Anda di halaman 1dari 8

1

Selamat pagi pak karel, kami dari kelompok 2 akan mempresentasikan latihan risk register.
Untuk anggota kelompok kami terdiri dari 4 orang …..
Untuk mengisi risk register ini terdapat beberapa langkah yaitu :
1. Input Data Risiko di sheet "Risk Input"
2. Perhatikan comment yang ada, karena ada kolom yang auto generate
3. Setelah yakin data yang diinput sudah benar, klik tombol "Generate Risk Profile"
4. Grafik Inherent risk rating dapat di lihat di sheet "Risk Profile" sedangkan grafik residual risk
rating dapat dilihat di sheet "Residual Risk"
5. Pada tahap ini versi print out juga telah di-generate dan terdapat di sheet "Risk Register"
6. Pada sheet "Risk Appetite" isi data Risk Appetite terhadap risiko yang bersangkutan
7. Setelah selesai tekan tombol "Insert Risk Appetite"
8. Versi print out dari grafik-grafik yang ada akan muncul di sheet "Risk Register Graph"
9. Jika ada data yang berubah di "Risk Input", tidak perlu menghapus tabel manapun, cukup
klik tombol "Generate Risk Profile" dan "Insert Risk Appetite" maka grafik akan ter-reset
Oke sekarang kita akan mulai mengisi risk register. Langkah pertama kita akan ke risk input
//pindah ke sheet risk input//
Risiko pertama adalah untuk kategori risiko operasional dengan kode risiko PI-001, statusnya
active dan merupakan threat atau ancaman. Untuk unit kerja/ fungsinya adalah administrasi ,
lalu sasaran yang mau dicapai Data piutang customer benar adanya, akurat dan lengkap,
periode identifikasi risiko nya 2021/2022. lalu untuk deskripsi atau kejadian risiko nya adalah
Terjadi kesalahan input data piutang pada 50 customer dari 120 customer selama periode Jan
2021 - Juni 2021. Untuk akar penyebabnya adalah
1. Karyawan kurang teliti saat melakukan input
2. Tidak terdapat pemisahan tugas yang jelas sehingga karyawan jadi kurang fokus
(konsentrasi)
3. Kurangnya pengawasan dari atasan
4. Peralatan(komputer) kurang mencukupi sehingga sering terjadi pemakaian bersama dan
menyebabkan error pada komputer
Untuk indikatornya risikonya adalah
1. Adanya komplain dari customer mengenai munculnya kembali tagihan yang sudah dibayar
2. Jumlah tagihan piutang yang ada di sistem sering berbeda dengan pencatatan manual

Faktor Positif / Internal Control Yang Ada Saat Ini adalah Mencatat data piutang customer
secara manual dan menggunakan sistem komputer
Dampak Kualitatif / Kuantitatif adalah
1. Customer sering klaim dan yang kecewa bisa beralih ke perusahaan pembiayan lain
2. Terjadi banyak koreksi atas pencatatan data piutang customer

Lalu untuk probabilitas risiko inherent ini didapat dari, kan td kesalahannya terjadi 50 dari 120
nasabah, nah bisa kita bagi 50 dengan 120 maka ketemu 41,6%. //pindah ke sheet kriteria
risiko// Nah bisa dilihat di tabel kriteria dampak risiko perusahaan , 41,6% berada di rentang 0.4
sampai 0.6 yang dimana berarti sedang atau moderate atau no 3 //balik ke sheet risk input//
maka karena itu disini kami memasukan 3 = sedang
Lalu untuk dampak nya 4=berat, maka skor risiko inherentnya ketemu 12 sehingga tingkat
risiko inherentnya adalah high risk. Lalu untuk probabilitas risiko inherent kualitatif karena
tingkat risikonya inherent nya adalah high risk maka rentang probabilitas risiko inherent berada
di 50% - 75%.

Rentang ini didapatkan dari //pindah ke risk appetite// nah disini kan kalau kita lihat risiko ada
4 tingkatan dimana ada extreme, high, medium, dan low. Bisa kita anggap total dari 4 risiko ini
adalah 100% dan lalu bisa kita bagi 4 sehingga akan ketemu untuk setiap risiko memiliki interval
25. Jd low risk itu 0-25% , medium risk 25-50%, high risk 50-75% dan terakhir extreme high 75-
100%. //balik ke sheet risk input// nah disni kami isi 65%. Lalu Dampak Finansial Risiko
Inherent adalah sebesar 160jt maka ketemu nilai bersih risiko inherent 104jt yg didapatkan
dari 160jt dkali 65%.

