Anda di halaman 1dari 11

Nama : Riski Maulina

Nim : P07139018030
MK : Farmasi Klinis

HYDROCORTISONE
  
Hydrocortisone atau hidrokortison adalah obat yang digunakan untuk
meredakan peradangan, mengurangi reaksi sistem kekebalan tubuh, dan
mengatasi kekurangan hormon hidrokortison. Obat ini hanya dapat
digunakan dengan resep dokter.
Hydrocortisone merupakan obat golongan kortikosteroid. Obat ini bekerja dengan
menurunkan respon sistem kekebalan tubuh, sehingga gejala dan keluhan,
termasuk nyeri dan pembengkakan bisa berkurang. Obat ini tersedia dalam bentuk
obat tablet, salep, cream atau krim, lotion, serta suntik.

Merk dagang hydricortisone: Calacort, Dermacoid, Fartison, Berlicort, Cortigra,


Enkacort, Lexacorton, atau Steroderm.

Golongan Kortikosteroid
Kategori Obat resep
Mengobati dermatosis, radang sendi, radang pada jaringan
Manfaat
lunak, serta insufisiensi adrenokortikal
Digunakan oleh Dewasa dan anak-anak
Hydrocortisone Kategori C: Studi pada binatang percobaan
untuk ibu hamil dan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin,
menyusui namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.Obat
hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang
diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Hidrokortison merupakan kortikosteroid yang dapat
terserap ke dalam ASI. Bila sedang menyusui, jangan
menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan
dokter.
Bentuk Tablet, salep, cream, losion, dan suntik
 
Peringatan Sebelum Menggunakan Hydrocortisone:
 Jangan menggunakan hydrocortisone jika Anda memiliki riwayat alergi
dengan obat ini.
 Beri tahu dokter jika alergi terhadap obat kortikosteroid lain, seperti
prednisone dan triamcinolone.
 Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau obat
herbal tertentu sebelum menggunakan hidrokortison.
 Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan
kehamilan sebelum menggunakan hidrokortison.
 Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat hipertensi, diabetes,
glaukoma, katarak, sindrom Cushing, gangguan sistem imun, penyakit
liver, penyakit ginjal, penyakit jantung, gangguan tiroid,
osteoporosis, diverkulitis, tukak lambung, kolitis ulseratif, atau myasthenia
gravis.
 Beri tahu dokter jika Anda sedang menderita infeksi virus, seperti herpes,
infeksi bakteri, seperti TBC, atau infeksi jamur, seperti tinea pedis (kutu
air).
 Jangan melakukan vaksinasi dengan vaksin hidup, seperti vaksin cacar,
selama menggunakan hidrokortison.
 Jangan mengonsumsi alkohol saat sedang menggunakan hidrokortison.
 Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau overdosis setelah
menggunakan hydrocortisone.

Dosis dan Aturan Pakai Hydrocortisone


Dosis hydrocortisone yang diresepkan tergantung pada kondisi yang diderita dan
respons pasien terhadap obat. Berikut takaran umum hidrokortison berdasarkan
kondisi yang dialami:
Kondisi: Dermatosis (kondisi atau penyakit tertentu di permukaan kulit)
 Dewasa
Dosis: hydrocortisone 0,1–2,5% dalam bentuk sediaan krim, salep, atau
losion dioleskan pada area kulit yang mengalami dermatosis, sebanyak 1–
2 kali sehari.
Kondisi: Radang sendi
 Dewasa
Dosis: 5–50 mg dengan suntikan langsung ke sendi (intra-articular)
Kondisi: Radang jaringan lunak
 Dewasa
Dosis: 100–200 mg dengan suntikan langsung ke area yang meradang
Kondisi: Kekurangan hormon adrenokortikal akut
 Dewasa
Dosis: 100-500 mg dengan suntikan melalui pembuluh darah
(intravena/IV) 3–4 kali sehari.
 Anak-anak
Dosis untuk anak usia <1 tahun: 25 mg IV
Dosis untuk anak usia 1–5 tahun: 50 mg IV
Dosis untuk anak usia 6–12 tahun: 100 mg IV
Kondisi: Terapi pengganti kekurangan hormon adrenokortikal akut
 Dewasa
Dosis: 20–30 mg tablet per hari, dibagi menjadi 2 dosis
 Anak-anak
Dosis: 400–800 mkg/BB tablet per hari, dibagi menjadi 2–3 dosis

