KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI

Makalah ini disusun guna memenuhi salah satu tugas matakuliah:

Sistem Informasi Manajemen

Dosen Pengampuh:

Dr. Sawaluddin, M.Pd.I

DISUSUN OLEH
Kelompok I:
Mia Lestari
11810320731
Muhammad Afdhal
11810313044
Putri Yulistari
11810323667

ADMINISTRASI PENDIDIKAN 5C
JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU
2020
 KATA PENGANTAR

Pertama sekali marilah kita ucapkan puji dan syukur atas kehadirat Allah
subhanahu wata’ala yang telah melimpahkan rahmat, hidayah-Nya kepada kita
sehingga kita masih diberi kesehatan.

Makalah ini kami ajukan sebagai salah satu tugas pada mata kuliahSistem
Informasi Manajemen. Adapun judul dari makalah yang saykami sajikan ini yaitu
berjudu “KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN”. Kami juga
mengucapkan terimakasih kepada bapak Dr. Sawaluddin, M.Pd.I selaku dosen
pembimbing yang telah membantu dalam penyelesaian tugas makalah ini.

Dalam penulisan makalah ini, saya juga menyadari masih terdapat kekurangan
baik dari segi pembahasan maupun dari segi penggunaan kata-kata. Untuk itu saya
mengharapkan adanya kritik maupun saran yang bersifat membangun dari pembaca
sekalian.

Rengat, 18 Oktober 2020

Pemakalah

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................i

DAFTAR ISI................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1

A. Latar Belakang....................................................................................................1

B. Rumusan Masalah...............................................................................................2

C. Tujuan Makalah..................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................3

A. Sistem Informasi Manajemen.............................................................................3

B. Fungsi Sistem Informasi Manajemen.................................................................4

C. Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pendidikan....................................5

BAB III PENUTUP.....................................................................................................8

A. Kesimpulan.........................................................................................................8

ii
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................9

iii
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pesatnya kemajuan dalam bidang teknologi dan informasi saat ini telah
berimplikasi pada kemudahan dalam melakukan kegiatan akses informasi
yang akurat, cepat dan terpercaya, eksistensi pentingnya informasi bagi
perusahaan terlihat dari penggunaan sistem informasi yang semakin banyak
digunakan oleh pelaku bisnis dalam menjalankan kegiatan operasional
perusahaan nya. dari sistem organisasi yang merupakan gabungan antara
pengguna dan sumber daya yang terkendala seperti teknologi dan media
pengendalian informasi dengan maksud untuk mendapatkan jalur komunikasi,
memperoleh tipe transaksi, menyampaikan sinyal kepada tingkatan
manajemen sebagai dasar informasi dalam pengambilan keputusan.
Keadaan suatu organisasi yang terus berubah saat ini baik dari aspek
politik, budaya, sosial, atau keadaan ekonomi merupakan cerminan hasil dari
banyaknya perubahan yang terjadi dengan beruntutan an yang dikarenakan
pesatnya ilmu pengetahuan, revolusi informasi serta akses komunikasi yang
mudah.  Meningkatnya persaingan internal dan eksternal menghasilkan lebih
banyak tantangan Dan kesulitan bagi organisasi untuk mengikuti perubahan 
pada saat tertentu mengalami kendala  pengadopsian. Dengan semua peristiwa
yang terjadi di saat ini, memaksa organisasi untuk cepat merespon perubahan
secara kreatif dan berusaha menemukan kan cara-cara modern dan inovatif
yang salah satunya adalah menerapkan sistem informasi yang baik dan tepat.
informasi memainkan peran besar dalam perusahaan. ini secara konsisten  di
menjadi topik hangat untuk manajemen informasi, dan setiap saat,
mengevaluasi efisiensi adalah tugas penting. untuk sebuah perusahaan, ada
ribuan informasi vertikal dan horizontal mengalir di dalamnya.