Untuk pemilik risiko adalah hanifah purnama dengan jabatan direktur manajemen risiko.

Selanjutnya ke evaluasi dan rencana penanganan risiko. Strateginya adalah mitigasi dengan
penanganan risiko nya adalah
1. Melakukan pemisahan tugas dan setiap transakasi harus melewati otorisasi atasan agar bila
ada salah dapat dikoreksi
2. Menambah jumlah komputer dan rutin melakukan pemeliharaan software dan hardware
komputer

Biaya penanganan risiko nya adalah sebesar 50 juta


Lalu untuk penanganan yang telah dilakukan adalah
1. Sudah melakukan pemisahan tugas sesuai dengan kemampuan karyawan dan standar yang
ada sejak Juli 2021
2. Membeli komputer baru pada Juli 2021
3. Melakukan kerja sama dengan perusahaan pemeliharaan komputer untuk melakukan
pemeliharaan secara rutin yang dimulai sejak Juli 2021

Sekarang kita ke risiko residual, jadi setelah dilakukan penanganan kesalahan input yang terjadi
turun menjadi 25 customer dari 120 customer. Maka kita bisa bagi 25 dengan 120 ketemu dan
akan ketemu 20,83 %. //pindah ke sheet kriteria risiko// Nah bisa dilihat di tabel kriteria
dampak risiko perusahaan , 20,83% berada di rentang 0.2 sampai 0.4 yang dimana berarti kecil
atau minor atau no 2 //balik ke sheet risk input// maka karena probabilitas risiko residual itu
disini kami memasukan 2 = kecil. Lalu untuk dampak nya 3=sedang, maka skor risiko residual
ketemu 6 sehingga tingkat risiko residualnya adalah medium risk. Lalu untuk probabilitas risiko
residual kualitatif karena tingkat risikonya residual nya adalah medium risk maka rentang
probabilitas risiko medium berada di 25-50%. nah disini kami isi 30%. Lalu Dampak Finansial
Risiko Inherent adalah sebesar 160jt maka ketemu nilai bersih risiko residual 48jt yg
didapatkan dari 160jt dkali 30%.
Terakhir bdepartemen nya adalah keuangan dan administrasi

2
Risiko kedua adalah untuk kategori risiko kredit dengan kode risiko PI-002, statusnya active
dan merupakan threat atau ancaman. Untuk unit kerja/ fungsinya adalah administrasi , lalu
sasaran yang mau dicapai Pembayaran hutang baik hutang pokok berikut bunganya dibayar
tepat waktu, periode identifikasi risiko nya 2021/2022. lalu untuk deskripsi atau kejadian
risiko nya adalah Terjadi kredit macet pada 75 customer dari 120 customer selama periode Jan
2021 - Jun 2021. Untuk akar penyebabnya adalah
1. Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan menyebabkan kemampuan customer dalam
membayar kewajibannya tertunda/terhenti.
2. Banyak perusahaan yang tutup sehingga PHK meningkat dan menyebabkan kemampuan
membayar tidak ada
3. Customer tidak memiliki dana cadangan

Untuk indikatornya risikonya adalah


1. Banyaknya tunggakan customer yang tidak bisa tertagih\
2. Banyak permintaan customer untuk melakukan restrukturisasi hutang

Faktor Positif / Internal Control Yang Ada Saat Ini adalah Perusahaan masih menerima
pemasukan dari bunga pinjaman customer
Dampak Kualitatif / Kuantitatif adalah
1. Kondisi keuangan internal perusahaan jadi tersendat karena pemasukan tidak stabil dan
uang perusahaan tidak berputar.
2. Terjadi peningkatkan penarikan kendaraan customer karena ketidakmampuan mereka
untuk membayar
3. Kondisi fisik kendaraan yang ditarik sudah tidak memadai untuk langsung dijual kembali

