Dosen Pengampu :
Ust. Asnawi, M.Pd.
OLEH:
1. MUHAMMAD IMAM WAHYUDI
2. FITRIYAH
PROGRAM STUDI :
Pendidikan Bahasa Arab
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang senantiasa menganugerahkan nikmat, serta
rahman dan rahim-Nya kepada kita, sehingga kita bisa melangsungkan segala aktifitas hingga
saat ini. Shalawat dan salam kita haturkan kepada Rosul kita nabi Muhammad SAW, yang telah
membawa kita dari zaman jahiliyah menuju zaman yang terang benderang saat ini, sekaligus
sebagai uswatun hasanah bagi ummatnya di seluruh alam
Makalah ini membahas tentang ilmu nahwu, serta hal hal yang berkaitan dengannya.
Beberapa hambatan dan kesulitan kami hadapi dalam proses pembuatan, namun kami sadari
bahwa semua itu adalah rintangan yang harus dihadapi demi hasil yang baik. Untuk itu kami
berterima kasih kepada segenap pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian makalah.
Begitu pula dengan dukungan dan motivasinya yang diberikan kepada kami. Kami berharap
makalah ini bermanfaat bagi para pembaca, dan bisa membantu saat dibutuhkan sebagai
pendukung mata kuliah nahwu shorof.
Penulis
FI’IL TSULASI
a ﺿ ٍّﻢ
َ ﺼ ُﺮ * َﻓْﺘ ُﺢ ُ ﺼَﺮ – َﻳْﻨ َ ََﻓ َﻌ َﻞ – َﻳ ْﻔﻌُ ُﻞ = ﻧ
b ﻀ ِﺮﺏُ * َﻓْﺘ ُﺢ َﻛ ْﺴ ٍﺮ ْ َﺿَﺮﺏَ – ﻳ ِ
َ = َﻓ َﻌ َﻞ – َﻳ ْﻔﻌ ُﻞ
c َِﻓ َﻌ َﻞ – َﻳ ْﻔ َﻌ ُﻞ – َﻓﺘَ َﺢ – َﻳ ْﻔﺘَ ُﺢ * َﻓْﺘ َﺤﺘَﺎﻥ
d ﻓَﻌِ َﻞ – َﻳ ْﻔ َﻌ ُﻞ = َﻋﻠِ َﻢ – َﻳ ْﻌﻠَ ُﻢ * َﻛ ْﺴ ُﺮ َﻓْﺘ ٍﺢ
e ﺿ ٍّﻢ
َ ﺿ ُّﻢ َ * َﻓﻌُ َﻞ – َﻳ ْﻔﻌُ ُﻞ َﺣ ُﺴ َﻦ – ﺤَﻳْ ُﺴ ُﻦ
f ِﺐ * َﻛ ْﺴَﺮﺗَﺎﻥ ِ ِ ِ ِ
ُ ﺐ – ﺤَﻳْﺴ َ ﻓَﻌ َﻞ – َﻳ ْﻔﻌ ُﻞ َﺣﺴ
.
2. FI’IL TSULASI MAZID RUBA’I
Fi’il yang fi’il madhinya 3 huruf ditambah 1 huruf menjadi 4 huruf. Fi’il tsulasi
mazid ruba’i mempunyai tiga bab, yaitu:
a ﺎﻋ َﻞ
َ ( َﺗ َﻔtambahan Ta’ sebelum Fa’ Fi’il dan Alif diantara Fa’ Fi’il dan ‘Ain Fi’il). Contoh
: ًﺪﺍ
َ ُﺎﻋ ُﺪ َﺗﺒَﺎﻋ
َ َﺎﻋ َﺪ َﻳﺘَﺒ
َ ََﺗﺒ
b ( ﺍ ْﻧ َﻔ َﻌ َﻞtambahan Alif dan Nun sebelum Fa’ Fi’il).
Contoh : ًﻜﺴﺎﺭَﺍ ِ ْﺍﻧْ َﻜﺴﺮ ﻳْﻨ َﻜ ِﺴﺮ ﺍﻧ
َ ُ َ ََ
c ( َﺗ َﻔ َّﻌ َﻞtambahan Ta’ sebelum Fa’ Fi’il dan Double ‘Ain).
Contoh : ًﺗَ َﻜﻠَّ َﻢ َﻳﺘَ َﻜﻠَّ ُﻢ ﺗَ َﻜﻠُّ َﻤﺎ
d ﺍ ْﻓَﺘ َﻌ َﻞ (tambahan Alif sebelum Fa’ Fi’il dan Ta’ diantara Fa’ Fi’il dan ‘Ain Fi’il).
a ﺍﺳَﺘ ْﻔ َﻌ َﻞ
ْ (ditambah Alif, Sin dan Ta’ sebelum Fa’ Fi’il)
Contoh : ًﺨﺮﺍﺟﺎ ِ ُﺍﺳﺘَﺨﺮﺝَ ﻳﺴﺘَﺨ ِﺮﺝ
َ َ ْ ﺍﺳﺘ
ْ ْ ْ َ َْ ْ
b َّ( ﺍ ْﻓ َﻌﺎﻝditambah Alif sebelum Fa’ Fi’il, Alif sebelum ‘Ain Fi’il dan Double Lam).
