Anda di halaman 1dari 29

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK NGUNUT


Mata Pelajaran : PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF
Komp. Keahlian : TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR
Kelas/Semester : X TBSM /I (SATU)
Tahun Pelajaran : 2017-2018
Alokasi Waktu : 3 x 5 JP (@ 45 Menit)
Jumlah Pertemuan : 3 Pertemuan

A. Kompetensi Inti (KI)


KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kajian/kerja Fisikapada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI-4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang
kajian/kerja Fisika. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.1 Mengklasifikasikan jenis – jenis hand tools
4.1 Menggunakan macam - macam hand tools

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1.1 Membedakan jenis – jenis hand tools
3.1.2 Menentukan fungsi jenis – jenis hand tools
4.1.1 Mengklasifikasi jenis – jenis hand tools

1
4.1.2 Menggunakan jenis – jenis hand tools sesuai dengan SOP

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat:
1. Siswa dapat membedakan jenis – jenis hand tools
2. Siswa dapat menentukan fungsi jenis – jenis hand tools
3. Siswa dapat mengklasifikasikam jenis – jenis hand tools
4. Siswa dapat menggunakan jenis – jenis hand tools sesuai SOP

E. Materi Pembelajaran

Kunci-Kunci (Spanner)
Dalam bengkel otomotif ataupun bengkel kerja bangku dikenal ada dua jenis alat bantu kerja
yaitu alat tangan dan alat bertenaga (hand tools and Power tools). Kedua jenis alat
tersebut dibedakan atas tenaga penggeraknya, alat tangan berarti alat yang dalam
penggunaannya hanya mengandalkan tenaga mansia, sedangan power tools untuk
menggerakkannya menggunakan tenaga bantu dari mesin, misalnya mesin gerinda untuk
dapat berputar batu gerindanya harus di putarkan oleh motor listrik.
Kunci adalah alat untuk membuka dan mengunci, misalnya kunci pintu, kunci almari,
kunci laci dan lain-lain. Kunci dalam arti peralatan perbengkelan memiliki fungsi yang sama
yaitu untuk membuka dan mengencangkan (mengunci) sebuah baut terhadap murnya atau
sebaliknya. Sebutan mur/baut dalam hal ini adalah berdasarkan tinjauan bentuk kepala,
bukan bentuk ulirnya. Kepala baut dimaksud dapat berbentuk segi enam, atau segi
empat, sedangkan bentuk lain adalah berbentuk lubang persegi, atau bintang di tengah
kepala baut, tetapi tidak tirus kearah dalam. Untuk kunci yang digunakan membuka baut
dengan lubang ditengah kepala baut, penamaannya tergantung juga bentuk bentuk
gagangnya. Jika diaplikasikan dengan gagang seperti obeng maka sering juga disebut
obeng.
Kerja bangku adalah segala aktivitas proses produksi yang dikerjakan secara
manual, tanpa menggunakan mesin, dikerjakan di atas meja kerja. Kegiatankegiatan
yang termasuk ke dalam kerja bangku adalah :
a) Proses pemotongan; yaitu proses penggergajian

2
b) Proses meratakan permukaan, membuat chamfer ; dengan pengikiran
c) Proses pelubangan : pengeboran
d) Proses pembuatan ulir : pengetapan ( tap ) dan penyenaian ( snei )
e) Penandaan dengan penitik dan penggores
f) Pengukuran
Berdasarkan proses pembuatan benda kerjanya, kerja bangku dapat dibedakan ke dalam dua
jenis, yaitu :
1. Proses pembuatan dengan cara mengurangi volume benda kerjaUntuk
mendapatkan suatu bentuk yang diinginkan, dilakukan penyayatan sehingga
volume benda kerja berkurang. Penyayatan tersebut dilakukan dengan cara :
a) Pemotongan dengan gergaji tangan
b) Pemotongan dengan kikir
c) Penyayatan dengan tap tangan / snei tangan
d) Penyayatan dengan pahat tangan
e) Penyayatan dengan sekrap tangan
2. Proses pembuatan dengan cara tanpa mengurangi volume benda kerja untuk
mendapatkan suatu bentuk yang diinginkan, dilakukan tanpa penyayatan
sehingga volume benda kerja tidak berkurang. Pembuatan benda kerja
dilakukan dengan cara :
a) Pembengkokan ( bending )
b) Distempel ( stamping )

