MODUL I
SISTEM, MODEL, DAN PENDEKATAN SIMULASI
Kelompok A2
Dari pengertian diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa suatu sistem
merupakan elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam
melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.
2.2 Model
Model adalah representasi dari suatu objek, benda, atau ide-ide dalam bentuk
yang disederhanakan dari kondisi atau fenomena alam. Model berisi informasi-
infromasi tentang suatu fenomena yang dibuat dengan tujuan untuk mempelajari
fenomena sistem yang sebenarnya (Mahmud Achmad, 2008).
Menurut Ackoff, et.al (1962), mengatakan bahwa model dapat dipandang dari
tiga jenis kata yaitu sebagai kata benda, kata sifat dan kata kerja. Sebagai kata
benda, model berarti representasi atau gambaran. Sebagai kata sifat model adalah
ideal, contoh, teladan. Kata kerja model adalah memperagakan dan
mempertunjukkan.
Dalam pemodelan, model akan dirancang sebagai suatu penggambaran
operasi dari suatu sistem nyata secara ideal. Model sangat beragam, bisa dalam
bentuk ikon, analog atau simbol. Model ikon meniru sistem nyata secara fisik,
seperti planetarium. Model analog meniru sistem hanya dari perilakunya. Model
simbol tidak meniru sistem secara fisik atau tidak memodelkan perilaku sistem,
tetapi memodelkan sistem berdasarkan logika. Dengan membuat model dari suatu
sistem maka diharapkan dapat lebih mudah untuk melakukan analisis. Hal ini
merupakan prinsip pemodelan yaitu bahwa pemodelan bertujuan untuk
mempermudah analisis dan pengembangannya.
2.3 Simulasi
Simulasi merupakan tiruan proses operasi dari sebuah kondisi nyata atau
sistem dari waktu ke waktu (Bankset al, 2004). Dari pandangan tersebut simulasi
juga diartikan sebagai salah satu model tiruan dari sistem operasi nyata. Dimana
pada simulasi terdapat pemunculan artificial history atau data buatan sebuah sistem
yang menggambarkan karakteristik dari operasi sebuah sistem nyata. Dengan
tujuan yang lebih luas untuk menganalisa dan memperbaiki sebuah sistem. Simulasi
didefinisikan sebagai suatu percobaan dengan sebuah model yang detail dari sebuah
sistem untuk menentukan apakah sistem tersebut mampu merespon terhadap
perubahan asumsi-asumsi yang dibuat.
Agar pemakaian simulasi dapat mencapai tujuan yang diharapkan, maka
dalam pelaksanaanya memperhatikan prinsi-prinsip sebagai berikut:
a. Simulasi itu dilakukan oleh kelompok peserta didik dan setiap kelompok
mendapat kesempatan untuk melaksanakan simulasi yang sama maupun
berbeda.
b. Semua peserta didik harus dilibatkan sesuai peranannya.
c. Penentuan topik dapat dibicarakan bersama.
d. Petunjuk simulasi terlebih dahulu disiapkan secara terperinci atau secara garis
besarnya, tergantung pada bentuk dan tujuan simulasi.
e. Dalam kegiatan simulasi hendaknya mencakup semua ranah pembelajaran;
baik kognitif, afektif maupun psikomotorik.
f. Simulasi adalah latihan keterampilan agar dapat menghadapi kenyataan
dengan baik.
g. Simulasi harus menggambarkan situasi yang lengkap dan proses yang
berurutan yang diperkirakan terjadi dalam situasi yang sesungguhnya.
h. Hendaknya dapat diusahakan terintegrasinya beberapa ilmu, terjadinya
proses sebab akibat, pemecahan masalah dan sebagainya.
e0
e1 e2 e3 e4
e6
0 t1 t2 c1 t3 c2
A2 A3
S1
1. Pedoman Penggambaran
Ada tiga komponen utama dari situasi yang diberikan didalam sebuah rich
picture, yakni:
a) Elemen-elemen dari struktur.
b) Elemen – elemen dari proses
c) Hubungan antara struktur dan proses serta antar proses.
2. Pentunjuk pembuatan Rich picture:
a. Pahamilah cakupan dari masalah yang muncul yang bersifat aktual dan
potensial
b. Rich picture berisi penjelasan simbol yang rinci.
c. Rich picture tidak pernah ada akhirnya.
d. Tidak ada versi terbenar dalam pembuatan rich picture.
