Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.

DENGAN DIABETES MELITUS PADA NY.S

Dosen Pengampu : Rosmiati Saleh, SKM, M.Kes

DISUSUN OLEH :

1. Ade Rokhmatul W. I. (P1337420318052)


2. Alva Varah S. (P1337420318053)
3. Moh Faiq Kurnia Z. (P1337420318054)
4. Fina Khumaedatun N. (P1337420318055)
5. Riska Novita Sari (P1337420318056)
6. Nur Khanifah S. (P1337420318057)

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

PRODI DIII KEPERAWATAN PEKALONGAN

TAHUN 2021
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. D

DENGAN DIABETES MELITUS PADA NY.S

A. Pengkajian
Pengkajian dilakukan selama 3 hari, tanggal 2 Maret 2021 pukul 14.00 WIB, tanggal 3
Maret 2021 pukul 19.00 WIB, dan tanggal 4 Maret 2021 pukul 19.00 WIB.
1. Data umum
a. Identitas kepala keluarga
1) Nama kepala keluarga : Tn.D
2) Umur : 54 tahun
3) Pendidikan : SD
4) Pekerjaan :Swasta
5) Agama :Islam
6) Alamat : Ds. Kauman RT/RW : 03/04, Comal, Pemalang

2. Komposisi keluarga
No Nama Jenis Kelamin Umur Hubungan Pendidikan Pekerjaan
1. Tn.D L 54 Suami SD Swasta
2. Ny.S P 51 Istri SD Pedagang
3. Ny.Y P 34 Anak SD IRT
4. Ny.F P 32 Anak D3 Bidan
5. Tn.A L 28 Anak SMA Tentara
6. Ny.R P 21 Anak D3 Mahasiswi
7. Tn.D L 19 Anak SMK Buruh
8. An.P P 11 Anak SMP Pelajar

a. Genogram
: Pasien

: Laki-laki

: Perempuan

: Garis keturunan

: Tinggal serumah

: Menikah

3. Tipe keluarga
Keluarga Tn,D termasuk keluarga besar yang terdiri dari suami, istri, anak, dan cucu.
4. Suku
Suku ayah jawa, suku ibu jawa.
5. Agama : Islam
6. Status sosial ekonomi
Penghasilan rata-rata sebesar Rp. 3.500.000,00 yang diperoleh dari pekerjaan Ny.S
sebagai pedagang dan Tn.D sebagai wiraswasta. Uang penghasilan Ny.S dan Tn,D
digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti makan, membayar listrik
dan juga biaya pendidikan anak yang masih bersekolah.
7. Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga Tn,D biasanya setelah selesai bekerja,kemudian menyempatkan waktu untuk
menonton TV bersama-sama di rumah.

B. Riwayat Perkembangan
1. Riwayat perkembangan saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn.D adalah tahap perkembangan keluarga anak
dewasa (anak pertama meninggalkan rumah). Tahapan dimana keluarga menghadapi
persiapan anak-anak yang mulai mandiri, menjaga keharmonisan dengan pasangan,
memperluas keluarga inti menjadi keluarga besar, memberikan contoh kepada anak-
anak mengenai lingkungan rumah yang positif.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tidak ada tahap perkembangan yang belum terpenuhi.
3. Riwayat keluarga inti
Tn.D dan Ny.S sama-sama dari suku jawa, mereka menikah pada tahun 1985 dan
memiliki anak pada tahun 1987 yaitu Ny.Y. Keluarga Tn.D tinggal dirumah sendiri di
Desa Kauman, RT/RW : 03/04 Kecamatan Comal sejak awal menikah sampai
sekarang. Penyakit yang diderita : dalam keluarga n.D mempunyai penyakit menurun
seperti hipertensi dan diabetes melitus. Namun tidak ada riwayat penyakit menular
seperti TBC dan hepatitis.
4. Riwayat kesehatan masing-masing keluarga
a. Tn.D
Tn.D mempunyai riwayat hipertensi.
b. Ny.S
Ny.S sejak tahun 2020 diketahui mengidap penyakit diabetes melitusntetapi belum
pernah dirawat di rumah sakit terkait dengan penyakitnya. Ny.S mengeluhkan
lemas, mudah lelah, mata buram dan BB menurun. Saat dicek kadar gula darah
sewaktu menunjukkan angka 200mg/dL.
c. Ny.Y
Belum pernah dirawat di rumah sakit. Saat pengkajian tidak ada keluhan
kesehatan.
d. Ny.F
Saat pengkajian tidak ada keluhan yang dipaparkan.
e. Tn.A
Pernah melakukan operasi hemoroid pada tahun 2012 dan saat pengkajian tidak
ada keluhan kesehatan.

