Anda di halaman 1dari 7

KASUS

Ny. S berusia 62 tahun, dengan LLA 33cm dan hasil pengukuran tinggi lutut 42 MRS pada 28
Februari 2021 pukul 21.15 dengan keluhan utama penurunan kesadaran pada pukul 19.00, lalu
sempat diberikan pertolongan pertama dengan air gula dan tersedak, kejang sebanyak 4x.
Sehari sebelum MRS pasien tidak mengalami penurunan nafsu makan. Pasien memiliki riwayat
penyakit diabetes mellitus dan hipertensi sejak 15 tahun yang lalu. Diagnosis sementara DM
Hiperglikemi. Tekanan darah pasien saat MRS 190/90 mmHg, RR 120 x/mnt, nadi 85/mnt,
SpO2 94%, suhu tubuh 36,30C. GDA 566 mg/dL.

Data hasil laboratorium menunjukkan Hb 12 g/dl; eritrosit 19.810/Cmm; trombosit


400.000/Cmm; PVC 34,9%; MCH 29,6 pg; MCHC 34,4%; eritrosit 4.000.000/Cmm; SGOT 29
u/L; SGPT 36 u/L; albumin 4,39 g/dL; creatinin 2,29 mg/dL; BUN 38 mg/dL; ureum 81 mg/dL;
natrium 132 mmol/L; kalium 4,29 mmol/L; klorida darah 99,7 mmol/L; calcium darah (total) 9,12
mg/dL.

Pada tgl 1 maret 2021 dilakukan pemeriksaan dengan hasil kesadaran umum lemah, terdapat
gangguang jantung, tekanan darah 130/80 mmHg; nadi 80/mnt; suhu tubuh 36,50C; GDA 197
mg/dL; GCS 456.

Pada tgl 2 maret 2021 dilakukan pemeriksaan dengan hasil tekanan darah 110/70 mmHg; suhu
360C; nadi 86/mnt; GD1 118 mg/dL; GD2 257 mg/dL; GCS 356. kesadaran umum pasien lemah
dan bicara pelo.

Pada tgl 3 maret 2021 hasil pemeriksaan menunjukkan bagian kiri tubuh pasien lemah, tekanan
darah 120/40 mmHg; nadi 82/mnt; suhu tubuh 360C, RR 20x/mnt; SpO2 98%; GD1 240 mg/dL;
GD2 292 mg/dL.
FORM ASUHAN GIZI

Nama : Ny. S (Perempuan)


No.Register :-
Ruang/Bed : 9C
Usia : 62 tahun
Diagnosa penyakit : DM hiperglikemi
ASSESSMENT/REASSESSMENT KESIMPULAN
ANTROPOMETRI LLA = 33 cm AD-1.1.7
Tinggi lutut = 42 cm (Obesitas)

TB estimasi = 84,88+(1,83xTL)-(0,24xU)
= 84,88+(1,83x42)-(0,24x62)
= 84,88+(76,86)-(14,88)
= 146,9 cm
(Berdasarkan rumus Chumlae)
BB estimasi = -64,6+(2,15xLLA)+(0,54xTB)
= -64,6+(2,15x33)+(0,54x146,9)
= -64,6+(70,9)+(79,3)
= 85,6
(Perkiraan BB rumus formula Crandal dengan estimasi LLA)
BBI = (TB-100)-[10%(TB-100)]
= (146,9-100)-[10%(146,9-100)]
= (46,9)-4,69
= 42,21
BBR = BB estimasi/BBI x 100%
= 85,6 cm/42,21 x 100%
= 202,8 (Obesitas)