Lalu untuk probabilitas risiko inherent ini didapat dari, kan td Terjadi kredit macet pada 75
customer dari 120 customer, nah bisa kita bagi 75 dengan 120 maka ketemu 62,5%. //pindah
ke sheet kriteria risiko// Nah bisa dilihat di tabel kriteria dampak risiko perusahaan , 62,5%
berada di rentang 0.6 sampai 0.8 yang dimana berarti besar atau significant atau no 4 //balik
ke sheet risk input// maka karena itu disini kami memasukan 4 = besar
Lalu untuk dampak kami pilih 4=berat, maka skor risiko inherentnya ketemu 16 sehingga
tingkat risiko inherentnya adalah extreme high. Lalu untuk probabilitas risiko inherent
kualitatif karena tingkat risikonya inherent nya adalah extreme high maka rentang probabilitas
risiko inherent berada di 75% - 100%. Nah disni kami isi dengan 75%. Lalu Dampak Finansial
Risiko Inherent adalah sebesar 160jt maka ketemu nilai bersih risiko inherent 120jt yg
didapatkan dari 160jt dkali 75%.

Untuk pemilik risiko adalah hanifah purnama dengan jabatan direktur manajemen risiko.

Selanjutnya ke evaluasi dan rencana penanganan risiko. Strateginya adalah mitigasi dengan
penanganan risiko nya adalah
1. Memanggil customer untuk berdikusi mengenai kemampuan bayar nasabah tersebut
2. Membuat kesepakatan baru dalam kontrak yang berisi memberikan keringanan pada
customer dengan memberikan fasilitas hanya membayar bunga cicilan selama jangka waktu
yang disepakati bersama

Biaya penanganan risiko nya adalah sebesar 100 juta


Lalu untuk penanganan yang telah dilakukan adalah
1. Memanggil sebagian customer untuk dapat berdikusi mengenai kemampuan bayar nasabah
tersebut pada Juli 2021
2. Telah terjadi kesepakatan baru yang sudah disepakati bersama mengenai restrukturisasi
hutang
3.
Sekarang kita ke risiko residual, jadi setelah dilakukan penanganan kredit macet yang terjadi
turun menjadi 45 customer dari 120 customer. Maka kita bisa bagi 45 dengan 120 ketemu dan
akan ketemu 37,5 %. //pindah ke sheet kriteria risiko// Nah bisa dilihat di tabel kriteria dampak
risiko perusahaan , 37,5 %. berada di rentang 0.2 sampai 0.4 yang dimana berarti kecil atau
minor atau no 2 //balik ke sheet risk input// maka karna itu probabilitas risiko residual disini
kami masukan 2 = kecil. Lalu untuk dampaknya 4=berat, maka skor risiko residual ketemu 8
sehingga tingkat risiko residualnya adalah high risk. Lalu untuk probabilitas risiko residual
kualitatif karena tingkat risikonya residual nya adalah high risk maka rentang probabilitas
risikonya berada di 50-75%. nah disini kami isi 50%. Lalu Dampak Finansial Risiko Inherent
160jt maka ketemu nilai bersih risiko residual 80jt yg didapatkan dari 160jt dkali 50%.
Terakhir departemen nya adalah Manajer, Marketing, Keuangan dan Administrasi

3
Risiko ketiga adalah untuk kategori risiko strategis dengan kode risiko PI-003, statusnya active
dan merupakan threat atau ancaman. Untuk unit kerja/ fungsinya adalah strategis dan
kebijakan , lalu sasaran yang mau dicapai Perusahaan dapat mengimbangi bunga perusahaan
asing yang kecil dengan memberikan kemudahan kredit, periode identifikasi risiko nya
2021/2022. lalu untuk deskripsi atau kejadian risiko nya adalah Perusahaan pembiayaan tidak
dapat bersaing dengan perusahaan pembiayaan asing untuk mengikuti bunga mereka yang
kecil. Untuk akar penyebabnya adalah
1. Modal dasar yang dimiliki perusahaan meruapakan pinjaman dari Bank sehingga sulit
bersaing dengan finance bank asing
2. Adanya MOU dengan pihak dealer yang menyebabkan perusahaan tidak bisa leluasa
memberikan bunga kecil dan fasilitas lainnya.