3. Beberapa kesalahan yang biasa dibuat dalam menggambar rich picture:
a. Setiap gambar dihubungkan dengan gambar yang lainnya.
b. Penggunaan tanda panah yang berlebih yang berakibat kerancuan dalam s
truktur sistem pada rich picture.
c. Menghapus petunjuk yang mengarahkan pada masalah-masalah potensial.
4. Penggunaan rich picture
a. Rich picture merupakan alat yang ideal untuk berkomunikasi mengenai
situasi yang rumit dan bermasalah.
b. Keterkaitan antar elemen serta hubungan yang terjalin, langsung maupun
tidak lebih mudah dilihat.
c. Memudahkan identifikasi pemilik masalah dan membantu dalam
mengidentifikasi potensi masalah dan konflik.
d. Membantu dalam mebuat batasan dan cakupan masalah
5. Adapun manfaat dari Rich picture yaitu:
a. Alat yang ideal untuk berkomunikasi mengenai situasi yang rumit dan
bermasalah.
b. Keterkaitan antar elemen serta hubungan yang terjalin secara langsung/
tidak dan lebih mudah untuk dilihat.
c. Memudahkan identifikasi pemilik masalah dan membantu dalam
mengidentifikasi potensi masalah dan konflik.
d. Membantu dalam pembuatan batasan dan cakupan masalah.
Menunjukkan pembangkit
kedatangan
Generate
t
A B
8. Utilitas sistem
Waktu 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦 proses
= 1 − Total waktu pengamatan............................................ (2.8)
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Flowchart Metodelogi Penelitian
Mulai
Identifikasi Masalah
Tahap
Identifikasi Perumusan Masalah
TujuanPenelitian
PengumpulanData:
Tahap 1. Waktu kedatangan (WD)
Pengumpulan Data 2. Waktu mulai pelayanan (WMP)
3. Waktu selesai pelayanan (WSP)
PengolahanData:
1. ACD Sistem
2. Event Graph
Tahap 3. Rich picture Tidak
Pengolahan Data 4. Pengolahan dengan Software Arena versi 14.0
Perbaikan
Ya
Tahap
Analisa Data Analisa dan Interprestasi
Selesai
Sumber data yang digunakan dalam praktikum ini berasal dari data primer
yang diperoleh dari hasil pengamatan oleh kelompok A2 di sistem antrian KFC
Royal Plaza, pengambilan data pada praktikum ini dilakukan hari Minggu, tanggal
26 Maret 2021. Waktu pengamatan di lakukan pada jam 18:06WIB sampai selesai.
Pengumpulan data yang dilakukan berupa :
1.Waktu kedatangan konsumen (WAD)
2.Waktu mulai pelayanan (WMP)
3.Waktu selesai pelayanan (WSP)
Keterangan
A. Entity : Setiap bahan yang akan diproses oleh model, merupakan
suatu objek yang akan diamati oleh sistem
B. Attribute : Sifat atau perwujudan yang dapat dilihat dari elemen
C. Activity : Segala Kegiatan yang dilakukan dalam sistem berlangsung
maupun tidak berlangsung oleh entity dan resources
D. Event : Suatu kejadian diluar sistem, kejadian karena waktu, atau
kejadian yang dideteksi didalam sistem yang menyarakan aktivitas
dalam sistem
E. State of Variable: Variabel yang digunakan untuk menerangkan
kedatangan sistem pada suatu waktu untuk berkaitan dengan tujuan
pengamatan yang ingin dicapai.
4.3 Tujuan sistem
Adapun tujuan dari sistem antrian ini adalah sebagai berikut:
1. Melakukan proses transaksi pelayanan makanan.
2. Melakukan transaksi pembayaran.
3. Menjamin kepuasan konsumen dalam pembelian makanan cepat saji KFC
Royal Plaza.
