Anda di halaman 1dari 8

Ujian Prasat Kasus EKG & WSD

Dosen Penguji : Lilis Suryani, M.kep


Disusun oleh : Melia Nur Eliana Putri
NIM : 433131440119057

STIKES KHARISMA KARAWANG


JL. Pangkal Perjuangan KM 1 By Pass
Kasus EKG

Seorang laki laki berusia 50 tahun, datang ke kinik dengan keluhan nyeri pada dadaseperti
tertimpa benda berat, nyeri menjalar sampai ke punggung dan lengan kiri. Nyeri bertambah
dengan banyak bergerak dan sedikit berkurang dengan Istirahat. Skala nyeri pasien 7, pasien
mengatakan memiliki riwayat kolestorol tinggi pernah sampai 300 mg/dl, pasien pun menderita
Hipertensi dan masih suka merokok walaupun tidak sampai satu bungkus sehari kadang kadang
menghabiskan 6 batang rokok atau kurang setiap harinya. Pada pengkajian Riwayat keluarga
bapak nya juga meninggal karena penyakit jantung. TD 150/90 mmhg. Nadi 90 x/mnt. Suhu :
36.5 C. RR 20x/mnt. Menurut keterangan dokter kemungkinan pasien menderita Miocard Infark
dan harus dilakukan berbagai pemeriksaan penunjang untuk memastikannya.

Pertanyaan

1. Mengapa pada kasus diatas dengan riwayat kolesterol tinggi dan hipertensi dapat
menyebabkan Miocard Infark?
Jawab : Kolesterol tinggi bisa menyebabkan akumulasi kolesterol berbahaya dan endapan
lain di dinding arteri . Penumpukan tersebut (plak) dapat menghambat aliran darah
melalui arteri dan menyebabkan komplikasi, seperti sakit dada, serangan jantung,
dan stroke.
Jika plak robek atau pecah, gumpalan darah terbentuk di area pecahnya plak. Kondisi ini
menghalangi aliran darah atau menyumbat arteri di hilir. Jika aliran darah ke bagian
jantung terhenti, maka seseorang bisa mengalami serangan jantung

sedangkan untuk hipertensi sendiri yaitu mengakibatkan Tingginya tekanan darah yang
membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
sehingga lama kelamaan bisa mengakibatkan Serangan jantung.

2. Salah satu jenis pemeriksaan penunjang yang harus dilakukan yaitu EKG, apa tujuan
pemeriksaan EKG?
jawab : Tujuan pemeriksaan EKG adalah untuk mengetahui dan merekan aktivitas
kelistrikan pada organ jantung

3. Sebutkan alat yang dibutuhkan untuk pemeriksaan EKG?


Jawab :
a. Mesin EKG yang dilengkapi dengan tiga kabel, sbb :
1) Satu kabel untuk listrik
2) Satu kabel untuk bumi
3) Satu kabel untuk pasien
(terdiri dari enam kabel diberi tanda atau warna)
b. Flat elektride yaitu :
1) Electrode ekstremitas di ikatkan dengan ban pengikat khusus
2) Electrode dada dengan balon pengisap
c. Jelly
d. Kertas EKG
e. kertas tissue

4. Jelaskan tempat pemasangan Eloktroda pada EKG, mulai dari V1-V6?


Jawab :
V1 : sela iga ke 4 pada garis sterna kanan
V2 : sela iga ke 4 pada garis sterna kiri
V3 : terletak diantara V2 dan V4
V4 : ruang iga ke 5 pada garis tengah klavikula kiri
V5 : garis aksila depan sejajar dengan V4
V6 : garis aksil sejajar dengan V4

5. Apa yang disebut dengan :


a) Gelombang P : Gelombang ini pada umumnya berukuran kecil dan merupakan hasil
depolarisasi atrium kanan dan kiri. Kelainan pada atrium akan menyebabkan
kelainan pada gelombang ini.
b) Segmen PR : Segmen ini merupakan garis isoelektrik yang menghubungkan
gelombang P dan gelombang QRS. Menggambarkan aktivitas listrik dari atrium ke
ventrikel. Gangguan konduksi dari atrium ke ventrikel akan menyebabkan perubahan
pada segmen PR.
c) Gelombang QRS : Gelombang kompleks QRS ialah suatu kelompok gelombang
yang merupakan hasil depolarisasi ventrikel kanan dan kiri. Gelombang kompleks
QRS pada umumnya terdiri dari gelombang Q yang merupakan gelombang ke bawah
yang pertama, gelombang R yang merupakan gelombang ke atas yang pertama, dan
gelombang S yang merupakan gelombang ke bawah pertama setelah gelombang R.
d) Gelombang ST : Segmen ini merupakan garis isoelektrik yang menghubungkan
kompleks QRS dan gelombang T.
e) Gelombang T : merupakan potensial repolarisasi ventrikel kanan dan kiri.

