DISUSUN
KELOMPOK. VIII
1
UNIVERSITAS JAMBI
KATA PENGATAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan
karuniaNya makalah ini dapat kami susun , makalah ini membahas mengenai perkembangan
biologis, motorik, kognitif dan sosioemosial pada masa bayi, Kami menyadari dalam penyusunan
makalah ini masih banyak kekurangan,oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat
kami harapkan.
Kami berharap semoga makalah yang kami buat ini bermanfaat dalam setiap pembelajaran dan
2
DAFTAR ISI
JUDUL HALAMAN……………………………………..………………………………………………....i
KATA PENGATAR........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………….…iii
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...........................................................................................................................4
1.3 Tujuan...............................................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
PEMBAHASAAN...........................................................................................................................5
3
2.4 PERKEMBANGAN SOSIOEMOSIONAL PADA MASA BAYI....................................13
BAB III..........................................................................................................................................15
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................15
3.2 Saran................................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................16
4
BAB I
PENDAHULUAN
Pertumbuhan dan perkembangan bayi merupakan suatu hal yang penuh teka-teki dan
pertanyaan karena bayi terlihat bagae mahlik yag perilaku umumnya tampak tidak
terorgaisasi, ia akan menangis ketika merasa tidak nyaman dan tidak aman. Serta hanya
terdiam saja ketika sebaliknya. Hal itu membuat orag bertanya-tanya sebenarnya hal apa saja
yang bias ia lakukan apakah dengan terdiamnya serta kebiasaanya yang selalu tidur hingga
16-17 jam perhari bayi juga bias melihat, mendengar dan merasakan rangsangan dari
sekitarnya.
1.3 Tujuan
5
2. Tugas Perkembangan Biologis Pada Massa Bayi
BAB II
PEMBAHASAAN
dimulai dari atas kepala dilanjutkan dengan pertumbuhan fisikmencakup yang besar,berat serta
pertumbuhan organ tubuh lainnya secara berangsur-angsur dari atas kebawah (keleher, bahu
batang tubuh tengah dan lain lain). Urutan proximodistal ialah pertumbuhan dimulai pada
Bayi yang baru lahir kehilangan 5-7% berat tubuh meraka, segera setelah bayi
menyesuaikan diri dangan mengisap, menelan dan mencerna mereka bertumbuh cepat dan
memperoleh berat kira-kira 5-6ons permingguy selama bulan pertama pada bulan ke empat berat
6
badan mereka naik mencapai hampir tiga kali lipat dari berat mereka ketika hari pertama
kelahiiran.
Ketrampilan motorik kasar meliputi kegiatan otot-otot besar seperti menggerakan lengan
dan berjalan.dan ketrampilan motorik halus meliputi gerakan-gerakan menyesuaikan secara lebih
halus, separti ketangkasan jari meraih dan menggegan, gerakan pergelangan tangan, perputaran
d. Otak
berbunyi, tersenyum dan mengerutkan dahi maka perubahan-perubahan dalam otaknya sedang
berkembang. Sebenarnya sejak lahirn bayi sudah memiliki semua sel syaraf (neurons) yang akan
dimiliki sepanjang hidupnya.tetapi pada saat lahir dan awal khidupannya keterkaitan sel-sel ini
Perbedaan-perbedan yang ada pada setiap bayi dalam cadangan gizi, komposisi tubuh,
tingkat pertumbuhan dan pola kegiatan membuat pendefinisian kebutuhan gizi yang
sesungguhnya sulit dilakukan. Akan tetapi para pakar gizi menganjurkan bahwa bayi perlu
7
Semua informasi datag pada bayi melalui indra. Sesasi terjadi ketika sekumpulan
informasi menadakan kontak dengan peerima sensor (mata, telinga, lidah, hidung, dan kulit).