4.4 Batasan Sistem
Adapun batasan masalah pada sistem antrian pembayaran ini adalah sebagai
berikut :
1. Sistem antrian ini hanya melayani pesanan makanan cepat saji.
2. Pada sistem ini hanya mengamati dua server kasir.
3. Sistem antrian dilakukan di KFC Royal Plaza
Gambar 4.1 Rich picture Sistem Antrian Pelayanan di KFC Royal Plaza
Adapun proses yang terjadi dalam sistem antrian pelayanan di KFC Royal
Plaza sebagai berikut:
Ip A1 T
G c
Ip A2
2. ACD Permanent
a. Server 1 b. Server 2
A2
A1
Io Io
G c Ip A1 T
Io
Ik A2
Io
Ta Q1- II Q>0 IV
Q1-
Q1+
I VI
Q1+
ts Q1-
Q1- S=0
III Q>0 V
Keterangan :
I =Kedatangan motor
II =Start server 1
III =Start server 2
IV =End server 1
V =End server 2
VI =Motorkeluar
ta = Menunjukkan waktu kedatangan pelanggan
S>0 = Menunjukkan server memulai pelayanan
Q>0 = Menunjukkan terjadinya antrian
Q1+ = Adanya antrian konsumen pertama
Q1- = Tidak ada antrian
ts = Menunjukkan waktu aktifitas operator
= Operator yang sedang menganggu
4.13 Data Pengamatan
Tabel 4.2.1 Data Awal Hasil Pengamatan Waktu Antrian KFC Royal Plaza
Waktu Waktu
Server 1
Waktu Server 2 Antri Delay Waktu
No WAD
Kedatangan Server Server server server Konsumen
WMP WSP WP WMP WSP WP
1 2 1 2
1 18:06:24 0 18:07:10 18:10:01 171 46 0 0 217
2 18:07:06 42 18:07:21 18:10:25 184 15 0 0 199
3 18:07:37 31 18:10:34 18:12:59 85 177 0 9 262
4 18:08:09 32 18:10:18 18:12:32 134 129 17 0 263
5 18:09:27 78 18:13:03 18:16:18 195 216 0 3 411
6 18:10:52 85 18:16:44 18:19:01 77 352 0 26 429
7 18:12:54 122 18:19:08 18:21:20 72 374 0 7 446
8 18:13:13 19 18:14:41 18:16:12 91 88 129 0 179
9 18:14:55 122 18:16:26 16:18:16 110 91 14 0 201
10 18:15:01 6 18:18:22 18:21:32 190 201 6 0 391
11 18:17:13 132 18:21:26 18:25:05 219 253 0 6 472
12 18:18:02 49 18:25:10 18:28:16 186 428 0 5 614
13 18:19:26 84 18:28:36 18:31:31 175 550 0 20 725
14 18:21:47 141 18:22:08 18:24:45 157 21 0 36 178
15 18:23:06 79 18:24:03 6:26:30 147 57 0 42 204
16 18:25:24 138 18:26:37 18:31:03 266 73 0 7 339
Waktu Waktu
Server 1
Waktu Server 2 Antri Delay Waktu
No WAD
Kedatangan Server Server server server Konsumen
WMP WSP WP WMP WSP WP
1 2 1 2
17 18:28:39 195 18:32:21 18:36:55 274 222 0 18 496
18 18:28:44 5 18:31:51 18:35:17 206 187 0 20 393
19 18:29:13 29 18:36:18 18:40:24 246 425 0 1 671
20 18:29:24 11 18:37:44 18:40:36 172 500 49 0 672
21 18:29:38 14 18:41:22 18:45:43 261 704 46 0 965
22 18:29:51 13 18:46:17 18:49:51 214 986 34 0 1200
23 18:29:58 7 18:41:16 18:45:29 253 678 0 52 931
24 18:32:46 168 18:46:01 18:48:27 146 795 0 32 941
25 18:37:11 265 18:50:15 18:53:27 192 784 24 0 976
26 18:37:30 19 18:53:51 18:55:13 82 981 24 0 1063
27 18:40:29 179 18:48:46 18:50:18 92 497 0 19 589
28 18:43:02 153 18:51:04 18:54:31 207 482 0 46 689
29 18:44:28 86 18:54:37 18:56:22 105 609 0 6 714
30 18:47:30 182 18:55:21 18:59:04 223 471 8 0 694
31 18:50:49 199 18:56:37 19:01:16 279 348 0 15 627
32 18:57:02 373 18:59:25 19:04:17 292 143 21 0 435
Waktu Waktu
Server 1
Waktu Server 2 Antri Delay Waktu
No WAD
Kedatangan Server Server server server Konsumen
WMP WSP WP WMP WSP WP
1 2 1 2
33 18:58:18 76 19:01:29 19:06:48 319 191 0 13 510
34 19:04:49 391 19:04:51 19:09:34 309 2 34 0 311
