Anda di halaman 1dari 27

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

DENGAN HIPERTENSI DI RW 01 KEL.SUKAWARNA


KEC. SUKAJADI KOTA BANDUNG

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Keperawatan Gerontik
Dosen pembimbing Bhakti Permana, Ners., M.Si., M.Kep

Disusun oleh :
Kelompok 3 Ners B
Muhammad Dandi Pratama 321053

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN PPNI JAWA BARAT
BANDUNG
2022
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN GERONTIK

Nama Mahasiswa : Muhammad Dandi Pratama


Tempat Praktik : UPT Puskesmas Sukawarna
Tanggal Praktik : 15 Maret – 14 April 2022
Tanggal Pengkajian : 10 April 2022

ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA


DENGAN RISIKO HIPERTENSI

A. Data Umum
1. Pasien
Nama : Tn.I
Jenis Kelamin : Laki-laki
No RM :-
Umur : 61 tahun
Status Perkawinan : Cerai
Agama : Katholik
Suku : Jawa
Alamat : RW 01
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan terakhir : Supir
Tanggal masuk :-

2. Penanggung Jawab

Nama : Tn.W
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 48 tahun
Alamat : RW 01
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Hub dengan pasien : Tetangga

B. Alasan utama menghuni BPSTW :-

C. Riwayat Kesehatan Dahulu :

Tn.I mengatakan bahwa dirinya memliki riwayat penyakit hipertensi sejak 3


tahun lalu dan tidak memeriksakannya ke pelayanan kesehatan kembali jika
dirasa hipertensinya tidak kambuh.
D. Riwayat Kesehatan Keluarga :

Tn.I mengatakan tidak ada riwayat penyakit dalam keluarganya.

E. Riwayat Alergi :

Tn.I mengatakan tidak memiliki riwayat alergi.

F. Riwayat Pengobatan Saat ini :

Tn.I mengatakan tidak mengonsumsi obat-obatan saat ini namun jika


hipertensinya kambuh/tinggi, Tn.I langsung meminum obat amlodipin.

G. PemeriksaanFisik

1. Keadaan umum
 Nyeri : Tn.I mengatakan tidak mengeluh nyeri.
- Skala nyeri 0
 Personal Hygine : Baik
 Tanda-tanda vital :
- TD : 150/90 mmHg
- Nadi : 92 x/mnt
- Suhu : 36,7°C
- Respirasi : 21 x/mnt

2. Sistem persepsi sensori (pemeriksaan X11 Nervus)


Pendengaran : Fungsi pendengaran baik
Penglihatan : Fungsi penglihatan baik
Pengecap : Fungsi pengecapan baik
Penghidu : Fungsi penghidu baik
Peraba : Fungsi peraba baik

3. Sistem pernafasan
Inspeksi : Tidak Ada Keluhan
Palpasi : Tidak Ada Keluhan
Auskultasi : Tidak Ada Keluhan
Perkusi : Tidak Ada Keluhan

4. Sistem kardiovaskular
Tekanan darah : 150/90 mmHg
Nadi : 92 x/mnt
Capillary Refill : < 3 detik
5. Sistem saraf pusat
Kesadaran : Composmentis
Orientasi waktu : Tidak Terkaji
Orientasi orang : Tidak Terkaji

6. Sistem gastrointestinal
Inspeksi : Tidak Ada Keluhan
Palpasi : Tidak Ada Keluhan
Auskultasi : Tidak Ada Keluhan
Perkusi : Tidak Ada Keluhan
Nafsu makan : Baik
Pola makan : 3x/hari
BAB : 1x/hari

7. Sistem musculoskeletal
Rentang gerak : Dalam batas normal
Kemampuan ADL : Dapat melakukan secara mandiri

8. Sistem integument
Derajat dekubitus (Presure Ulcer) : Tn.I tidak memiliki luka

9. Sistem reproduksi
Keluhan : Tidak Ada Keluhan
Aktivitas seksual : Tidak Terkaji

10. Sistem perkemihan


Pola : 3-4x/hari
Inkontinensia :
Tn.I mengatakan tidak memiliki keluhan dan tidak pernah terbangun
malam hari untuk BAK