g. Persepsi Visual
Dunia visual pada bayi yang baru lahir bukanlah kebingungan tetapi bayi yang baru lahir
diperkirakan 20/200-20/600 pada bagan snellen yaitu akat untuk menguji mata.ini sekitar 10-30
kali lebih rendah dari penglihatan orang dewasa normal. Tetapi akan meningkat pada usia 6
bulan
h. Pendengaran
Segera setelah kelahiran, bayi dapat mendengar, walaupun ambang pintu sensor orang
dewasa (Trehub, dkk, 1991). Oleh karenanya, suatu rangsangan harus lebih nyaring untuk
didengar oleh bayi. (Morrongiello, Fenwick, & Chace, 1990). Kenyataan bukan hanya bayi yang
baru lahir yang bisa mendengar, bahwa ada kemungkinan janinpun bisa mendengar ketika ia
mendekap di dalam kandungan ibunya. Janin dapat mendengar pada beberapa bulan terakhir
kehamilan.
Bayi-bayi yang baru lahir ternyata sudah memberi respons terhadap sentuhan. Sentuhan
gerakan mengisap. Sebagai contoh, sunat biasanya dilakukan kepada bayi laki-laki kecil kira-kira
hari ketiga setelah kelahiran. Peningkatan tangisan dan ocehan intensif selama prosedur sunat
dilakukan, mengindikasikan bayi berusia 3 hari mengalami rasa sakit (Gunnar, Malone, & Fisch,
8
Bayi laki-laki yang baru lahir yang menangis intensif selama sunat, menunjukkan bahwa mereka
mengalami stres.
j. Penciuman (Smell)
Bayi-bayi yang baru lahir dapat membedakan bau. Hal ini ditunjukkan dari ekspresi wajah
mereka. Mereka kelihatannya menyukai bau vanilla dan arbei tetapi tidak suka bau telur dan ikan
busuk (Steiner, 1979).
k. Kecapan (Taste)
Ketika mengisap puting yang diolesi dengan suatu larutan yang manis, jumlah isapan
bertambah (Lipsitt, dkk, 1976). Dalam penelitian lain, bayi-bayi yang baru lahir memperlihatkan
suatu ekspresi senyum setelah diberi larutan manis. Sebaliknya mereka mengerutkan lidah
l. Persepsi Menyeluruh
atas dua atau lebih pengalaman sensoris, seperti penglihatan dan pendengaran.
Motorik adalah kemampuan untuk melakukan gerakan. Kemampuan ini diawali dengan
koordinasi tubuh, duduk, merangkak, berdiri, dan gerakan yang lebih kompleks seperti berjalan,
melompat, dan berlari. Kemampuan tubuh untuk bergerak ditentukan oleh perkembangan
kekuatan otot, tulang, dan koordinasi otak untuk menjaga keseimbangan tubuh. Berikut beberapa
9
Selama bulan pertama kehidupan, bayi akan mengembangkan kemampuan dan kekuatan
yang akan mereka butuhkan untuk bergerak nantinya. Pada usia 1-3 bulan, Si Kecil akan
Seiring dengan bertambahnya kekuatan leher dan tubuh bagian atas, ia tak hanya mampu
mengangkat kepala, tetapi juga menengok ke kanan dan ke kiri. Di usia ini, Anda juga akan
menyadari Si Kecil suka menendangkan kakinya. Gerakan ini mampu memperkuat otot-otot
kakinya.
Pada usia ini, Si Kecil sudah bisa mengangkat kepala dan dada ketika ditelungkupkan. Ia
juga mampu mendorong kepala dan dada lebih jauh ke atas. Tak hanya itu, umumnya Si Kecil
juga sudah belajar berguling ke sisi kanan dan kiri. Dengan berkembangnya kekuatan leher dan
Saat ini, Si Kecil sudah bisa duduk dengan menggunakan tangannya sebagai penyangga
keseimbangan. Ketika sudah merasa nyaman dengan posisi ini, Si Kecil akan belajar untuk
mengambil benda di jangkauannya tanpa terjatuh. Dengan sering berlatih, Si Kecil akan mampu
mengubah posisi sendiri, misalnya dari duduk ke berdiri.Ketika tengah tengkurap, Si Kecil akan
belajar untuk mendorong tangan dan lututnya ke posisi dasar merangkak dan bergerak maju
mundur tanpa melangkah. Latihan kecil ini melatih otot tangan dan kakinya, hingga ia siap untuk
10
merangkak. Namun perlu diketahui, tak semua bayi memiliki gaya merangkak yang sama, yaitu
Piaget yakin bahwa seorang anak melalui serangkaian tahap pemikiran dari masa bayi
hingga masa dewasa. Kemampuan bayi dari tahap-tahap tersebut berasal dari tekanan biologis
untuk menyesuaikan diri (adapt) dengan lingkungan dan adanya pengorganisasian struktur
berpikir.