f. Ny.R
Saat pengkajian tidak ada keluhan yang dirasakan dan tida pernah dirawat di
rumah sakit.
g. Tn.D
Belum pernah dirawat di rumah sakit. Saat pengkajian tidak ada keluhan
kesehatan.
h. An.P
Belum pernah dirawat di rumah sakit. Saat pengkajian tidak ada keluhan
kesehatan.
5. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Sebelumnya tidak ada anggota keluarga yang memiliki penyakit menurun seperti
diabetes melitus dan hipertensi. Namun Tn.D menderita hipertensi dan Ny.S menderita
diabetes melitus. Tidak ada keluarga yang menderita penyakit menular seperti TBC
dan hepatitis.

C. Pengkajian Lingkungan
1. Karakteristik rumah
a. Jenis Rumah
Jenis rumah Tn.D adalah permanen
b. Jenis Bangunan
Jenis bangunan rumah Tn.D adalah menggunakan tembok permanen
c. Luas Bangunan
180m²
d. Luas Pekarangan
Keluarga Tn.D tidak memiliki pekarangan
e. Status kepemilikan rumah
Rumah milik pribadi
f. Kondisi ventilasi rumah
Ventilasi cukup memadai
g. Kondisi penerangan rumah
Rumah keluargan Tn.D memiliki lampu yang cukup untuk menerangi pada sat
malam hari, siang hari juga tidak perlu menyalakan lampu karena sudah cukup
terang. Namun ada beberapa ruangan yang harus tetap menyalakan lampu dulu
agar mendapatkan cahaya.
h. Kondisi pencahayaan rumah
Rumah Tn.D menggunakan pencahayaan lampu
i. Kondisi lantai
Lantai rumah Tn.D menggunakan keramik, untuk bagian dapur dan kamar mandi
menggunakan keramik yang berteksur kasar agar tidak licin.
j. Kebersihan rumah secara menyeluruh
Setiap sore lantai rumah Tn.D disapu dan setiap minggu lantai kamar mandi
disikat agar tidak licin.
k. Bagaimana pembagian ruangan rumah
Rumah Tn.D memilki beberapa ruang kamar tidur untuk beristirahat Tn.D dan
beberapa anaknya. Didepan terdapat ruang tamu, dibagian tengh terdapat ruang
TV. Sedangkan paling belakan terdapat ruang set dapur, mushola kecil dan juga
kamar mandi. Terdapat pintu depan sebagai pintu utama, pintu samping dan pintu
belakang.
l. Pengelolaan sampah keluarga
Pengelolaan sampah keluarga biasanya dikumpulkan kemudian dibakar didapur
yang masih menggunakan kayu.
m. Sumber air bersih dalam keluarga
Sumber air bersih yang digunakan bersumber dari sumur bor.
n. Kondisi jamban keluarga
Keluarga Tn.D memiliki 2 kamar mandi khusus untuk BAB dengan tipe (wc)
water closet leher angsa dan duduk. Dengan limbah kamar mandinya masuk
kedalam septiktank dengan jarak kurang dari 10cm.
2. Pembuangan Limbah
Jenis pembuangan limbah keluarga menggunakan saluran got tertutup didepan
rumah dan saluran got dibelakang rumah. Dengan limbah kamar mandinya masuk
kedalam septiktank dengan jarak kurang dari 10cm.
3. Karakteristik Tetangga dan Keluarga (RW)
Keluargan Tn.D tinggal di wilayah pedesaan dukuh prompong RT 03 RW 04
Kec.Comal Kab.Pemalang. Jarak rumah dengan tetangga tidak lebih dari 1 meter.
Hubungan sosial dengan masyarakat baik.
4. Mobilisasi Geografi Keluarga
Keluarga Tn.D menetap dirumah itu sejak menikah dan tidak berpindah-pindah.

5. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan masyarakat


Keluaega Tn.D jarang berkumpul dengan anak-anaknya yang sudah ber keluarga
sendiri dan merantau. Namun keluarga Tn.D masih sering berkumpul dengan anak-
anaknya yang masih ikut tinggal dengan dirinya. Keluarga Tn.D jarang berkumpul
dengan tetangganya karena kesibukan pekerjaannya, namun apabila ada kegiatan
bersama kadang ikut berperan.
6. Sistem Pendukung Keluarga
Dalam keluarga apabila ada yang sakit sering berobat ke rumah dokter praktik yang
berjarak kurang lebih 1 km dari rumahnya. Untuk mecapai menuju fasilitas
kesehatan, keluarga Tn.D menggunakan sepeda motor maupun becak.
7. Denah Rumah

1
4

5
S
2
7

6
3
T B

9
8
U
11

10
Keterangan :

1.Kamar tidur 7.Ruang tv


2.Kamar tidur 8.Kamar mandi
3.Kamar tidur 9.Mushola kecil
4.Ruang tamu 10.Kamar mandi
5.Kamar tidur 11.Set dapur
6.Kamar tidur

D. Struktur Keluarga
1. Struktur komunikasi keluarga
Bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi adalah bahasa jawa. Didalam
keluarga diterapkan untuk bebas menyampaikan pendapat maupun keputusan
tetap berada di tangan kepala keluarga.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Dalam keluarga Tn.D keputusan yang diambil adalah keputusan Tn.D yang
dimusyawarahkan bersama. Keluarga Tn.D saling menghargai dan saling
mendukung antara anggota keluarga.
3. Stuktur Peran
a) Tn.D berperan sebagai kepala keluarga, sauami dari istri dan ayah dari
anak-anaknya.
b) Ny.S berperan sebagai istri dan ibu dari anak-anak
c) Ny.Y berperan sebagai anak pertama, sudah menikah, ivu rumah
tangga
d) Ny.F berperan sebagai anak kedua, sudah menikah, bekerja sebagai
bidan.
e) Tn.A berperan sebagai anak ke tiga, belum menikah, bekerja sebagai
tentara
f) Ny.R berperan sebagai anak ke empat, belum menikah, sedang
menempuh pendidikan.
g) Tn.D berperan sebagai anak ke lima, belum menikah dan bekerja
sebagai buruh
h) Ny.A berperan sebagi anak ke enam, belum menikah sedang
menempuh pendidikan
4. Struktur Nilai dan Norma Budaya
Didalam keluarga Tn.D selalu menerapkan untuk beribadah dan selalu berbuat
baik dan sopan seusia norma dan agama, tidak ada nilai norma yang
bertentangan dengan kesehatannya.
E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi afektif
Dalam keluarga Tn. D terdapat perasaan saling memiliki, kasih sayang, tolong
menolong dan saling mendukung antar keluarga.
2. Fungsi Sosialisasi
Masing-masing anggota keluarga saling menghormati serta menerapkan sopan santun
dalam berperilaku. Komunikasi dengan tetangga baik, selalu menyapa dan
berbincang-bincang saat bertemu.
3. Fungsi Perawatan Keluarga
Keluarga Tn. D selalu menjaga kesehatan satu sama lain dan dalam keluarga Tn. D,
Ny. S selalu memberikan makanan yang bergizi untuk perkembangan anggota
keluarganya. Walaupun terkadang sesekali memakan makanan pinggir jalan.

F. Strees dan Koping Keluarga


1. Stressor yang dihadapi keluarga
a. Stressor jangka pendek
Keluarga mereka khawatir ketika ada anggota keluarga yang mengeluh akan
kesehatannya.
b. Stressor jangka panjang
Keluarga khawatir apabila anggota keluarga sakit parah dan tidak dapat melakukan
aktivitas sehari-hari lagi.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga berusaha mengatasi masalah kesehatan yang muncul dengan berusaha
menggunakan fasilitas kesehatan yang ada. Namun, apabila sekiranya masih bisa
ditangani sendiri, masalah kesehatan ditangani dengan cara tradisonal maupun
langsung membeli obat ke apotek. Selain itu, keluarga Tn. D juga selalu berdo’a
kepadaTuhan.
3. Strategi koping yang digunakan
Anggota keluarga selalu bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah yang ada.
4. Strategia daptasi disfungsional
Apabila anggota keluarga yang sakit akan dibawa ke fasilitas kesehatan, kemudian
disarankan untuk istirahat atau tidur.
G. Harapan Keluarga

Keluarga berharap, perawat dapat membantu menyelesaikan masalah kesehatan yang


dihadapi. Serta ingin mendapatkan berbagai informasi mengenai kesehatan agar dapat
mencegah masalah kesehatan di keluarga.

