Chapter 3 Collecting Information and Forecasting Demand ( Mengumpulkan

Informasi dan Memperkirakan Permintaan )

Komponen Sistem Informasi Pemasaran Modern

Sistem Informasi Marketing (MIS) terdiri dari manusia, alat dan prosedur
untuk mengumpulkan, mengurutkan, menganalisa dan mendistribusikan informasi
yang dibutuhkan, tepat waktu dan akurat kepada pembuat keputusan marketing.

Internal Records (Catatan Internal)

 The Order-To-Payment Cycle ( Siklus Pemesanan-ke-Pembayaran )
 Sales Information Systems ( Sistem Informasi Penjualan )
 Databases, Data Warehousing, and Data Mining ( Database, Pergudangan
Data, dan Penambangan Data ).

Marketing Intellingence (Kecerdasan Pemasaran)

Sistem Intelijen Marketing merupakan sekumpulan prosedur dan sumber-
sumber lain yang digunakan oleh manajer untuk mendapatkan informasi setiap hari
mengenai pengembangan di dalam lingkungan marketing.

Perusahaan dapat mengambil delapan langkah yang mungkin untuk meningktkan

kuantitas dan kualitas dari Intelijen marketingnya :

 Melatih dan memotivasi tenaga penjualan untuk melihat dan melaporkan

perkembangan baru.
 Memotivasi distributor, pengecer dan perantara lain untuk menyampaikan
informasi intelijen penting.
 Menyewa ahli dari luar  untuk mengumpulkan informasi intelijen.
 Memanfaatkan jaringan internal dan eksternal.
 Membentuk Customer Advisory Panel (Panel Penasihat Pelanggan).
 Memanfaatkan data-data terkait yang dikeluarkan oleh pemerintah.
 Membeli informasi dari pemasok dan biro penelitian eksternal.

Mengumpulkan Intelijen Pemasaran di Internet

Di sini ada lima tempat untuk menemukan kekuatan dan kelemahan produk pesaing
secara online :

 Forum ulasan layanan dan pelanggan yang independen.

 Distibutors o situs umpan balik agen penjualan.
 Situs kombo menawarkan pelanggan reviems dan mengharapkan pendapat.
 Situs pengaduan pelanggan.
 Blog publik.
Berkomunikasi dan Bertindak berdasarkan Intelijen Pemasaran

Fungsi intelijen kompetitif bekerja paling baik ketika dikoordinasikan dengan proses
pembuatan diksi.

Analyzing the Macroenvironment (Menganalisis Lingkungan Makro)

 Needs and Trends (Kebutuhan dan Tren)

Pengusaha individu dan perusahaan selalu berusaha menciptakan solusi

baru terhadap kebutuhan yang belum terpenuhi.

 Fad : Sesuatu yang tidak dapat diperkirakan, berumur pendek, dan

tanpa signifikasi sosial, dan politik.
Contohnya seperti es kepal milo atau thaitea.
 Trend : Arah atau kejadian yang mempunyai momentum dan
durabilitas.
Contohnya seperti Demam Kpop di Indonesia atau Berita heboh tentang virus
corona di seluruh dunia.
 Megatrend : Perubahan besar dalam sosial, ekonomi, politik dan teknologi
yang lambat bentuk dan setelah terjadi, perubahan itu mempengaruhi kita
untuk sementara waktu.
Contohnya seperti orang lebih suka membaca menggunakan e-book dari
pada menggunakan buku.

 Identifying the Major Forces (Mengidentifikasi Kekuatan Utama)

Dalam gambaran global yang berubah dengan cepat perusahaan harus

mengamati enam kekuatan utama :

1. Demografi
2. Ekonomi
3. Sosial-Budaya
4. Alam
5. Teknologi
6. Politik-Hukum

Foce Casting and Demand Measurement

Mengukur permintaan pasar perusahaan dapat mengidentifikasi 90 jenis
permintaan dengan menggunakan 6 tingkat produk, 5 tingkat ruang/tempat, 3
periode waktu.

 The Measures Of Market Demand

Pasar dapat dibedakan menjadi 4, yang terdiri dari :

 1. Pasar Potensial merupakan kumpulan konsumen yang mempunyai
ketertarikan yang cukup terhadap penawan pasar
2. Pasar yang tersedia merupakan kumpulan konsumen yang memilik
ketertarikan, pendapatan dan akses terhadap produk.
3. Pasar Sasaran merupakan bagian dari qualified available market dimana
perusahaan memutuskan untuk memproses ke tahapan selanjutnya .
4. Pasar Penetrasi merupakan kumpulan dari konsumen yang membeli produk
yang ditawarkan oleh perusahaan.

 A Vocabulary For Demand Measurement

Permintaan Pasar atau Market Demand adalah jumlah total uang yang akan
diberi oleh kelompok pelanggan yang berada pada area geografis,periode waktu,
lingkungan pemasaran, dan program pemasaran tertentu.

Pangsa Pasar atau market share merupakan level tertinggi dari permintaan selektif
untuk suatu produk.

Index Penetrasi Pasar atau market penetration index yaitu perbandingan antara
permintaan aktual dengan permintaan potensial.

Market Forecast yaitu permintaan pasar yang berhubungan dengan tingkat

pengluaran pemasaran yang secara aktual terjadi.

Market Potential atau potensial pasar merupakan batas yang didekati oleh
permintaan pasar ketika pengeluaran pemasaran industri mendekati tingkat tak
terbatas untuk suatu lingkungan pemasaran.

Presentase Penetrasi Produk adalah prosentase kepemilikan atau penggunaan

suatu produk dalam suatu populasi.

Company Demand atau permintaan perusahaan adalah estimasi pangsa

permintaan pasar pada tingkat alternatif dari usaha pemasaran perusahaan dalam
periode waktu tertentu.

Company Sales Forecast adalah tingkat penjualan perusahaan yang diharapkan

berdasarkan perencanaan pemasaran yang dipilih dan lingkungan pemasaran yang
diasumsikan.

Company Sales Potential adalah batas penjualan yang mendekati oleh permintaan
perusahaan ketika usaha pemasaran perusahaan meningkat relatif terhadap usaha
pesaing.

 Estimasi Current Demand

Total Market Potential merupakan jumlah penjualan maksimum yang mungkin

tersedia bagi semua perusahaan dalam sebuah industri sepanjang suatu periode
dibawah tingkat usaha pemasaran industri dan kondisi lingkungan tertentu.
Area Market Pontetial adalah untuk mengalokasikan anggaran pemasaran mereka
secara optimal pada wilayah-wilayah terbaik mereka, disini mereka harus
memperkirakan potensi pasar yang akan mereka tuju.

Industry Sales and Market Shares adalah perusahaan harus mengetahui

penjualan industri sebenarnya yang terjadi di pasarnya. Ini berarti perusahaan harus
mengindetifikasikan pesaing dan memperkirakan pejualan mereka.

 Estimasi Future Demand

Forecasting adalah seni mengintisipasi apa yang mungkin dilakukan pembeli dalam
kondisi tertentu.