F. Pendekatan, Model dan Metode


1. Pendekatan berfikir : Scientific Approach
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran :
 Ceramah
 Diskusi
 Tanya Jawab
 Praktik
 Penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran

3
1. Pertemuan Kesatu:

Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar
yaitu kerapian dan kebersihan ruang kelas
 Guru menyampaikan salam dan selanjutnya peserta didik menjawab.
 Guru meminta ketua kelas untuk memimpin do’a sebelum memulai
pelajaran.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan menanyakan kesiapan dalam
mengikuti pembelajaran.
 Guru menyampaikan informasi cakupan materi pembelajaran yang akan 15
dilaksanakan. Menit
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru menyampaikan rancangan penilaian
 Guru menyampaikan rubrik penilaian
 Guru memberikan pretest untuk mengetahui sejauh mana peserta didik
memahami jenis – jenis hand tools

2. Kegiatan Inti
A. Pemberian rangsangan
(Stimulation);  Guru meminta siswa untuk melihat
gambar/simulasi untuk menjelaskan konsep jenis
– jenis hand tools
Video I : video jenis - jenis hand tools
Video II : video kegunaan hand tools dalam
kehidupan sehari - hari

 Peserta didik melihat tayangan gambar tentang


jenis – jenis hand tools serta kegunaannya dan
menerapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk
195
membedakan jenis – jenis hand tools
menit
 Guru mempersilahkan siswa untuk melakukan
identifikasi terhadap demonstrasi gambar

 Siswa menentukan jenis – jenis hand tools yang


dilihat

(Peserta didik duduk berkelompok, setiap


kelompok terdiri dari 6 orang)
B. Pernyataan/identifikas  Guru menugaskan siswa untuk melakukan

4
i masalah (problem identifikasi terhadap 2 gambar dan contoh
statement) demonstrasi guru.
 Siswa mengidentifikasi masalah – masalah
melalui gambar dan contoh yang
didemonstrasikan oleh guru mengenai jenis –
jenis hand tools
 Guru mempersilahkan siswa berkelompok untuk
membuat hipotesis mengenai fungsi jenis – jenis
hand tools
 Siswa secara berkelompok mendiskusikan
mengenai fungsi jenis – jenis hand tools
 Berdasarkan hasil membaca buku dan diskusi
siswa merumuskan mengenai jenis – jenis
hand tools serta kegunaannya
C. Pengumpulan data  Guru memberikan lembar kerja dan set alat
(Data Collection) percobaan, untuk mendiskusikan jenis – jenis
hand tools yang telah disediakan. Siswa
mencoba mendiskusikan kegunaan macam –
macam hand tools pada sepeda motor
 Siswa mencoba mendiskusikan jenis – jenis
hand tools serta fungsinya
D. Pembuktian  Guru mempersilahkan siswa secara
(verification) berkelompok untuk membandingkan hasil
pencarian data dan informasi dari praktikum,
buku sumber dan internet dengan hasil hipotesa
di awal mengenai hubungan usaha dan
perubahan energi
 Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat
perbandingan dan verifikasi terhadap data dan
informasi yang diperoleh dan mencatat hasil
verifikasinya dalam laporan.
E. Menarik kesimpulan  Guru mempersilahkan siswa secara
(generalization) berkelompok untuk mebuat kesimpulan
mengenai materi yang dikaji.
 Siswa secara berkelompok membuat
kesimpulan terhadap materi yang dikaji dan
menuliskannya dalam lembar pengamatan.
 Siswa (perwakilan kelompok)
mempresentasikan hasil kesimpulannya di
depan kelas secara bergiliran mengenai jenis –