1
 Menanggapi persaingan global saat ini beberapa perusahaan semakin
menggunakan teknologi informasi untuk melakukan bisnis secara elektronik.
kegiatan manajemen informasi si dengan sistem elektronik rumah pada
kenyataannya sebagai kontrol pada aliran informasi si vertikal dan horizontal 
Sistem informasi dan teknologi yang digunakan oleh organisasi dalam
mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan informasi lebih cepat dan
kompetensi yang tentunya berhubungan dengan semua operasi dan tugas
dalam organisasi bisnis dinyatakan, pada dasarnya tergantung pada teknologi
dan sistem informasi si modern dan teknik yang mereka berikan yang
dianggap mampu Untuk meringankan pekerjaan. Informasi yang handal dan
valid sangatlah penting untuk kelancaran operasi semua kegiatan yang
berhubungan dengan administrasi. hal ini berhubungan dengan kelengkapan
informasi dalam pelaksanaan fungsi manajemen inti yang efisien.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka dapat
diperoleh suatu rumusan masalah, yaitu:
1. Apa definisi dari sistem informasi manajemen?
2. Apa fungsi dari system informasi manajemen?
3. Apa tujuan dari system informasi manajemen?
C. Tujuan Makalah
Dari rumusan masalah di atas dapat diuraikan tujuan makalah ini,
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui definisi dari system informasi manajemen
2. Untuk mengetahui fungsi dari system informasi manajemen
3. Untuk mengetahui tujuan dari system informasi manajemen.

2
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Sistem Informasi Manajemen

1. Konsep dasar system
Secara sederhana, suatu system dapat diartikan sebagai suatu
kumpualan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variable yang
terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan
terpadu. Teori system mengatakan bahwa setiap unsur pembentuk
organisasi adalah penting dan harus mendapat perhatian yang utuh supaya
manajer dapat bertindak lebih efektif. Yang dimaksud dengan unsur atau
kompoen pembentuk organisasi disini bukan hanya kegiatan-kegiatan
yang tampak secara fisik, tetapi juga hal-hal yang mungkin bersifat
abstrak atau konseptual seperti misi, pekerjaan, kegiatan, komponen
informasi, dan lain sebagainya.1
2. Konsep Dasar Informasi
Sistem informasi manajemen berhubungan dengan informasi,
informasi adalah data yang telah diklasifikasi atau diinterpretasi untuk
digunakan dalam proses pengambilan keputusan. sistem pengelolaan
informasi mengelola data menjadi informasi atau tepatnya mengelola data
dari bentuk tak berguna menjadi berguna bagi penerimanya. Sumber
informasi adalah data, data merupakan kenyataan yang menggambarkan
suatu kejadian serta merupakan suatu bentuk yang masih mentah yang
belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut melalui
suatu model untuk menghasilkan informasi, jelas kiranya bahwa data
adalah sumber informasi. 2
System informasi manajemen adalah suatu system didalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian yang
1
Georgre P.schell, Management Information Systems (Jakarta, 2012),hal.52
2
Ibid,hal.54

3
 mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan
kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak
luar tertengtu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu sistem informasi yang
digunakan oleh organisasi untuk mengelola semua transaksi yang mendukung
fungsi manajemen, dan bisa berguna untuk pengambilan keputusan. Atau
sistem informasi manajemen yakni sistem informasi yang menghasilkan
Output dengan masukan Input dan berbagai proses lainnya yang hasilnya
dibutuhkan untuk tujuan tertentu dalam kegiatan manajemen.
Sistem informasi manajemen sering sekali disebut dengan SIM, hasil
dari SIM umumnya selalu menjadi pertimbangan untuk mengambil suatu
keputusan dalam suatu organisasi. Dengan menggunakan Sistem Informasi
Manajemen, berbagai macam pekerjaan yang ada hubungannya dengan
analisis manajemen selalu bisa diselesaikan dengan cepat. Sistem Informasi
Manajemen bisa berjalan secara baik bila didukung dengan teknologi yang
canggih, sumber daya manusia yang berkualitas dan komitmen organisasi.
Sistem Informasi Manajemen sangat bermanfaat untuk mendukung fungsi
manajemen, operasional dan pengambilan suatu keputusan.3
B. Fungsi Sistem Informasi Manajemen
Saat ini, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk
mengumpulkan, mengatur, menyimpan dan menyebarkan data seperti audio,
video, teks atau angka melalui komputer dan Telekomunikasi peralatan adalah
sumber dari kekuatan dalam organisasi dan merupakan bagian dari faktor
dalam menciptakan dan meningkatkan organisasi. organisasi seperti  bisnis
dan lembaga pemerintah adalah contoh yang baik dari sistem dalam
masyarakat yang merupakan lingkungan mereka. organisasi itu sendiri terdiri
dari banyak subsistem, seperti Departemen, divisi, memproses tim, dan
kelompok kerja lainnya. Organisasi adalah contoh terbuka sistem karena
mereka berinteraksi  dengan sistem lain di lingkungan mereka. akhirnya,