Untuk indikatornya risikonya adalah Belum mampu bersaing dengan perusahaan pembiayaan
asing dan lokal yang memberikan bunga lebih rendah dan kemudahan kredit

Faktor Positif / Internal Control Yang Ada Saat Ini adalah Persyratan kredit yang mudah dan
praktis
Dampak Kualitatif / Kuantitatif adalah Penurunan minat customer yang menginginkan bunga
rendah sehingga customer beralih ke perusahaan pembiayaan lain

Lalu untuk probabilitas risiko inherent diasumsikan 3=sedang. Lalu untuk dampak asumsi
3=sedang, maka skor risiko inherentnya ketemu 9 sehingga tingkat risiko inherentnya adalah
high risk. Lalu untuk probabilitas risiko inherent kualitatif karena tingkat risikonya inherent nya
adalah high risk maka rentang probabilitas risiko inherent berada di 50% - 75%. Nah disni kami
isi dengan 60%. Lalu Dampak Finansial Risiko Inherent adalah sebesar 160jt maka ketemu nilai
bersih risiko inherent 96jt yg didapatkan dari 160jt dkali 60%.

Untuk pemilik risiko adalah hanifah purnama dengan jabatan direktur manajemen risiko.

Selanjutnya ke evaluasi dan rencana penanganan risiko. Strateginya adalah mitigasi dengan
penanganan risiko nya adalah
1. Mempercepat persetujuan kredit, sehingga customer dapat lebih cepat menggunakan
kendaraan yang dibelinya
2. Memberikan program diskon provisi dan administrasi
3. Memberikan souvenir (payung, stiker, voucher belanja,dsb) kepada customer.

Biaya penanganan risiko nya adalah sebesar 40 juta


Lalu untuk penanganan yang telah dilakukan adalah
1. Persetujuan pengajuan kredit mulai dipercepat sejak Juli 2021
2. Memberikan program diskon provisi dan administrasi mulai dari Juli 2021
3. Memberikan berbagai souvenir (payung, stiker, voucher belanja,dsb) kepada customer
mulai dari Juli 2021

Sekarang kita ke risiko residual, jadi setelah dilakukan risiko menurun. Sehingga probabilitas
risiko residual menjadi 2 = kecil. Lalu untuk dampaknya 2=ringan, maka skor risiko residual
ketemu 4 sehingga tingkat risiko residualnya adalah medium risk. Lalu untuk probabilitas risiko
residual kualitatif karena tingkat risikonya residual nya adalah medium risk maka rentang
probabilitas risiko medium berada di 25-50%. nah disini kami isi 50%. Lalu Dampak Finansial
Risiko Inherent 160jt maka ketemu nilai bersih risiko residual 48jt yg didapatkan dari 160jt
dkali 30%.
Terakhir departemen nya adalah Manajer, Keuangan dan Administrasi

4
Risiko keempat adalah untuk kategori risiko kepatuhan dengan kode risiko PI-004, statusnya
active dan merupakan threat atau ancaman. Untuk unit kerja/ fungsinya adalah sistem
informasi , lalu sasaran yang mau dicapai Meningkatkan kredibilitas perusahaan berikut
bunganya dibayar tepat waktu, periode identifikasi risiko nya 2021/2022. lalu untuk deskripsi
atau kejadian risiko nya adalah Terjadi pencurian serta penjualan data customer (KTP, KK,
Rekening Koran, dsb) yang dilakukan oleh karyawan, sebanyak 90 dari 120 customer selama
periode Jan 2021 - Jun 2021 . Untuk akar penyebabnya adalah
1. Karyawan tidak loyal karena penghasilan yang didapat tidak mencukupi kebutuhannya
sehingga terjadilah pencurian data
2. Tidak terdapat pengamanan yang ketat di tempat penyimpanan data (tidak menggunakan
username, password,dsb untuk dapat mengakses data penting di komputer)

Untuk indikatornya risikonya adalah Customer melapor kepada perusahaan setelah mendapat
info dari si penghubung bahwa data nya didapat dari perusahaan