H. Pengkajian Fisik

Pengkajian Tn. D Ny. S Ny. Y Ny. R Tn. D


130/80 110/80 120/80 120/80 120/80
TD
mmHg mmHg mmHg mmHg mmHg
Nadi 84 x/menit 92 x/menit 80 x/menit 80 x/menit 80 x/menit
Suhu 36,30c 36,50c 360c 36,2 0c 360c
RR 24 x/mnt 24 x/mnt 24 x/mnt 24 x/mnt 20 x/mnt
BB 65 kg 55 kg 65 kg 49 kg 58 kg
TB 162 cm 155 cm 155 cm 160 cm 162 cm
Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
mesocephal, mesocephal, mesocephal, mesocephal, mesocephal,
tidak tidak terdapat tidak tidak tidak
Kepala terdapat luka, kulit terdapat terdapat terdapat
luka, kulit kepala bersih luka, kulit luka, kulit luka, kulit
kepala kepala kepala kepala
bersih bersih bersih bersih
Rambut rambut rambut panjang rambut
keriting, panjang lurus, panjang lurus pendek
rambut sebagian lurus, berwarna, lurus,
pendek rambut rambut hitam pekat, distribusi
Rambut merata, beruban, hitam pekat, bersih rambut
sebagian bersih bersih merata,
rambut bersih
beruban,
bersih
Telinga Bentuknya Bentuknya Bentuknya Bentuknya Bentuknya
simetris, simetris, tidak simetris, simetris, simetris,
tidak ada ada keluaran tidak ada tidak ada tidak ada
keluaran serum, keluaran keluaran keluaran
serum, pendengaran serum, serum, serum,
pendengaran cukup pendengaran pendengaran pendengaran
cukup cukup baik baik
Sklera tidak Sklera tidak Sklera tidak Sklera tidak Sklera tidak
ikterik, ikterik, ikterik, ikterik, ikterik,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
Mata
anemis, anemis, anemis, anemis, anemis,
tidak ada pandangan tidak ada tidak ada tidak ada
gangguan mata kabur gangguan gangguan gangguan
penglihatan penglihatan penglihatan penglihatan
Bersih, Bersih, tidak Bersih, Bersih, Bersih, tidak
tidak ada ada tidak ada tidak ada ada
Hidung pengeluaran pengeluaran pengeluaran pengeluaran pengeluaran
lendir, tidak lendir, tidak lendir, tidak lendir, tidak lendir, tidak
ada polip ada polip ada polip ada polip ada polip
mukosa mukosa bibir mukosa mukosa mukosa
bibir lembab, tidak bibir bibir bibir
Mulut lembab, ada stomatitis lembab, lembab, lembab,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
stomatitis stomatitis stomatitis stomatitis
tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
Leher
kelenjar kelenjar tiroid kelenjar kelenjar kelenjar
tiroid tiroid tiroid tiroid
I : tidak ada I : tidak ada I : tidak ada I : tidak ada I : tidak ada
lesi, lesi, ekspansi lesi, lesi, lesi,
ekspansi dada simetris ekspansi ekspansi ekspansi
dada P : vokal dada dada dada
simetris fremitus simetris simetris simetris
Dada-paru P : vokal teraba sama P : vokal P : vokal P : vokal
fremitus P: resonan fremitus fremitus fremitus
teraba sama A : vesikuler teraba sama teraba sama teraba sama
P: resonan P: resonan P: resonan P: resonan
A : A : A : A : vesikuler
vesikuler vesikuler vesikuler
I : tidak ada I : tidak ada I : tidak ada I : tidak ada I : tidak ada
lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak
tampak ictus tampak ictus tampak ictus tampak ictus tampak ictus
cordis cordis cordis cordis cordis
P : ictus P : ictus P : ictus P : ictus P : ictus
Jantung cordis cordis teraba cordis cordis cordis teraba
teraba di IC di IC 5 teraba di IC teraba di IC di IC 5
5 P : redup 5 5 P : redup
P : redup A : S1 dan P : redup P : redup A : S1 dan
A : S1 dan SA reguler A : S1 dan A : S1 dan SA reguler
SA reguler SA reguler SA reguler
I : datar, I : datar, tidak I : datar, I : datar, I : datar,
tidak asites asites tidak asites tidak asites tidak asites
A : BU 10 A : BU 9 A : BU A : BU 10 A : BU 9
Abdomen x/mnt x/mnt 11x/mnt x/mnt x/mnt
P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada
nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan
P : timpani P : timpani P : timpani P : timpani P : timpani
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
Ekstermita
edema, tidak edema, tidak edema, tidak edema, tidak edema, tidak
s
ada lesi ada lesi ada lesi ada lesi ada lesi
kulit kulit warna kulit kulit kulit
berwarna coklat, berwarna berwarna berwarna
Integritas coklat, terdapat coklat, kuning coklat,
terdapat berpigmentasi bersih langsat, bersih
bekas gatal bersih
I. Analisa Data

