Tugas Mandiri
Stase Keperawatan Medikal Bedah
Disusun oleh:
Resti Dwi Utami
21/488238/KU/23499
a) Pre kemoterapi
Persiapan ruangan secara umum memastikan diagnosis pasien bahwa pasien sudah
terdiagnosis kanker
Pemeriksaan hasil lab darah
Pengukuran tanda tanda vital
Pemeriksaan EKG
Assessment dan edukasi dari perawat ruang kemoterapi
b) Intra kemoterapi
Memakai APD
Meyiapkan alat dan bahan
Identifikasi pasien (nama, tanggal lahir, no. RM)
Menghubungkan NaCl 0,9% dengan infus set
Memasang infus pada tangan kanan pasien
Menyiapkan dan memasukkan pre – medikasi dexamethasone 20 mg, ondansetrone
8mg, diphenhydramine 10mg (15-30 menit sebelum kemoterapi)
Menyiapkan obat kemoterapi (double check)
Mengecek kepatenan jalan infus
Identifikasi pasien (nama, tanggal lahir, no. RM)
Memasang obat kemoterapi Benteron (12.30-13.00)
Menginstruksikan ke pasien jika merasa ada keluhan seperti jantung berdebar, sesak
nafas, pusing, gatal, mual,muncul kemerahan di kulit segera lapor ke perawat.
Setelah selesai guyur dengan 100cc NaCl 0,9%
Menanyakan keluhan pasien seperti jantung berdebar, sesak nafas, pusing, gatal,
mual,muncul kemerahan di kulit segera lapor ke perawat.
c) Post kemoterapi
Membereskan alat (melepas infus set, deep, memasang plester)
Mengingatkan pasien untuk melakukan kemoterapi sesuai jadwal (terjadwal 11
Januari 2022)
Menginstruksikan pasien untuk tetap menjaga asupan setelah kemoterapi
Memotivasi pasien untuk tetap semangat menjalani pengobatan.
ANALISA DATA
NO. DATA MASALAH ETIOLOGI
PRE Kemoterapi
1. DO: pasien terlihat sehat dan Kesiapan Mengungkapkan
optimis dengan pengobatan meningkatkan keinginan
DS: pasien mengatakan siap manajemen melakukan
dengan pengobatan dan menerima kesehatan penanganan
semua terapi yang akan diajalani terhadap regimen
sesuai dengan anjuran. yang diprogramkan
INTRA
1. DO: tangan kanan terpasang infus Risiko infeksi Prosedur invasif
Nilai trombosit 67
DS: -
2. DO: pasien mendapat obat Risiko trauma Larutan mengiritasi,
kemoterapi dengan rute iv vaskular laju infus cepat
(Benteron 150 mg pada NaCl
0,9% 100cc)
Pasien mendapatkan obat
premedikasi rute iv
(dexamethasone 20 mg,
ondansetrone 8mg,
diphenhydramine 10mg)
DS: pasien mengatakan ini
merupakan kemoterapi ketiga
(siklus ke 3) dilakukan 2 hari
berturut turut.
3. DO: pasien mendapat obat Risiko reaksi alergi Pemajanan zat kimia
kemoterapi dengan rute iv toksik
(Benteron 150 mg pada NaCl
0,9% 100cc)
Pasien mendapatkan obat
premedikasi rute iv
(dexamethasone 20 mg,
ondansetrone 8mg,
diphenhydramine 10mg)
DS:-
POST
1. DO: pasien terlihat senang dengan Kesiapan Mengungkapkan
perawatan meningkatkan keinginan
DS: pasien mengatakan siap manajemen melakukan
mematuhi proses pengobatan. kesehatan penanganan
Pasien akan lebih menjaga terhadap regimen
kesehatan pasien dirumah yang diprogramkan
CATATAN PERKEMBANGAN
DX IMPLEMENTASI EVALUASI
PRE
Kesiapan Kaji pengalaman pasien S: pasien mengatakan paham dengan
meningkatkan sebelumnya dan tingkat prosedur yang akan dilakukan, pasien
pengetahuan pengetahuan pasien terkait mengatakan sudah stop rokok dan
tindakan kopi
Jelaskan prosedur penanganan O: pasien tampak semangat dalam
Jelaskan tujuan tindakan yang menjalani perawatan
akan dilakukan A:
Berikan informasi mengenai apa
No. outcome A T C