H. Data Penunjang (jika ada dari catatan keperawatan, seperti therapy atau
hasil laboratorium)
Tidak Terkaji
I. Pengkajian Status Nutrisi
1. Antropometri
BB saat ini : 74 kg
TB : 168 cm
BMI : 26,2 (Obesitas tingkat 1)
2. Perhitungan Kebutuhan Nutrisi : Tidak terkaji
3. Nafsu makan : Baik
4. Pola makan : 3x/hari
5. Jenis makanan : Nasi, Lauk Pauk, Sayur, dan Buah-buahan
6. Pengkajian determinan nutrisi pada lansia

No Indikator Skor Pemeriksaan


1. Menderita sakit atau kondisi yang 2 1
mengakibatkan perubahan jumlah dan jenis
makanan yang dikonsumsi
2. Makan kurang dari 2 kali dalam sehari 3 0
3. Makan sedikit buah, sayur atau olahan susu 2 1
4. Mempunyai tiga atau lebih kebiasaan 2 0
minum minuman beralkohol setiap harinya
5. Mempunyai masalah dengan mulut atau 2 1
giginya sehingga tidak dapat makan
makanan yang keras
6. Tidak selalu mempunyai cukup uang untuk 4 0
membeli makanan
7. Lebih sering makan sendirian 1 1
8. Mempunyai keharusan menjalankan terapi 1 0
minum obat 3 kali atau lebih setiap harinya
9. Mengalami penurunan berat badan 5 Kg 2 0
dalam enam bulan terakhir
10. Tidak selalu mempunyai kemampuan fisik 2 1
yang cukup untuk belanja, memasak atau
makan sendiri
Total score 5
(American Dietetic Association and National Council on the Aging, dalam
Introductory Gerontological Nursing, 2001)

Interpretasi:
0-2 : Good
3-5 : Moderate nutritional risk
6≥ : High nutritional risk
J. Pengkajian Psikososial dan Spiritual
1. Psikologis
Tn.I mengatakan saat ini perasaannya baik dan senang, tidak merasa
sering sedih walaupun ibunya sudah meninggal dan klien selalu
percaya terhadap Tuhan-Nya.

2. Sosial
Tn.I mengatakan sebelum pandemi covid-19 masih sering ikut berbaur
dengan masyarakat di suatu badan organisasi penggalangan dana amal,
tetapi semenjak pandemi covid-19 Tn.I sudah jarang mengikuti
kegiatan tersebut dan hanya mengborol santai dengan tetangganya.

3. Budaya
Tn.I berasal dari suku Jawa, tetapi semenjak sudah tinggal di Bandung,
Tn.I mengikuti atau menyesuaikan dengan budaya Sunda. Tn.I jarang
memeriksakan kesehatannya ke pelayanan kesehatan, jika sakit Tn.I
selalu mengkonsumsi obat-obatan warung/apotek dan Tn.I merasa
dapat sembuh dengan sendirinya.

4. Spiritual
Tn.I beragama Katholik dan selalu taat pada ajaran agamanya.

K. Identifikasi Masalah Emosional


Pertanyaan Tahap 1
 Apakah klien mengalami sulit tidur ? Tidak
 Apakah klien sering mengalami gelisah ? Tidak
 Apakah klien sering murung atau menangis sendiri ? Tidak
 Apakah klien sering was-was atau kuatir ? Tidak

Lanjutkan ke pertanyaan tahap 2 jika lebih dari sama dengan 1


jawaban “ya”

Pertanyaan Tahap 2

 Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1x dalam satu bulan?
 Ada masalah atau banyak fikiran?
 Ada gangguan/ masalah dengan keluarga lain?
 Menggunakan obat tidur/ penenang atas anjuran dokter?
 Cenderung mengurung diri?
Bila lebih dari atau sama dengan 1 jawaban “ya”

Masalah Emosional Positif (+)

1. Skala Depresi Lansia


No PERNYATAAN

1 Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan Anda? Ya

2 Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan Tidak


danminat/kesenangan anda?
3 Apakah anda merasa kehidupan anda kosong? Tidak
4 Apakah anda sering merasa bosan? Tidak
5 Apakah anada mempunyai semangat yang baik setiap saat? Ya
6 Apakah anda merasa takut sesuatu yang buruk akan terjadi Tidak
pada anda?
7 Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup Ya
anda?
8 Apakah anda merasa sering tidak berdaya? Tidak
9 Apakah anda lebih sering dirumah daripada pergi keluar dan Tidak
mengerjakan sesuatu hal yang baru?
10 Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan Tidak
daya ingat anda dibandingkan kebanyakan orang ?
11 Apakah anda pikir bahwa kehidupan anda sekarang Ya
menyenangkan?
12 Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan anda Tidak
saat ini?
13 Apakah anda merasa penuh semangat? Ya