5
jenis hand tools dan kegunaan masing – masing
alat yang telah disediakan. Siswa dari kelompok
lain menanggapi presentasi yang ditampilkan
 Siswa antar kelompok berdiskusi untuk
menghasilkan kesimpulan yang paling tepat.
3. Penutup (15 menit)
 Guru melakukan refleksi dengan menanyakan materi yang telah dipelajari.
Selanjutnya guru memotivasi peserta didik untuk mengembangkan pemahaman
terhadap materi yang sudah dipelajari.
 Guru membimbing dan memotivasi peserta didik dalam membuat kesimpulan.
 Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran yang sudah
dilakukan dengan memberikan penguatan terhadap respon peserta didik dalam
mengikuti pembelajaran.
 Guru meminta kepada peserta didik untuk menyiapkan kebutuhan alat dan bahan
yang harus disiapkan untuk pertemuan mendatang.
 Guru meminta peserta didik membersihkan kelas dan merapikan alat-alat sebelum
pelajaran diakhiri.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.

Pertemuan Kedua

Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1) Pendahuluan
Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar 15
yaitu kerapian dan kebersihan ruang kelas
Menit
 Guru menyampaikan salam dan selanjutnya peserta didik menjawab.
 Guru meminta ketua kelas untuk memimpin do’a sebelum memulai
pelajaran.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan menanyakan kesiapan dalam
mengikuti pembelajaran.
 Guru menyampaikan informasi cakupan materi pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru menyampaikan rancangan penilaian
 Guru menyampaikan rubrik penilaian
 Guru memberikan pretest untuk mengetahui sejauh mana peserta didik

6
memahami konsep peralatan kerja bangku

2) Kegiatan Inti
A. Pemberian rangsangan 195
(Stimulation);  Guru meminta siswa untuk melihat menit
video/simulasi untuk menjelaskan konsep
peralata kerja bangku
Video I : macam – macam alat kerja bangku

 Peserta didik melihat tayangan video tentang


macam – macam alat kerja bangku
menggunakan demonstrasi untuk menjelaskan
konsep peralatan kerja bangku

 Guru meminta siswa membaca buku yang telah


disediakan untuk mencari macam – macam alat
kerja bangku dalam kehidupan sehari - hari.
(literasi)

 Siswa mengidentifikasi macam – macam alat


kerja bangku

(Peserta didik duduk berkelompok, setiap


kelompok terdiri dari 6 orang)
B. Pernyataan/identifikas  Guru menugaskan siswa untuk melakukan
i masalah (problem identifikasi terhadap video dan contoh
demonstrasi guru.
statement)
 Siswa mengidentifikasi masalah – masalah
melalui video dan contoh yang didemonstrasikan
oleh guru mengenai macam – macam alat kerja
bangku
 Guru mempersilahkan siswa berkelompok untuk
membuat hipotesis mengenai cara menemukan
nama dan fungsi dari setiap alat kerja bangku
berdasarkan sumber bacaan buku
 Siswa secara berkelompok mendiskusikan
fungsi macam – macam alat kerja bangku
menggunakan demonstrasi analisis.
C. Pengumpulan data  Guru memberikan lembar kerja untuk

7
(Data Collection) menentukan alat kerja bangku
 Siswa mencoba mendiskusikan perhitungan
angka penting dengan latihan-latihan soal yang
ada dalam lembar kerja.
 Siswa mencoba mendiskusikan penggunaan
macam – macam alat kerja bangku dalam
kehidupan sehari - hari
D. Pembuktian  Guru mempersilahkan siswa secara
(verification) berkelompok untuk membandingkan hasil
pencarian data dan informasi dari observasi,
buku sumber dan internet dengan hasil hipotesa
di awal
 Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat
perbandingan dan verivikasi terhadap data dan
informasi yang diperoleh dan mencatat hasil
verivikasinya dalam laporan.

E. Menarik kesimpulan  Guru mempersilahkan siswa secara


(generalization) berkelompok untuk membuat kesimpulan
mengenai materi yang dikaji.
 Siswa secara berkelompok membuat
kesimpulan terhadap materi yang dikaji dan
menuliskannya dalam lembar pengamatan.
 Siswa (perwakilan kelompok)
mempresentasikan hasil kesimpulannya di
depan kelas secara bergiliran
 Siswa dari kelompok lain menanggapi
presentasi yang ditampilkan
 Siswa antar kelompok berdiskusi untuk
menghasilkan kesimpulan yang paling tepat.