6. Masalah Keperawatan yang muncul pada kasus diatas ( Mengacu pada SDKI), Standart
luaran ( SLKI) dan Intervensi utama dan pendukung sesuai dengan masalah yang muncul
( SIKI)
Jawab :
Analisa data
N Waktu Data Etiologic Problem
o
1 19/11/20 DS : Penurunan curah jantung Penurunan
- Pasien mengeluh nyeri pada ↑ curah jantung
dada seperti tertimpa benda Nyeri dada yang menjalar
berat, nyeri menjalar sampai sampai punggung dan
ke punggung dan lengan lengan
kiri. Nyeri saat beraktivitas
- Nyeri bertambah dengan
banyak bergerak dan sedikit
berkurang dengan Istirahat
- pasien mengatakan memiliki
riwayat kolestorol tinggi
pernah sampai 300 mg/dl
- pasien pun menderita
Hipertensi dan masih suka
merokok walaupun tidak
sampai satu bungkus sehari
kadang kadang
menghabiskan 6 batang
rokok atau kurang setiap
harinya.

DO :
- Skala nyeri 7
- TD : 150/90 mmhg
- Nadi : 90 x/mnt
- Suhu : 36,5O C
- RR : 20x/mnt

DS : Nyeri akut Nyeri akut


- Pasien mengeluh nyeri pada ↑
dada seperti tertimpa benda Pasien mengeluh nyeri
berat, nyeri menjalar sampai Skala nyeri 7
ke punggung dan lengan
kiri.
- Nyeri bertambah dengan
banyak bergerak dan sedikit
berkurang dengan Istirahat

DO :
- Skala nyeri 7
Diagnosa Keperawatan

1) Penurunan curah jantung (D.0008) b.d ketidakmampuan jantung memompa sejumlah


darah untuk mencukupi kebutuhan jaringan tubuh
2) Nyeri akut (D.0077) b.d agen injuri biologis : ketidakseimbangan suplai oksigen ke
jantung

Intervensi
1) Dx : Penurunan curah jantung (D.0008)
Intervensi utama : Perawatan jantung (I.02075) : Mengidentifikasi, merawat dan membatasi komplikasi
akibat ketidak seimbangan antara suplai dan konsumsi oksigen miokard

Intervensi pendukung : Manajement alat pacu jantung sementara (I.02033) : Mengidentifikasi dan
mengelola pompa jantung melalui pemasangan dan penggunaan alat pacu jantung sementara

2) Dx : Nyeri akut (D.0077)

Intervensi Utama : Manajement Nyeri (I.08238) : Mengidentifikasi dan mengelola pengalaman sensorik /
emosinal yang berkaitan dengan kerusakan jaringan atau fungsional dengan onset mendadak / lambat
dan berintensitas ringan hingga berat dan konstan.

Intervensi Pendukung : Pemantauan nyeri (I.08242) : Mengumpulkan dan menganalisis data nyeri

Luaran
1) Dx : Penurunan curah jantung (D.0008)
Luaran Utama : Curah Jantung (L.02008) : Keadekuatan jantung memompa darah untuk
memenuhi kenutuhan metabolism tubuh
Luaran Pendukung : Perfusi Miokard (L. 02011) : Keadekuatan aliran darah arteri koronaria untuk
mempertahankan fungsi jantung

2) Dx : Nyeri akut (D.0077)


Luaran Utama : Tingkat Nyeri (L.08066) : Pengalaman sensorik atau emosional yang
berkaitan dengan kerusakan jaringan actual / fungsional dengan onset mendadak / lambat
dan berintensitas ringan hingga berat dan constant.