*) SETIAP JAWABAN YANG SESUAI MEMPUNYAI SKOR “1 “ (SATU )


Skor 5-9 : Kemungkinan depresi
Skor 10 atau lebih : Depresi
L. Pengkajian Fungsional Klien
1. Katz Indeks :
Termasuk kategori yang manakah klien?

SKOR KRITERIA
Kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, kekamar
A
kecil, berpakaian dan mandi
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari kecuali satu
B
dari fungsi tersebut
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari kecuali
C
mandi dan satu fungsi tambahan
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari kecuali
D
mandi, berpakaian, dan satu fungsi tambahan
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari kecuali
E
mandi, berpakaian, kekamar kecil, dan satu fungsi tambahan
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari kecuali
F mandi, berpakaian, kekamar kecil, berpindah dan satu fungsi
tambahan
G Ketergantungan pada ke enam fungsi tersebut

Lain- Ketergantungan pada sedikitnya dua fungsi, tetapi tidak dapat


lain diklasifikasikan sebagai C, D, E atau F

Keterangan:
 Mandiri berarti tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari orang
lain.
 Seseorang yang menolak untuk melakukan suatu fungsi dianggap tidak
melakukan fungsi, meskipun dia anggap mampu.
2. Bartel Indeks
No Aktifitas Skor Keterangan Skor Klien
1 Makan (Feeding) 0 Tidak mampu 2
Bagaimana kemampuan 1 Butuh bantuan
makan Bapak/Ibu? memotong,
mengoles
mentega dll.
2 Mandiri
2 Mandi (Bathing) 0 Tergantung orang 1
Bagaimana kemampuan lain
Bapak/Ibu dalam 1 Mandiri
membersihkan diri(mandi)?
3 Perawatan diri 0 Membutuhkan 1
(Grooming) bantuan orang
Bagaimana kemampuan lain
Bapak/Ibu dalam 1 Mandiri dalam
membersihkan diri (lap perawatan muka,
muka, sisir rambut, sikat rambut, gigi, dan
gigi)? bercukur
Berpakaian (Dressing) 0 Tergantung orang 2
4 Bagaimana kemampuan lain
Bapak/Ibu dalam berpakaian 1 Sebagian dibantu
(mengenakan baju) (misal
mengancing baju)
2 Mandiri
5 Buang air kecil (Bowel) 0 Inkontinensia atau 2
Bagaimana kemampuan pakai kateter dan
Bapak/Ibu mengontrol tidak terkontrol
BAK? 1 Kadang
Inkontinensia
2 Mandiri
6 Buang air besar (Bladder) 0 Inkontinensia 2
Bagaimana kemampuan (tidak terkontrol)
Bapak/Ibu mengontrol 1 Kadang
BAB? Inkontensia
2 Mandiri
7 Penggunaan toilet 0 Tergantung 2
Bagaimana penggunaan bantuan orang
toilet (pergi ke/dari WC, lain
melepas/mengenakan 1 Membutuhkan
celana, menyeka, menyiram) bantuan, tapi
Bapak/Ibu? dapat melakukan
beberapa hal
sendiri
2 Mandiri
8 Transfer 0 Tidak mampu 3
Bagaimana kemampuan 1 Butuh bantuan
transfer (perpindahan posisi) untuk bisa duduk
Bapak/Ibu dari posisi tidur (2 orang)
ke posisi duduk? 2 Bantuan kecil (1
orang)
3 Mandiri
Mobilitas 0 Immobile (tidak 3
9 Bagaimana kemampuan mampu)
berjalan (mobilisasi) 1 Menggunakan
Bapak/Ibu? kursi roda
2 Berjalan dengan
bantuan satu
orang
3 Mandiri
(meskipun
menggunakan alat
bantu seperti,
tongkat)
10 Naik turun tangga 0 Tidak mampu 2
Bagaimana kemampuan 1 Membutuhkan
Bapak/Ibu untuk naik turun bantuan (alat
tangga? bantu)
2 Mandiri
TOTAL SCORE 20