35 19:08:16 207 19:09:52 19:13:32 220 96 18 0 316
36 19:08:29 13 19:13:45 19:18:20 275 316 13 0 591
37 19:09:03 34 19:18:36 19:21:49 193 573 16 0 766
38 19:11:57 174 19:12:26 19:16:06 283 29 0 338 312
39 19:12:44 107 19:18:49 19:20:21 272 365 0 163 637
40 19:17:14 210 19:22:01 19:27:31 330 287 12 0 617
41 19:20:43 209 19:27:43 19:31:24 221 420 12 0 641
42 19:22:08 85 19:22:39 19:24:45 126 31 0 138 157
43 19:25:39 211 19:31:47 19:35:41 234 368 23 0 602
44 19:27:46 17 19:28:53 19:30:42 109 67 0 248 176
45 19:30:27 161 19:31:48 19:35:01 193 81 0 66 274
46 19:31:58 91 19:35:52 19:41:47 335 234 11 0 569
47 19:32:49 51 19:36:16 19:40:40 264 207 0 75 471
48 19:34:01 72 19:41:53 19:48:10 377 472 6 0 849
Waktu Waktu
Server 1
Waktu Server 2 Antri Delay Waktu
No WAD
Kedatangan Server Server server server Konsumen
WMP WSP WP WMP WSP WP
1 2 1 2
49 19:35:14 73 19:48:15 19:53:51 336 781 5 0 1117
50 19:38:28 196 19:53:55 19:58:26 271 927 4 0 1198
51 19:39:16 48 19:41:53 19:45:29 216 157 0 73 373
52 19:43:32 256 19:45:36 19:49:21 225 124 0 7 349
53 19:47:53 261 19:58:37 20:02:12 215 644 11 0 859
54 19:50:35 162 19:50:39 19:57:51 436 4 0 78 440
55 19:56:09 334 19:58:17 20:07:54 577 128 0 26 705
56 19:58:55 166 20:02:44 20:06:21 217 229 32 0 446
57 20:06:31 456 20:06:52 20:10:48 236 21 31 0 257
58 20:08:24 113 20:08:36 20:13:14 278 12 0 42 290
59 20:14:37 433 20:14:48 20:17:26 158 11 0 94 169
60 20:17:24 107 20:17:27 20:19:58 151 3 0 1 154
Total 7772 6896 6183 10867 7796 600 1732 31742
Keterangan:
WAD = Waktu Antar Kedatangan (WD n – WD(n-1)
WD = Waktu Kedatangan
WMP = Waktu Mulai Pelayanan
WP = Waktu Pelayanan (WSP – WMP)
WSP = Waktu Selesai Pelayanan
Waktu Antri = WMP - Waktu Kedatangan
Waktu Delay = WMPn - WSP(n-1)
4.14 Perhitungan
1. Rata–rata waktu antar kedatangan
Total waktu antar kedatangan
=
(Jumlah pelanggan) − 1
7772
=
60 − 1
= 132 detik
8. Utilitas sistem
a. server1
Waktu 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦 𝑠𝑒𝑟𝑣𝑒𝑟 1
=1−
Total waktu pengamatan
600
=1−
7772
= 1 − 0,077
= 0,92
b. server 2
Waktu 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦 𝑠𝑒𝑟𝑣𝑒𝑟 2
=1−
Total waktu pengamatan
1732
=1−
7772
= 1 − 0,22
= 0,78
4.16 Langkah – Langkah Gambar Proses Hasil Software Arena 14.0 Data
awal
Adapun langkah–langkah pembuatan software Arena 14.0 data awal pada
sistem antrian di KFC Royal Plaza adalah sebagai berikut:
1. Modul Arrive
Tulis nama pada label. Kemudian pilih add, pilih with pada
bagian Probability masukkan 0,52 artinya probabilitas kedatangan
customer pada server 1 adalah sebesar 0,52. Selanjutnya pilih lagi add
setelah sebelumnya mengklik ok. Lalu pilih else artinya probabilitas
kedatangan pada server berikutnya adalah sebesar sisa dari probabilitas
server sebelumnya
3. Modul Server 1
4. Modul Server 2
a. Enter Data
Pilih station, praktikan masukkan nama dari proses pelayanan
contoh praktikan isi sebagai server 2.
b. Server Data
Process time adalah waktu yang dibutuhkan server untuk melayani
atau melakukan pelayanan kepada satu customer/arrive. Sebagai
contoh praktikan isi kan Norm (213,106).
c. Leave Data
Station menggambarkan tujuan yang akan dituju yaitu Depart.