Luaran Pendukung : Kontrol Nyeri (L.08063) : Tindakan untuk meredakan pengalaman sensorik /
emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan
Kasus WSD

Seorang laki – laki usia 40 tahun, dirawat diruang penyakit dalam sebuah RS dengan Dx medis
Efusi pleura. Masuk ke Rs dengan keluhan sesak nafas, batuk dan nyeri dada. Keluhan utama
yang dirasakan pasien saat ini adalah sesak nafas, hasil pengkajian didapatkan data adanya
penggunaan otot bantu pernafasan, pernafasan pasien tampak cepat. kesadaran
composmentis,pasien tampak lemah, TD 100/70 mmHg, N 95 x/menit, RR 28 x/menit, S
36,5 C. Pasien tampak terpasang WSD disebelah kiri. Terapi yang didapatkan pasien yaitu
oksigen nasal kanul 3 liter/menit, diet Tinggi kalori Tinggi Protein (TKTP), paracetamol 650
mg/6jam, N-asetilsistein 200 mg/8jam, curcuma 1 tab/8jam, NaCl 0,9% 20 tpm.

Pertanyaan :

1. Masalah Keperawatan yang muncul pada kasus diatas ( Mengacu pada SDKI), Standart
luaran ( SLKI) dan Intervensi utama dan pendukung sesuai dengan masalah yang muncul
( SIKI).
Jawab :
Analisa Data

N Waktu Data Etiologic Problem


o
1 19/11/20 DS : Ketidakefektifan pola Pola napas
- pasien mengeluh sesak nafas tidak efektif
nafas batuk dan nyeri dada ↑
DO : Sesak nafas
- adanya penggunaan otot Adanya penggunaan otot
bantu pernafasan bantu pernafasan
- pernafasan pasien tampak Pernafasan cepat
cepat Lemah
- kesadaran CM Terpasang WSD
- pasien tampak lemah
- TTV : TD 100/70 mmHg,
N 95 x/menit, RR 28
x/menit, S 36,5 C
- Pasien tampak terpasang
WSD disebelah kiri

 Diagnosa keperawatan :
Pola Nafas Tidak Efektif (D.0005) b.d sesak nafas yang ditandai dengan adanya penggunaan
otot bantu nafas dan pola nafas abnormal
 Intervensi
Intervensi Utama : Manajement jalan nafas (I.01011) : Mengidentifikasi dan mengelola
kepatenan jalan nafas
Intervensi pendukung : Perawatan selang dada (I.14568) : Mengidentifikasi dan mengelola
pasien yang terpasang selang dada

 Luaran
Luaran Utama : Pola Nafas (L.01004) : Inspirasi dan / ekspirasi yang memberikan ventilasi
adekuat
Luaran Pendukung :Tingkat nyeri (L. 08066) : Pengalaman sensorik atau emosional yang
berkaitan dengan kerusakan jaringan actual / fungsional dengan onset mendadak / lambat
dan berintensitas ringan hingga berat dan constant

2. Sebutkan Tujuan perawatan WSD?


jawab : untuk mengeluarkan udara dan cairan dari ruang pleura, mencegah udara atau cairan
supaya tidak masuk ruang pleura, dan membentuk kembali tekanan yang normal pada
intrapleura dan intrapulmonal

3. Hal hal apa saja yang perlu di observasi pada saat perawatan WSD ?
Jawab : Observasi adanya distres pernafasan
Tanda dan gejala peningkatan distres pernafasan dan/ atau nyeri dada, penurunan bunyi
nafas di paru yang terkena dan paru yang tidak terkena, sianosis yang jelas, gerakan dada
yang tidak simetris, emfisema subkutan di sekeliling tempat insersi selang atau leher,
hipotensi, takikardia, dan/ atau pergeseran mediastinal adalah hal yang kritis dan
mengindikasikan perubahan berat pada status klien, seperti kehilangan darah yang
berlebihan atau 'tension pneumothoraks'. Beritahukan dokter segera

4. Apa Rasonal dari tindakan perawat melatih dan menganjurkan pasien untuk secara rutin
melakukan latihan gerak 2-3x sehari pada persendian bahu daerah pemasangan WSD?
Jawab : Latihan ROM pada sendi bahu perlu dilakukan sebagai upaya pencegahan terhadap
kontraktur akibat rasa takut bergerak atau nyeri saat pergerakan sendi bahu

5. Apa yang perlu di dokumentasikan pada tindakan perawatan WSD ?


Jawab : Mendokumentasi fungsi slang dada dan status fisik klien secara akurat ( kepatenan
selang dada, drainage, frekuensi TTV, tingkat kenyamanan)

Anda mungkin juga menyukai