3
Raymond McLeod, Sistem Informasi Manajemen (Jakarta: prenhallindo, 2004),hal.79

4
 organisasi adalah contoh dari sistem adaptif karena mereka dapat
memodifikasi diri mereka sendiri untuk memenuhi tuntutan lingkungan yang
berubah. ketika aplikasi sistem informasi fokus pada penyediaan informasi
dan dukungan untuk pengambilan keputusan yang efektif oleh Manager,
mereka disebut sistem pendukung manajemen. memberikan informasi dan
dukungan untuk pengambilan keputusan oleh semua jenis manajer dan
profesional bisnis adalah tugas yang kompleks.4
Fungsi utama yang diterapkan pada sistem informasi manajemen
adalah suatu organisasi adalah sebagai berikut:

1.  Sebagai salah satu instrumen dalam mempermudah pihak manajemen

dalam melakukan fungsi manajemen yang terdiri dari planning,
organizing, actuating,  dan controlling.
2.  Terciptanya sistem organisasi yang akurat dan tepat waktu berdasarkan
orientasi dari penggunaan data yang efektif dan efisien.
3.  Membentuk suatu pola kreativitas dalam organisasi dengan berorientasi
pada daya produktivitas dalam penghematan biaya penggunaan
sumberdaya organisasi. 
4. Terbentuknya sistem kerja yang terkoordinasi dan terorganisasi sehingga
dapat membentuk karakter sumber daya manusia yang memiliki kualitas.5
C. Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pendidikan
Sistem informasi dalam dunia pendidikan memiliki peran yang sangat
penting, diantaranya adalah:6
1. Mendukung proses dan operasional pendidikan
Sistem Informasi dapat dimanfaatkan untuk mendukung proses
dan operasional sekolah/kampus dengan berbagai macam fungsi, dapat

4
Idndrajit Richardus Eko, Sistem Informasi Dan Teknologi Informasi (Jakarta: PT Elex
Media komputino kelompok gramedia, 2000),hal.64
5
Amsyah Zulkifli, Manajemen Sistem Informasi (Jakarta: PT Gramedia pustaka utama,
1997),hal.53-55
6
Sabani Ahmad, Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (padang: Kencana Prenanda
Media Group, 2012),hal.121

5
 dicontohkan berbagai macam Sistem Informasi yang sering digunakan,
diantaranya adalah :
a. E-Learning untuk mendukung proses kegiatan pembelajaran
b. E-Library untuk mendukung proses belajar dan mencari bahan ajar
c. SIAKAD (Sistem Informasi Akademik) untuk mendukung kegiatan
akademik
d. SIMS (Sistem Informasi Manajemen Sekolah) untuk mendukung
sistem manajemen yang ada di sekolah.
e. Website untuk menyampaikan berita kegiatan dan aktifitas di
sekolah/kampus kepada masyarakat umum.
2. Mendukung proses pengambilan keputusan
Dengan Sistem Informasi dapat dikumpulkan sejumlah informasi
dengan mudah, sehingga Kepala Sekolah/Pimpinan dapat mengambil
sejumlah kebijakan penting. Sebagai contoh, pemanfaatan Sistem
Informasi Manajemen Sekolah untuk membuat jadwal kegiatan
pembelajaran sesuai dengan jumlah pengajar dan jumlah kelas yang
tersedia.
3. Dukungan strategi untuk keunggulan kompetitif
Dengan adanya Sistem Informasi di bidang pendidikan,
menjadikan organisasi sekolah/kampus dapat lebih bersaing,
meningkatkan kualitas serta pelayanan kepada masyarakat dan mampu
bersaing dengan dunia global.
4. Kerawanan yang pelu diperhatikan
Diantara fungsi diatas, perlu diperhatikan pula kerawanan yang
mungkin muncul jika menggunakan Sistem Informasi dalam bidang
pendidikan;
a. Masalah Hardware (kesalahan instalasi, kerusakan hardware, dll.)
yang menyebabkan sistem informasi sekolah terganggu sehingga
operasional sekolah juga terganggu.