3.) Penutup (15 menit)


 Guru melakukan refleksi dengan menanyakan materi yang telah dipelajari.
Selanjutnya guru memotivasi peserta didik untuk mengembangkan pemahaman
terhadap materi yang sudah dipelajari.
 Guru membimbing dan memotivasi peserta didik dalam membuat kesimpulan.
 Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran yang sudah
dilakukan dengan memberikan penguatan terhadap respon peserta didik dalam

8
mengikuti pembelajaran.
 Guru meminta kepada peserta didik untuk menyiapkan kebutuhan alat dan bahan
yang harus disiapkan untuk pertemuan mendatang.
 Guru meminta peserta didik membersihkan kelas dan merapikan alat-alat sebelum
pelajaran diakhiri.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.

Pertemuan Ketiga

Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar
yaitu kerapian dan kebersihan ruang kelas
 Guru menyampaikan salam dan selanjutnya peserta didik menjawab.
 Guru meminta ketua kelas untuk memimpin do’a sebelum memulai
pelajaran.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan menanyakan kesiapan dalam
mengikuti pembelajaran.
 Guru menyampaikan informasi cakupan materi pembelajaran yang akan 15
dilaksanakan. Menit
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru menyampaikan rancangan penilaian
 Guru menyampaikan rubrik penilaian
 Guru memberikan pretest untuk mengetahui sejauh mana peserta didik
memahami konsep penerapan hand tools dan alat kerja bangku

2. Kegiatan Inti
A. Pemberian rangsangan 195
(Stimulation);  Guru meminta siswa untuk melihat menit
video/simulasi untuk menjelaskan konsep
penerapan hand tools dan alat kerja bangku
Video I : penerapan hand tools dan alat kerja
bangku

9
 Peserta didik melihat tayangan video tentang
penerapan hand tools dan alat kerja bangku
menggunakan demonstrasi untuk menggunakan
hand tools dan alat kerja bangku

 Guru meminta siswa membaca buku yang telah


disediakan untuk mencari penerapan hand tools
dan alat kerja bangku (literasi)

 Siswa mengidentifikasi penerapan hand tools


dan alat kerja bangku

(Peserta didik duduk berkelompok, setiap kelompok


terdiri dari 6 orang)
B. Pernyataan/identifikasi  Guru menugaskan siswa untuk melakukan
masalah (problem identifikasi terhadap video dan contoh
demonstrasi guru.
statement)
 Siswa mengidentifikasi masalah – masalah
melalui video dan contoh yang didemonstrasikan
oleh guru mengenai penerapan hand tools dan
alat kerja bangku
 Guru mempersilahkan siswa berkelompok untuk
menganalisis contoh penerapan hand tools dan
alat kerja bangku
 Siswa secara berkelompok mendiskusikan
penerapan hand tools dan alat kerja bangku
menggunakan demonstrasi analisis.
C. Pengumpulan data  Guru memberikan lembar kerja untuk
(Data Collection) menentukan penerapan hand tools dan alat kerja
bangku pada sepeda motor
 Siswa mencoba menganalisis pada sepeda motor
tentang penerapan hand tools dan alat kerja
bangku
 Siswa mencoba mendiskusikan penggunaan
penerapan hand tools dan alat kerja bangku dalam
kehidupan sehari - hari
D. Pembuktian  Guru mempersilahkan siswa secara
(verification) berkelompok untuk membandingkan hasil
pencarian data dan informasi dari observasi,

10
buku sumber, hasil analisis dan internet dengan
hasil hipotesa di awal
 Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat
perbandingan dan verivikasi terhadap data dan
informasi yang diperoleh dan mencatat hasil
verivikasinya dalam laporan.