No Data fokus Etiologi Problem


1 Ds:
Keluarga mengatakan bahwa Ny.s
menderita penyakit diabetes mellitus
dan harus mengurangi makanan yang
manis, namun keluarga belum
mengetahui penyebab, tanda dan
gejala, komplikasi, dan Ketidakmampuan
penatalaksanaan secara menyeluruh keluarga mengenai Defisit
dan mengatakan ingin mengerahui masalah kesehatan pengetahuan
tentang diabetes mellitus. diabetes melitus

Do:
Keluarga tampak ingin mengetahui
tentang penyakit diabetes dan keluarga
mengajukan beberapa pertanyaan
mengenai diabetes mellitus.
2 Ds:
Ny.S mengatakan dalam penyajian
makanan masih dibumbui gula sedikit
dan terkadang masih serta makan
gorengan dan roti manis. Ketidakmampuan
keluarga merawat
Ketidakpatuhan
Do: anggota keluarga
(diit)
Klien tampak belum mengetahui porsi yang sakit diabetes
diit yang tepat dank lien tidak patuh. mellitus.
- BB sebelumnya sakit 60kg
- Bb setelah sakit 55kg
Penurunan BB terjadi selama
terdiagnosa diabetes mellitus.

J. Scoring
1. Defisit pengetahuan b.d ketidakmampuan keluarga mengenai masalah kesehatan
diabetes melitus.

No Kriteria Scoring Pembenaran


1 Sifat masalah 3 Masalah ini adalah actual, sehingga
x1=1
3
Skala: tidak/kurang dikategorikan tidak/kurag sehat
sehat
2 Kemungkinan masalah 2 Dengan mudah karena keluarga
x 2= 2
2
dapat diubah yang belum mengetahui sepenuhnya
Skala : dengan mudah tentang diabetes mellitus, ingin
mengetahui secara jelas
3 Potensi masalah bisa 2 2 Masalah lebih lanjut masih dapat
x 1=
3 3
dicegah dicegah dengan pendidikan
Skala : Cukup kesehatan
4 Menonjolnya masalah 1 1 Keluarga sedikit mengetahui tentang
x 1=
2 2
Skala: ada masalah, gejala dan penyebab dari diabetes
namun tidak perlu mellitus
segera ditangani
Total skor 1
4
6

2. Ketidakpatuhan diit b.d ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang


sakit diabetes melitus.

No Kriteria Scoring Pembenaran


1 Sifat masalah 3 Masalah ini adalah actual, sehingga
x 1= 1
3
Skala: tidak/kurang dikategorikan tidak/kurang sehat
sehat
2 Kemungkinan masalah 1 Dapat diubah dengan kepatuhan
x2=1
2
dapat diubah penatalaksanaan diit bagi penderita
Skala : dengan mudah
3 Potensi masalah bisa 2 2 Masalah lebih lanjut masih dapat
x1=
3 3
dicegah dicegah dengan pola hidup sehat
Skala : Cukup bagi penderita
4 Menonjolnya masalah 1 1 Keluarga cukup tahu mengenal diei
x1=
2 2
Skala: ada masalah, diabetes mellitus tetapi masih belum
namun tidak perlu menerapkankannya
segera ditangani
Total skor 1
3
6

K. Diagnosa Keperawatan
1. Defisit pengetahuan b.d ketidakmampuan keluarga mengenai masalah kesehatan
diabetes melitus.
2. Ketidakpatuhan diit b.d ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
sakit diabetes melitus.

L.

Anda mungkin juga menyukai