Oleh : Kadek Maydi Cahyani (19/441377/EK/22395) I. Pertumbuhan Sistem Informasi Internasional Arsitektur sistem informasi internasional (International information systems architecture) terdiri dari sistem informasi dasar yang diperlukan oleh organisasi untuk mengoordinasikan perdagangan di seluruh dunia dan aktivitas-aktivitas lainnya. Penggerak bisnis adalah kekuatan dalam lingkungan yang harus direspons perusuhaan yang memengaruhi arah gerak perusahaan. Perkembangan komunikasi global telah menciptakan desa global dalam pengertian yang lain. Kebudayaan global yang dibentuk oleh televise, internet dan media global lainnya telah membuat perubahan besar pada kebudayan di dunia. Strategi dasar yang perlu diikuti ketika membangun international system adalah untuk memahami lingkungan global di mana perusahaan beroperasi. Hal ini berarti memahami kekuatan pasar secara keseluruhan, atau business driver (kekuatan dalam lingkungan yang mempengaruhi arah bisnis sehingga suatu bisnis harus merespons akan hal itu) yang mendorong industri menuju persaingan global. 1. Tantangan Bisnis : tantangan dalam penerapakan globalisasi dalam bisnis antara lain: - Partikularisme (penilaian dan pengambilan tindakan berdasarkan karakteristik yang sempit atau personal, dan sangat menolak konsep budaya global bersama) - Transborder data flow (pergerakan berbagai bentk informasi lintas batas internasional) 2. Corporate Global Strategies : Setelah memeriksa lingkungan global, Anda perlu mempertimbangkan strategi perusahaan untuk bersaing dalam lingkungan itu. Tentukan bagaimana respon perusahaan terhadapa lingkungan global, apakah diabaikan atau diikuti. 3. Organization Structure : Setelah mengembangkan strategi, sekarang saatnya untuk mempertimbangkan bagaimana menyusun struktur organisasi untuk mencapai strategi yang ditetapkan. Bagaimana pembagian kerja di lingkungan global? Di mana fungsi-fungsi produksi, administrasi, akuntansi, pemasaran, dan sumber daya manusia berada. 4. Management and Business Processes : Selanjutnya, Anda harus mempertimbangkan masalah manajemen dalam menerapkan strategi Anda dan membuat desain organisasi menjadi hidup. Kuncinya di sini adalah desain proses bisnis 5. Technology Platform : Meski perubahan teknologi merupakan faktor pendorong utama menuju pasar global, Anda perlu memiliki strategi dan struktur perusahaan sebelum Anda dapat secara rasional memilih teknologi yang tepat.
II. Mengelola Sistem Informasi Internasional
Empat strategi global utama menjadi basis struktur organisasional perusahaan global, yaitu eksportir domestic, multinasional, pewaralaba, dan lintas negara. Masing-masing strategi ini sesuai dengan struktur organisasi perusahaan yang spesifik. 1. Domestic exporter strategy : dicirikan oleh tingginya sentralisasi dari aktivitas perusahaan di negara asal 2. Multinational strategy : memusatkan manajemen dan kontrol keuangan di luar perusahaan pusat sambil mendesentralisasi produksi, penjualan, dan operasi pemasaran ke unit di negara lain. 3. Franchisers : produk dibuat, dirancang, dibiayai dan diproduksi di negara asal tetapi kemudian produk diproduksi lebih lanjut, dan dipasarkan di negara lain. 4. Transnational : hampir semua kegiatan value-added dikelola dari perspektif global tanpa mengacu pada batas negara, dan mengoptimalkan sumber pasokan dan permintaan di mana pun perusahaan ada. Mengatur Area Manajemen Sistem, untuk mengembangkan perusahaan global dan struktur pendukung sistem informasi, sebuah perusahaan perlu mengikuti prinsip-prinsip ini: mengorganisasikan kegiatan value-added di sepanjang garis keunggulan komparatif, mengembangkan dan mengoperasikan unit sistem di setiap tingkat aktivitas perusahaan , menetapkan satu kantor pusat yang bertanggung jawab untuk pengembangan sistem internasional.