Faktor Positif / Internal Control Yang Ada Saat Ini tidak ada
Dampak Kualitatif / Kuantitatif adalah Customer menghimbau perusahaan untuk tidak menjual
atau menyebar data pribadinya. Bila tidak diperhatikan, customer dapat menuntut sehingga
berdampak kepada reputasi perusahaan

Lalu untuk probabilitas risiko inherent ini didapat dari, kan td Terjadi pencurian serta
penjualan data customer sebanyak 90 dari 120 customer, nah bisa kita bagi 90 dengan 120
maka ketemu 75%. //pindah ke sheet kriteria risiko// Nah bisa dilihat di tabel kriteria dampak
risiko perusahaan , 75% berada di rentang 0.6 sampai 0.8 yang dimana berarti besar atau
significant atau no 4 //balik ke sheet risk input// maka karena itu disini kami memasukan 4 =
besar
Lalu untuk dampak nya 3=sedang, maka skor risiko inherentnya ketemu 12 sehingga tingkat
risiko inherentnya adalah high risk. Lalu untuk probabilitas risiko inherent kualitatif karena
tingkat risikonya inherent nya adalah high risk maka rentang probabilitas risiko inherent berada
di 50-75%. Nah disni kami isi dengan 50%. Lalu Dampak Finansial Risiko Inherent adalah
sebesar 160jt maka ketemu nilai bersih risiko inherent 80jt yg didapatkan dari 160jt dkali 50%.

Untuk pemilik risiko adalah hanifah purnama dengan jabatan direktur manajemen risiko.

Selanjutnya ke evaluasi dan rencana penanganan risiko. Strateginya adalah mitigasi dengan
penanganan risiko nya adalah
1. Menempatkan orang kepercayaan untuk menyimpan data pribadi customer.
2. Menambah fasilitas pengamanan data seperti menggunakan autentikasi sidik jari dan wajah
sehingga yang dapat mengakses adalah orang yang terotorisasi
3. Menambahkan isi kontrak kerja kepada karyawan untuk tidak memanfaatkan data
customer
4. Menemukan pelaku dan memberikan sanksi tegas

Biaya penanganan risiko nya adalah sebesar 30 juta


Lalu untuk penanganan yang telah dilakukan adalah
1. Memasang sistem pengaman sidik jari dan membatasi pihak yang dapat mengakses data
customer
2. Menambahkan isi kontrak kerja kepada semua karyawan untuk tidak memanfaatkan data
customer
3. Berhasil menemukan pelaku dan memberikan sanksi tegas.

Sekarang kita ke risiko residual, jadi setelah dilakukan penanganan kejadian terjadi turun
menjadi 45 customer dari 120 customer. Maka kita bisa bagi 45 dengan 120 ketemu dan akan
ketemu 37,5 %. //pindah ke sheet kriteria risiko// Nah bisa dilihat di tabel kriteria dampak risiko
perusahaan , 37,5 %. berada di rentang 0.2 sampai 0.4 yang dimana berarti kecil atau minor
atau no 2 //balik ke sheet risk input// maka karna itu probabilitas risiko residual disini kami
masukan 2 = kecil. Lalu untuk dampaknya 2=ringan, maka skor risiko residual ketemu 4
sehingga tingkat risiko residualnya adalah medium risk. Lalu untuk probabilitas risiko residual
kualitatif karena tingkat risikonya residual nya adalah medium risk maka rentang probabilitas
risiko medium berada di 25-50%. nah disini kami isi 30%. Lalu Dampak Finansial Risiko Inherent
160jt maka ketemu nilai bersih risiko residual 48jt yg didapatkan dari 160jt dkali 30%.
Terakhir departemen nya adalah Legal dan Sistem Informasi

5
Karena sudah terisi kita dapat klik tombol "Generate Risk Profile" //klik genrrate risk profile//
Dan lalu kita bisa menuju ke langkah melihat Grafik Inherent risk di sheet Risk Profile //pindah
ke sheet risk profile// lalu kita juga bisa melihat grafik residual risk rating di sheet "Residual
Risk" //pindah ke sheet residual risk//
Lalu sekarang ke risk appetite, disini untuk semua risiko risk appetitenya adalah medium risk
//klik di baris risk appetite, isi semua dengan medium risk// selanjutnya kita bisa klik tombol
"Insert Risk Appetite".

Anda mungkin juga menyukai