MANAJEMAN PRODUKSI/OPERASIONAL
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Pemasaran
Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
Akhmad Reza Hamdani : 2003010021
FAKULTAS MANAJEMEN
UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN
MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARI
2021
KATA PENGANTAR
Puji serta syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini sesuai dengan batas
waktu yang telah ditentukan. Shalawat dan salam selalu tercurah kepada junjungan kita
baginda Rasulullah SAW, yang telah membawa manusia dari alam jahiliah menuju alam
yang berilmu seperti sekarang ini.
Makalah ini dapat hadir seperti sekarang ini tak lepas dari bantuan banyak pihak.
Untuk itu sudah sepantasnyalah kami mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besar
buat mereka yang telah berjasa membantu kami selama proses pembuatan makalah ini dari
awal hingga akhir.
Namun, kami menyadari bahwa makalah ini masih ada hal-hal yang belum
sempurna dan luput dari perhatian kami. Baik itu dari bahasa yang digunakan maupun dari
teknik penyajiannya. Oleh karena itu, dengan segala kekurangan dan kerendahan hati, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca sekalian demi perbaikan makalah
ini ke depannya.
Akhirnya, besar harapan kami makalah ini dapat memberikan manfaat yang berarti
untuk para pembaca. Dan yang terpenting adalah semoga dapat turut serta memajukan ilmu
pengetahuan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................................ii
BAB I......................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................................1
1.3 Tujuan............................................................................................................................2
BAB II....................................................................................................................................3
PEMBAHASAN....................................................................................................................3
BAB III.................................................................................................................................11
PENUTUP............................................................................................................................11
3.1 Simpulan......................................................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Menurut Jay Heizer dan Barry Render, manajemen operasi adalah serangkaian
kegiatan yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah
input menjadi output.
3. Menurut Eddy Herjanto, manajemen operasi dan produksi dapat diartikan sebagai
suatu proses yang berkesinambungan dan efektif menggunakan fungsi fungsi
manajemen untuk mengintegrasikan berbagai sumber daya secara efisien dalam
rangka mencapai tujuan.
Dari definisi definisi yang telah dikemukakan di atas, dapat disimpulkan bahwa
manajemen operasi dan produksi merupakan serangkaian proses dalam menciptakan
barang dan jasa atau kegiatan mengubah bentuk dengan menciptakan atau menambah
manfaat suatu barang dan jasa yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan
manusia.
3
2.2 Riwayat Perkembangan Manajemen Produksi/Operasional
3. Menciptakan harmonisasi.
4
4. Melakukan pembagian tugas.
Fase Kemunduran
A. Produksi
Faktor-faktor Produksi
1. Manusia (Man)
4. Metode (Method)
5
a. Tujuan Produksi
2. Material
3. Mesin
4. Metode
5. Manajerial skill
6
B. Produksi
Terbagi menjadi dua, yaitu pertama proses produksi terus menerus (continues
procceses) yang memiliki ciri-ciri; mesin lebih spesifik/otomatis, aktivitas
berlangsung dalam satu ruangan, keterlibatan manusia dalam proses produksi sangat
minim, kapasitas produksi sudah tetap. Kedua, proses produksi terputus putus
(intermitten procceses) yang meiliki ciri-ciri; mesin lebih bersifat umum (general
purpose), aktivitas berlangsung diberbagai ruangan/tempat, keterlibatan manusia
dalam proses produksi sangat tinggi, kapasitas priduk lebih fleksibel.
Dilihat dari kondisi atau keadaan dari keputusan yang harus diambil, maka
terdapat empat macam pengambilan keputusan, yaitu:
7
b. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang mengandung resiko
a. Proses
b. Kapasitas
c. Persediaan
d. Tenaga kerja
Dalam menajemen produksi dan operasi, pengelolaan tenaga kerja atau sumber
daya manusia merupakan bidang keputusan yang sangat penting. Hal ini karena
8
tidak akan terjadi proses produksi dan operasi tanpa adanya orang atau tenaga
kerja yang mengerjakan.
Fungsi produksi dan operasi ditandai dengan penekanan tanggung jawab yang
lebih besar terhadap mutu atau kuliatas dari barang atau jasa yang dihasilkan.
9
B. Tujuan Manajemen Produksi
a. Perencanaan produksi, Bertujuan agar dilakukannya persiapan yang sistematis
bagi produksi yang akan dijalankan. Keputusan yang harus dihadapi dalam
perencanaan produksi
b. Pengendalian produksi Bertujuan agar mencapai hasil yang maksimal demi
biaya seoptimal mungkin.
c. Pengawasan produksi Bertujuan agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan sesuai
dengan rencana.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Pengambilan keputusan merupakan tindakan yang dilakukan oleh seorang
manajer dalam menetapkan alternatif-alternatif solusi permasalah organisasi/lembaga,
kemudian menetapkan satu diantara banyak alternatif sebagai solusi yang dianggap
tepat. Penetapan sebuah keputusan oleh seorang manajer dilakukan dengan proses yang
terstruktur dan terarah, serta penuh pertimbangan.
Kualitas seorang pemimpin dapat dilihat dari cara seorang pemimpinan dalam
memutuskan suatu perkara. Langkah-langkah yang diambil seorang pemimpin
membutuhkan pengalaman yang cukup, sehingga setiap kebijakan yang ditetapkan telah
melalui proses yang terstruktur dan terukur. Sehingga melahirkan keputusan yang arif
lagi bijaksana.
11