Kemudian pilih connect untuk menghubungkan server 2 dengan
depart.
5. Modul Depart
a. Enter Data
Pilih station maksudnya ke station tiba yang dinamakan selesai,
sebagai contoh isikan keluaran.
b. Count
Pilih individual counter maksudnya keluaran per individu.
6. Modul Simulate
1. Modul Arrive
a. Enter Data
Pilih station karena hanya ada satu jalan untuk mendapatkan satu
pelayanan, untuk mengisi station praktikan masuk kan nama yaitu
“Masuk sistem”.
b. Arrival Data
• Batchsize adalah golongan jumlah customer yang datang, contoh:
isikan 1.
• Time between adalah waktu antar kedatangan dari customer.
Contoh: praktikan masukkan WEIB (130,1,01).
c. Leave Data
Pilih connect untuk menghubungkan arrive (customer) dengan modul
chamc Modul Chance
2. Modul Chance
Tulis nama pada label. Kemudian pilih add, pilih with pada bagian
Probability masukkan 0,52 artinya probabilitas kedatangan customer pada server 1
adalah sebesar 0,52. Selanjutnya pilih lagi add setelah sebelumnya mengklik ok.
Lalu pilih else artinya probabilitas kedatangan pada server berikutnya adalah
sebesar sisa dari probabilitas server sebelumnya.
3. Modul Server 1
4. Modul Server 2
a. Enter Data
Pilih station, praktikan masuk kan nama dari proses pelayanan
contoh praktikan isi sebagai server 2.
b. Server Data
Process time adalah waktu yang dibutuhkan server untuk melayani
atau melakukan pelayanan kepada satu customer/arrive. Dalam
process time setelah perbaikan praktikan isikan BETA (213,106).
c. Leave Data
Station menggambarkan tujuan yang akan dituju yaitu Depart.
Kemudian pilih connect untuk menghubungkan server 2 dengan
depart.
5. Modul Depart
a. Enter Data
Pilih station maksudnya kestation tiba yang dinamakan selesai,
sebagai contoh isikan keluaran.
b. Count
Pilih individual counter maksudnya keluaran per individu.
6 Modul Simulate
a. Project
Title merupakan judul dari model yang dibuat.
Analyst merupakan nama dari si pembuat model.
Date merupakan tanggal dimana model dibuat saat itu juga.
b. Replicate
Length of Replication adalah menyatakan panjangnya atau
banyaknya pengulangan setiap replikasi. Sebagai contoh, isikan 60
yang artinya pengujian data dilakukan pengulangan sebanyak 60 kali
bila telah mencapai angka 60 maka hasil akan ditampilkan dari
pengamatan tersebut.
7 Kemudian klik tanda untuk menghubungkan kesemua model.
8 Setelah itu klik tanda bahwa data tersebut sudah benar.
Number Out rata – rata sebelum perbaikan sebesar 3 entity yang keluar dari
sistem, artinya dari sampel data antrian yang praktikan ambil dan selanjutnya
praktikan olah, sistem antrian ini rata – rata mampu melayani 3 entity (pengunjung).
Setelah melakukan perbaikan sistem pelayanan ini rata – rata mampu melayani 3
entity (pengunjung)
Queue Waiting time, dari hasil simulasi software rata – rata waktu tunggu
pada server 1 adalah 0,07, sedangkan waktu tunggu pada server 2 didapatkan hasil
rata – rata waktu tunggu sebesar 13,56 detik. Hal ini disebabkan proses pelayanan
server 1 lebih lama dibandingkan proses pelayanan pada server 2.
