Dosen Pembimbing :
Ernita Silviana M,Si
Disusun oleh :
Ketua : Rosa Saranda (1340292018036)
Anggota : Rasianna Sauza (1340292018038)
Intan Mita Nabila (1340292018039)
Qotrun Nada Mudita Sari(1340292018035)
ii
KATA PENGANTAR
Berikut ini kami mempersembahkan laporan akhir kami dengan judul “FRUCTUS
DAN SEMEN”., untuk dapat memberikan pengetahuan bagi pembaca berkaitan
dengan ilmu farmakognosi.
Melalui kata pengantar ini, kami selaku penulis meminta maaf apabila terdapat
kesalahan dan kekurangan mohon sekiranya untuk dapat dimaklumi.
Dengan ini kami mempersembahkan laporan akhir ini, semoga Allah memberkahi
laporan ini sehingga bermanfaat dan dapat menambah wawasan pembaca.
Terimakasi.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL...................................................................................... i
LEMBARAN PENGESAHAN........................................................................ ii
KATA PENGANTAR......................................................................................iii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iv
ABSTRAK..........................................................................................................v
BAB 1. PENDAHULUAN................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang...................................................................................... 1
1.2. Tujuan Percobaan.................................................................................. 1
BAB 2. TINJAUAN KEPUSTAKAAN........................................................... 3
BAB 3. METODOLOGI PERCOBAAN........................................................ 5
3.1 Alat dan Bahan........................................................................................5
3.2 Konstanta Fisik........................................................................................6
3.3 Cara Kerja................................................................................................6
BAB 4. DATA HASIL PENGAMATAN dan PEMBAHASAN...................7
4.1. Data Hasil Pengamatan......................................................................... 7
4.2. pembahasan........................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................8
iv
ABSTRAK
v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tanaman obat dapat memberikan nilai tambah apabila diolah lebih lanjut
menjadi berbagai jenis produk.Tanaman obat tersebut dapat diolah menjadi
berbagai macam produk seperti simplisia (rajangan), serbuk, minyak atsiri,
ekstrak kental, ekstrak kering, dan sirup dan lain sebagainya.
Simplisia merupakan bahan alami yang digunakan sebagai bahan baku
obat yang mengalami pengolahan atau baru dirajang saja, tetapi sudah
dikeringkan. Permintaan bahan baku simplisia sebagai bahan baku obat-obatan
semakin meningkat dengan bertambahnya indutri jamu. Selain itu, efek samping
penggunaan tanaman obat untuk mengobati suatu penyakit lebih kecil
dibandingkan obat sintesis. Proses pembuatan simplisia diperlukan beberpa
tahapan yaitu pengumpulan bahan baku, sortasi basah, pencucian, perajangan,
pengeringan, sortasi kering, pengepakan dan penyimpanan.
Semen merupakan simplisia yang bersal dari biji suatu buah yang
memiliki khasiat obat-obatan.Biji pala (myristicae semen) merupakan tumbuhan
berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku.Buahnya berbentuk
berbentuk lonjong seperti lemon, berwarna kuning, berdaging, dan beraroma khas
karena mengandung minyak atsiri pada daging buahnya. Bila masak, kulit dan
daging buah membuka dan biji akan terlihat terbungkus fuli yang berwarna merah
dan biji berwarna coklat. Biji pala mengandung minyak atsiri 7-14% yang dipaki
sebagaincampuran parfum atau sabun.
1
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Tipe-tipe buah :
Buah-buah itu sedemikian beragam sehingga sukarlah rasanya untuk
menyusun suatu skema pengelompokan yang dapat mencakup semua macam buah
yang telah dikenal orang. Buah berdasarkan buah sejati dan buah semu dapat
dibedakan atas 3 tipe dasar buah yakni :
1. Buah tunggal, yakni buah yang terbentuk dari satu bunga dengan satu
bakal buah yang berisi satu biji atau lebih.
2. Buah ganda, yakni jika buah terbentuk dari satu bunga yang memiliki
banyak bakal buah. Masing-masing bakal buah tumbuh menjadi buah
tersendiri, namun menjadi kumpulan buah yang Nampak seperti satu buah.
3. Buah majemuk, yakni jika buah terbentuk dari bunga majemuk dengan
demikian buah ini berasal dari banyak bunga (dan banyak bakal buah),
yang padan akhirnya seakan-akan menjadi satu buah saja (sudarni, 1996).
2
terhadap saluran pencernaan, dan miristin berkhasiat membius serta obat
muntah.Pala biasanya dipanen setelah berumur 8-9 tahun (hariana, 2005).
Biji klabet alba dengan nama tanaman asal foenigraeci semen dalam
bentuk simplisia merupakan serbuk yang memiliki zat berkhasiat yaitu minyak
atsiri, alkaloida trigonelin, lendir, dan minyak lemak yang memiliki bau aromatic
khusus dan rasa agak pahit. Khasiat dari simplisia ini ialah sebagai karminativa,
tonikum, bahan pewangi, pelancar ASI, obat kanker dan mencegah rambuk
rontok.Waktu panen biji klabet yaitu setelah berumur 3-4 bulan saat buah telah
masak.Kemudian buah dikeringkan dan ditumbuk untuk mengeluarajan
bijinya.Biji yang diperoleh dikeringkan dan tumbuh hingga halus dan dimpan
sebagai simplisia (Widyaningrum, 2011).
3
BAB III
METODOLOGI PERCOBAAN
4
BAB IV
DATA HASIL PENGAMATAN dan PEMBAHASAN
5
dari sel-sel polygonal.
6
4.2 Pembahasan
Simplisia adalah bahan alamiah yang dipergunakan sebagai obat yang
belum mengalami pengolahan apapun juga dan kecuali dikatakan lain,berupa
bahan yang telah dikeringkan yang dapat berasal dari bahan hewani maupun
nabati.
7
BAB V
KESIMPULAN
8
DAFTAR PUSTAKA