Pelaksanaan Kromatografi Kolom

 Mencuci semua alat yang digunakan, lalu dikeringkan

 Menghubungkan timbangan analitik dengan sumber listrik. Membersihkan timbangan
sebelum digunakan dengan kuas yang sudah tersedia. Memastikan waterpass sudah
berada di tengan. lalu menekan tombol ”on” timbangan

Membuka penutup Mengeluarkan eluen dari Mengeluarkan eluen hinggga

aluminium foil batas 0,5 cm dari permukaan
c dari kolom, dengan stopper
atas fase diam
kolom pada bagian bawah kolom

Menimbang silica gel 0,5 gram Memasukkan sampel

(pada timbangan analitik) dan
dimasukkan ke dalam kolom
(untuk melindungi ekstrak
supaya tetap rata saat ditambah
eluen)
kering ke dalam kolom
Menutup Stopper
dan pastikan sampel
terdistribusi merata di atas
kolom

Menampung beberapa ml eluen

Menambahkan eluen melaui
dinding kolom dengan
diteteskan menggunakan
pipet pasteur
yang keluar pertama dari kolom
Mengalirkan eluen dan
dan dibuang (karena belum
tampung dalam beaker glass
mengandung senyawa kimia dari
ekstrak) ± 50% dari volume
kolom

Jika penampungan Mengatur kecepatan aliran 1 Menampung fraksi pada vial

pada vial sudah penuh tetes / detik yang sudah ditara (10 ml) dan
10 ml, dapat diganti beri tanda dengan nomor
dengan vial
selanjutnya

Menutup vial dengan Dibiarkan hingga sebagian

aluminium foil dan lubangi
atasnya dengan jarum
Simpan semua vial, untuk
besar eluen menguap (hasil
selanjutnya dilakukan
tampungan dibiarkan
monitoring hasil dengan KLT
menguap ± 7 hari)
 Monitoring Hasil kromatografi kolom dengan KLT
Jika hasil tampungan
c Menotolkan tampungan dari
mengering maka perlu
ditambahkan eluen
beberapa tetes
Jika hasil uji KLT
menghasilkan noda yang
sama maka fraksi dari kedua
vial tersebut digabungkan
Menotolkan fraksi pada pelat
KLT dengan rentang fraksi
dari vial nomor 1, 2, 3-4, 5-
10, 11-16, 17-24, 25-30 dan
juga menotolkan standar
tiap vial pada pelat KLT (30
vial pada 2 pelat KLT) dan
menotolkan standar EPMS
Mengamati hasil eluasi
dibawah UV 254 nm
Memasukkan pelat KLT ke
dalam chamber yang berisi
fase gerak n-heksanan : etil
asetat (4:1) dan dilakukan
eluasi pelat KLT
Mengamati fraksi yang
mengandung senyawa yang
sama dengan standar (fraksi
yang sejajar dengan standar
EPMS)
Menjenuhkan Chamber
(bejana) dengan fase gerak
terpilih yaitu n-heksanan : etil
asetat (4:1)
Memasukkan pelat KLT ke
dalam chamber dan dilakukan
eluasi pelat KLT
Mengamati hasil eluasi
dibawah UV 254 nm
Melaporkan hasil fraksinasi
yang dilakukan dan menentukan
apakah fraksinasi telah berhasil
memperoleh isolat yang
ditargetkan