BIOKIMIA Hasil BD-1.2.1 (BUN


Kadar Normal Kesimpulan
pemeriksaan tinggi)
Eritrosit = 4000-11000 Tinggi
19.810/Cmm /Cmm BD-1.2.2
PVC = 34,9% 35-47% Rendah
(Kreatinin
SGPT = 36 u/L < 31 u/L Tinggi
tinggi)
Creatinin = 2,29 <1,2 mg/dL Tinggi
mg/dL
BUN = 38 mg/dL <23,4 mg/dL Tinggi Eritrosit diatas
Ureum = 81 mg/dL <45 mg/dL Tinggi tinggi, PVC
Natrium = 132 136-145 mmol/L rendah rendah, SGPT
mmol/L tinggi, ureum
tinggi, natrium
rendah
FISIK-KLINIS Fisik : PD-1.1.2
 Tubuh bagian kiri lemas. ( Lemas)
Klinis :
Hasil PD-1.1.9
Kadar Normal Kesimpulan
pemeriksaan (tekanan darah
Tekanan darah 120/80 mmHg Tinggi rendah, gula
= 120/40 mmHg darah tinggi)
GD1 = 240 70-130 mg/dL Tinggi
mg/dL
GD2 = 292 140 mg/dL Tinggi
mg/dL
RR = 20x/mnt 12-20x/mnt Normal
Nadi = 82/mnt 60-100x/mnt Normal
spO2 = 98% 95-100% Normal
RIWAYAT GIZI RIWAYAT GIZI DAHULU: FH-1.2.2.2
 Makan 3x sehari (menyukai
makanan
 Konsumsi buah setiap hari
bersantan)
 Buah yang sering dikonsumsi pepaya
 Minum teh 2x dalam 1 minggu
 Menyukai makanan bersantan
 Konsumsi minuman herbal 1 minggu terakhir
sebelum MRS

RIWAYAT GIZI SEKARANG :


 Mendapatkan diet kombinasi makanan cair dan
lumat DM
RECALL 24 JAM:
Kebutuhan % Tingkat
Hasil Recall Kategori
Gizi Konsumsi
E = 663.1 1466.7 45.2%
kkal kkal
P = 23.6 g 36.7 g 64.3%
L = 13.9 g 29.8 g 46.6%
Kh = 108.3 g 218.5 g 49.6%
RIWAYAT RIWAYAT PENYAKIT DAHULU : DM, hipertensi
PERSONAL
RIWAYAT PENTAKIT KELUARGA: -

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG: DM hiperglikemi


EDUKASI GIZI: Sudah mendapatkan edukasi gizi
mengenai DM
DIAGNOSA GIZI
INTERVENSI GIZI RENCANA MONITORING & EVALUASI
Preskripsi Diet
1. Intervensi Diet
a. Tujuan Intervensi
 Memberikan makanan yang seimbang sesuai dengan keadaan penyakit serta daya
terima pasien.
 Mencegah atau menghambat penurunan berat badan secara berlebihan.
 Mempertahankan kadar glukosa darah supaya mendekati normal dengan
menyeimbangkan asupan makanan.
 Mencapai dan mempertahankan kadar lipida serum normal.
 Memberikan cukup energi untuk mencapai berat badan normal.
 Meningkatkan derajat kesehatan pasien secara keseluruhan melalui gizi yang
optimal.
b. Prinsip diet
 Tepat jadwal, tepat jumlah, tepat jenis

c. Syarat diet
Energi tinggi yaitu 1.548 kkal untuk mengusahakan status gizi pasien dalam keadaan
optimal sehingga terjadi cadangan untuk mengatasi stres dan penyembuhan luka
 Protein tinggi yaitu 64,5 g untuk mencegah terjadinya pemakaian protein jaringan
tubuh serta memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.
 Lemak sedang yaitu 34,4 g untuk cadangan energi.
 Karbohidrat cukup yaitu sebesar 245,1 g sebagai sumber energi utama bagi tubuh.
 Vitamin dan mineral cukup terutama vitamin A (seperti wortel, bayam, bokcoy,
paprika merah, seledri dan selada) , B kompleks (daging, ikan, susu, kacang
kacangan), C (jeruk, pepaya, stroberi, brokoli, kembang kol, bayam), dan E (alpukat,
brokoli, tomat, minyak zaitun, ikan salmon) . Bila perlu ditambah dalam bentuk
suplemen.
 Bila imunitas menurun (leukosit <10 UL) atau pasien akan menjalani kemoterapi
agresif, pasien harus mendapat makanan yang streil.
 Porsi makanan kecil dan sering diberikan.

