Dosen Penanggungjawab:
Dr. Delvian, SP, MP.
Oleh :
Maya Silalahi
211201180
Kelompok 5
HUT2D
Puji dan syukur kami ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
Laporan Praktikum silvika ini dengan judul “Pengunduhan Buah dan Pengenalan
Bagian-Bagian Biji”. Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas Praktikum
Silvika. Semoga dengan tersusunnya Laporan ini diharapkan dapat berguna bagi
kami semua dalam memenuhi salah satu syarat tugas kami di perkuliahan.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen penanggungjawab
Praktikum Silvika Dr. Delvian, S.P., MP karena telah memberikan materi dengan
baik dan benar. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada asisten yang telah
memberikan bimbingan dan arahan selama penulis mengikuti kegiatan praktikum
ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, saran dan kritik dari berbagai pihak dalam upaya untuk memperbaiki isi
laporan ini akan sangat penulis hargai. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi siapapun
yang membacanya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR.................................................................................................i
DAFTAR ISI .........................................................................................................ii
DAFTAR TABEL ................................................................................................iii
PENDAHULUAN
Latar Belakang ..................................................................................... 1
Tujuan .................................................................................................. 2
TINJAUAN PUSTAKA
METODE PRAKTIKUM
Waktu dan Tempat ...............................................................................6
Alat dan Bahan .................................................................................... 6
Prosedur Praktikum ............................................................................. 6
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil ..................................................................................................... 8
Pembahasan ......................................................................................... 8
ii
DAFTAR TABEL
No Teks Halaman
1 Tabel Pengunduhan Dan Pengenalan Bagian Bagian biji..........................
iii
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Hutan adalah sumber daya alam yang perlu dimanfaatkan secara
berkesinambungan bagi kemakmuran rakyat dengan tetap menjaga kelangsungan
fungsi dan kemampuannya dalam melestarikan lingkungan hidup. Sumber daya
hutan dapat dirasakan manfaatnya secara langsung berupa hasil hutan kayu dan
non kayu serta secara tidak langsung sebagai pengatur tata air, pencegah erosi,
pariwisata, serta berbagai penyangga kehidupan yang penting melalui ekosistem
flora dan fauna. Benih Sengon (Paracerianthes falcataria L.) termasuk benih dengan
kulit biji yang keras yang mana merupakan faktor pembatas terhadap masuknya air dan
oksigen ke dalam biji. Kulit biji yang keras sulit ditembusi air dan oksigen yang sangat
penting dalam proses perkecambahan, untuk itu diperlukan perlakuan khusus atau
perlakuan pendahuluan terhadap benih sebelum dikecambahkan (Marthen dkk, 2013).
Tujuan
Tujuan dari Praktikum Silvika yang berjudul “Pengunduhan Buah dan
Pengenalan Bagian-Bagian Biji” adalah sebagai berikut Untuk memahami teknik-
teknik pengunduhan buah dan ekstraksi benih agar dapat mengetahui cara
pengunduhan buah dan mengenal bagian-bagian biji,asal terbentuknya, fungsinya
dan bagaimana nanti proses perkecambahanya.
3
TINJAUAN PUSTAKA
Metoda ekstraksi benih akan mempengaruhi mutu fisik dan fisiologis benih
yang dihasilkan. Selain itu, mutu fisikdan fisiologis benih juga dipengaruhi oleh
faktor ukuran benih. Ekstraksi benih dilakukan dengan cara pengeringan, yaitu
dengan penjemuran di bawahsinar matahari dan menggunakan alat pengeringan
(seed drier). Pengeringan dengan cara penjemuran di bawah sinar matahari
dilakukan selama 1 s/d 5 hari dan dengan cara seed drier dilakukan selama 1 s/d 5
jam. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Acak Lengkap. Sedangkan
untuk mendapatkan klasifikasi ukuran benih berdasarkan dimensi benih
(panjang, lebar, dan tebal) digunakan ayakan/mesh, dan klasifikasi berdasarkan
berat digunakan alat Seed gravity Table. Hasil menunjukkan bahwa metoda
ekstraksi dan ukuran benih yang terbaik untuk benih hasil pemuliaan dan yang
belum dimuliakan. Hasil juga menunjukkan bahwa benih hasil pemuliaan dapat
5
menghasilkan mutu fisik fisiologis yang lebih baik dibandingkan dengan yang
belum dimuliakan (Naning 2013).
Selain itu, teknik silvikultur yang mudah serta merupakan jenis tanaman
yang mampu tumbuh di daerah kritis menyebabkan jati putih menjadi jenis
prioritas dalam kegiatan penghutanan kembali lahan kritis dan daerah terdegradasi
lainnya. Jati putih dapat menghasilkan kayu berkualitas yang dapat digunakan
sebagai bahan kontruksi, industri perkayuan seperti pembuatan papan partikel, inti
kayu lapis, peti kemas, korek api, kerajinan, serta industri pulp dan kertas kraft.