Menurut Piaget, perkembangan pemikiran dibagi ke dalam empat tahap yang secara kualitatif
formal.
Tahap sensoris motorik Piaget berlangsung dari kelahiran hingga kira-kira usia 2 tahun.
Selama masa ini perkembangan mental dipengaruhi oleh kemajuan yang besar pada kemampuan
a. Reflek sederhana (simple reflexe) ialah subtahap sensoris motorik pertama Piaget, yang
terjadi pada bulan pertama setelah kelahiran. Pada subtahap ini, alat dasar Reaksi
11
Piaget, yang berkembang antara usia 4 dan 8 bulan. Pada subtahap ini, bayi semakin
berorientasi atau berfokus pada benda di dunia, yang bergerak dengan keasyikan
bulan. Pada subtahap ini, beberapa perubahan yang signifikan berlangsung yang
c. Reaksi sirkuler tersier, kesenangan atas suatu yang baru, dan keingintahuan (tertiary
circular reaction, novelty and curiosity) ialah subtahap sensoris-motorik kelima Piaget
yang berkembang antara usia 12 dan 18 bulan. Pada subtahap ini bayi semakin
tergugah minatnya oleh berbagai hal yang ada pada benda-benda itu dan oleh banyak
keenam dan terakhir Piaget, yang berkembang antara usia 18 dan 24 bulan. Pada
subtahap ini fungsi mental bayi berubah dari suatu taraf sensoris motorik murni menjadi
sensasi dan aksi ialah melalui perilaku reflektif, seperti mencari dan mengisap, yang
e. Kebiasaan-kebiasaan pertama dan reaksi sirkuler primer (first habit dan primary circual
reaktion) ialah subtahap sensorik-motorik kedua Piaget 1-4 bulan. Pada subtahap ini,
12
pada subtahap ini bayi belajar mengkoordinasikan sensasi tipe skema atau struktur-
f. Reaksi sirkuler primer (primary circular reaction) ialah suatu skema yang didasarkan
pada usaha bayi untuk memproduksi suatu peristiwa yang menarik atau menyenangkan
c. Ketetapan Benda
Ketetapan benda (object permanence) ialah istilah Piaget bagi pencapaian paling penting pada
seorang bayi: pemahaman bahwa benda-benda dan peristiwa-peristiwa masih tetap ada dan
berlansung walaupun benda-benda dan peristiwa-peristiwa itu tidak dapat dilihat, didengar atau
Bayi dapat belajar mengenal benda-benda dan tersenyum kepada benda-benda itu,
merangkak, dan memanipulasi benda-benda, tetapi bayi belum memiliki konsep dan gagasan atas
benda-benda itu. Piaget yakin bahwa ketika bayi memasuki masa akhir perkembangan sensoris-
motorik, pada kira-kira usia 1,5 hingga 2 tahun barulah bayi benar-benar belajar bagaimana
Teori perkembangan sensoris-motorik Piaget saat ini telah disanggah dari dua sumber. Pertama
bidang perkembangan persepsi bayi menunjukkan bahwa suatu dunia persepsi yang stabil dan
nyata telah dibangun jauh lebih awal pada masa bayi dibandingkan dengan yang dibayangkan
oleh Piaget.