yang akan dirasakan selama 1 Merasakan 5 5 5
pentingnya
perawatan
mengambil
Melibatkan keluarga tindakan
2 Merasakan 5 5 5
manfaat
3 Merasakan 5 5 5
peningkatan gaya
hidup
Masalah teratasi
P: lanjutkan motivasi pasien selama
terapi
INTRA
Risiko infeksi - Bersihkan lingkungan dengan baik S: pasien sudah memahami terkait
setelah digunakan oleh pasien
cara pencegahan infeksi dan tanda
- Mencuci tangan sebelum dan
sesudah tindakan gejala infeksi
- Ajarkan pasien mengenai teknik cuci
O: pasien selalu memakai masker,
tangan yang benar
- Pakai sarung tangan sesuai anjuran daerah insersi infus bersih tidak ada
- Menggunakan jubah saat perawatan
tanda gejala infeksi
berpotensi infeksius
- Pastikan perawatan aseptic untuk A:
semua jalur IV
No. outcome A T C
- Ajarkan pasien tentang tnda dan 1 Mempertahankan 4 5 5
gejala infeksi lingkungan yang
bersih
2 Menggunakan 4 5 5
alat pelindung
diri
3 Mencuci tangan 4 5 5
Risiko infeksi tidak terjadi, masalah
teratasi
P:
Risiko trauma - Monitor pemeriksaan dan skrining S: pasien mengatakan tidak mual,
sebelum pemberian kemoterapi
vaskular tidak nyeri
- Monitor efek samping dan efek oksik
dari pengobatan O: KU pasien baik, tidak ada efek
- Berikan informasi kepada klien
samping obat, tidak ada rasa panas,
tentang efek obat obatan pada sel
kanker kemerahan, nyeri
- Instruksikan pasien dan keluarga
A:
cara cara mencegah infeksi seperti
menghindari keramaian, No. outcome A T C
mempertahankan kebersihan, dan 1 Memantau efek 4 5 5
selalu mencuci tangan terapi
- Ikuti petunjuk pemberian obat
2 Memantau 4 5 5
antineoplastic dengan aman dari
persiapan sampai pemberian obat bagian yang
- Berikan obat obatan untuk disuntik
mengontrol efek samping kemoterapi 3 Berkomitmen 4 5 5
jika dibutuhkan akan strategi
kontrol risiko
4 Mengelola dosis 4 5 5
dengan tepat
Risiko trauma vascular tidak terjadi,
masalah teratasi
P: melanjutkan monitor trauma
vaskular
Risiko reaksi - Kaji Riwayat alergi pasien S: pasien mengatakan tidak merasa
- Identifikasi respon alergi yang
alergi mual, tidak gatal, dan tidak demam
mungkin muncul
- Jaga pasien tetap dalam pengawasan O: tidak ada ruam, gatal kemerahan,
selama 30 menit setelah pengelolaan
tidak ada demam, tidak ada edema,
bahan yang diketahui bisa membuat
atau memicu respon alergi pasien tidak mual
- Monitor tanda gejala yang muncul
A:
ketika obat diberikan
- Monitor keadaan dan tanda tanda vital No. outcome A T C
pasien 1 Rasa gatal 5 5 5
- Monitor pasien terhadap reaksi alergi seluruh tubuh
pada pengobatan yang dilakukan
2 Demam 5 5 5
- Berikan obat anti alergi kepada pasien
sebelum pengobatan dimulai 3 Edema 5 5 5
- Ajarkan mengenai tanda gejala alergi 4 Mual 5 5 5
yang mungkin muncul pada pasien Reaksi alergi tidak terjadi, masalah
teratasi
P: memonitor reaksi alergi selama
pemberian tereapi
POST
Kesiapan - Berikan informasi efek pengobatan S: pasien mengatakan sudah paham
dengan obat kemoterapi kepada
meningkatkan mengenai efek kemoterapi
pasien dena keluarga
manajemen - Ajarkan pasien untuk manajemen O: pasien mendengarkan infromasi
energi yang tepat
kesehatan yang diberikan dengan baik
A:
No. outcome A T C
1 Tanggung jawab 4 5 5
perawatan diri
pengobatan yang
berlangsung
2 Teknik 4 5 5
pemantauan
sendiri
3 Diet yang 4 5 5
dianjurkan
4 Tanggungjawab 4 5 5
perawatan diri
untuk situasi
darurat