d. Perhitungan kebutuhan energi dan zat gizi


1) LLA = 33 cm
2) Tinggi lutut = 42 cm

3) TB estimasi = 84,88+(1,83xTL)-(0,24xU)
= 84,88+(1,83x42)-(0,24x62)
= 84,88+(76,86)-(14,88)
= 146,9 cm
(Berdasarkan rumus Chumlae)
4) BB estimasi = -64,6+(2,15xLLA)+(0,54xTB)
= -64,6+(2,15x33)+(0,54x146,9)
= -64,6+(70,9)+(79,3)
= 85,6
(Perkiraan BB rumus formula Crandal dengan estimasi LLA)
5) BBI = (TB-100)-[10%(TB-100)]
= (146,9-100)-[10%(146,9-100)]
= (46,9)-4,69
= 42,21
6) Kebutuhan Energi
BEE = 665 + (9,6 x BBI) + (1,7 x TB) – (4,7 x U)
= 665 + (9,6 x 42,21) + (1,7 x 146,9) – (4,7 x U)
= 665 + (405,22) + (249,73) – (291,4)
= 1018,55 kkal
TEE = BEE x Aktivitas x Faktor stress
= 1018,55 x 1,2 x 1,2
= 1466,7 kkal
 Protein normal (10-15% dari energi total)
Protein = 10/100 x 1466,7
= 146,7 kkal = 36,7 g
 Lemak sedang (20-25% dari energi total)
Lemak = 20/100 x 1344,5
= 268,9 kkal = 29,8 g
 Karbohidrat (sisa dari kebutuhan energi total)
Karbohidrat = 1344,5 – 201,7 – 268,9
= 873,9 kkal = 218,5 g

2. Intervensi Edukasi/Konseling

a. Tujuan :
 Memberikan edukasi mengenai pola makan yang seimbang dan sesuai baik
saat masih dirawat di RS maupun saat sudah keluar RS
 Memberikan edukasi mengenai makanan yang boleh dikonsumsi, tidak boleh
dikonsumsi, serta makanan yang dibatasi konsumsinya untuk penyakit DM
 Membimbing pasien dan keluarga dalam merawat diri sesuai kondisi yang
ada.
b. Sasaran : Pasien dan keluarga pasien
c. Waktu : 15-20 menit
d. Tempat : Ruang rawat pasien
e. Metode : Konsultasi dan tanya jawab
f. Alat bantu :
 Leaflet
g. Materi :
 Pola makan yang benar dan seimbang sesuai dengan diet yang dianjurkan
(Diet DM)
 Bahan makanan yang boleh dikonsumsi, dibatasi, dan dihindari dalam Diet DM
 Motivasi untuk penyembuhan penyakit DM
Formulir Food Recall 24 Jam

Kode : ............................... Hari ke : 1


Nama Responden : Tn. R Desa : ............................
Umur/Jenis Kelamin : 46 tahun/ Laki-laki Kecamatan : ............................
Kelompok Sasaran :
Kondisi saat wawancara : Biasa / Hajatan / Hari Raya / Puasa / Sakit / Diit

Bahan Makanan
Ket.
Waktu Banyaknya
Nama Masakan
Makan Jenis
URT Gram

1 gls
Pagi Susu Makanan cair 200 g
belimbing

Selingan - - - -

Siang - - - -

Selingan - - - -

Malam - - - -

Selingan - - - -

Siang Nasi putih 30 g 2 sdm

Anda mungkin juga menyukai