Cara Menggunakan Hydrocortisone dengan Benar


Gunakan hydrocortisone sesuai petunjuk dokter. Sebelum menggunakan obat
tablet atau salep, jangan lupa untuk membaca keterangan pada kemasan.
Hydrocortisone suntik hanya boleh diberikan oleh dokter atau petugas medis di
bawah pengawasan dokter.
Jika menggunakan hydrocortisone salep, cream, atau lotion, oleskan obat
secukupnya sampai merata dengan kulit. Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan
dengan air dan sabun sebelum dan sesudah menggunakan obat ini.
Hindari menutup area yang sudah diolesi hidrokortison dengan kain, plester, atau
kain kasa. Hal ini dapat membuat kulit menyerap lebih banyak obat yang
dioleskan sehingga meningkatkan potensi terjadinya efek samping.
Hydrokortisone tablet perlu dikonsumsi dengan makanan. Jika lupa mengonsumsi
hydrocortisone dalam bentuk tablet, segera lakukan begitu teringat bila jeda
dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat,
abaikan dan jangan menggandakan dosis.
Jangan menggunakan hydrocortisone melebihi jangka waktu yang
direkomendasikan oleh dokter. Hindari menghentikan penggunaan hydrocortisone
secara tiba-tiba dikarenakan dapat menyebabkan efek samping.
Simpan hydrocortisone dengan rapat di dalam kemasannya, letakan di tempat
bersuhu ruangan yang tidak lembab dan panas. Hindarkan obat dari sinar matahari
dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Hydrocortisone dengan Obat Lain


Ada beberapa interaksi yang dapat terjadi jika hidrokortison digunakan bersamaan
dengan obat lain, di antaranya:
 Peningkatan risiko terjadinya hiperglikemia (peningkatan kadar gula
darah) dan hipokalemia jika digunakan dengan thiazide
 Peningkatan risiko terjadinya tukak lambung dan perdarahan saluran
pencernaan jika digunakan dengan obat antiinflamasi nonsteroid
 Penurunan kadar obat antimuskarinik atau salisilat
 Penurunan efektivitas hydrocortisone jika digunakan
dengan carbamazepine, phenytoin, pirimidone, barbiturat, atau rifampicin
 Penurunan efektivitas dari hydrocortisone jika digunakan
dengan estrogen dan obat kontrasepsi oral
 Peningkatan kadar kedua obat dalam darah jika hydrocortisone digunakan
dengan ciclosporin
Selain itu, hidrokortison juga dapat menghambat penyerapan kalsium, misalnya
ketika mengonsumsi obat ini dengan susu.

