Anda di halaman 1dari 9

RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

N DIAGNOSA LUARAN INTERVENSI


O KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN
1 Pola napas tidak Setelah dilakukan (I.01014)
efektif b.d hambatan tindakan keperawatan Pemantauan respirasi
upaya napas selama 3x24 jam maka Observasi
(D.0005) pola napas membaik 1. Monitoring tanda-
denga kriteria hasil : tanda vital
(L.01004) 2. Auskultasi bunyi
napas
1. Dispnea 3. Monitor spo2
menurun Terapeutik
2. Penggunaan otot 4. Dokumentasi hasil
bantu napas pemantauan
menurun Edukasi
3. Pemanjangan 5. Informasikan hasil
fase ekspirasi pemantauan, jika
menurun perlu
4. Frekuensi napas
membaik
5. Kedalaman
napas membaik
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI


KEPERAWATAN
1 Pola napas tidak 28 maret Observasi 28 maret 2022
efektif b.d 2022 1. Monitoring Pukul 11:00
hambatan upaya Pukul tanda-tanda
napas 10:00 vital S : Pasien mengatakan
(D.0005) Hasil : - masih sesak
Tekananan O : - Keadaan umum
darah : composmentis
140/80 Tanda-tanda vital : -
mmHg Tekanan darah : 130/80
- Frekuensi mmHg
napas : - Frekuensi
31x/menit napas :
- Frekuensi 30x/menit
nadi : - Frekuensi
97x/menit nadi :
- Suhu 97x/menit
tubuh : - Suhu tubuh :
37,5  37,5
2. Auskultasi - Pasien masih
bunyi napas menggunakan
Hasil : otot bantu
terdapat pernapsan
bunyi A : Masalah pola napas
tambahan tidak efektif belum
seperti orang teratasi
bersiul P : Lanjutkan intervensi
(wheezing) 1. Monitor tanda-
3. Monitor spo2 tanda vital
Hasil : 95% 2. Auskultasi bunyi
Terapeutik napas
4. Dokumentasi 3. Monitor spo2
hasil 4. Dokumentasi
pemantauan hasil pemantauan
Hasil : spo2 5. Informasikan
95%, hasil pemantauan
terpasang jika perlu
nasal kanul 5 6. Anjurkan teknik
liter, relaksasi
frekuensi
napas
31x/menit,
dan pasien
masih sesak
Edukasi
5. Informasikan
hasil
pemantaua,
jika perlu
Hasil : hasil
pemantauan
sudah di
infokan ke
pasien dan
keluarga
6. Anjurkan
teknik
relaksasi
Hasil :
pasien
mendengark
an instruksi
menarik
napas dalam
kemudian di
hembuskan
secara
perlahan-
lahan

NO DIAGNOSA TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI


KEPERAWATAN
1 Pola napas tidak 29 Maret Observasi 29 maret 2022
efektif b.d 2022 1. Monitoring Pukul 11:00
hambatan upaya Pukul tanda-tanda
napas 10:00 vital S : Pasien mengatakan
(D.0005) Hasil : - masih sesak
Tekanan O : - Keadaan umum
darah : composmentis
140/90 Tanda-tanda vital : -
mmHg Tekanan darah : 140/90
- Frekuensi mmHg
napas : - Frekuensi
30x/menit napas :
- Frekuensi 30x/menit
nadi : - Frekuensi
97x/menit nadi :
- Suhu 98x/menit
tubuh : - Suhu tubuh :
37,5  37,5
2. Auskultasi - Pasien masih
bunyi napas menggunakan
Hasil : otot bantu
terdapat pernapsan
bunyi - Spo2 97%
tambahan A : Masalah pola napas
seperti orang tidak efektif belum
bersiul teratasi
(wheezing) P : Lanjutkan intervensi
3. Monitor spo2 1. Monitor tanda-
Hasil : 97% tanda vital
Terapeutik 2. Auskultasi bunyi
4. Dokumentasi napas
hasil 3. Monitor spo2
pemantauan 4. Dokumentasi
Hasil : spo2 hasil pemantauan
97%, 5. Informasikan
terpasang hasil pemantauan
nasal kanul 5 jika perlu
liter, 6. Anjurkan teknik
frekuensi relaksasi
napas
30x/menit,
dan pasien
masih sesak
Edukasi
5. Informasikan
hasil
pemantaua,
jika perlu
Hasil : hasil
pemantauan
sudah di
infokan ke
pasien dan
keluarga
6. Anjurkan
teknik
relaksasi
Hasil :
pasien
mendengark
an instruksi
menarik
napas dalam
kemudian di
hembuskan
secara
perlahan-
lahan

NO DIAGNOSA TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI


KEPERAWATAN
1 Pola napas tidak 30 Maret Observasi 30 maret 2022
efektif b.d 2022 1. Monitoring Pukul 11:00
hambatan upaya Pukul tanda-tanda
napas 10:00 vital S : Pasien mengatakan
(D.0005) Hasil : - masih sesak
Tekanan O : - Keadaan umum
darah : composmentis
130/80 Tanda-tanda vital : -
mmHg Tekanan darah : 130/80
- Frekuensi mmHg
napas : - Frekuensi
29x/menit napas :
- Frekuensi 29x/menit
nadi : - Frekuensi
98x/menit nadi :
- Suhu 98x/menit
tubuh : - Suhu tubuh :
37 37
2. Auskultasi - Pasien masih
bunyi napas menggunakan
Hasil : otot bantu
terdapat pernapsan
bunyi - Spo2 95%
tambahan A : Masalah pola napas
seperti orang tidak efektif belum
bersiul teratasi
(wheezing) P : Lanjutkan intervensi
3. Monitor spo2 1. Monitor tanda-
Hasil : 98% tanda vital
Terapeutik 2. Auskultasi bunyi
4. Dokumentasi napas
hasil 3. Monitor spo2
pemantauan 4. Dokumentasi
Hasil : spo2 hasil pemantauan
98%, 5. Informasikan
terpasang hasil pemantauan
nasal kanul 5 jika perlu
liter, 6. Anjurkan teknik
frekuensi relaksasi
napas
29x/menit,
dan pasien
masih sesak
Edukasi
5. Informasikan
hasil
pemantaua,
jika perlu
Hasil : hasil
pemantauan
sudah di
infokan ke
pasien dan
keluarga
6. Anjurkan
teknik
relaksasi
Hasil :
pasien
mendengark
an instruksi
menarik
napas dalam
kemudian di
hembuskan
secara
perlahan-
lahan

Anda mungkin juga menyukai