar
22. Lantai anak tangga tidak licin
23. Bahan atau barang barang tidak diletakkan di lantai anak tangga terbawah atau lantai
anak tangga teratas
24. Bila mungkin, anak tangga terbawah dan teratas diwarnai dengan warna terang untuk
menandai akhir dan awal tangga
Rumah Nenek P tidak ada tangga
G. Di luar rumah
25. Pintu masuk depan dan belakang dalam keadaan baik. Pada musim hujan
tersedia pasir untuk mencegah lantai menjadi licin : tidak ada pasir
26. Jalan lalu harus bebas dari lumpur atau air di musim hujan, sehingga mencegah
terpeleset/ jatuh
27. Anak tangga/ ril pegangan harus terpasang kuat/baik. : tidak ada tangga
DATA FOCUS
-Semi- tandem, stabil 10 detik = hasil bisa menahan pipis jadi loss
saja.
tidak stabil
-Full tandem,stabil 10 detik = hasil tidak
stabil
3. Centang jika tidak normal :
Kekuatan otot
Kanan Kiri kanan kiri
Tangan
Kaki √ √
3.Sendal yang terlalu tipis beresiko mudah tertusuk
benda tajam.
4.Disediakan kursi tinggi untuk keperluan mencuci
piring : tidak di sediakan.
3. 5.Tempat pijakan yang stabil untuk mencapai
barang yang letaknya agak tinggi :tidak di
sediakan
6.Kurang aman karena di sekitar kamar lansia
langsung ke jalan dan masih banyak bebatuan.
7. Riwayat inkontinensia -umur 70 an nenek P tidak
bisa menahan pipis jika sudah capek, dan
menganggu aktivitas sehari – hari. Masalah akan
bertambah parah apabila nenek P sudah kecapekan
dan sudah lelah.
8.kamar tidak ada pagar langsung ke jalan
9.Usia Nenek P 77 tahun.
10.Nyeri skala 5 : hilang timbul
NO DATA DIAGNOSA
1 DO: Resiko Jatuh Pada
1.Sistemmusculoskeletal Nnek P b.d gg pada
Tdk Tl Bahu Siku Tangan Pinggu Lutut Kaki kaki( riwayat jatuh).
ada g l
blk
Deformitas √
Retang gerak √
Nyeri √
Benjolan/peradangan √
Penjelasan dari deformitas/terbatasnya gerakan : Tidak ada
terbatasnya gerak yang di sebabkan deformitas hanya saja kaki nyeri
bekas jatuh pada tahun 2016 di bagian kaki kiri bawah.
2.pada pelakanaan :
-Semi- tandem, stabil 10 detik = hasil tidak stabil
-Full tandem,stabil 10 detik = hasil tidak stabil
3. Centang jika tidak normal :
Kekuatan otot
Kanan Kiri kanan kiri
Tangan
Kaki √ √
3.Sendal yang terlalu tipis beresiko mudah tertusuk benda tajam.
4.kursi tinggi untuk keperluan mencuci piring : tidak di sediakan.
4. 5.Tempat pijakan yang stabil untuk mencapai barang yang letaknya
agak tinggi :tidak di sediakan
6.Kurang aman karena di sekitar kamar lansia langsung ke jalan dan
masih banyak bebatuan.
7. Riwayat inkontinensia -umur 70 an nenek P tidak bisa menahan
pipis jika sudah capek, dan menganggu aktivitas sehari – hari.
Masalah akan bertambah parah apabila nenek P sudah kecapekan dan
sudah lelah.
8.kamar tidak ada pagar langsung ke jalan
9.Usia Nenek P 77 tahun.
10.terdapat ril pegangan di daerah toilet dan bak mandi dan mudah
dicapai bila diperlukan : Tidak terdapat pegangan
11. Perabotan (besar/ kecil) yang berserakan : adanya bekas sengkop
semen alat – alat tukang dll di ruang tamu
DS :
1. Nenek P mengatakan Iya sendi di bagian kaki kiri , bekas jatuhnya.
2. Nenek P mengatakan kaki kirinya kadang suka sakit dan nyeri
kadang tidak.
2. DO : Nyeri akut b.d Agen
1.pada pelakanaan : cedera fisik( riwayat
-Semi- tandem, stabil 10 detik = hasil tidak stabil jatuh di kaki kiri)
-Full tandem,stabil 10 detik = hasil tidak stabil
2. Centang jika tidak normal :
Kekuatan otot
Kanan Kiri kanan kiri
Tangan
Kaki √ √
3.
2.pada pelakanaan :
-Semi- tandem, stabil 10
detik = hasil tidak stabil
-Full tandem,stabil 10
detik = hasil tidak stabil
3. Centang jika tidak normal :
Kekuatan
Kanan Kiri
Tangan
Kaki √
3.Sendal yang terlalu tipis
beresiko mudah tertusuk benda
tajam.