Interpretasi hasil :
20 : Mandiri
12-19 : Ketergantungan Ringan
9-11 : Ketergantungan Sedang
5-8 : Ketergantungan Berat
0-4 : Ketergantungan Total
M. Pengkajian Status Mental Gerontik
1. Short Portable Mental Status Quisioner (SPMSQ)
Digunakan untuk mendekteksi adanya tingkat kerusakan intelektual

Benar Salah No Pertanyaan


 1 Tanggal berapa hari ini ?
 2 Hari apa sekarang ?
 3 Apa nama tempat ini ?
 4 Dimana alamat anda ?
 5 Berapa umur anda ?
 6 Kapan anda lahir ?
 7 Siapa presiden Indonesia sekarang ?
 8 Siapa presiden Indonesia sebelumnya ?
 9 Sebutkan nama ibu anda ?
 10 Kurang 3 dari 20 terus menerus secara menurun

Total Score : 0
Kategori:
Fungsi intelektual utuh : jika jumlah salah 0-3
Fungsi intelektual ringan : jika jumlah salah 4-5
Fungsi intelektual sedang : jika jumlah salah 6-8
Fungsi intelektual berat : jika jumlah salah 9-10
2. Mini Mental Status Exam (MMSE)
Menguji aspek kognitif dari fungsi mental: orientasi, registrasi,
perhatioan dan kalkulasi, mengingat kembali dan bahasa

Aspek Nilai Nilai Kriteria


No
Kognitif Maks Klien
Menyebutkan dengan benar
o Tahun
o Musim
5 5
o Tanggal
o Hari
Orientasi o Bulan
1
Dimana kita berada ?
o Negara Indonesia
o Provinsi Jawa Barat
5 5
o Kota Bandung
o PSTW.......
o Wisma ......
Sebutkan nama 3 objek oleh pemeriksa
masing-masing 1 detik kemudian minta
klien untuk menyebutkan ulang ketiga
objek tersebut ?
2 Registrasi 3 3 o Objek Pulpen
o Objek Buku
o Objek Baju

Minta klien untuk memulai angka 100


dikurangi 7 sampai 5 kali/tingkat
Perhatian o 93
3 dan 5 5 o 86
kalkulasi o 79
o 72
o 65
Minta klien untuk mengingat objek pada
nomor 2 (registrasi) dan nilai 1 poin
4 Mengingat 3 3
untuk jawaban benar untuk masing-
masing objek
o Tunjukkan pada klien suatu benda
dan minta pada klien menyebutkan
namanya
5 Bahasa 9 3 - Jam tangan
- Pulpen
o Minta klien untuk mengulang kata-
kata berikut “tak ada jika atau tetapi”
Aspek Nilai Nilai Kriteria
No
Kognitif Maks Klien
o Minta klien untuk mengikuti perintah
yang terdiri dari 3 langkah : “ambil
kertas ditangan anda, lipat dua dan
taruh dilantai”
- Ambil kertas ditangan anda
- Lipat dua
- Taruh dilantai

o Perintahkan klien untuk membaca


dan melakukan peritah yang sudah
kita tulis dalam selembar kertas:
“Tutup mata anda”

o Perintahkan klien untuk membuat


kalimat dan suatu gambar
- Tulis satu kalimat
- Manyalin gambar

Total Nilai 30 24

Total Score :
Aspek kognitif dan fungsi mental baik : jika total skor 24-30
Kerusakan aspek fungsi mental ringan : jika total skor 18-23
Kerusakan aspek fungsi mental berat : jika total skor 0-17
N. Pengkajian Keseimbangan
Berikan nilai sesuai kemampuan klien
Nilai 1 : Jika klien menunjukkan kondisi di bawah ini
Nilai 0 : Jika klien tidak menunjukkan kondisi di bawah ini