Efek Samping dan Bahaya Hydrocortisone


Beberapa efek samping yang dapat muncul setelah menggunakan hidrokortison
adalah:
 Mual atau muntah
 Sakit kepala atau pusing
 Nafsu makan meningkat
 Gangguan kulit, seperti kulit terasa kering atau menipis, stretch mark,
muncul jerawat, atau pembuluh darah kulit pecah
Penggunaan hydrocortisone tablet dalam jangka panjang juga dapat membuat
siklus menstruasi menjadi tidak teratur, mempercepat pertumbuhan rambut di
kulit, dan menyebabkan penumpukan lemak di wajah (moon face). Lakukan
pemeriksaan ke dokter jika Anda mengalami efek samping tersebut.
Segera temui dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau efek samping yang perlu
diwaspadai, seperti:
 Penurunan frekuensi buang air kecil
 Gangguan penglihatan, seperti buramnya penglihatan
 Gangguan mental, seperti depresi, cemas, atau perubahan suasana hati
(mood swing)
 Gangguan tidur
 Palpitasi atau aritmia (gangguan irama denyut jantung)
 Rasa letih dan lemas yang tidak biasa
 Susah bernapas
 Feses berdarah atau berwarna kehitaman
 Sakit perut yang parah
 Mudah memar
 Bengkak pada telapak kaki atau kaki bagian bawah
 Gejala infeksi, seperti demam, sakit tenggorokan, batuk, atau pilek
 Rasa sakit di lengan, kaki, pinggul, punggung, atau tulang rusuk
Hidrokortison merupakan obat golongan kortikosteroid. Jika Anda menggunakan
obat ini dalam jangka waktu yang lama, jangan menghentikan penggunaanya
secara tiba-tiba karena bisa menyebabkan efek samping. Dokter akan menurunkan
dosis penggunaan obat ini secara bertahap.

Name : Riski Maulina


Nim : P07139018030
MK : Farmasi Klinis

HYDROCORTISONE

Hydrocortisone or hydrocortisone is a drug used to relieve inflammation, reduce


immune system reactions, and treat hydrocortisone deficiency. This medicine can
only be used with a doctor's prescription.
Hydrocortisone is a corticosteroid class drug. This drug works by decreasing the
immune system's response, so that symptoms and complaints, including pain and
swelling, can be reduced. This drug is available in the form of tablets, ointments,
creams or creams, lotions, and injections.

Kortikosteroid
Group

Prescription drugs
Category
Treating dermatosis, arthritis, inflammation of the soft
Benefits tissues, and adrenocortical insufficiency

Used by Adults and children


Category C: Studies in animal studies have shown adverse
effects on the fetus, but there are no controlled studies in
pregnant women. The drug should only be used if the
Hydrocortisone for
expected benefits outweigh the risks to the fetus.
pregnant and
Hydrocortisone is a corticosteroid that can be absorbed into
lactating women
breast milk. If you are breastfeeding, do not use this
medicine without first consulting your doctor.

Shape Tablets, ointments, creams, lotions, and injections

Precautions Before Using Hydrocortisone:


• Do not use hydrocortisone if you have a history of allergies to this medicine.
• Tell your doctor if you are allergic to other corticosteroid drugs, such as
prednisone and triamcinolone.
• Tell your doctor if you are taking certain medications, supplements, or herbal
remedies before using hydrocortisone.
• Tell your doctor if you are pregnant, breastfeeding, or planning a pregnancy
before using hydrocortisone.
• Tell your doctor if you have a history of hypertension, diabetes, glaucoma,
cataracts, Cushing's syndrome, immune system disorders, liver disease, kidney
disease, heart disease, thyroid disorders, osteoporosis, diverticulitis, stomach
ulcers, ulcerative colitis, or myasthenia gravis.
• Tell your doctor if you have a viral infection, such as herpes, a bacterial
infection, such as tuberculosis, or a fungal infection, such as tinea pedis (water
flea).
• Do not vaccinate with live vaccines, such as smallpox vaccine, while using
hydrocortisone.
• Do not consume alcohol while using hydrocortisone.
• Immediately see a doctor if there is an allergic reaction to a drug or overdose
after using hydrocortisone.