13
a. Perkembangan Persepsi
Secara singkat, perkembangan persepsi yang diyakini oleh para peneliti ialah bahwa bayi-
bayi melihat benda berdiri sendiri, satu, kokoh dan terpisah dari lingkungan sekitarnya, ada
kemungkinan hal ini terjadi pada saat lahir atau segera sesudahnya, tetapi secara pasti hal ini
terjadi pada usia 3 hingga 4 bulan. Bayi-bayi kecil masih harus belajar banyak tetapi dunia
sekitarnya tampak stabil dan teratur bagi mereka dan oleh karena itu, dunia sekitar mereka dapat
mereka “rumuskan“.
b. Perkembangan Konsepsi
Penelitian baru-baru ini tentang perkembangan persepsi dan konsepsi bayi menunjukkan
bahwa bayi mempunyai kemampuan persepsi yang lebih canggih dan dapat memulai berpikir
jauh lebih awal dibandingkan dengan apa yang dibayangkan oleh Piaget.
Sosioemosional yaitu respon yang timbul dari stimulus yang menyebabkan perubahan-
perubahan fisiologis disertai dengan perasaan kuat.Bayi mengekspresikan sebagian emosi jauh
lebih awal dibandingkan dengan beberapa emosi lain, lalu mengekspresikan dengan rinci dua
Berikut adalah ringkasan tentang jadwal perkiraan munculnya ekspresi emosi pada wajah
bayi.
Kemarahan diperlihatkan ketika alis bayi menurun secara tajam dan menyatu, mata menyempit
atau mengedip, dan mulut terbuka dalam bentuk kaku dan persegi. Berdasarkan system
klasifukasi Izard, minat, stres, dan rasa muak muncul pada saat lahir dan senyuman sosial
tampak pada usia kira-kira 4 hingga 6 minggu. Kemarahan, keheranan, dan kesedihan terjadi
14
pada saat usia kira-kira 3-4 bulan, ketakutan diperlihatkan pada usia kira-kira 5 hingga 7 bulan,
rasa malu dan enggan diperlihatkan pada usia kira-kira 6 hingga 8 bulan, dan rasa hina serta rasa
Menangis
Menangis adalah mekanisme yang paling penting yang dikembangkan oleh bayi yang
baru lahir untuk berkomunikasi dengan dunianya. Hal ini benar karena tangisan pertama bayi
membuktikan adanya udara dalam paru-paru bayi. Tangisan juga dapat membantu dokter atau
1. Tangisan dasar (basic cry) ialah suatu pola berirama yang biasanya terdiri dari satu
tangisan, yang diikuti oleh diam sesaat, diteruskan dengan satu siulan kecil pendek
dengan nada agak lebih tinggi dibandingkan dengan tangisan utama, lalu diakhiri dengan
istirahat singkat sebelum tangisan berikutnya, biasanya tangisan seperti ini adalah pada
saatbayilapar.
2. Tangisan kemarahan (angry cry) ialah suatu variasi dari tangisan dasar. Akan tetapi, di
dalam tangisan kemarahan lebih banyak udara dikeluarkan melalui tali suara.
3. Tangisan kesakitan (pain cry) yang dirangsang oleh rangsangan yang intensitasnya tinggi,
berbeda dari tipe tangisan lain dalam arti ada suatu kemunculan tangisan keras yang tiba-
tiba tanpa rintihan atau erangan pendahuluan, dan suatu tangisan awal yang panjang
Senyuman
15
BAB III
Mungkin inilah yang dapat kami tulis pada penulisan ini sehingga dalam penulisan ini jauh dari
kata sempurna sehingga Masih banyak kesalahan dari penulisan . dan kami juga membutuh saran/
kritikan agar bisa menjadi motivasi untuk masa depan yang lebih baik daripada masa sebelumnya. Kami
juga mengucapkan terima kasih atas dosen pembimbing mata kuliah perkembangan perserta didik
Bapak AKBAR LIZARDO Yang telah memberi kami tugas kelompok demi kebaikan diri kita sendiri dan
16
DAFTAR PUSTAKA
https://oneclubaplikom.wordpress.com/2010/12/19/makalah-perkembangan-fisik-motorik-kognitif-dan-
sosioemosional-pada-masa-bayi/
https://www.motherandbaby.co.id/article/2018/5/10/9999/Perkembangan-Motorik-Bayi
https://nerys2.wordpress.com/perkembangan-emosi-pada-masa-bayi/
17