Komponen
Utama Nilai
Langkah Kriteria
dalam
Bergerak
Perubahan Mata dibuka Bangun dari tempat duduk tidak 0
posisi/ Bangun dari dengan satu gerakan, tetapi
gerakan kursi mendiring tubuhnya keatas dengan
keseimbang tangan atau bergerak ke depan kursi
an terlebih dahulu, tidak stabil pada
saat berdiri pertama kali
Duduk ke kursi Menjatuhkan diri ke kursi, tidak 0
duduk ditengah kursi
Menahan Pemeriksa mendorong sternum 0
dorongan pada (perlahan-lahan sebanyak 3 kali)
sternum  Klien menggerakkan kaki,
memegang objek untuk
dukungan, kaki tidak
menyentuh sisi-sisinya
Mata ditutup 0
Bangun dari Kriteria sama dengan kriteria untuk
kursi mata terbuka
Duduk ke kursiKriteria sama dengan kriteria untuk 0
mata terbuka
Menahan Kriteria sama dengan kriteria untuk 0
dorongan pada mata terbuka
sternum
Perputaran  Menggerakkan kaki, memegang 0
leher obyek untuk mencari dukungan
 Kaki tidak menyentuh sisi-
sisinya
 Keluhan vertigo, pusing atau
keadaan tidak stabil
Komponen
Utama Nilai
Langkah Kriteria
dalam
Bergerak
Gerakan  Tidak mampu untuk menggapai 0
menggapai sesuatu dengan bahu fleksi
sesuatu maximal,
 Berdiri pada ujung-ujung jari
kaki tidak stabil
 Memegang sesuatu untuk
dukungan
Membungkuk  Tidak mampu membungkuk 0
untuk mengambil objek-objek
kecil dari lantai
 Memegang objek untuk bisa
berdiri, memerlukan usaha-
usaha multiple untuk bangun
Gaya Minta klien Ragu-ragu tersandung, memegang 0
berjalan untuk berjalan objek untuk dukungan
dan gerak ke tempat yang
ditentukan
Ketinggian Kaki tidak naik dari lantai secara 0
langkah kaki konsisten (menggeser atau
(saat berjalan) menyeret kaki), mengangkat kaki
terlalu tinggi (>50 cm)
Kontinuitas Setelah langkah-langkah awal, 0
langkah kaki langkah-langkah menjadi tidak
(diobservasi konsisten, memulai mengangkat
dari samping satu kaki sementara yang lain
klien) menyentuh tanah
Kesimetrisan Tidak berjalan pada garis lurus, 0
langkah bergelombang dari sisi ke sisi
(diobservasi
dari samping
klien)
Penyimpangan Tidak berjalan pada garis lurus, 0
jalur pada saat bergelombang dari sisi ke sisi
berjalan
(diobservasi
dari belakang
Komponen
Utama Nilai
Langkah Kriteria
dalam
Bergerak
klien)
Berbalik Berhenti sebelum berbalik, jalan 0
sempoyongan, bergoyang,
memegang obyek untuk dukungan

Total Score : 0
0-5 : Resiko jatuh rendah
6-10 : Resiko jatuh sedang
11-15 : Resiko jatuh tinggi

O. Analisa Data
No Data Penyebab Masalah
1 DS : Hipertensi pada Kesiapan
Tn.I mengatakan bahwa dirinya Lansia peningkatan
memliki riwayat penyakit pengetahuan
hipertensi sejak 3 tahun lalu dan
Kesiapan
tidak memeriksakannya ke
peningkatan
pelayanan kesehatan kembali pengetahuan
jika dirasa hipertensinya tidak
kambuh.
DO :
- Tekanan Darah : 150/90
mmHg
- Nadi : 92 x/mnt
- Suhu : 36,7°C
- Respirasi : 21 x/mnt
2 DS : - BMI tidak ideal Kesiapan
DO : (Obesitas tingkat 1) peningkatan
- Hasil pengkajian nutrisi
determinan nutrisi lansia
didapatkan skor 5 dengan Kesiapan
peningkatan nutrisi
kategori skor (3-5) :
Moderate nutritional risk
- BB saat ini : 74 kg
- TB : 168 cm
- BMI : 26,2 (Obesitas
tingkat 1)
P. Diagnosa Keperawatan
1. Kesiapan peningkatan pengetahuan d.d menggambarkan pengalaman
sebelumnya (tentang penyakit hipertensi) yang sesuai dengan topik
2. Kesiapan peningkatan nutrisi d.d mengikuti standar asupan nutrisi
yang tepat (pedoman American Diabetic Association)