III. Mengelola Sistem Global
1. Tentukan Inti Proses Bisnis Proses bisnis adalah serangkaian tugas yang berhubungan secara logis untuk menghasilkan hasil bisnis yang spesifik. Proses bisnis biasanya melibatkan banyak bidang fungsional, komunikasi, pekerjaan koordinasi, informasi, dan pengetahuan. 2. Identifikasi Sistem Inti untuk Berkoordinasi secara Terpusat Dengan mengidentifikasi proses bisnis inti yang penting, Anda mulai melihat peluang untuk sistem transnasional. Langkah strategis kedua adalah menaklukkan sistem inti dan mendefinisikan sistem ini sebagai benar-benar transnasional. 3. Pilih Pendekatan: Inkremental, Grand Design, Evolusioner Langkah ketiga adalah memilih pendekatan. Hindari pendekatan yang sedikit demi sedikit. Pendekatan ini akan gagal karena kurangnya visibilitas, tentangan dari semua yang akan kalah dari pengembangan transnasional, dan kurangnya kekuatan untuk meyakinkan manajemen senior bahwa sistem transnasional sepadan. 4. Buat Manfaatnya Jelas Sejak awal, manajer senior harus memahami manfaat yang akan datang ke perusahaan dan unit individual. Meskipun masing-masing sistem menawarkan manfaat unik, kontribusi keseluruhan sistem global terletak di empat bidang, yakni pertama sistem global benar-benar terintegrasi, terdistribusi, dan sistem transnasional. Kedua peningkatan besar dalam produksi, operasi, dan pasokan dan distribusi. Ketiga, sistem global berarti pelanggan global dan pemasaran global. Terakhir, sistem global berarti kemampuan untuk mengoptimalkan penggunaan dana perusahaan lebih dari basis modal yang jauh lebih besar. Kita sekarang dapat mempertimbangkan kembali bagaimana menangani masalah yang paling menjengkelkan yang dihadapi manajer mengembangkan arsitektur sistem informasi global Menyetujui Persyaratan Pengguna Umum (membuat short list proses bisnis inti dan sistem pendukung inti untuk proses perbandingan rasional di banyak divisi perusahaan) Memperkenalkan Perubahan dalam Proses Bisnis (keberhasilan sebagai agen perubahan tergantung pada legitimasi, otoritas, dan kemampuan anda untuk melibatkan pengguna dalam proses perubahan desain) Pengembangan Aplikasi Koordinasi (pilihan strategi perubahan sangat penting untuk masalah ini. Di tingkat global ada terlalu banyak kerumitan untuk mencoba strategi perubahan grand design) Rilis Perangkat Lunak Koordinasi (Perusahaan dapat melembagakan prosedur untuk memastikan bahwa semua unit operasi berubah menjadi baru pembaruan perangkat lunak pada saat yang sama sehingga perangkat lunak semua orang kompatibel) Mendorong Pengguna Lokal untuk Mendukung Sistem Global (Taktik keseluruhan untuk berurusan dengan unit lokal yang resisten di perusahaan transnasional adalah kooptasi).
IV. Isu dan Peluang Teknologi untuk Rantai Global
Ketika perusahaan menentukan suatu model bisnis global dan strategi sistem, mereka harus memilih perangkat keras, perangkat lunak, dan standar jaringan seiring dengan aplikasi sistem yang utama untuk mendukung bisnis global. Perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan merupakan tantangan-tantangan teknis dalam penyusunan internasional. Tantangan utama yang dimiliki adalah menemukan cara untuk menstandarkan platform komputasi global ketika terdapat banyak sekali variasi dari unit operasi yang satu ke unit operasi lain dan dari satu negara ke negara yang lain. Mengimplementasikan sebuah sistem global membutuhkan strategi implementasi yang memerhatikan baik rancangan maupun platform teknologinya.