Queue Number Waiting, dari hasil simulasi software didapatkan hasil rata –
rata antrian pada server 1 sebesar 0,00092 detik dan rata – rata antrian pada server
2 sebesar 0,6167
1. Modul Arrive
a. Enter Data
Pilih station karena hanya ada satu jalan untuk mendapatkan satu
pelayanan, untuk mengisi station praktikan masuk kan nama yaitu
“Masuk sistem”.
b. Arrival Data
• Batchsize adalah golongan jumlah customer yang datang,
contoh: isikan 1.
• Time between adalah waktu antar kedatangan dari customer.
Contoh: praktikan masukkan WEIB (130,1.05).
c. Leave Data
Pilih connect untuk menghubungkan arrive (customer) dengan
modul chance.
2. Modul Chance
Tulis nama pada label. Kemudian pilih add, pilih with pada bagian
Probability masukkan 0,52 artinya probabilitas kedatangan customer
pada server 1 adalah sebesar 0,52. Selanjutnya pilih lagi add setelah
sebelumnya mengklik ok. Lalu pilih else artinya probabilitas kedatangan
pada server berikutnya adalah sebesar sisa dari probabilitas server
sebelumnya.
3. Modul Server 1
4. Modul Server 2
a. Enter Data
Pilih station, praktikan masuk kan nama dari proses pelayanan
contoh praktikan isi sebagai server 2.
b. Server Data
Process time adalah waktu yang dibutuhkan server untuk melayani
atau melakukan pelayanan kepada satu customer/arrive. Dalam
process time setelah perbaikan praktikan isikan NORM (213, 1.06).
c. Leave Data
Station menggambarkan tujuan yang akan dituju yaitu Depart.
Kemudian pilih connect untuk menghubungkan server 2 dengan
depart.
5. Modul Depart
a. Enter Data
Pilih station maksudnya kestation tiba yang dinamakan selesai,
sebagai contoh isikan keluaran.
b. Count
Pilih individual counter maksudnya keluaran per individu.
6. Modul Simulate
c. Project
• Title merupakan judul dari model yang dibuat.
• Analyst merupakan nama dari si pembuat model.
• Date merupakan tanggal dimana model dibuat saat itu juga.
d. Replicate
Length of Replication adalah menyatakan panjangnya atau
banyaknya pengulangan setiap replikasi. Sebagai contoh, isikan
60 yang artinya pengujian data dilakukan pengulangan sebanyak
60 kali bila telah mencapai angka 60 maka hasil akan ditampilkan
dari pengamatan tersebut.
7. Kemudian klik tanda untuk menghubungkan kesemua model.
8. Setelah itu klik tanda bahwa data tersebutsudahbenar.
Number Out rata – rata sebelum perbaikan sebesar 4 entity yang keluar dari sistem,
artinya dari sampel data antrian yang praktikan ambil dan selanjutnya praktikan olah,
sistem antrian ini rata – rata mampu melayani 4 entity (pengunjung). Setelah melakukan
perbaikan sistem parkiran ini rata – rata mampu melayani 4 entity (pengunjung)
1. Modul Arrive
a. Enter Data
Pilih station karena hanya ada satu jalan untuk mendapatkan satu
pelayanan, untuk mengisi station praktikan masuk kan nama yaitu
“Masuk sistem”.
b. Arrival Data
• Batchsize adalah golongan jumlah customer yang datang,
contoh: isikan 1.
• Time between adalah waktu antar kedatangan dari customer.
Contoh: praktikan masukkan WEIB (130. 1,01).
c. Leave Data
Pilih connect untuk menghubungkan arrive (customer) dengan
modul chance.
2. Modul Chance
Tulis nama pada label. Kemudian pilih add, pilih with pada bagian
Probability masukkan 0,52 artinya probabilitas kedatangan customer pada
server 1 adalah sebesar 0,52. Selanjutnya pilih lagi add setelah sebelumnya
mengklik ok. Lalu pilih else artinya probabilitas kedatangan pada server
berikutnya adalah sebesar sisa dari probabilitas server sebelumnya.
3. Modul Server 1
4. Modul Server 2
a. Enter Data
Pilih station, praktikan masuk kan nama dari proses pelayanan
contoh praktikan isi sebagai server 2.
b. Server Data
Process time adalah waktu yang dibutuhkan server untuk
melayani atau melakukan pelayanan kepada satu customer/arrive.