Q. Intervensi Keperawatan Gerontik


N Diagnosis Tujuan
Intervensi
o Keperawatan Umum Khusus
1 Kesiapan Setelah dilakukan Setelah dilakukan Edukasi Kesehatan
peningkatan tindakan keperawatan tindakan keperawatan Observasi
pengetahuan selama 1 x 24 jam selama 2 pertemuan 1. Identifikasi
d.d diharapkan Tn.I diharapkan Tn.I kesiapan dan
menggambarka menunjukkan mampu : kemampuan
n pengalaman kesiapan peningkatan 1. Bersedia menerima
sebelumnya pengetahuan mengikuti informasi
yang sesuai pendidikan Terapeutik
dengan topik kesehatan 1. Sediakan
materi dan
media
pendidikan
kesehatan
2. Jadwalkan
pendidikan
kesehatan
sesuai
kesepakatan
3. Berikan
kesempatan
untuk bertanya
2 Kesiapan Setelah dilakukan Setelah dilakukan Edukasi Nutrisi
peningkatan tindakan keperawatan tindakan keperawatan Observasi
nutrisi d.d selama 1 x 24 jam selama 2 pertemuan 1. Periksa status
mengikuti diharapkan Tn.I diharapkan Tn.I gizi, status
standar asupan menunjukan kesiapan mampu : alergi,
nutrisi yang peningkatan nutrisi 1. Memahami program diet,
tepat tentang tabel kebutuhan dan
(pedoman makanan kemampuan
American penukar pemenuhan
Diabetic 2. Memahami kebutuhan gizi
Association) makanan yang Terapeutik
harus dihindari 1. Persiapkan
materi dan
media seperti
jenis-jenis
nutrisi, tabel
makanan
penukar, cara
mengelola,
cara menakar
makanan
2. Jadwalkan
pendidikan
keshatan
3. Berikan
kesempatan
bertanya
Edukasi
1. Jelaskan pada
klien tentang
alaergi
makanan,
makanan yang
harus
dihindari,
jebutuhan
jumlah kalori,
jenis makanan
yang
dibutuhkan

R. Catatan Perkembangan
No. Tanggal & Implementasi Evaluasi
Dx Waktu
1 13 April Edukasi Kesehatan S:
2022 Jam Observasi Tn.I mengatakan bersedia
08.30 1. Mengidentifikasi mengikuti pendidikan
kesiapan dan kesehatan
kemampuan O:
menerima informasi Tekanan darah 140/90
Terapeutik A:
1. Menyediakan materi Masalah teratasi sebagian
dan media pendidikan P:
kesehatan Intervensi dilanjutkan
2. Menjadwalkan
pendidikan kesehatan
sesuai kesepakatan
3. Memberikan
kesempatan untuk
bertanya
2 13 April Edukasi Nutrisi S:
2022 Jam Observasi - Tn.I mengatakan
08.40 1. Memeriksa status gizi bersedia mengikuti
(menghitung pendidikan
IMT/BMI), status kesehatan
alergi, program diet, - Tn.I mengatakan
kebutuhan dan sudah memahami
kemampuan tentang tabel
pemenuhan makanan penukar
kebutuhan gizi O:
Terapeutik Tekanan darah 140/90
1. Menyiapkan materi A:
dan media seperti Masalah teratasi sebagian
tabel makanan P:
penukar Intervensi dilanjutkan
Edukasi
1. Menjelaskan pada
klien tentang tabel
makanan penukar,
makanan yang harus
dihindari, kebutuhan
jumlah kalori, jenis
makanan yang
dibutuhkan
DAFTAR BAHAN MAKANAN PENUKAR

GOLONGAN I
BAHAN MAKANAN SUMBER KARBOHIDRAT
1 Satuan Penukar = 175 Kalori dan 4 g Protein dan 40 g Kh