6
 b. Kerawanan atas software yang digunakan, misalkan adanya celah
(bug) pada software yang memungkinkan disusupi oleh pihak luar.
c. Kerawan atas penggunaan Internet, sebab sistem informasi sekolah
yang terhubung dengan internet dapat diakses oleh siapa saja. Data
penting dapat dilihat oleh pihak luar dan memungkinkan
dimanfaatkan untuk kriminalitas.
d. Force of majure (bencana alam, kebakaran, gangguan listrik dan
kecelakaan lain yang tidak disengaja) yang dapat menyebabkan
peralatan sistem informasi mengalami kerusakan dan menyebabkan
hilangnya data.
e. Penggunaan jaringan dan komputer server diluar kontrol sekolah.
f. Arsitektur aplikasi web-base yaitu web-server dan web-client yang
saling terhubung untuk mengakses data yang memungkinkan data
dicuri ketika melakukan transfer.
g. Keamanan jaringan wireless.
h. Malware (virus, worm, trojan, keylogger, dll…) yang dapat merusak,
mencuri password dan mencuri data.
i. Hacker dan kejahatan dalam dunia komputer.
Teknologi yang memiliki pengaruh sangat besar adalah teknologi
jaringan komputer dan internet, sebab dengan adanya teknologi internet
memungkinkan sistem informasi sekolah diakses dimana saja dan kapan
saja selama terjangkau oleh jaringan internet. Internet sebagai sumber
bahan ajar guru dan sumber belajar siswa. Dengan adanya jaringan
internet akan memudahkan kegiatan belajar mengajar, memudahkan
komunikasi antara Siswa, Guru dan Wali murid.7

7
Leman, Metodologi Pengembangan Sistem Informasi (Jakarta: PT Elex Media komputino
kelompok gramedia, 1997),hal.62

7
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu sistem informasi yang

digunakan oleh organisasi untuk mengelola semua transaksi yang
mendukung fungsi manajemen, dan bisa berguna untuk pengambilan
keputusan. Atau sistem informasi manajemen yakni sistem informasi
yang menghasilkan Output dengan masukan Input dan berbagai proses
lainnya yang hasilnya dibutuhkan untuk tujuan tertentu dalam kegiatan
manajemen.
2. Fungsi utama yang diterapkan pada sistem informasi manajemen adalah
suatu organisasi adalah sebagai berikut:
a. Sebagai salah satu instrumen dalam mempermudah pihak manajemen
dalam melakukan fungsi manajemen yang terdiri dari planning,
organizing, actuating,  dan controlling.
b. Terciptanya sistem organisasi yang akurat dan tepat waktu
berdasarkan orientasi dari penggunaan data yang efektif dan efisien.
c. Membentuk suatu pola kreativitas dalam organisasi dengan
berorientasi pada daya produktivitas dalam penghematan biaya
penggunaan sumberdaya organisasi. 
d. Terbentuknya sistem kerja yang terkoordinasi dan terorganisasi
sehingga dapat membentuk karakter sumber daya manusia yang
memiliki kualitas.
5. Sistem informasi dalam dunia pendidikan memiliki peran yang sangat
penting, diantaranya adalah: Mendukung proses dan operasional
pendidikan, Mendukung proses pengambilan keputusan, Dukungan
strategi untuk keunggulan kompetitif, dll.

8
 DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Sabani, Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (padang: Kencana

Prenanda Media Group, 2012)

Leman, Metodologi Pengembangan Sistem Informasi (Jakarta: PT Elex Media

komputino kelompok gramedia, 1997)

McLeod, Raymond, Sistem Informasi Manajemen (Jakarta: prenhallindo, 2004)

P.schell, Georgre, Management Information Systems (Jakarta, 2012)

Richardus Eko, Idndrajit, Sistem Informasi Dan Teknologi Informasi (Jakarta: PT

Elex Media komputino kelompok gramedia, 2000)

Zulkifli, Amsyah, Manajemen Sistem Informasi (Jakarta: PT Gramedia pustaka

utama, 1997)