Dosage and Usage Rules of Hydrocortisone


The dose of hydrocortisone that is prescribed depends on the condition and the
patient's response to the drug. The following is the general dosage of
hydrocortisone based on your condition:
Conditions: Dermatosis (certain conditions or diseases on the surface of the skin)
• Adults
Dosage: hydrocortisone 0.1–2.5% in the form of a cream, ointment, or lotion
applied to areas of skin that have dermatosis, 1-2 times a day.
Condition: Inflammation of the joints
• Adults
Dosage: 5–50 mg by injection directly into the joint (intra-articular)
Condition: Inflammation of soft tissue
• Adults
Dosage: 100–200 mg by injection directly into the inflamed area
Condition: Acute adrenocortical hormone deficiency
• Adults
Dosage: 100-500 mg by intravenous injection (intravenous / IV) 3-4 times a day.
• Children
Dosage for children <1 year of age: 25 mg IV
Dosage for children 1–5 years of age: 50 mg IV
Dosage for children 6–12 years of age: 100 mg IV
Conditions: Acute adrenocortical hormone deficiency replacement therapy
• Adults
Dosage: 20-30 mg tablet per day, divided into 2 doses
• Children
Dosage: 400–800 mkg / BW tablet per day, divided into 2–3 doses

How to Use Hydrocortisone Correctly


Use hydrocortisone as directed by your doctor. Before using tablets or ointments,
don't forget to read the information on the packaging. Injectable hydrocortisone
should only be given by a doctor or medical personnel under a doctor's
supervision.
If using hydrocortisone ointment, cream, or lotion, apply enough of the medicine
until it is evenly distributed to the skin. Don't forget to always wash your hands
with soap and water before and after using this medicine.
Avoid covering the area where the hydrocortisone has been applied with cloth,
bandage, or gauze. This can cause the skin to absorb more of the applied drug,
increasing the potential for side effects.
Hydrocortisone tablets need to be taken with food. If you forget to take
hydrocortisone in tablet form, do so as soon as you remember if the interval from
the next consumption schedule is not too close. If it is close, ignore it and don't
double the dose.
Do not use hydrocortisone beyond the timeframe recommended by your doctor.
Avoid stopping hydrocortisone suddenly because it can cause side effects.
Store hydrocortisone tightly in the packaging, place it in a room temperature that
is not humid and hot. Keep the medicine out of the sun and keep it out of reach of
children.

Interaction of Hydrocortisone with Other Drugs


There are several interactions that can occur if hydrocortisone is used together
with other drugs, including:
• Increased risk of developing hyperglycemia (raised blood sugar levels) and
hypokalemia when used with thiazides
• Increased risk of gastric ulcer and gastrointestinal bleeding when used with
nonsteroidal anti-inflammatory drugs
• Decreased levels of antimuscarinic or salicylate drugs
Decreased effectiveness of hydrocortisone when used with carbamazepine,
phenytoin, pyrimidone, barbiturates, or rifampicin
• Decreased effectiveness of hydrocortisone when used with estrogen and oral
contraceptives
• Increased blood levels of both drugs when hydrocortisone is used with
ciclosporin
In addition, hydrocortisone can inhibit calcium absorption, for example, when
taking this drug with milk.

Hydrocortisone Side Effects and Dangers


Some of the side effects that can arise after using hydrocortisone are:
• Nausea or vomiting
• Headache or dizziness
• Increased appetite
• Skin problems, such as dry or thinning skin, stretch marks, pimples, or broken
skin blood vessels
Long-term use of hydrocortisone tablets can also make menstrual cycles irregular,
accelerate hair growth on the skin, and cause fat accumulation on the face (moon
face). Check with your doctor if you experience these side effects.
Immediately see a doctor if there is an allergic drug reaction or side effects that
need to be aware of, such as:
• Decreased frequency of urination
• Visual disturbances, such as blurred vision
Mental disorders, such as depression, anxiety, or mood swings
• Sleep disturbances
Palpitations or arrhythmias (disturbed heart beat rhythm)
• Unusual feeling of fatigue and weakness
• Difficulty breathing
• Stool bloody or blackish color
• Severe stomach pain
• Easy bruising
• Swelling of the feet or lower legs
• Symptoms of infection, such as fever, sore throat, cough or runny nose
• Pain in the arms, legs, hips, back, or ribs
Hydrocortisone is a corticosteroid class of drugs. If you are using this drug for a
long time, do not stop using it suddenly as this can cause side effects. The doctor
will decrease the dose of this drug use gradually.

Anda mungkin juga menyukai