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Beras 50 g ½ gls
Bihun 50 g ½ gls
Biskuit 40 g 4 bh bsr Na+
Bubur beras 400 g 2 gls
Crackers 50 g 5 bh sdg
Jagung segar 120 g ½ gls S++
Kentang 210 g 2 bj sdg K+
Makaroni 50 g ½ gls P-
Mi basah 200 g 2 gls Na+ P-
Mi kering 50 g 1 gls Na+
Nasi 100 g ¾ gls
Nasi Tim 200 g 1 gls
Roti putih 70 g 3 iris Na+
K+ P-
Singkong 120 g 1 ½ ptg
S+
Talas 125 g ½ bj sdg S+
Tape singkong 100 g 1 ptg sdg S++ Pr+
Tepung beras 50 g 8 sdm
Tepung terigu 50 g 5 sdm
Tepung hunkwee 50 g 10 sdm
Ubi 135 g 1 bh sdg S++
GOLONGAN II
BAHAN MAKANAN SUMBER PROTEIN HEWANI
Rendah Lemak
1 Satuan Penukar = 50 Kalori, 7 g Protein, dan 2 g Lemak
Bahan Makanan Berat URT Ket.
Ayam tanpa kulit 40 g 1 ptg sdg
Babat 40 g 1 ptg sdg Ko+ Pr+
Daging kerbau 35 g 1 ptg sdg
40 g 1/3 ekor
Ikan segar
sdg
Ikan asin 15 g 1 ptg kcl Na+
Ikan teri 15 g 1 sdm
Kepiting 50 g 1/3 gls
Kerang 90 g ½ gls Na+ Pr+
Udang segar 35 g 5 ekor sdg Ko+
Cumi-cumi 45 g 1 ekor sdg
Putih telur ayam 65 g 1 ½ btr

Lemak Sedang
1 Satuan Penukar = 75 Kalori, 7 g Protein, dan 5 g Lemak

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Bakso 170 g 10 bj sdg
Daging kambing 40 g 1 ptg sdg
Daging sapi 35 g 1 ptg sdg Ko+
Hati ayam 30 g 1 ptg sdg Pr+
Hati sapi 35 g 1 ptg sdg Ko+ Pr+
Otak 60 g 1 ptg bsr Ko+ Pr+
Telur ayam 55 g 1 btr Ko+
Telur bebek 50 g 1 btr Ko+
Usus sapi 50 g 1 ptg bsr Ko+ Pr+
Tinggi Lemak
1 Satuan Penukar = 150 Kalori, 7 g Protein, dan 13 g Lemak

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Ayam dengan
35 g 1 ptg sdg Ko+
kulit
Bebek 45 g 1 ptg sdg Pr+
Corned beef 45 g 3 sdm Na+
Daging babi 50 g 1 ptg sdg Ko+
Kuning telur 45 g
4 btr Ko+
ayam
Sosis 50 g 1 ptg kcl Na++
40 g 1 ½ ptg
Ham Na+Ko+ Pr+
kcl
Sardencis 35 g ½ ptg sdg Pr+

GOLONGAN III
BAHAN MAKANAN SUMBER PROTEIN NABATI
1 Satuan Penukar = 75 Kalori, 5 g Protein, 3 g Lemak dan 7 g Kh

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Kacang hijau 20 g 2 sdm S++
Kacang kedele 25 g 2 ½ sdm S+
Kacang merah 20 g 2 sdm S+
Kacang tanah 15 g 2 sdm S+ Tj+
Kacang tolo 20 g 2 sdm
Keju kacang
15 g 2 sdm Tj+
tanah
Oncom 40 g 2 ptg kcl S++
Tahu 110 g 1 biji bsr
Tempe kedele 50 g 2 ptg sdg S+
Pete segar 55 g ½ gls
GOLONGAN IV
SAYURAN
Sayuran A
Bebas dimakan, kandungan kalorinya dapat diabaikan
Bahan
Bahan Makanan Ket. Ket.
Makanan
Gambas/ Oyong S+ Lettuce S+
Jamur kuping S++ Slada air S+
Ketimun S+ K+ Slada S+ K+
Lobak S++ Tomat
Labu air Baligo

Sayuran B
1 Satuan Penukar (100 g) = 25 Kalori, 1 g Protein dan 5 g Kh
Bahan
Bahan Makanan Ket. Ket.
Makanan
Bayam K+ Kangkung S+
Bit K+ Kucai S+
Kacang
Buncis S++ S+
panjang
Brokoli S+ Kecipir
Caisim S++ Labu siam
Daun Pakis S++ Labu waluh K+
Daun kemangi S+ Pare S++
Genjer Pepaya Muda S+
Jagung muda S+ Rebung S+K+
Jantung pisang S+ Sawi S+
Toge kacang
Kol S+K+ S+K+
hijau
Kembang kol S++ K+ Terong S++
Kapri muda K+ Wortel S+
Sayuran C
1 Satuan Penukar (100 g) = 25 Kalori, 1 g Protein dan 10 g Kh
Bahan
Bahan Makanan Ket. Ket.
Makanan
Bayam merah S+K+ Kacang kapri S+
Daun katuk S++ Kluwih Ka+
Daun melinjo S++ Melinjo
Daun papaya K+ Nangka muda S+
Toge kcng
Daun singkong S+ K+
kedelai