4.kursi tinggi untuk keperluan
mencuci piring : tidak di
sediakan.
6. 5.Tempat pijakan yang stabil
untuk mencapai barang yang
letaknya agak tinggi :tidak di
sediakan
6.Kurang aman karena di sekitar
kamar lansia langsung ke jalan
dan masih banyak bebatuan.
7. Riwayat inkontinensia -umur
70 an nenek P tidak bisa menahan
pipis jika sudah capek, dan
menganggu aktivitas sehari – hari.
Masalah akan bertambah parah
apabila nenek P sudah kecapekan
dan sudah lelah.
8.kamar tidak ada pagar langsung
ke jalan
9.Usia Nenek P 77 tahun.
10.terdapat ril pegangan di daerah
toilet dan bak mandi dan mudah
dicapai bila diperlukan : Tidak
terdapat pegangan
11. Perabotan (besar/ kecil) yang
berserakan : adanya bekas
sengkop semen alat – alat tukang
dll di ruang tamu
DS :
1. Nenek P mengatakan Iya sendi
di bagian kaki kiri , bekas
jatuhnya.
2. Nenek P mengatakan kaki
kirinya kadang suka sakit dan
nyeri kadang tidak.
DISUSUN OLEH :
Martha Dwi Karifo (20170320103)
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2019/2020
SATUAN ACARA PENGAJARAN
Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah jatuh di usia tua, salah satu upaya yang dapat
dilakukan yaitu dengan banyak melakukan kegiatan-kegiatan olahraga seperti, yoga, jogging,
berenang, senam lansia, tai chi chuan dan masih banyak lagi kegiatan-kegiatan olahraga lainnya.
Menurut penelitian yang dilakukan di negara China, Korea dan beberapa negara lainnya latihan
fisik pada lansia terbukti dapat membuat lansia sehat, bugar dan bahagia dihari tuanya. Karena
lansia dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa bantuan anak dan cucu, kekuatan otot meningkat
dan terhindar dari jatuh. Selain itu latihan fisik juga dapat meningkatkan kualitas hidup lansia.
Berikut jenis latihan fisik yang bisa diterapkan lansia dirumah:
Senam bugar lansia merupakan salah satu gerakan ringan yang dapat diterapkan pada
lansia. Senam bugar lansia dapat dilakukan selama 15-45 menit secara berkelanjutan
dengan frekuensi latihan 3-4 kali dalam seminggu, waktu latihan sebaiknya pagi atau sore
hari. Gerakannya adalah sebagai berikut :
Olahraga ini sangat bermanfaat untuk membantu dalam memperkuat paha pinggul bokong dan otot
yang ada di punggung bagian bawah. Sedangkan sisi kaki harus berdiri di belakang kursi dengan
menahan secara seimbang.
Anda bisa mengangkat satu kaki ke samping dan menjaga agar selaras dan tumit bisa terangkat ke
pinggul. Sembari mempertahankan langsung kembali dan sedikit membukukan badan kemudian
secara perlahan bisa menurunkan kaki.
Anda bisa menggunakan kursi yang sama untuk menjaga keseimbangan dan secara perlahan
mengangkat satu kaki di belakang Anda . Tahan sejenak untuk menurunkan kaki. Usahakan jangan
menekuk kaki yang terangkat atau titik pada jari kaki dan menjaga kaki yang berdiri dengan sedikit
menekuk.
Dalam setiap latihan bisa melakukan minimal sebanyak 2 set dengan melakukan pengulangan
untuk setiap bagian kaki. Jangan lupa lakukan secara bergantian. Latihan ini bisa dilakukan
setiaphari pagi atau sore selama 10-15 menit.
Dalam meregangkan paha depan anda bisa memulai dengan posisi berdiri yang berada di belakang
kursi dan mulai raih dengan menggunakan tangan kanan Anda. Setelah itu tekuk kaki kiri di
belakang Anda dan ambil posisi kaki Anda dengan menggunakan tangan kiri Anda. Pastikan agar
mampu menjaga paha yang dekat dengan tegak lurus ke lantai. Anda harus menahan hingga 30
detik atau bahkan cukup lama hingga mampu merasakan peregangan di depan paha di tekuk. Bisa
diulangi pada sisi yang lain.
.
III. Metode
1. Demonstrasi
IV. Kegiatan Pembelajaran
V. Media
1. Vidio
VI. Sumber bahan
Penulis :
VII. Evaluasi
Prosedur : redemonstrasi
Soal :
Mencoba redemonstrasi gerakan senam dari awal .