Contoh : ار امْحِ رارا
ِ ُّ اِمْح َّار حَي م
ًَ َْ َ
c ( ﺍ ْﻓ َﻌ ْﻮ َﻋ َﻞditambah Alif sebelum Fa’ Fi’il, Wau sebelum ‘Ain Fiil dan ‘Ain sebelum Lam
Fi’il). Contoh : ًﺸﺎﺑﺎ ِ
َ َ ﺐ ْﺍﻋﺸْﻴ
ُ ﺐ َﻳ ْﻌ َﺸ ْﻮ َﺷ
َ ْﺍﻋ َﺸ ْﻮ َﺷ
d ( ﺍ ْﻓ َﻌْﻨﻠَ َﻞditambah Alif sebelum Fa’ Fi’il, Nun sebelum Lam Fi’il dan Lam sesudah Lam
Fi’il). Contoh : اقعنسس يقعنسس اقعنساسا
e ( ﺍ ْﻓ َﻌْﻨﻠَﻰditambah Alif sebelum Fa’ Fi’il, Nun sebelum Lam Fi’il dan Alif Layyinah
sesudah Lam Fi’il). Contoh : اسلنقى يسلنقى اسلنقاء
f َ( ﺍ ْﻓ َﻌ َّﻮﻝtambahan Alif sebelum Fa’ Fi’il, Dua Wau sebelum Lam Fi’il).
Contoh : ًﺍﺟﻠَ َّﻮﺍﺫﺍ
ْ ُﺍﺟﻠَ َّﻮﺫّ ﺠَﻳْﻠَ َّﻮﺫ
َ
FI’IL RUBA’I
Fi’il yang fi’il madhinya empat huruf asli. Ada satu bab, yaitu ًﻓَْ ْﻌﻠَ َﻞ ﻳُ َﻔ ْﻌﻠِ ُﻞ َﻓ ْﻌﻠَﻠَﺔً ﻓِ ْﻌﻼَﻻ
Contoh : ﺍﺟﺎ
ً ِﺣَﺮ ْ َﺣَﺮﺝَ ﻳُ َﺪ ْﺣ ِﺮﺝُ ﺩ
ْ َﺣَﺮ َﺟﺔً ﺩ ْﺩ
2. FI’IL RUBA’I MAZID KHUMASI
Adalah fi’il yang huruf asalnya 4 huruf ditambah 1 huruf nenjadi 5 huruf. Fi’il Ruba’i
Mazid khumasi mempunyai satu bab, yaitu َﺗ َﻔ ْﻌﻠَ َﻞ (dengan ditambahi Ta’ didepan Fa’
a ( ﺍ ْﻓ َﻌْﻨﻠَ َﻞtambahan Alif sebelum Fa’ Fi’il dan Nun diantara ‘Ain Fi’il dan Lam Fi’il
pertama).
1. Tidak musti semua kalimah fi’il mujarrad bisa diberlakukan untuk fi’il mazidnya, contoh:
ﻴﺲ
َ َﻟ، “bukan” “ َﺧﻼselain” dan semisalnya dari semua fi’il Jamid. Begitupun sebaliknya
tidak musti tiap kalimah fi’il bentuk mazid bisa berlaku untuk bentuk mujarradnya.
berwazan ﻓَﻌِﻞ (‘ain fi’ilnya berharkah kasrah), maka dapat dipastikan bahwa bentuk fi’il
fathah/kasrah) saja. Dan bilamana fi’il madhi itu berwazan ‘( َﻓﻌﻞain fi’ilnya berharkah
ُ
dhammah), maka dapat dipastikan bahwa bentuk fi’il mudhari’nya berwazan ‘( َﻳ ْﻔﻌُ ُﻞain
fi’ilnya berharkah dhammah) saja.
3. Wazan-wazan fi’il bangsa tiga huruf yang paling banyak ditemukan dalam penggunaanya
menurut urutannya adalah sebagai berikut: pertama yang paling banyak ditemukan adalah
kalimah fi’il berpola wazan َﻓ َﻌ َﻞ – َﻳ ْﻔﻌُ ُﻞ, berikutnya wazan َﻓ َﻌ َﻞ – َﻳ ْﻔﻌِ ُﻞ, kemudian
wazan َﻓﻌﻞ – ﻳ ْﻔﻌﻞ, kemudian wazan ﻓَﻌِﻞ – ﻳ ْﻔﻌﻞ, kemudian wazan َﻓﻌﻞ – ﻳ ْﻔﻌﻞ,
َُ َ ََ َُ َ َ ُُ َ َُ
hingga yang paling jarang yaitu berpola wazan ﻓَﻌِﻞ – ﻳ ْﻔﻌِﻞ.
ُ َ َ
4. Untuk mengamati wazan kalimah bagsa tiga huruf, perlu diperhatikan adalah bentuk wazan
contoh: َ“ ﻃَ ِﺮﺏbingung” َ“ ﻓَ ِﺮﺡgembira” ََﺣ ِﺰﻥ “sedih”. atau sering menunjukkan tentang
Semua fi’il yang berwazan َﻓﻌﻞ – ﻳ ْﻔﻌﻞdapat dipastikan ‘Ain fi’il atau lam fi’il-nya terdiri
8.
َُ َ ََ
dari huruf Halaq ( ) ﺡ – ﺥ – ﻉ – ﻍ – ﻫـ – ﺃ.
contoh: ﻧﺸﺄ
َ – ﻓﺘَﺢdll.