PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
penyakit atau studi tentang reaksi system biologi terhadap sesuatu yang
mengalami kondisi yang tidak normal atau dapat kita katakana bahwa kondisi
dimana salah satu atau bahkan lebih dari organ tubuh kita baik eksternal
timbulnya rasa sakit atau nyeri pada bagian tertentu yang tentu saja dapat
1
hereditas atau keturunan yang memiliki andil paling kecil terhadap stats
timbul dari hasil interaksi antara manusia dan perilakunya dengan komponen
lingkungan yang memiliki potensi penyakit. Oleh karena itu, kita perlu
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Suatu gen dapat di pengaruhi oleh suatu keadaan lingkungannya dimana suatu
sifat dapat memunculkan suatu sifat yang baru seperti penyakit apabila di dukung
A. Faktor Ekstrtinsik
bahan kimia beracun, radiasi, suhu yang ekstrim, masalah gizi dan stres
gangguan kulit seperti jerawat atau yang dapat kita sebut sebagai acne.
(Tamba, 2019):
a. Diet
mencetuskan akne vulgaris. Salah satu penelitian tentang diet dan akne
3
memperparah akne. Tetapi terdapat juga penelitian yang menyatakan
b. Obat
pengobatan kemoterapi.
c. Kosmetik
pipi dan dagu. Bahan yang sering menyebabkan akne ini terdapat pada
4
d. Psikis
B. Faktor Intrinsik
2019) :
a. Faktor Genetik.
5
b. Hormonal
seminggu setelah menstruasi dan lesi akne vulgaris menjadi lebih aktif
hormon progesterone.
penyakit yang disebabkan oleh faktor ekstrinsik sementara pada ujung yang
semua penyakit pada manusia berada di antara kedua ujung faktor tersebut,
1. Definisi Gen/Genetika
titik focal dalam ilmu genetika modern. Pada semua cabang – cabang
terhadap transmisi gen dari generasi ke generasi, struktur fisik gen, variasi
6
dalam gen, dan terhadap cara bagaimana gen menurunkan sifat-sifat dari
dari rangkaian hipotesis dalam pikiran para ahli genetika dan kemudian
pada tahun 1865 oleh Gregor Mendel. Setelah itu, tidak banyak kemajuan
berlaku pada saat itu adalah sperma dan sel telur mengandung sebuah
untuk membentuk sifat individu baru yang dihasilkan. Ide ini yang
sifat yang sama dengan kedua induknya. Namun, ada beberapa masalah
yang dihasilkan dari ide ini, satu diantaranya adalah hasil keturunan tidak
melahirkan) merupakan cabang biologi yang penting saat ini. Ilmu ini
7
sifat pada organisme maupun ssub organisme (seperti virus dan prion)
bagaimana sifat diturunkan menjadi lebih luas lagi yakni ilmu yang
konsep one gen one enzyme, interaksi kerja gen, kontrol kerja gen
8
terhadap respon imun, kontrol genetik terhadap pembelahan sel,
2. Terminologi Genetik
huruf kecil miring, itu menunjuk alel untuk sifat resesif, dan dalam huruf
besar miring, itu menunjuk alel untuk sifat dominan. Jadi untuk tanaman
kacang Mendel, huruf digunakan d untuk alel kerdil dan D untuk alel
tinggi. Ketika alel ditulis berpasangan untuk mewakili dua faktor unit
yang ada pada setiap individu (DD, Dd, atau dd), simbol yang dihasilkan
ciri atau ciri yang diuraikannya, apakah individu tersebut haploid atau
tinggi, dan dd adalah kerdil. Ketika kedua alel itu sama (DD atau dd),
Yunus, 2020).
9
Untuk dapat memahami prinsip Mendel mengenai keturunannya,
2018):
symbol/ tanda huruf pertama dari fenotipe. Oleh karena individu itu
e. Gen : Suatu unit keturunan berupa suatu segmen tertentu dari molekul
10
f. Alel : Anggota dari sepasang atau suatu seri gen-gen yang terdapat
homolog
h. Resesif :Sifat yang dikalahkan atau ditutupi oleh sifat lain. Misalnya
merah adalah dominan, putih resesif, maka merah jambu adalah sifat
intermediet.
gen identik dari sepasang atau suatu seri alel. Individu homozigot
berlainan dari sepasang atau suatu seri alel tertentu. Misalnya individu
n. Ο x ♂ = tanda kawin
11
o. F1 = keturunan pertama
p. F2 = keturunan kedua
E. Variasi Genetik
Variasi genetik adalah variasi yang terjadi pada genom suatu organisme
baik pada basa nukleotida, gen ataupun kromosom. Variasi genetik pada
(adenin, timin, guanin dan sitosin) yang membentuk DNA di dalam sel
sifat. Warna kulit, bentuk hidung, atau bahkan jenis penyakit yang kamu
miliki tidak serta-merta hadir di dalam tubuh kamu. Materi genetik dari
ayah dan ibu akan bergabung dalam proses fertilisasi. Oleh karena adanya
mirip dengan ayah dan karakteristik yang mirip dengan ibu. Materi genetik
tersebut yaitu, kromososm, gen, DNA, dan RNA (Ramlawati, dkk. 2017).
a. Kromosom
oleh Waldeyer (1888) berasal dari kata khroma artinya warna dan
12
yaitu kromatin sehingga sering disebut benang kromatin (Ramlawati,
dkk. 2017).
individu.
b. Gen
setiap lokus yang khas pada kromosom. Gen adalah substansi genetik
dkk. 2017).
13
Setiap gen pada organisme mengendalikan produksi suatu enzim
keturunannya.
14
1) Gugus gula deoksiribosa (gula dengan lima atom karbon atau
pentosa)
3) Gugus basa nitrogen (gugus ini terikat pada C pertama dari gula)
gula ribosa, gugus fosfat, dan asam nitrogen. Pada RNA tidak terdapat
basa nitrogen timin (T), basa nitrogen timin ini pada RNA digantikan
oleh basa nitrogen urasil. Struktur DNA yang heliks terbentuk karena
adanya beberapa jenis ikatan kimia. Antara untai DNA diikat oleh
2. Kelainan genetic
Patau atau trisomi 13, sindrom tangis kucing atau sindrom de Groucy.
15
F. Konsep Mendelian
Tanaman. Hukum ini terdiri dari dua bagian yaitu (Ismail, 2018) :
Hukum Segregasi :
16
berlekuk), permukaan biji (halus-keriput), dan letak bunga (aksial-
terminal).
dua macam sifat seketika. Salah satu di antaranya adalah persilangan galur
9 : 3 : 3 : 1.
17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
keterkaitan antar kedua faktor tersebut yaitu dari gen atau hormonal dan
kondisi lingkungan.
3. Gen adalah suatu unit fungsional dasar hereditas yang merupakan titik
4. Variasi genetik adalah variasi yang terjadi pada genom suatu organisme
Persilangan Tanaman. Hukum ini terdiri dari dua bagian yaitu hokum
B. Saran
mengenai teori yang diangkat serta untuk pembaca agar dapat memberikan
kritik dan saran yang membangun mengenai kelengkapan isi dan penyusunan
18
DAFTAR PUSTAKA
Effendi, Yunus. 2020. Buku Ajar Genetika Dasar. Pustaka Rumah Cinta : Jawa
Tengah.
Pitriani dan Sanjaya, Kiki. 2020. Buku Ajar Kesehatan Lingkungan. CV. Nas
Media Pustaka : Makassar.
Tamba, Putri, Bella, Asnita, 2019. Hubungan Antara Jenis Kulit Dengan Acne
Vulgaris. USU : Medan
19