E. Menarik kesimpulan  Guru mempersilahkan siswa secara


(generalization) berkelompok untuk membuat kesimpulan
mengenai materi yang dikaji.
 Siswa secara berkelompok membuat kesimpulan
terhadap materi yang dikaji dan menuliskannya
dalam lembar pengamatan.
 Siswa (perwakilan kelompok)
mempresentasikan hasil kesimpulannya di depan
kelas secara bergiliran
 Siswa dari kelompok lain menanggapi presentasi
yang ditampilkan
 Siswa antar kelompok berdiskusi untuk
menghasilkan kesimpulan yang paling tepat.

3. ) Penutup (15 menit)


 Guru melakukan refleksi dengan menanyakan materi yang telah dipelajari.
Selanjutnya guru memotivasi peserta didik untuk mengembangkan pemahaman
terhadap materi yang sudah dipelajari.
 Guru membimbing dan memotivasi peserta didik dalam membuat kesimpulan.
 Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran yang sudah
dilakukan dengan memberikan penguatan terhadap respon peserta didik dalam
mengikuti pembelajaran.
 Guru meminta kepada peserta didik untuk menyiapkan kebutuhan alat dan bahan
yang harus disiapkan untuk pertemuan mendatang.
 Guru meminta peserta didik membersihkan kelas dan merapikan alat-alat sebelum
pelajaran diakhiri.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.

11
4. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media :
 Video Pembelajaran
 PPT

2. Alat :
 LCD Proyektor dan Komputer
3. Bahan :
 Kunci pas
 Kunci ring
 Tang potong
 Tang kombinasi
 Tang cucut
 Tang buaya
 Kunci inggris
 palu
 Fuller
 Gergaji besi
 Kikir
 Pahat
 Snai
 Tap
 Handle snai
 Handle tap
 Penitik

4. Sumber Belajar:
 Buku PDTO SMK yang relevan
 Buku referensi yang relevan
 Internet

5. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
a. Tes Lisan
b. Tes Tulis
c. Penugasan

2. Instrumen Penilaian
a. Pengetahuan (terlampir)
b. Ketrampilan (terlampir)

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Lembar Diskusi Siswa

12
1. Identitas
Kelompok :
Kelas :
Tanggal :
Nama :
1. _________________________________________
2. _________________________________________
3. _________________________________________
4. _________________________________________

2. Tujuan
 Siswa dapat membedakan jenis – jenis hand tools
 Siswa dapat menentukan fungsi jenis – jenis hand tools
 Siswa dapat mengklasifikasikam jenis – jenis hand tools
 Siswa dapat menggunakan jenis – jenis hand tools sesuai SOP
3. Hand tools adalah alat yang..................
4. Yang di maksud dengan alat kerja bangku adalah.......................
5. Tabel jenis – jenis hand tools

No Nama alat Kegunaan


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

6. Tabel nama – nama alat kerja bangku


No Nama alat Kegunaan
1
2
3
4

13
5 Dst.

LEMBAR KEGIATAN SISWA


ANALISIS ALAT SERTA KEGUNAANNYA
Tujuan :
1. Menganalisis jenis – jenis hand tools dan alat kerja bangku
Alat dan Bahan :
1. Kunci pas 4. Tang buaya 7. Kunci inggris
2. Kunci ring 5. Tang kombinasi 8. Dll.
3. Tang potong 6. Tang cucut
Landasan Teori :
1) PENDAHULUAN.
Kunci-Kunci (Spanner)
Dalam bengkel otomotif ataupun bengkel kerja bangku dikenal ada dua jenis alat bantu kerja
yaitu alat tangan dan alat bertenaga (hand tools and Power tools). Kedua jenis alat
tersebut dibedakan atas tenaga penggeraknya, alat tangan berarti alat yang dalam
penggunaannya hanya mengandalkan tenaga mansia, sedangan power tools untuk
menggerakkannya menggunakan tenaga bantu dari mesin, misalnya mesin gerinda untuk
dapat berputar batu gerindanya harus di putarkan oleh motor listrik.
Kunci adalah alat untuk membuka dan mengunci, misalnya kunci pintu, kunci almari,
kunci laci dan lain-lain. Kunci dalam arti peralatan perbengkelan memiliki fungsi yang sama
yaitu untuk membuka dan mengencangkan (mengunci) sebuah baut terhadap murnya atau
sebaliknya. Sebutan mur/baut dalam hal ini adalah berdasarkan tinjauan bentuk kepala,
bukan bentuk ulirnya. Kepala baut dimaksud dapat berbentuk segi enam, atau segi
empat, sedangkan bentuk lain adalah berbentuk lubang persegi, atau bintang di tengah
kepala baut, tetapi tidak tirus kearah dalam. Untuk kunci yang digunakan membuka baut
dengan lubang ditengah kepala baut, penamaannya tergantung juga bentuk bentuk
gagangnya. Jika diaplikasikan dengan gagang seperti obeng maka sering juga disebut
obeng.