Dalam process time setelah perbaikan praktikan isikan NORM
(213, 106).
c. Leave Data
Station menggambarkan tujuan yang akan dituju yaitu Depart.
Kemudian pilih connect untuk menghubungkan server 2
dengan depart.
5. Modul Depart
a. Enter Data
Pilih station maksudnya kestation tiba yang dinamakan selesai,
sebagai contoh isikan keluaran.
b. Count
Pilih individual counter maksudnya keluaran per individu.
6. Modul Simulate
Number Out rata – rata sebelum perbaikan sebesar 5 entity yang keluar dari
sistem, artinya dari sampel data antrian yang praktikan ambil dan selanjutnya
praktikan olah, sistem antrian ini rata – rata mampu melayani 5 entity (pengunjung).
Setelah melakukan perbaikan sistem parkiran ini rata – rata mampu melayani 5
entity (pengunjung)
Number Out 2 3 4 5
Server 1 Server 2
Modul Sebelu Perbaikan Perbaikan Perbaikan Sebelum Perbaikan Perbaikan Perbaikan
m 1 2 3 1 2 3
WEIB WEIB WEIB WEIB WEIB
Arrive
(130) (130) (130) (130) (130)
BETA BETA BETA
BETA NORM NORM NORM NORM
Server (1.4,1.5 (1.4,1.54) (1.4,1.54)
(1.4,1.54) (213,106) (213,106) (213,106) (213,106)
4)
Sebelum Sesudah
6.1 Kesimpulan
Dari hasil praktikum yang telah praktikan lakukan, dapat diambil kesimpulan
bahwa:
1. Rata-rata waktu antar kedatangan 131,73 detik. Rata-rata pelayanan server 1
adalah 250,71 detik/orang dan server 2 adalah 268 detik/orang. Rata-rata
waktu tunggu pelanggan server 1 adalah 350,55 detik/orang dan server 2
adalah 268,83 detik/orang. Rata-rata waktu tunggu server 1 adalah 19,35
detik dan server 2 adalah 59,72 detik. Rata-rata panjang antrian server 1
0,00285673 orang/detik dan server 2 0,003719856 orang /detik. Rata-rata
pelanggan dalam sistem adalah 529,033 detik/orang. Rata-rata pelanggan
menunggu dalam antrian server 1 adalah 52% dan server 2 adalah 48%.Rata-
rata utilitassistem pada server 1 sebesar 0,92 dan server 2 adalah 0,78.
2. Pada data awal didatapkan number Number Out rata – rata sebelum perbaikan
sebesar 2 entity yang keluar dari sistem, artinya dari sampel data antrian yang
praktikan ambil dan selanjutnya praktikan olah, sistem parkiran ini rata – rata
mampu melayani 2 entity (pengunjung).Pada perbaikan pertama Number Out
rata – rata sebelum perbaikan sebesar 3 entity yang keluar dari sistem, artinya
dari sampel data antrian yang praktikan ambil dan selanjutnya praktikan olah,
sistem parkiran ini rata – rata mampu melayani 3 entity (pengunjung). Pada
perbaikan kedua Number Out rata – rata sebelum perbaikan sebesar 4 entity
yang keluar dari sistem, artinya dari sampel data antrian yang praktikan ambil
dan selanjutnya praktikan olah, sistem parkiran ini rata – rata mampu
melayani 4 entity (pengunjung). Pada pebaikan ketiga Number Out rata – rata
sebelum perbaikan sebesar 5 entity yang keluar dari sistem, artinya dari
sampel data antrian yang praktikan ambil dan selanjutnya praktikan olah,
sistem parkiran ini rata – rata mampu melayani 5 entity (pengunjung).
3. Usulan perbaikan untuk sistem antrian di KFC Royal Plaza adalah dengan
menyelenggarakan pelatihan kepada server supaya performansi antar kedua
server tidak terlalu tinggi.
6.2 Saran
Adapun saran yang praktikan berikan supaya praktikum selanjutnya dapat
berjalan dengan lancar:
1. Perbanyak referensi mengenai sistem yang akan menjadi objek
pengamatan dalam simulasi sistem antrian untuk menghindari kesalahan
dalam pengambilan data.
2. Pahami software yang akan dipakai untuk melakukan simulasi sistem
antrian yang mana dalam modul ini adalah Arena versi 14.0
Lampiran