Keterangan : Setiap 100 g bahan makanan penukar sama dengan dua mangkok
sedang sayur segar (mentah).

GOLONGAN V

BUAH DAN GULA

1 Satuan Penukar (100 g) = 25 Kalori, 1 g Protein dan 5 g Kh

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Anggur 165 g 20 bh sdg S++ K+
Apel merah 85 g 1 bh kcl
Belimbing 140 g 1 bh bsr S++ K+
Blewah 70 g 1 ptg sdg S+
Duku 80 g 9 bh sdg K+
Durian 35 g 2 bh bsr
Jeruk manis 110 g 2 bh sdg K+
Jambu air 110 g 2 bh bsr S+
Jambu biji 100 g 1 bh bsr K+
Kolang kaling 25 g 5 bh sdg S++
Kedondong 120 g 2 bh sdg S++
Lychee 15 g 10 bh
Mangga 90 g ¾ bh bsr
Melon 190 g 1 ptg bsr S+
Pear 85 g ½ bh sdg S++
Nanas 95 g ¼ bh sdg S++
Nangka masak 45 g 3 bj sdg S++
Pisang ambon 50 g 1 bh K+
++ +
Pepaya 110 g 1 ptg bsr S K
Rambutan 75 g 8 bh
Sawo 55 g 1 bh sdg
Semangka 180 g 2 ptg sdg
Sirsak 60 g ½ bh sdg S+
Salak 65 g 2 bh sdg S+
Gula 13 g 1 sdm
Madu 15 g 1 sdm

GOLONGAN VI
SUSU
Susu Tanpa Lemak
1 Satuan Penukar = 75 Kalori, 7 g Protein, dan 10 g Kh

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Susu skim cair 200 g 1 gls K+
Tepung susu skim 20 g 4 sdm K+
Yogurt non fat 120 g 2/3 gls K+

Susu Rendah Lemak


1 Satuan Penukar = 125 Kalori, 7 g Protein, 6 g Lemak dan 10 g Kh

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Keju 35 g 1 ptg kcl Na++ Ko+
Susu kambing 165 g ¾ gls K+
Susu sapi 200 g 1 gls K+
Susu kental manis 100 g ½ gls K+
Yogurt susu
200 g 1 gls K+
penuh

Susu Tinggi Lemak


1 Satuan Penukar = 150 Kalori, 7 g Protein, 10 g Lemak dan 10 g Kh
Bahan Makanan Berat URT Ket.
Susu kerbau 100 g ½ gls K+
Tepung susu
30 g 6 sdm K+ Ko+
penuh
GOLONGAN VII
MINYAK DAN LEMAK
1 Satuan Penukar = 50 Kalori, 9 g Lemak
Lemak Tidak Jenuh
Bahan Makanan Berat URT Ket.
Alpukat 60 g ½ bh bsr S Tj+ K+
+

Kacang almond 10 g 7 bj S+
Minyak jagung 5g 1 sdt
Minyak kedelai 5g 1 sdt Tj+
Minyak zaitun 5g 1 sdt Tj+
Mayonnaise 20 g
Margarin jagung 5g

Lemak Jenuh

Bahan Makanan Berat URT Ket.


Kelapa 15 g 1 ptg kcl K+
Lemak babi/sapi 5g 1 ptg kcl
Mentega 5g 1 sdt
Minyak kelapa 5g 1 sdt
Minyak kelapa
5g 1 sdt
sawit
Santan 40 g 1/3 gls K+
Keju krim 15 1 ptg kcl
DAFTAR PUSTAKA

Daftar Bahan Makanan Penukar Edisi kedua, Balai Penerbit FKUI, Jakarta, 2007,
Penyusun Tim medis dan Tim dietisien RSCM

Anda mungkin juga menyukai