14
Kerja bangku adalah segala aktivitas proses produksi yang dikerjakan secara
manual, tanpa menggunakan mesin, dikerjakan di atas meja kerja. Kegiatankegiatan
yang termasuk ke dalam kerja bangku adalah :
a) Proses pemotongan; yaitu proses penggergajian
b) Proses meratakan permukaan, membuat chamfer ; dengan pengikiran
c) Proses pelubangan : pengeboran
d) Proses pembuatan ulir : pengetapan ( tap ) dan penyenaian ( snei )
e) Penandaan dengan penitik dan penggores
f) Pengukuran
Berdasarkan proses pembuatan benda kerjanya, kerja bangku dapat dibedakan ke dalam dua
jenis, yaitu :
1. Proses pembuatan dengan cara mengurangi volume benda kerjaUntuk
mendapatkan suatu bentuk yang diinginkan, dilakukan penyayatan sehingga
volume benda kerja berkurang. Penyayatan tersebut dilakukan dengan cara :
a) Pemotongan dengan gergaji tangan
b) Pemotongan dengan kikir
c) Penyayatan dengan tap tangan / snei tangan
d) Penyayatan dengan pahat tangan
e) Penyayatan dengan sekrap tangan
2. Proses pembuatan dengan cara tanpa mengurangi volume benda kerja untuk
mendapatkan suatu bentuk yang diinginkan, dilakukan tanpa penyayatan
sehingga volume benda kerja tidak berkurang. Pembuatan benda kerja
dilakukan dengan cara :
a) Pembengkokan ( bending )
b) Distempel ( stamping )
Cara Kerja :
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4-6 siswa ! Bagilah tugas dengan adil, dan lakukan
kerja sama yang baik dalam kelompok!
2. Menganalisis kegunaan jenis – jenis hand tools

NO NAMA SPESIFIKASI KEGUNAAN GAMBAR


ALAT

15
1

3. Menganalisis kegunaan jenis – jenis alat kerja bangku

16
NO NAMA SPESIFIKASI KEGUNAAN GAMBAR
ALAT
1

17
Mengetahui Tulungagung, 19 Juli 2017
Kepala SMK NGUNUT Guru Mata Pelajaran,

PUJI, ST FATCHUR ROHMAN


NIP NIP. ........................................

18
Lampiran 1:
KISI-KISI DAN SOAL
Satuan Pendidikan : SMK NGUNUT
Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : TBSM
Kelas :X
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengklasifikasi jenis – jenis hand tools

Bentuk
Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal No Soal
Soal

Di sajikan dalam bentuk tabel Uraian 1


3.1 Mengklasifikasi  Membedakan jenis  Jenis – jenis
hand tools siswa mencari dari berbagai
jenis – jenis hand – jenis hand tools
sumber untuk menemukan
tools
nama dan kegunaan dari masing
– masing hand tools

 Macam – Di sajikan dalam bentuk tabel Uraian 2


macam alat siswa mencari dari berbagai
kerja bangku sumber untuk menemukan
nama dan kegunaan dari masing
– masing alat kerja bangku

4.1 Menggunakan  Menggunakan jenis  Penerapan hand Di sajikan dalam bentuk tabel , Uraian 3
tools dan alat siswa menganalisis kegunaan
macam – macam – jenis hand tools
kerja bangku dari setiap hand tools dan alat
hand tools sesuai dengan SOP
kerja bangku

