ASUHAN KEPERAWATAN BBL

ANALISA DATA
Faktor Resiko Masalah Keperawatan
1. Lingkungan bersuhu rendah Resiko hipotermia
2. Penundaan menyusui ASI
3. Memandikan bayi baru lair terlalu
dini
4. Akral tangan dan kaki teraba dingin
5. Suhu tubuh 36,1 0C

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

No Diagnosa Sdki
1 Resiko Hiportemia Setelah di lakukan tindakan
keperawatan selama 1x 2
jam di harapkan suhu tubuh
bayi dalam rentang normal
dengan kriteria hasil :
1. Suhu tubung dalam
rentang normal
2. Frekuensi nadi dalam
rentang normal
Sdki
Manajemen hiportemia :
Observasi
1. Monitor suhu tubuh
2. Indentifikasi penyebab
hipotermia
Trapeutik
1. Lakukan penghangatan aktif
esternal
(misalnya,selimut,menutup
kepala,pakaian tebal).
Edukasi
1. Anjurkan ibu untuk selalu
memberikan ASI pada bayinya

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Hari/tanggal Diagnosa Implementasi SOAP
1 Sabtu, 04 Maret Resiko Manajemen hiptermia : S:
2021 hipoermi 1. Memonitor suhu tubuh O:
Hasil: Suhu tubuh anak - Suhu tubuh 36,1 0C
sudah mulai normal 36,3 - Akral tangan dan
0
C kaki teraba dingin
2. Mengidentifikasih
penyebab hiportemia A: Hipotermian sudah
Hasil : Menjelaskan pada sedikit teratasi
ibu tentang penyebab P: Lanjutkan intervensi
ternjadinya hipotermia Manajemen hiportemia :
Observasi
3. Melakuakan
3. Monitor suhu tubuh
pennghangatan aktif 4. Indentifikasi
penyebab hipotermia
esternal
Trapeutik
Hasil : Memberitahuakan 2. Lakukan
penghangatan aktif
pada ibu untuk selalu
esternal
menjaga bayinya tepat (misalnya,selimut,me
nutup kepala,pakaian
hangat
tebal).
4. Anjurkan ibu untuk Edukasi
1. Anjurkan ibu untuk
selalu memberikan ASI
selalu memberikan
Hasil : Memberitahukan
ASI pada bayinya
ibu untuk selalu
memberikan ASI kepada
bayinya