Selain untuk industri, jati putih dapat digunakan untuk arang dan kayu bakar
karena kayunya menghasilkan arang berkualitas baik, kurang berasap, dan cepat
terbakar, bahkan di Gambia bunga dari jati putih menghasilkan nektar yang
melimpah yang menghasilkan madu berkualitas tinggi (Deselina 2013).
METODE PRAKTIKUM
Prosedur Praktikum
a. Buah berdaging
1. Dicarilah buah yang berdaging seperti Gmelina arborea (suku Verbenaceae)
2. Direndamlah dalam air beberapa hari
3. Dikupaslah daging buah dengan menggunakan pisau ataupun alat lain
4. Diersihkanlah biji-biji tersebut dari daging dan selaput yang lain.
5. Digambarlah biji yang masih utuh, sebutkan warna dan ukurannya (panjang,
lebar, diameter serta tebalnya).
6. Dibelahlah biji secara membujur sehingga mengenai bagian tengah embrio
kemudian digambar dan disebutkan juga bagian-bagiannya, warnanya, serta
perbedaan yang nampak antara biji yang sudah direndam dan yang masih
segar.
b. Buah Fabaceae
1. Diarilah buah dari famili Fabaceae (Acacia mangium atau Paraserianthes
falcataria).
2. Dijemurlah buah-buah tersebut pada terik sinar matahari.
3. Setelah kulitnya kering, dipukul dengan tongkat kayu bulat kecil sampai
bijinya keluar.
7
Contoh Tabel
Kelompok Nama Sample Jumlah Diameter
Total
8
Kesimpulan
Saran
12
DAFTAR PUSTAKA
Adinugraha, Hamdan dan Dedi Setiadi. 2018. Seleksi Pohon Benih Gmelina
Arborea Roxb. Pada Hutan Rakyat Di Bondowoso, Jawa Timur. Jurnal
Hutan Tropis, 6(1):6.
Aminah, Aam dan Nurmawati Siregar. 2019. Pengaruh Waktu Pengunduhan dan
Warna Kulit Buah Terhadap Daya Berkecambah Dan Pertumbuhan Bibit
Mindi (Melia azedarach Linn). Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan,
7(1):21.
Anonim, 2013. Teknik Penanaman dan Pemungutan Hasil Gmelina arborea
Yamane. Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan. Bogor, 6(1):64.
Andri. Putra. 2014. Manfaat dan Khasiat Kembang Merak. Online. Tersedia:
http://anekakaobatherbalalam.blogspot.com/2014/04/manfaat-
khasiatkembang-merak.html. diakses 3 Agustus 2016
Deselina. 2013. Karakter Fisiologis dan Kualitas Semai Jabon (Anthocephalus
cadamba Miq) terhadap Pemberian Naungan dan Komposisi Media Semai.
Jurnal Agriculture, 9(3):1021.
Djamhuri, Yuniarti dan Purwani, 2012. Kajian Penggunaan Paclobutrazol
terhadap Pertumbuhan Semai Agathis loranthifoli. Jurnal Manajemen
Hutan Tropika, 7(1):63-64.
Kurniaty. 2011. Pengaruh Media dan Naungan terhadap Mutu Bibit Suren
(Toona sureni MERR). Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 7(2):78.
Lana, W. 2011. Pengaruh Komposisi Media Organik Kascing dan Konsentrasi Zat
Pengatur Tumbuh Atonik terhadap Pertumbuhan Bibit (Gmelina
arborea Roxb). Jurnal Ganec Swara, 5(2): 90.
Marthen, E. Kaya, dan H. Rehatta. 2013. Pengaruh Perlakuan
PencelupandanPerendaman terhadap Perkecambahan Benih Sengon
(Paraserianthesfalcataria L.). Jurnal Agrologia 2 (1): 10-16.
Miranda H. 2013. Pengaruh Perbedaan Suhu Awal Air Rendaman dan Lama
Perendaman Terhadap Perkecambahan Benih Gmelina (Gmelina arborea
Roxb.). Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan (agrikan UMMU-Ternate),
6(1):65.
Naning. 2013. Pengaruh Metode Ekstraksi Dan Ukuran Benih Terhadap Mutu
Fisik-Fisiologis Benih (Acacia crassicarpa). jurnal penelitian tanaman,
10(3):129.
Pamungkas Tri. 2016. Pengaruh Skarifikasi Dan Posisi Tanam Biji
Terhadap Perkecambahan Dan Pertumbuhan Bibit Gayam (Inocarpus
Fagiferus (P) Forsbeg.). Wana Benih, 17(2):37.
Sudrajat D.J, Nurhasybi dan Zanzibar M. 2011. Hubungan Umur Pohon dengan
Produksi dan Mutu Benih Acacia mangium Willd., Gmelina arborea., dan
Eucalyptus deglupa. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 8(5):268.
.
13
LAMPIRAN
Lampiran 2. Foto Dokumentasi Buah Dan Biji
Gambar Biji Lamtoro Gambar Biji Jati Putih Gambar Biji Jati Putih
(Leucaena leucocephala) (Gmelina arborea) yang (Gmelina arborea)
direndam 24 jam