19
Lampiran 2:
Instrumen/butir Soal Pengetahuan

Pedoman
No Soal Kunci Jawaban Skor
Penskoran
1. 1. Kunci pas 10 Benar 10
No Nama alat Kegunaan
: melepas dan Salah 0
1 memasang baut
2 2. Kunci
3 ring : melepas dan
4 memasang baut dengan
5 daya cengkram kuat
6 3. Tang
7 potong : memotong
8 kabel/kawat
9 4. Tang
10 kombinasi : menjepit
dan memotong benda
kerja
5. Tang
buaya : menjepit benda
kerja yang ukurannya
tidak standart
6. Kunci
inggris : melepas baut
yang ukurannya tidak
standart
7. Tang
sirlip luar : membuka
kuncian luar
8. Tang
sirlip dalam : membuka
kuncian dalam
9. Tang

20
Pedoman
No Soal Kunci Jawaban Skor
Penskoran
cucut : menjepit benda
kerja yang ukuranya
kecil
10. Kuci
shock : membuka baut
yang kencang
2. No Nama alat Kegunaan 10 Benar 10
1 i. Gergaji besi : Salah 0
2 memotong pipa/besi
3 ii. Penitik : memberi
4 titik pada benda yang
5 akan di bor
iii. Kikir : membersihkan
sisa gergaji besi
iv. Snai : memperbaiki
ulir luar pada baut
v. Tap : memperbaiki
ulir dalam pada baut

3. 1. Kunci pas – 10-12 – 10 Setiap butir


NO NAMA SPESIFIKASI KEGUNAAN GAMBAR melepas baut pada jawan
ALAT karburator bernilai 2,5
1 2. Tang potong –
2 memotong kabel
3 kelistrikan
3. Tap – 12 –
4
memperbaiki ulir
dalam pada dudukan

21
Pedoman
No Soal Kunci Jawaban Skor
Penskoran
karburator
4. Penitik – memberi
titik pada besi yang
akan di bor

Lampiran 3: Penilaian
(i) PENILAIAN SIKAP
Lembar Observasi Sikap Jujur dan Kreatif Selama Proses Pembelajaran

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam kejujuran. Berilah tanda cek (√) pada kolom skor
sesuai sikap jujur yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
4 : selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 : sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 : kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan sesuai pernyataan
1 : tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Peserta didik :
Kelas :
Hari, Tanggal :
Materi Pokok :
Skor
No Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Tidak mencontek saat mengerjakan ujian/tugas/ulangan/kuis
2 Tidak melakukan plagiat (mengambil dan menyalin karya orang lain

22
3 Menggunakan perasaan terhadap sesuatu apa adanya
4 Melaporakan data atau informasi apa adanya
5 Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki
6 Memberikan pendapat yang berbeda dengan orang lain
7 Ingin mengetahui hal – hal yang baru yang berada di sekeliling
8 Senang mengerjakan soal-soal yang mempunyai bermacam
kemungkinan jawaban
Petunjuk Penskoran :
Skor akhir = (Skor yang diperoleh : skor maksimal) x 4

(ii) Pedoman Penskoran aspek pengetahuan :

Kriteria Penskoran :
No. Soal Skor
1 20
2 20
3 20
4 20
5 20

Jadi skor ideal = 100

Skor Perolehan
NILAI = X 100
100

(iii) Pedoman Penskoran aspek keterampilan :

23
Soal Keterampilan :

Pemanfaatan energi tak terbarukan hingga saat ini masih mendominasi penggunaan energi di Indonesia, dan jumlahnya semakin
terbatas. Keterbatasan jumlah energi tak terbarukan akan memberikan dampak yang signifikan pada kehidupan manusia. Karena
permasalahan tersebut, identifikasikan faktor yang mempengaruhi kelangkaan sumber energi, dampak yang ditimbulkan beserta upaya
yang dapat digunakan untuk menanggulangi kelangkaan sumber energi. Susunlah dalam sebuah laporan dan presentasikan didepan
kelas.

Rubrik Penilaian Keterampilan :

a. Portofolio

Komponen/Sub
No Indikator Skor
Komponen Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Judul Judul yang digunakan sangat
91 - 100
menarik dan sesuai dengan materi
Judul yang digunakan menarik dan
80 - 90
sesuai dengan materi
Judul yang digunakan kurang
70 - 79
menarik dan sesuai dengan materi
b. Kesesuaian kegiatan Kegiatan yang dilakukan sangat
91 - 100
dengan teori yang sesuai dengan teori yang dipelajari
dipelajari Kegiatan yang dilakukan sesuai
80 - 90
dengan teori yang dipelajari
Kegiatan yang dilakukan kurang
70 - 79
sesuai dengan teori yang dipelajari

24
Komponen/Sub
No Indikator Skor
Komponen Penilaian
2 Proses dan Hasil Kerja  
a. Perumusan Masalah Merumuskan masalah dengan jelas
91 - 100
dan tepat
Merumuskan masalah dengan jelas
80 - 90
tetapi kurang tepat
Merumuskan masalah kurang jelas
70 - 79
dan tidak tepat
b. Pengumpulan Data Mampu mengumpulkan data dengan
91 - 100
jelas dan tepat
Mampu mengumpulkan data dengan
80 - 90
jelas tetapi kurang tepat
Mampu mengumpulkan data dengan
70 - 79
kurang jelas dan tepat
c. Kelengkapan Informasi yang dicari lengkap 91 - 100
informasi Informasi yang dicari cukup lengkap 80 - 90
Informasi yang dicari kurang
70 - 79
lengkap
d. Ketepatan informasi Infomasi yang dicari tepat 91 - 100
Infomasi yang dicari cukup tepat 80 - 90
Infomasi yang dicari kurang tepat 70 - 79
e. Hasil pencarian Hasil pencarian informasi disusun
91 - 100
informasi rapih
Hasil pencarian informasi disusun
80 - 90
cukup rapih
Hasil pencarian informasi disusun
70 - 79
kurang rapih
3 Sikap kerja  
a. Keterampilan dalam Bekerja dengan terampil 91 -100
bekerja Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79

25
Komponen/Sub
No Indikator Skor
Komponen Penilaian
b. Kedisiplinan dalam Bekerja dengan disiplin 91 - 100
bekerja Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
c. Tanggung jawab Bertanggung jawab 91 - 100
dalam bekerja Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
d.  Konsentrasi dalam Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100
bekerja Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
4 Waktu  
Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79

Nilai Praktik(NP)
Persiapan Proses dan Sikap Waktu ∑ NK
Hasil Kerja Kerja
1 2 3 5 6
Skor Perolehan

Skor Maksimal

Bobot 10% 60% 20% 10%

NK

Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian

26
 Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai
karakteristik kompetensi keahlian. Total bobot untuk komponen penilaian adalah 100
 NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor maksimal

NK =
∑ Skor Perolehan × Bobot
Skor Maksimal

 NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK

b. Praktek

Lembar Observasi Kinerja Praktikum dan Diskusi

Petunjuk :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai keterampilan peserta didik dalam praktikum dan diskusi. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai keerampilan yang ditampilkan oleh peserta didik.

Kegiatan: siswa dikelompokkan dengan anggota maksimal 5 orang. Siswa secara berkelompok melaksanakan praktikum,
diskusi soal sesuai hingga membuat kesimpulan.

Skor
No Aspek Penilaian
1 2 3 4

1 Merumuskan masalah dengan tepat

2 Membuat hipotesis berdasarkan permasalahan

3 Melaksanakan percobaan/diskusi sesuai dengan prosedure

27
4 Menganalisis data percobaan/diskusi dengan tepat

5 Membuat kesimpulan percobaan/diskusi

6 Mengerjakan soal-soal diskusi dengan benar dan tepat

7 Melakukan presentasi dengan lancar

Petunjuk Penskoran :

Skor akhir = (Skor yang diperoleh : skor maksimal) x 10!

28
Lampiran 3:

29

Anda mungkin juga menyukai